Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

JARINGAN TELEKOMUNIKASI dalam TEKNOLOGI INFORMASI dan KOMUNIKASI

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "JARINGAN TELEKOMUNIKASI dalam TEKNOLOGI INFORMASI dan KOMUNIKASI"— Transcript presentasi:

1 JARINGAN TELEKOMUNIKASI dalam TEKNOLOGI INFORMASI dan KOMUNIKASI
By : Rudy Eko Rahardjo, SE., M.Kom

2 Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Materi Indikator Memahami fungsi dan proses kerja berbagai peralatan teknologi informasi dan komunikasi Menjelaskan fungsi, dan cara kerja jaringan telekomunikasi (wireline, wireless, modem dan satelit) Jaringan Telekomunikasi (wireline, wireless, modem dan satelit) Menjelaskan perbedaan antara jaringan telekomunikasi dengan menggunakan kabel dan nirkabel Menjelaskan cara kerja modem pada jaringan telekomunikasi Menjelaskan fungsi satelit pada jaringan telekomunikasi

3 JARINGAN Apakah jaringan itu ?
barang siratan yg serupa jaring; jala-jala: Apakah jaringan komputer itu ? Jaringan komputer adalah sebuah kumpulan komputer, printer dan peralatan lainnya yang terhubung dalam satu kesatuan. Informasi dan data bergerak melalui kabel-kabel atau tanpa kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan komputer dapat saling bertukar dokumen dan data, mencetak pada printer yang sama dan bersama-sama menggunakan hardware/software yang terhubung dengan jaringan. Fungsi Jaringan ? Untuk berbagi sumber daya yang dimiliki dan untuk berkomunikasi secara elektronik.

4 FUNGSI dan CARA KERJA JARINGAN TELEKOMUNIKASI
JARINGAN KABEL (WIRELINE), Jaringan ini bekerja dengan menggunakan kabel penghubung antarkomputer. Kabel yang digunakan antara lain, Coaxial, Twisted Pair (UTP/STP), Serat Optik dilengkapi dengan kartu antar muka (NIC/Network Interface Card). Keunggulan Wireline : Transmisi data 10 s/d 100 Mbps. Waktu antar koneksi cepat Transmisi data berjalan dengan lancar Biaya perlatan terjangkau

5 Kelemahan Wireline : Penggunaan terbatas pada tempat yang terjangkau kabel. Waktu instalasi lama Butuh tempat dan lokasi jaringan yang permanen Butuh biaya perawatan rutin Sulit untuk berpindah tempat

6 JARINGAN TANPA KABEL (WRIRELESS / NIRKABEL)
Konektivitas menggunakan media gelombang radio (radio frequency), sinar infra merah (infrared), bluetooth, dan gelombang mikro (microwave). Jaringan nirkabel pada area yang kecil hanya membutuhkan wireless acces point sbg hotspot dan beberapa wireless card adapter yang dipasang pada tiap komputer. Untuk jaringan nirkabel pada area yang luas digunakan microwave (gelombang mikro)

7 Keunggulan Wireless Mobilitas, menyediakan akses real time dimana saja dalam batas aksesnya. Kecepatan Instalasi Fleksibilitas Tempat Pengurangan Anggaran Biaya Kemampuan Jangkauan

8 Kelemahan Wireless Transaksi data hanya 1-2 Mbps
Transmisi data dari komputer yang berbeda dapat mengganggu. Biaya peralatan mahal Adanya delay Propagasi radio, seperti terhalang, terpantul, dan sumber interferensi Kapasitas jaringan terbatas disebabkan spektrum tidak besar (pita frekuensitidak dapat diperlebar). Keamanan data kurang terjamin Sinyal terputus-putus (intermittence) yg disebabkan adanya benda yang menghalangi sinyal

9 JARINGAN DENGAN MODEM Modem adalah media elektronik untuk menghubungkan komputer dengan internet. Fungsi modem mengubah sinyal analog yang diterima dari satelit ke sinyal digital yang diterima oleh komputer Jenis-Jenis Modem : Modem Dial Up (modem telepon), modem ini bekerja dengan menggunakan jaringan wireline yaitu kabel telepon. Jenis modem dial up yaitu modem internal yang terpasang pada slot mainboard dan modem eksternal yaitu modem yang dipasang diluar komputer dengan menggunakan kabel data serial atau kabel ISP layanan Dial Up antara lain Telkomnet, Indosatnet, Wasantaranet, dan CBNnet.

10 Cable Modem, cara kerja cable modem adalah memisahkan sinyal TV kabel menjadi dua yaitu sinyal untuk TV dan sinyal data yang dihubungkan dengan cable modem, kemudian cable modem dihubungkan dengan NICyang terdapat pada PC. Kecepatan data downstream (sinyal masuk) rata2 4 – 56 Mbps, sedangkan kecepatan data upstream (sinyal keluar) antara 256 Kbps – 3 Mbps

11 Tabel kecepatan tipe modem
Faktor2 kecepatan transfer data : Kecepatan Processor dan memori komputer Hardware dan Software yg mengatur jaringan dan internet Tipe Modem Kecepatan Modem Waktu Transfer Modem Dial Up bps 1,5 jam bps 46 menit bps 24 menit Modem ISDN bps 10 menit Cable Modem 4 Mbps 20 detik 10 Mbps 8 detik

12 Kepadatan lalu lintas yg melalui backbone internet
Kemampuan dan kecepatan dari server Jumlah pengguna yang mengakses dari server secara bersamaan ISP penyedia layanan cable modem antara lain cbn.net.id, mynet.net, dan indosatnet

13 Modem DSL (Digital Subcriber Line), teknologi DSL yang baru adalah ADSL (Asymetric Digital Subcriber Line) menggunakan jaringan kabel telepon yang di upgrade anhancement. ADSL membutuhkan splitter yang membagi koneksi antara modem dengan telepon sehingga memungkinkan telepon sambil koneksi internet. Kecepatan akses ADSL downstream maksimum 1,5 Mbps dan upstream berkisar 64 Kbps.

