Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

AKREDITASI PERPUSTAKAAN PERGURUAN TINGGI

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "AKREDITASI PERPUSTAKAAN PERGURUAN TINGGI"— Transcript presentasi:

1 AKREDITASI PERPUSTAKAAN PERGURUAN TINGGI
Diskusi FPPT Jabar Di Perpustakaan IPB Bogor, 19 Maret 2014

2 Disampaikan oleh: Drs. B. Mustafa, M.Lib. Pustakawan IPB Bogor Mobile: , PIN BB: 2A87C1DC dan (FB)

3 Pengalaman bidang akreditasi perpustakaan
Asesor (Prodi Ilmu Perpustakaan S0-S1) untuk BAN-PT sejak tahun 2006: Mengases : JIP UI (2006 dan 2012), JIP UIN Jakarta, JIP STAIN Jambi; Asesor Akreditasi Perpustakaan MAN3 Yogya, Perpustakaan Khusus RS Sardjito Yogya (2013) (Diselenggarakan oleh Perpusnas)

4 Pengalaman diakreditasi (jadi auidti)
Program Studi S2 Perpustakaan Magister Teknologi Informasi untuk Perpustakaan IPB (MTP-IPB) oleh BAN-PT, tahun 2012 – Dapat Nilai B; Lembaga Kearsipan Perguruan Tinggi oleh Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI), tahun 2013, dapat nilai B kurus;

5 Situasi Kegiatan Akreditasi perpustakaan

6 Situasi Kegiatan Akreditasi program studi perpustakaan jip fib ui

7 Topik Diskusi : Hakekat Akreditasi;
Akreditasi Bidang Perpustakaan di Indonesia; Pengetahuan Komponen Akreditasi; Prosedur Akreditasi dan Penilaian; Lembaga Akreditasi Perpustakaan; Tentang asesor;

8 Akreditasi Adalah rangkaian seluruh kegiatan dalam proses pemberian sertifikat oleh badan/lembaga akreditasi yang kompeten dan terpercaya, sebagai tanda pengakuan formal yang menyatakan bahwa suatu lembaga penilaian kesesuaian (LPK) seperti Lembaga Sertifikasi (LS Produk/Kompetensi), Laboratorium, Lembaga Inspeksi, Lembaga Diklat, Program Studi dsb, telah memenuhi persyaratan baku dan kompeten untuk melakukan kegiatan sertifikasi tertentu.

9 Akreditasi adalah proses evaluasi dan penilaian mutu institusi atau program studi yang dilakukan oleh suatu tim pakar sejawat (tim asesor) berdasarkan standar mutu yang telah ditetapkan, atas pengarahan suatu badan atau lembaga akreditasi mandiri di luar institusi atau program studi yang bersangkutan; hasil akreditasi merupakan pengakuan bahwa suatu institusi atau program studi telah memenuhi standar mutu yang telah ditetapkan itu, sehingga layak untuk menyelenggarakan program-programnya (BAN-PT).

10 Asesmen kecukupan adalah pengkajian (review), evaluasi dan penilaian data dan informasi yang disajikan oleh program studi, unit pengelola program studi, atau institusi perguruan tinggi di dalam laporan evaluasi diri, borang atau portofolio, yang dilakukan oleh tim asesor dalam proses akreditasi, sebelum asesmen lapangan ke tempat program studi atau institusi yang diakreditasi. (BAN-PT)

11 Asesmen lapangan adalah telaah dan penilaian di tempat kedudukan program studi, unit pengelola program studi, atau institusi perguruan tinggi yang dilaksanakan oleh tim asesor untuk melakukan verifikasi dan melengkapi data dan informasi yang disajikan oleh program studi dan unit pengelola program studi dalam laporan evaluasi diri dan borang yang telah dipelajari oleh tim asesor tersebut pada tahap asesmen kecukupan.

12 SERTIFIKASI Adalah rangkaian seluruh kegiatan yang dilakukan oleh LPK untuk menetapkan dan menerbitkan sertifikat bahwa institusi, seseorang, proses, produk atau jasa telah memenuhi persyaratan dan/atau ketentuan yang ditetapkan dalam standar dan/atau regulasi yang disyaratkan, serta pedoman baku terkait yang perlu diacu

13 MANFAAT AKREDITASI PERPUSTAKAAN
Membangun kualitas lembaga perpustakaan; Menentukan derajad pemenuhan standar pada suatu perpustakaan; Memotivasi pengelola perpustakaan untuk membangun perpustakaan ke jenjang yang lebih baik dan profesional; Mengangkat citra perpustakaan; Meningkatkan pengakuan pasar atau masyarakat terhadap kinerja perpustakaan; Memberikan sarana perpustakaan untuk memperjuangkan anggaran.

