Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

KOLONIALISME DAN IMPERIALISME BARAT DI INDONESIA

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "KOLONIALISME DAN IMPERIALISME BARAT DI INDONESIA"— Transcript presentasi:

1 KOLONIALISME DAN IMPERIALISME BARAT DI INDONESIA
DISUSUN OLEH : BUNGA SHAFIRA BENEDICTA BELIANA CG ALVIRA DWI ANGGRAINI

2 PENGERTIAN KOLONIALISME DAN IMPERIALISME
Secara umum kolonialisme dapat diartikan sebagai suatu sistem pemukiman yang berada diluar negara induk (penjajah). Sedangkan imperialisme dapat diartikan sebagai usaha untuk memperluas wilayah suatu negara dengan cara merebut dan menanamkan pengaruhnya didaerah lain.

3 Klasifikasi Imperialisme
Imperialisme kuno - Gold - Glory - Gospel - Munculnya pedagang perantara - Munculnya kota-kota dagang 2. Imperialisme modern - Pencarian daerah jajahan untuk sumber bahan mentah sekaligus untuk melempar hasil industri.

4 Latar Belakang Timbulnya Kolonialisme dan Imperialisme
Perdagangan rempah-rempah Hubungan Timur-Barat Timbulnya Golongan Saudagar Semangat Reinaissance Kemajuan Ilmu Pengetahuan Pelayaran Dampak Revolusi Industri

5 PERUBAHAN DI EROPA DAN PENGARUHNYA TERHADAP INDONESIA
Reformasi Gereja Gerakan pembaharuan dibidang keagamaan. (1517) Martin Luther memprakarsai munculnya agama Kristen Protestan Merkantilisme Kebijakkan politik ekonomi negara Imperialis dimana emas dijadikan standar dan ukuran kekayaan, kesejahteraan, dan kekuasaan suatu negara.

6 Revolusi Industri Perubahan sistem tradisional menuju sistem mekanik. Diawali di Inggris pada abad 18 dengan diketemukannya mesin tenun. Revolusi Prancis Pandangan ahli filsafat perancis terhadap bentuk pemerintahan yg menjadi cita-cita/konsep mereka

7 Denis Diderot ( ) Encyclopedia bagi Perancis..merupakan kritik-kritik pedas terhadap dogma-dogma yang kolot. C.S.B Montesquieu ( ) Trias Politica…pemisahan kekuasaan legislatif, eksekutif, dan kekuasaan yudikatif

8 Voltaire ( ) Letres Philophiques…… mengkritik kekuasaan raja dalam bidang pemerintahan. Jean Jacques Rousseau ( ) Du Contract Social……mengutarakan bahwa kekusaan orang yang memerintah pada hakekatnya adalah suatu “perjanjian”(contract) dengan rakyat sebagai pemegang kedaulatan.

9 MASUKNYA KEKUASAAN ASING KE INDONESIA
A. Portugis Mendirikan benteng di Ternate 1522 B. Belanda Tahun 1602 : pendirian Vereenidge Oost- Indische Compagnie (VOC) Tahun 1605 : pendirian benteng Victoria di Ambon Tahun 1910 : diberlakukannya Pax Netherlandica

10 C. Perancis? Masa kekuasaan Daendels ( ) Belanda dikuasai Perancis D. Inggris Masa kekuasaan Raffles ( ) E. Jepang Masa penjajahan Jepang ( )

11 Langkah VOC di Indonesia
Mengadakan perjanjian dagang dengan rakyat Maluku. Mendirikan perkantoran dan gudang. Mendirikan benteng. Mengadakan perjanjian-perjanjian (untuk mempertahankan eksistensi). Mengangkat Gubjend (penguasa tertinggi pemerintahan). Penetrasi: - langsung --- bila lemah - adu domba --- bila kuat 7. Perjanjian: - Korte verklaring - Longe verklaring

12 Sebab Keruntuhan VOC Serangkaian peperangan
Salah urus (ditangani tidak tepat) - kapal datang membawa famili dengan katabelece pejabat. - Houd, Hem, Hier (3H – Tahan Dia Di sini) - Suap menyuap 3. Serangkaian korupsi - Setiap pegawai kulakan (ct: dari penduduk 50 gulden/pikul dijual ke kongsi 120 gulden/pikul) - Pelanggar kejahatan dapat bebas asal membayar - Calon pegawai dapat menjadi pegawai (membayar 6 bulan gaji pertama) - Penyelundupan - Pesangon Gubjend - Gaji Gubjend 2000 gulden (punya 2000 pelayan, setelah pensiun harta diangkut dengan 7 buah kapal).

13 Sistem Tanam Paksa Tujuan : menutup defisit kas negara dan pembangunan kerajaan Belanda (Batig Slot) Komoditi : kopi, tembakau, tebu, nila, teh, kapas Akibat : Rakyat menderita, banyak yang sakit atau mati karena pekerjaan berat dan sangat kekurangan makan, pertanian rakyat terlantar, keluarga juga kekurangan pangan

14 Politik Pintu Terbuka (Open Door Policy)
Latar Belakang : Belanda berhutang budi kepada rakyat Indonesia dan harus dibalas hutang budi Pengaruh Revolusi Perancis melahirkan golongan Liberal yang memuja kebebasan disegala bidang kehidupan Indonesia tetap sebagai bagian kerajaan Belanda atau tanah jajahan yang perlu dibina dan dibimbing untuk meningkatkan kemajuan rakyatnya.

15 Kolonisasi atau Transmigrasi untuk pemerataan penduduk
Pelaksanaan : Trilogi van Deventer yaitu: Edukasi, Irigasi, dan Kolonialisasi, meliputi : Pendidikan pribumi secara bertahap sejak tingkat dasar, menempuh sampai tinggi Tempat untuk tingkat menegah dan tinggi dipersulit hanya untuk keluarga priyayi dan bangsawan Kesehatan untuk rakyat, terutama para buruh perusahaaan/perkebunan agar tidak merugi Irigasi untuk kepentingan pengairan perkebunan termasuk pabrik, untuk itu diperlukan tenaga teknik Kolonisasi atau Transmigrasi untuk pemerataan penduduk

16 Pengaruh Kolonialisme dan Imperialisme
Ekonomi, Sosial, dan Budaya Tingkat kemiskinan semakin tinggi akibat praktek penindasan dan pemerasan dalam pemungutan pajak Perubahan strata masyarakat jawa Hilangnya hak adat Ikatan tradisi pribumi semakin lemah


Download ppt "KOLONIALISME DAN IMPERIALISME BARAT DI INDONESIA"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google