14 JARINGAN DENGAN SATELIT
Perkembangan satelit Banyak satelit yang mengorbit salah satunya I-4 milik Inmarsat yaitu perusahaan perintis satelit komunikasi global yg mengoperasikan satelit geostasioner yang melayani komunikasi telepon bergerak dan faksimile. Satelit inmarsat mendukung layanan BGAN (Braodband Global Area Network) akan melayani akses internet, Video-on-demand, dan video Conference dengan kecepatan 432 Kbps, ketinggian satelit km diatas permukaan bumi.

15 Satelit Globalstar menggunakan konstalasi satelit yg terdiri dari 48 satelit yg diletakkan di orbit rendah yg disebut LEO (Low Earth Orbiting) pada ketinggian 1300 km dari permukaan bumi. Teknologi yg digunakan CDMA (Code Division multiple Acces) Satelit Iridium, dengan kontalasi 66 menggunakan LEO dengan ketinggian sekitar 780 km diatas permukaan bumi Untuk dapat berkomunikasi dengan satelit, pada jaringan komputer digunakan protokol sbg kode pos elektronik yg disebut TCP / IP (Transfer Control Protocol / Internet Protocol) yg dilakukan secara terpusatdi nic.mil di daerah Palo Alto pantai barat Amerika Serikat.

16 Cara Kerja Satelit Menggunakan sistem konvensional, yaitu mengirim sinyal dari komputer dan direlai oleh satelit. Prinsip ini dicoba diterapkan jaringan komputer PAKSANET (Paket Satelit Network) menggunakan satelit PALAPA yg dikembangkan oleh PT INTI pada awal tahun 1980 an. Protokol yang digunakan adalah X.25. Kelemahannnya komputer yg terhubung langsung pada satelit harus bekerja selama 24 jam, jika salah satu komputer dimatikan maka hubungan ke komputer tersebut akan terputus. Keuntungannya dapat digunakan tanpa dimodifikasi.

17 Komputer dalam satelit dilibatkan dalam proses komunikasi antar komputer dipermukaan bumi seperti yg dilakukan satelit PACSAT yg diluncurkan oleh AMSAT. Komponen dasar dari transmisi satelit adalah : Stasiun Bumi untuk mengirim dan menerima data Satelit (transponder) Cara kerja transmisi data dimana Satelit menerima sinyal dari stasiun bumi (up-link) kemudian memperkuat sinyal, mengubah frekuensi dan mentransmisikan kembali ke statsiun bumi penerima yg lain (down-link). Dalam transmisi data dari satelit ke bumi terjadi delay sekitar 0,5 detik karena sinyal bergerak dari dan ke ruang angkasa.

18 Jangkauan frekuensi satelit :
4-6 Giga Hertz disebut C-Band 12-14 Giga Hertz disebut Ku-Band 20 Giga Hertz

19 Internet dan Satelit Kelebihan satelit : Jangkuan luas antar benua
Mampu mentransmisikan data dalam kecepatan tinggi Pembangunan infrastruktur cepat Kelemahan satelit : Keamanan data kurang terjamin Peralatan yg relatif mahal Teknologi satelit sebagai backbone multimedia adalah jaringan VSAT (Very Small Aperture Terminal). Konfigurasi VSAT yg paling populer adalah star, dimana sebuah stasiun hub berhubungan dengan banyak remote site yg tersebar diberbagai lokasi. Besar bandwith inbound link (link dari remote ke hub) berkisar antara Kbps, sedangkan outbond (dari hub ke remote) antara Kbps.

20 Sistem DVB-S (Digital Video Broadcasting Satellite), pelanggan mendapatkan informasi dengan kecepatan tinggi secara broadcast dengan terminal yg kecil dan murah. Konfigurasi star dalam teknologi VSAT memiliki tiga komponen utama : Stasiun hub, berupa piringan besar yg dipasang menghadap ke satelit, setiap terminal VSAT (piringan kecil) mengirim atau menerima data melalui hub. Satelit, merelay sinyal dari terminal satu keterminal lainnya. Satelit yg digunakan adalah GEO (Geostationer Earth Orbiting). Terminal VSAT, bandwidth besar menggunakan piringan yg lebih kecil, sedangkan bandwidth kecil menggunakan piringan yg besar.

21 Satelit memiliki dua kanal transponder, satu kanal untuk merelay sinyal forward dari hub ke terminal dan satu kanal lainnya untuk merelay sinyal return yg dikirim dari terminal ke hub. Pada sisi pelanggan VSAT ada beberapa perangkat lain yg dibutuhkan : ODU (Outdoor Unit), transceiver yg diletakkan diluar ruangan dan sejajar dengan lintasan satelit. IDU (Indoor Unit), berbentuk router yg digunakan dalam ruangan dan berfungsi sebagai alat interface antara transceiver dengan PC


Download ppt "JARINGAN TELEKOMUNIKASI dalam TEKNOLOGI INFORMASI dan KOMUNIKASI"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google