14 AKREDITASI BIDANG PERPUSTAKAAN DI INDONESIA
Akreditasi Program Studi Ilmu Perpustakaan oleh BAN-PT (S0, S1, S2 dan S3) Akreditasi Perpustakaan oleh Perpusnas (Perpustakaan Umum, Khusus, Sekolah dan Perguruan Tinggi)

15 SKEMA AKREDITASI Acuan Sumber

16 ACUAN EVALUASI SNP yang sesuai & terkait dengan perpustakaan;
SNI terkait untuk komponen yang diperlukan namun belum terliput dalam SNP; Standar manajemen sistem mutu dalam kegiatan perpustakaan Pedoman akreditasi perpustakaan terkait ; Pedoman lain yang dikembangakan (termasuk kode etik asesor, penyusunan laporan asesmen).

17 Komponen, indikator dan bobot
NO KOMPONEN JUMLAH INDIKATOR KUNCI BOBOT 1 Layanan 10 20 2 Kerjasama 5 3 Koleksi 15 4 Pengorganisasian Materi Perpustakaan Sumber Daya Manusia 6 Gedung/ruang, Sarana Prasarana 33 7 Anggaran 8 Manajemen Perpustakaan 9 Perawatan Koleksi perpustakaan Jumlah 81 100%

18 Instrumen akreditasi perpustakaan perguruan tinggi

19 KOMPONEN AKREDITASI DAN BOBOTNYA
Layanan ( 20%) Jam buka perpustakaan per-minggu; Sistem peminjaman/pengembalian buku; Jumlah anggota perpustakaan; Frekuensi rata-rata anggota meminjam buku per-bulan; Jenis promosi yang pernah dilaksanakan per-tahun; Jumlah promosi yang pernah dilaksanakan per-tahun; Layanan yang diberikan perpustakaan (layanan baca, digital/elektronik, literasi informasi, dan layanan khusus);

20 KOMPONEN AKREDITASI PERPUSTAKAAN DAN NILAI AKREDITASI
Layanan ( 20%) Penyediaan akses intelektual ke sumber daya informasi; Pendidikan pemustaka; Jumlah buku yang dipinjam setiap kali peminjaman.

21 Kerja sama pengembangan perpustakaan;
Kerja sama layanan per-peminjaman.

22 KOLEKSI (15 % ) Jumlah jurnal ilmiah yang dilanggan;
Jumlah total buku cetak yang dimiliki; Jumlah total buku elektronik yang dimiliki; Jumlah buku rujukan yang dimiliki (misalnya kamus, ensiklopedia, direktori, handbook/ manual dll.); Jumlah koleksi khusus/muatan lokal; Jumlah surat kabar yang dilanggan; Jumlah majalah yang dilanggan; Jumlah jurnal ilmiah yang dilanggan; Jumlah kaset, cakram data (CD, CD-R, atau DVD) yang dimiliki; Jumlah brosur, leaflet, pamflet yang dimiliki; Jumlah koleksi kartografi (peta, bola dunia, dan atlas);

23 KOLEKSI (15 % ) Penambahan buku per-tahun;
Sistem jaringan (automasi perpustakaan, katalog online, jaringan internet, homepage/website); Persentase koleksi inti (koleksi yang menunjang kurikulum program studi) dari seluruh koleksi perpustakaan; Penyiangan (weeding); Stock opname.

24 Pengorganisasian materi perpustakaan ( 10 % )
Alat Seleksi bahan perpustakaan; Pengolahan buku / monograf; Pengolahan majalah baru; Sistem temu kembali informasi; Kelengkapan buku.

25 Sumber daya manusia (15 %)
Status kepala perpustakaan; Jenjang pendidikan kepala perpustakaan; Diklat perpustakaan yang pernah diikuti kepala perpustakaan; Continuing profesional development kepala perpustakaan (seminar, pelatihan, lokakarya, dan bimbingan teknis); Jumlah tenaga perpustakaan; Jumlah tenaga perpustakaan yang berlatar belakang pendidikan minimal D2 perpustakaan; Jumlah tenaga perpustakaan berstatus pustakawan (fungsional); Jumlah tenaga perpustakaan berstatus pegawai tetap;

26 Sumber daya manusia (15 %)
Rata-rata jumlah jam tenaga perpustakaan mengikuti diklat perpustakaan ; Continuing profesional development tenaga perpustakaan (seminar, pelatihan, lokakarya, dan bimbingan teknis); Jumlah pembinaan yang diikuti tenaga perpustakaan (misalnya mengikuti lomba pustakawan, seminar/workshop, menulis karya ilmiah); Jumlah tenaga perpustakaan yang menjadi anggota profesi (misalnya, forum perpustakaan, asosiasi tenaga perpustakaan, Ikatan Pustakawan Indonesia, dan lain-lain).

