Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Madinatul-Qur’an & Miizaan Pusat Studi Islam dan Kepurbakalaan

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Madinatul-Qur’an & Miizaan Pusat Studi Islam dan Kepurbakalaan"— Transcript presentasi:

1 Madinatul-Qur’an & Miizaan Pusat Studi Islam dan Kepurbakalaan
FLYING BOOK 7 KH. FAHMI BASYA Pusat Studi Islam dan Kepurbakalaan

2 I. AL-KURSI Seperti kata tangga yang mempunyai kamus di dalam Al-Quran, maka kata Kursi juga demikian. Kamus kata kursi itu disebut pada ayat berikut: Dan sesungguhnya kami telah uji Sulaiman Dan kami telah letakkan atas Kursinya badan, kemudian ia kembali. (Al-Quran, surat Shad, ke 38 ayat 34) Pada ayat Kursi dikatakan: Meluas Kursi Nya di langit dan bumi (Al-Quran, surat Al-Baqarah, ke 2 ayat 255)

3 II. Rumus (2NN) Ka’bah.2 1197 = 63 x 19 Surat Ibrahim dibuka
82 Ka’bah.2 II. Rumus (2NN) 39 75 Surat Ibrahim dibuka Alif Lam Ra 58 74 87 Alif nya = 585 Lam nya = 452 Ra nya = 160 __________________+ Jumlah =1197 = 63 x 19 Dan ka’bah itu dibangun oleh Ibrahim. Di sudut batu no 15 dan surat Batu (Al-Hijir) pada nomor 15. 56 19 91 96 Stone batu 15 8 98 Pada Matematika Islam 6 telah dijelaskan tentang Ka’bah 2 ini, hanya yang menjadi pertanyaan dari mana bilangan 58 padanya. 95 99 9 1197 = 63 x 19 94 102

4 Pada Al-Quran hanya ada 4 surat yang membentuk lingkaran pada
Graff no surat-jumlah ayat. Yaitu : Surat ke 78 ayatnya 40 Surat ke 40 ayatnya 85 Surat ke 85 ayatnya 22 Surat ke 22 ayatnya 78 Kemudian Graff ini berhubungan dengan Graff lain yang dibangun oleh 5 surat. Surat ke 76 ayatnya 31, surat ke 31 ayatnya 34, surat ke 34 ayatnya 54 .Dan surat ke 54 ayatnya 55 dan surat ke 55 ayatnya 78 = 475 = 25 x 19 Bentuk seperti KURSI ini jika kita akan katakan ada hubungan dengan Ayat Kursi, maka berarti ada hubungan 25 dengan 255. Itu berarti adaRumus 2N ~ 2NN. Bentuk kursi itu berhubungan dengan bilangan 75 pada Ka’bah 2, dan berhubungan dengan bilangan 58. Itu alasan mengapa 58 kita letakkan pada Ka’bah 2. Dan ( = 133 = 7 x 19) Akibatnya Ka’bah 2 & Kursi ini berkait, dan bilangan seluruhnya berjumlah (63x19)+(25x19)=88x19 adalah dua kali Ka’bah 1 yang 44 x 19. Dan Ka’bah.1 Terkait pula dengan Kursi ini, karena 41 pada Ka’bah 1, dan 54 pada Kursi. Padahal surat ke 41 ayatnya 54. Dari sini dapat dikatakan bahwa kursi adalah Formula Penghubung antara dua Ka’bah (Ka’bah 1 dan Ka’bah 2).

5 Kita katakan bahwa untuk N = 5, rumus 2NN berlaku untuk
Menjelaskan Kursi kepada kita. Dimana 25 ~255. Bilangan 255 ini adalah bilangan ayat tempat ayat Kursi. (Ayat Kursi adalah ayat ke 255 pada surat ke 2). Jadi kode susu itu 233. Surat Sapi Betina ayat 233 berbunyi:”Ibu-ibu itu menyusukan anak-anak mereka dua tahun sempurna…” Jika N = 3, maka tentu ada hubungan antara 23 dengan 233. Bagaimana itu ? Kesimpulan: Ada rumus (23,3,7, kemudian Kepala) Jika kita berjalan sebanyak 23 dari ujung bawah tulang belakang manusia kemudian berhenti, maka tempat berhenti itu di tulang punggung no 9 dari bawah. kepala 7 9 3 23 Jika kita lanjutkan 3 lagi, maka kita menemukan bilagan 233 Kita berada di belakang dada atau susu, dengan bilangan ini. Sisa perjalanan kita 7, yaitu ruas tulang leher. Maka terjadi 2337 = 123 x 19

