Analisa dan Perancangan Sistem Informasi

Presentasi berjudul: "Analisa dan Perancangan Sistem Informasi"— Transcript presentasi:

1 Analisa dan Perancangan Sistem Informasi
Requirements Analisa dan Perancangan Sistem Informasi

2 Outlines Requirements ... ADSI - Universitas Narotama

3 Requirements are the voice of customer They’re hard to get right
ADSI - Universitas Narotama

4 Story About Requirements
Story about the rain Story about misperception ADSI - Universitas Narotama

5 Apakah Requirement Itu?
Kemampuan yang harus dimiliki untuk mencapai sesuatu. Kemampuan atau ciri khusus yang harus dimiliki oleh sistem. Berasal dari client, contract, standard, atau spesification. ADSI - Universitas Narotama

6 Kenapa Sulit? Sering kali, user tidak mengetahui secara pasti apa yang benar-benar mereka inginkan. Perbedaan kepentingan. Melibatkan orang. ADSI - Universitas Narotama

7 Evolusi Requirement Product vision (1/2 halaman)
User requirements (2 halaman features list) Sangat umum, dan Terkadang tidak lengkap. ADSI - Universitas Narotama

8 Evolusi Requirement (cont’d)
System requirements (50 halaman) Lebih mendetail, dibuat oleh SE dari user requirements, Dapat berfungsi sebagai kontrak/pengikat dengan user, dan Dapat berisi sebagian kecil design. ADSI - Universitas Narotama

9 Evolusi Requirement (cont’d)
Software requirements document (250 halaman) User requirement + system requirement + detail lebih mendalam. Digunakan oleh internal. ADSI - Universitas Narotama

10 Macam – Macam Requirement
Functional Requirement Non-Functional Requirement Lainnya: Environmental Scheduling Specific ADSI - Universitas Narotama

11 Functional Requirements
Menggambarkan apa yang sistem harus lakukan. Apa input/output-nya. Apa saja data yang harus tersimpan. Apa saja komputasi/algoritma yang diperlukan. Konsep, fungsi, fitur, informasi, atapun behaviours. Ini biasanya termasuk pada daftar yang dimulai dengan kata “sistem akan…”. ADSI - Universitas Narotama

12 Contoh Funct. Requirements
The system must allow easy and efficient data entry and reporting. The system must allow remote backup and restore capability of data. The system shall store a history of client record changes. …. ADSI - Universitas Narotama

13 Non-Functional Requirements
Syarat/konstrain yang harus terpenuhi atau diikuti yaitu: Response time Throughput Resource usage Reliability Availability Security Recovery from failure Cost Technology to be used Organization structure should not be…. Metodology to be used. ADSI - Universitas Narotama

14 Requirements yang Lain
Environmental Requirements: Hardware, equipment, communications, interfaces, software, languages, standards, … Scheduling Requirements: Delivery date, … ADSI - Universitas Narotama

15 Yet Another Requirements
Concious Requirements: ada pada pikiran user. Unconcious Requirements: tidak disebutkan. Undreamed of Requirement: sesuatu yang akan ditanyakan oleh user ketika mereka sadar. ADSI - Universitas Narotama

16 Tool yang Dapat Digunakan
General tools: word processor, spreadsheet, …. Kelebihan: flexible, ubiquitos (ada dimana saja). Kekurangan: poor tracability & other support, tidak mudah untuk di-maintain. Requirement tools: Rational Rose, Poseidon UML, Astah, Power Designer, Visio, … Kelebihan: good tracking seperti support, dan terstruktur. Kekurangan: tidak flexible, overkill untuk project skala kecil. ADSI - Universitas Narotama

17 Requirements Specification
Narative. Menggunakan bahasa natural (Bahasa Indonesia, Inggris, …) Kelebihan: flexible Kekurangan: ambigu. Susah untuk menemukan requirement yang terkait. Requirement terkadang tidak dapat digambarkan secara efektif oleh bahasa itu sendiri. ADSI - Universitas Narotama

18 Requirements Specification (cont’d)
Graphical. UML, DFD, ERD, … Kelebihan: digunakan secara umum. Kekurangan: memiliki semantik yang tidak terikat. ADSI - Universitas Narotama

19 Requirements Specification (cont’d)
Matematical. Finite State Machines, Petri Nets, … Kelebihan: tidak ambigu. Kekurangan: perlu waktu memahaminya. ADSI - Universitas Narotama

20 Bagaimana Mendapatkan Requirements?
Observasi Interview Brainstorming Prototyping User Stories Intensive Brainstorming atau Joint Application Development (JAD) …. ADSI - Universitas Narotama

21 Tantangan dan Resikonya
Kurang memahami permasalahan sebenarnya. Requirement berubah dengan cepat. Tidak mudah untuk menetapkan requirements secara tepat. ADSI - Universitas Narotama

22 Requirement Pitfalls Mengasumsikan requirement dilakukan oleh developer. Konsumen bingung dengan developer begitu juga vice versa. Dialog/komunikasi antar developer yang kurang. Perubahan requirements yang kurang diantisipasi. Terlalu terburu-buru mendapatkan requirements. ADSI - Universitas Narotama

23 Mendapatkan Requirements
Dwight Eisenhower, pemimpin pasukan sekutu pada Perang Dunia II mengatakan: “the plan is nothing; the planning is everything.” “the discovery is nothing; the discovering (the exploring) is everything.” Kualitas dari…. Proses dari…. ADSI - Universitas Narotama

24 Requirements yang Berkualitas
Correct – hanya perspektif yang dapat menentukan. Feasible – benar dapat diterapkan. Necessary – setiap requirement dapat di-trace kembali ke asalnya. Unambiguous – satu persepsi. Verifiable – bagaimana dapat diketahui bahwa requirement telah diimplementasikan dengan benar? Prioritized – nilai dari fungsi yang disediakan. ADSI - Universitas Narotama

25 Latihan: Dapatkan requirement dari: Perpustakaan, Akademik, ….
ADSI - Universitas Narotama

26 Referensi: Aris Tjahyanto, 2005, ADSI, ITS Surabaya
ADSI - Universitas Narotama