27 Gedung/ruang, sarana prasarana ( 10 %)
Luas gedung/ruang perpustakaan; Ruang/area rujukan/referensi; Ruang/area audiovisual; Ruang/area kerja staf; Ruang kerja/area kepala perpustakaan; Ruang pertemuan; Ruang/area mushola; Ruang/area toilet untuk pemustaka; Ruang/area parkir untuk pemustaka;

28 Gedung/ruang, sarana prasarana ( 10 %) - II
Kondisi perpustakaan (aspek kebersihan, penerangan, dan sirkulasi udara); Letak/lokasi perpustakaan; Keamanan; Rak buku yang dimiliki (lebih kurang berukuran 180x120 m); Rak majalah yang dimiliki; Rak surat kabar yang dimiliki; Rak audiovisual (multimedia); Rak buku rujukan/referensi; Lemari/laci katalog yang dimiliki yang berisi subjek, judul, dan pengarang;

29 Gedung/ruang, sarana prasarana ( 10 %) - III
Rak display buku baru; Rak penitipan tas/pengunjung; Filing kabinet; Papan pengumuman; Meja belajar perseorangan (study carrel) yang dimiliki; Meja baca besar (misalnya untuk 4 s.d. 8 orang); Meja sirkulasi; Meja kerja petugas; Kursi baca yang dimiliki; Kursi tamu;

30 Gedung/ruang, sarana prasarana ( 10 %) - IV
Mesin tik; Kipas angin; Pengatur suhu udara (AC); Komputer untuk kegiatan administrasi perpustakaan; Printer untuk kegiatan administrasi perpustakaan; Komputer untuk pemustaka; Komputer dengan akses internet; Perangkat multimedia (VCD dan DVD player); Televisi; Mesin pemindai (scanner);

31 Gedung/ruang, sarana prasarana ( 10 %) - V
Fasilitas hotspot; Fasilitas Closed-circuit television (CCTV); Telepon/fax; Laptop; LCD proyektor; Sarana dokumentasi; Kendaraan bermotor.

32 Anggaran (10 %) Jumlah anggaran per-tahun; Alokasi anggaran untuk perpustakaan dari seluruh anggaran perguruan tinggi; Pemanfaatan dana; Partisipasi masyarakat/sumbangan yang tidak mengikat.

33 Managemen (10 %) Kelembagaan perpustakaan; Pendirian perpustakaan; Program kerja perpustakaan; Laporan kegiatan yang disusun.

34 Perawatan koleksi perpustakaan (5%)
Pengendalian kondisi ruang; Penjilidan; Perbaikan bahan pustaka.

35 Penentuan (Nilai-Bobot) Akreditasi Sertifikasi
PREDIKAT PENILAIAN 86 – 100 Akreditasi A (Amat Baik) 71 – 85 Akreditasi B (Baik) 56– 70 Akreditasi C (Cukup Baik) < 56 Belum Terakreditasi

36 PROSEDUR AKREDITASI (SERTIFIKASI) PERPUSTAKAAN

37 Lembaga Akreditasi Perpustakaan
(Info dari Pak Nurcahyo, sedang diurus ke notaris) VISI Menjadi lembaga akreditasi perpustakaan yang profesional, akuntabel, kredibel, independen dan impartial dalam penyelenggaraan standarisasi dan akreditasi perpustakaan

38 Lembaga Akreditasi Perpustakaan
MISI Melaksanakan kebijakan sesuai dengan Pedoman Akreditasi Perpustakaan. Melaksanakan program Akreditasi Perpustakaan (profeling) untuk semua jenis perpustakaan. Membangun dan mengembangkan perpustakaan sesuai dengan Standar Nasional Perpustakaan sehingga mendapatkan sertifikat Akreditasi Perpustakaan.

39 Struktur Organisasi Lembaga Akreditasi Perpustakaan (Rencana, info terakhir tidak ada pembina)

40 Auditi (perpustakaan) mempunyai hak :
Mengajukan keluhan, penyelesaian perselisihan dan banding kepada L A; Mendapatkan informasi setiap adanya perubahan persyaratan akreditasi; Mendapatkan penjelasan yang diperlukan berkaitan dengan permohonan akreditasi; Mendapatkan informasi nama anggota tim asesmen yang akan melaksanakan asesmen/survailen/asesmen ulang; Menggunakan logo akreditasi L A sesuai dengan pedoman yang ditetapkan oleh L A.