6 Zhuhhur pada tanggal 9 Dzul Hijjah.
7 9 3 23 kepala Pada manasik haji kita menuju Arafah dan berhenti (Wuquf) di sana pada waktu Zhuhhur pada tanggal 9 Dzul Hijjah. WUQUF 9 DZULHIJJAH pada waktu Zhuhhur 3 jumrah 7 tawaf Ka’bah mina arafah Kemudian: bertemu 3 dan 7 dan ka’bah. Kalau ka’bah mewakili kepala, dapat dikatakan “ada Formula (23,3,7, kemudian kepala)”

7 III. KOTA AL-QURAN Jika ayat Al-Quran ditulis dengan bilangan biji, terlihat pada bilangan satuannya bentuk seimbang. Bentuk seimbang Surat ke 114 ayatnya 6 satuan Surat ke 1ayatnya 7 Jumlah Ayat puluhan Surat ke 2 ayatnya 286 ratusan No Surat

8 Bentuknya di bilangan satuan sebagai berikut :
Jika kita perhatikan 13 surat : Dari 33 s/d 42 dan Bentuknya di bilangan satuan sebagai berikut : Surat ke 038 ayatnya 088, tulis 8 :  Surat ke 035 ayatnya 045, tulis 5 :  Surat ke 039 ayatnya 075, tulis 5 :  Surat ke 040 ayatnya 085, tulis 5 :  Surat ke 034 ayatnya 054, tulis 4 :  Surat ke 041 ayatnya 054, tulis 4 :  Surat ke 033 ayatnya 073, tulis 3 :  Surat ke 036 ayatnya 083, tulis 3 :  Surat ke 042 ayatnya 053, tulis 3 :  Surat ke 037 ayatnya 182, tulis 2 :  Surat ke 055 ayatnya 078, tulis 8 :  Surat ke 054 ayatnya 055, tulis 5 :  Surat ke 053 ayatnya 062, tulis 2 : 

9 Jika Surat ke 36 dan 54 kita tukarkan letaknya ,
54 36 Ia memenuhi Transformasi 19 19

10 Jika Surat ke 37 dan 55 kita tukarkan letaknya ,
55 37 19 Ia memenuhi Transformasi 19 juga

11 Ini yang disebut 10 Suwarin 33 34 35 54 55 38 39 40 41 42

12 (Al-Quran, surat Hud, ke 11 ayat 13)
Atau mereka mau katakan ia telah bikin dia ? Katakan: “Datangkanlah 10 SUWARIN seperti itu yang dibikin-bikin, dan serulah siapa yang kamu bisa selain dari Allaahh jika kamu orang-orang yang betul”. (Al-Quran, surat Hud, ke 11 ayat 13) Or they may say, “He forged it.” Say. “Bring ye then ten Suras forged, like unto it, and call (to your aid) whomsoever ye can, other than Allah!- If ye speak the truth!

13 7 9 3 23 kepala 3 jumrah 7 tawaf Ka’bah mina arafah
WUQUF 9 DZULHIJJAH pada waktu Zhuhhur 3 jumrah 7 tawaf Ka’bah mina arafah Terlihat: Berhitung mundur 11 langkah dari kepala Kita tiba di tempat berhenti (WUQUF).

14 3 1 7 Terlihat jika kita mundur 11 langkah dari bentuk Kepala ini,
An-Naas=Manusia kepala wuquf 23 1 3 3 7 7 Kita tiba di surat ke 22 yang bernama HAJI. Maka terdapat hubungan antara “Wuquf di Arafah dengan Haji” kepala 7 Nabi Muhammad saw mengatakan “Haji itu ialah wuquf di Arafah” 3 23 Jadi kalau kita berjalan dari surat ke 114 sebanyak 23 surat kemudian berhenti (Wuquf) maka kita wuquf di Surat yang bernama Haji. Kemudian 3, kemudian 7, kemudian bertemu Kepala. [Clik kiri]

15 Dan apabila kami tukarkan satu ayat di tempat satu ayat
Itulah Bangun Y, atau bangun Kepala Yang mengawali pembicaraan tentang KOTA AL-QURAN. Dengan cara yang sama, dari surat ke 92 sampai dengan surat 101, kita menemukan Bangun KAKI atau Bangun X. Padanya juga terjadi dua buah penukaran 19 seperti pada Bangun Y. Dan apabila kami tukarkan satu ayat di tempat satu ayat Dan Allaahh lebih mengetahui apa yang Dia turunkan. Mereka berkata:”Sesungguhnya engkau tidak lain tukang Ada-adakan”. Bahkan kebanyakan dari mereka tidak berilmu (Al-Quran, surat An-Nahlu, ke 16 ayat 101)