41 Asesor Akreditasi Sertifikasi Perpustakaan
Memiliki Sertifikat Asesor (bidang perpustakaan) dari Lembaga Diklat Asesor terakreditasi (lingkup tertentu) Memiliki Pengetahuan Teknis dan Pengalaman Kerja di Bidang Perpustakaan dan Kepustakawanan Memiliki surat penugasan dari LS bidang Perpustakaan (LAP) Memiliki etos kerja yang bisa dipertanggungjawabkan.

42 ASESOR Kompeten (bersertifikat); Profesional; Independen;
Obyektif (berbasis fakta/data); Jujur; Bukan menghakimi, tetapi hanya sebatas membuktikan fakta dengan acuan yang digunakan .

43 Sertifikat Asesor Perpustakaan

44 Sertifikat Assesor Perpustakaan

45 PESAN DEPUTI PERPUSNAS
Meskipun standar dan pedoman serta skema akreditasi perpustakaan ini baru dirintis, perlu dipraktekkan dengan semangat profesonalisme dan penyempurnaan secara berkesinambungan. Indonesia butuh asesor perpustakaan yang kompeten dan obyektif, untuk membangun perpustakaan yang berkualitas dan mampu menyediakan layanan prima Mari kita bangun skema akreditasi sertifikasi dan standardisasi yang baik, meskipun lokal tapi dampaknya nasional dan internasional.

46 Akreditasi? Akreditasi! Akreditasi? Akreditasi! Akreditasi? Akreditasi? Akreditasi! Akreditasi!

47 HASIL AKREDITASI PERPUSTAKAAN PERGURUAN TINGGI 2012
No Perguruan Tinggi Hasil 1 Perpustakaan Universitas Syiah Kuala A 2 Perpustakaan Universitas Sumatera Utara 3 Perpustakaan Universitas Negeri Padang B 4 Perpustakaan Universitas Muhamnadiyah Bengkulu,Bengkulu C 5 Perpustakaan Universitas Abdurrab, Pekanbaru 6 Perpustakaan Universitas Bina Darma 7 UPT Perpustakaan Universitas Lampung 8 Perpustakaan Universitas Pasundan, Bandung 9 Perpustakaan Universitas Galuh, Ciamis 10 Perpustakaan IAIN Maulana Hasanudin, Serang 11 UPT Perpustakaan Universitas Diponegoro, Semarang 12 Perpustakaan Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta 13 Perpustakaan Universitas Kristen Petra, Surabaya 14 Perpustakaan Universitas Tanjungpura, Pontianak 15 Perpustakaan Politeknik Kesehatan, Palangka Raya 16 Perpustakaan STIE Indonesia Kayu Tabngi, Banjarmasib 17 UPT Perpuystakaan Universitas Mulawarman 18 UPT Perpustakaan Universitas Udayana 19 Perpustakaan Universitas Mataram 20 Perpustakaan Universitas Katolik Widya mandira, Kupang 21 UPT Perpustakaan Universitas Haluoleo, Kendari 22 UPT Perpustakaan Universitas Pattimura, Ambon 23 Perpustakaan Universitas cenderawasih,Jayapura Belum terakreditasi

48 HASIL AKREDITASI PERPUSTAKAAN PERGURUAN TINGGI 2011
No Perguruan tinggi Hasil 1 Perpustakaan STIKES –STMIK Ubudiyah, Banda Aceh C 2 Perpustakaan Universitas Sisingamangaraja XII, Medan Tidak terakreditasi 3 Perpustakaan islam Riau, Pekanbaru B 4 Perpustakaan Universitas Palembang 5 Perpustakaan Universitas Islam Bandung (UNISBA) A 6 Perpustakaan  Universitas 45 Mataram 7 Perpustakaan Politeknik Negeri Manado Tidak terakreditas 8 Perpustakaan Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Makasar 9 Perpustakaan Universitas Sanata Dharma

49 HASIL AKREDITASI PERPUSTAKAAN PERGURUAN TINGGI TAHUN 2013
BELUM DAPAT, TAPI SUDAH DILAKUKAN

50 Terima kasih kepada Nama: DRS.NURCAHYONO,SS. M.Si JABATAN: KABID PENGEMBANGAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH DAN PT Tlp Yang memberi banyak informasi dan bahan presentasi

51 nuhun, Selamat, Sukses selalu !!!


Download ppt "AKREDITASI PERPUSTAKAAN PERGURUAN TINGGI"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google