16 Dari surat ke 92 s/d 101 dan penukarnya surat 114 dan surat 79
Perhatikan 10 surat lagi Dari surat ke 92 s/d 101 dan penukarnya surat 114 dan surat 79 Surat ke 096 ayatnya 019, tulis 9 :  Surat ke 094 ayatnya 008, tulis 8 :  Surat ke 095 ayatnya 008, tulis 8 :  Surat ke 098 ayatnya 008, tulis 8 :  Surat ke 099 ayatnya 008, tulis 8 :  Surat ke 097 ayatnya 005, tulis 5 :  Surat ke 092 ayatnya 021, tulis 1 :  Surat ke 093 ayatnya 011, tulis 1 :  Surat ke 100 ayatnya 011, tulis 1 :  Surat ke 101 ayatnya 011, tulis 1 :  Surat ke 079 ayatnya 046, tulis 6 :  Surat ke 114 ayatnya 006, tulis 6 : 

17 Jika Surat ke 96 dan 114 kita tukarkan letaknya ,
114 114 96 19 Ia memenuhi Transformasi 19

18 Jika Surat ke 79 dan 97 kita tukarkan letaknya ,
97 79 19 Ia memenuhi Transformasi 19

19

20 Atau mereka berkata: “Dia telah bikin dia ?”.
Katakan:”Datangkanlah 10 suwarin seperti dia, yang dibikin-bikin Dan serulah siapa yang kamu bisa selain dari Allah Jika kamu orang-orang yang betul (Al-Quran, surat Hud, ke 11 ayat 13) Maka diadakan antara mereka dengan Suuwrin (dinding) yang padanya ada pintu, bagian dalam padanya ada Rahmat, dan bagian luar dari sebelumnya ada azab (Al-Quran, surat Al-Hadid, ke 57, ayat 13)

21 Y X M Kita telah mengenal bangun ini:
Kita namakan Y atau bangun Kepala Dan ini kita namakan bangun Kaki atau X X Selain dua Bangun besar ini, kita juga menemukan bangun M yang dibangun oleh 5 surat, yaitu surat ke 65,66,67,68,69 M Surat ke 65 ayatnya 12, ditulis 2:  Surat ke 66 ayatnya 12, ditulis 2:  Surat ke 67 ayatnya 30, ditulis 0: Surat ke 68 ayatnya 52, ditulis 2:  Surat ke 69 ayatnya 52, ditulis 2: 

22 Bangun M

23 Space antara Y ke M ada 22 surat
Demikian juga antara M dan X ada 22 surat X M 22

24 Phenomena ini membuat kita mengatakan bahwa ini sebuah Madinah
Di sini telah terjadi Keseimbangan Global Y X M 22 22 Al-Mulk Sebuah titik di sana Bernama Kerajaan

25 d = diameter Maka, 22 pilar itu menyatakan 22 d
Jika 22 itu susunan pilar, dan pilar itu bulat d = diameter Maka, 22 pilar itu menyatakan 22 d

26 adalah filosofi dari 7 thawaf di ka’bah, dan 7 hari di bumi
Dalam matematika, keliling lingkaran dirumuskan sebagai: Maka: 7K = 22 d 7 K = 7 Keliling, adalah filosofi dari 7 thawaf di ka’bah, dan 7 hari di bumi

27 Kalau kita katakan bahwa di sisi yang lain juga ada space 22 surat dan 22 surat, maka sisanya satu surat, yaitu surat ke 10 (Surat Yunus). P X Y 22 22 Surat Yunus(ke 10) ayatnya 109, tulis: 9 = ••••••••• Jadi surat ke 10 ini menggambarkan Pilar (P) dengan tinggi 9

28 Dari dua phenomena ini, dapat dikatakan bahwa, sesungguhnya Al-Qur’an menggambarkan sebuah Madinah
X M 22 22 P X Y 22 22

29 Maka jawabnya karena ia mengambarkan Madinatul-Qur’an
Jika ditanya:”mengapa surat Al-Qur’an itu 114 surat ?” Maka jawabnya karena ia mengambarkan Madinatul-Qur’an Bangun Y = 10 surat Bangun X = 10 surat Bangun M = 05 surat Pilar 9 = 01 surat Sekatan 4 x 22=88 = 88 surat ______________________________________________+ JUMLAH SURAT = 114 surat Jadi sekarang kita tidak hanya telah membaca Al-Qur’an dan menghitung surat Al-Qur’an, tetapi juga telah melihat presentasi visual ayat-ayat Al-Qur’an

30 Presentasi visual ayat-ayat Al-Qur’an
10 22 22 1 5 22 22 10

31 Berlanjut ke NO. 7a


Download ppt "Madinatul-Qur’an & Miizaan Pusat Studi Islam dan Kepurbakalaan"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google