SIFAT-SIFAT PESERTA TIDAK TAHU BAHWA DIRINYA TIDAK TAHU DAN TIDAK MAU TAHU. TAHU BAHWA DIRINYA TIDAK TAHU DAN TIDAK MAU TAHU. TAHU BAHWA DIRINYA TIDAK.

Presentasi berjudul: "SIFAT-SIFAT PESERTA TIDAK TAHU BAHWA DIRINYA TIDAK TAHU DAN TIDAK MAU TAHU. TAHU BAHWA DIRINYA TIDAK TAHU DAN TIDAK MAU TAHU. TAHU BAHWA DIRINYA TIDAK."— Transcript presentasi:

1 SIFAT-SIFAT PESERTA TIDAK TAHU BAHWA DIRINYA TIDAK TAHU DAN TIDAK MAU TAHU. TAHU BAHWA DIRINYA TIDAK TAHU DAN TIDAK MAU TAHU. TAHU BAHWA DIRINYA TIDAK TAHU DAN MAU TAHU TAHU BAHWA DIRINYA TAHU DAN BERUSAHA INGIN TAHU.

2 PENGUASAAN MATERI DENGAR 5 % + LIHAT 15 % + MENULIS 50 % + BERPIKIR
90%

3 LATAR BELAKANG PERENCANAAN HARUS BENAR-BENAR MEMENUHI KEBUTUHAN MASYARAKAT. MASYARAKAT PERLU TERLIBAT LANGSUNG. DIMULAI PENGGALIAN DAN PERUMUSAN MASALAH DAN POTENSI, PRIORITAS MASALAH, TINDAKAN YANG LAYAK, RENCANA KEGIATAN.

4 CIRI MASYARAKAT BERDAYA
CERDAS, KREATIF, TERDIDIK, BERIMAN & BERTAQWA MANDIRI & MAMPU SERTA MEMPUNYAI AKSES HIDUP LAYAK SEHAT & BERUMUR PANJANG

5 TUJUAN PELATIHAN TIDAK TAHU  TAHU TIDAK MAU  MAU TIDAK MAMPU  MAMPU

6 Pemeran P3MD Pemandu Sekretaris Peserta Musyawarah

7 ALAT DAN BAHAN P3MD PAPAN TULIS DAN KAPUR PAPAN TANCAP DAN KARTU
JARUM PENTUL / PAKU TANCAP LEM KERTAS GUNTING/SILET/PISAU KERTAS DINDING SPIDOL ALAT/BAHAN KAJIAN KEADAAN DESA/KEL

8 P3MD MENAMPUNG SELURUH ASPIRASI MENDORONG PARTISIPASI KEGUNAAN
MENCIPTAKAN KEBERSAMAAN RASA MEMILIKI & TANGGUNG JAWAB

9 LANGKAH-LANGKAH PELAKSANAAN REVIEW RPJMDESA
Penyusunan rencana Pengkajian Keadaan (Desa, Dusun/ Lingk RT/RW) Rencana program swdya klp dasa wisma, kel. PKK,RT,RW & dusun/ lingk (klp keg masy lainnya F1 Sketsa Desa Dftr Masalah & Potensi Rencana program yang ada dananya F2 Kalender Musim Dftr Masalah & Potensi Rencana paduan antara swadaya & dana yang sudah ada F3 Pnglpk Masalah & Potensi Pntn Prkt masalah Pkjian Tndkn Pmchn mslh Pntn Prkt tndkn Bagan Klmbgn Dftr Masalah & Potensi RPJMD F4 RPTD Wwncr Trsrktr Dftr Masalah & Potensi DURP F5 Analisis Mt.Pnchr Dftr Masalah & Potensi

10 PENGERTIAN SKETSA DESA
GAMBARAN DESA SECARA KASAR/UMUM MENGENAI KEADAAN SUMBER DAYA FISIK ALAM MAUPUN BUATAN.

11 HAL-HAL YANG PERLU DIGAMBARKAN
BATAS-BATAS DESA SUMBER DAYA ALAM PENGGUNAAN LAHAN SUMBER DAYA BUATAN (PRASARANA & SARANA)

12 TUJUAN Menyadari akan jenis, jumlah dan mutu sumber daya di desa.
Menyadari cara, pola dan tingkat pemanfaatan sumber daya. Dapat menggali masalah yang ada di desa. Dapat menggali potensi untuk masalah. Dapat menyamakan persepsi tentang masalah yang dihadapi bersama di desa.

13 SKETSA DESA LANGSEP

14 Contoh FORMULIR 1 : DAFTAR MASALAH & POTENSI DARI SKETSA DESA
NO MASALAH POTENSI 1. 2. 3. . JALAN MENUJU KE PASAR DESA DI DUSUN SEMAKI SEPANJANG 0,5 KM RUSAK -Batu -Pasir -Tenaga Gotro -Dana Bandes -Swadaya Lingkungan pemukiman penduduk RW 07 tidak sehat -LPMD & PKK -Pustu -Swadaya -Tenaga Gotro Tanggul sungai di RW 05 longsor Sepanjang 10 m -Batu -Pasir -Tenaga Gotro -Pohon bambu -Swadaya

15 Kalender Musim adalah : Alat untuk mengetahui masa-masa kritis
1. Pengertian Kalender Musim adalah : Alat untuk mengetahui masa-masa kritis Dalam kehidupan masyarakat 2. Kegunaan Kalender Musim sebagai alat kajian : Alat untuk mengetahui masalah/keadaan/kegiatan Dalam kehidupan masyarakat. Yang menyangkut Pemenuhan kebutuhan dasar dan terjadi cukup Parah dan berulang-ulang

16 TUJUAN PENGKAJIAN KEADAAN
DESA MELALUI KALENDER MUSIM A. MENGETAHUI MASALAH-MASALAH YG BERHUBUNGAN DENGAN PEMENUHAN KEBUTUHAN DASAR. CONTOH : KEKURANGAN PANGAN KEKURANGAN AIR BERSIH KEADAAN PERUMAHAN YG RAWAN BANJIR. B. UNTUK MENGETAHUI MASA-MASA KRITIS BAGI KEHIDUPAN MASYARAKAT, YAITU MASA-MASA TTT DIMANA MASYARAKAT MENGHADAPI BANYAK MASALAH.

17 INFORMASI DARI KALENDER MUSIM
MASALAH-MASALAH KEBUTUHAN DASAR MASYARAKAT. * MISAL : PANGAN, SANDANG DAN PAPAN. MASALAH KEGIATAN MASYARAKAT. * MISAL : KEGIATAN, TANAM, PANEN. MASA KRITIS PADA MUSIM TERTENTU. * MISAL : KEMARAU, HUJAN, PACEKLIK.

18 9 10 11 12 1 2 3 4 5 6 7 8 CONTOH KALENDER MUSIM MASALAH/ KEADAAN/
Masa tanan Masa Panen Banjir Kesehatan -Penyakit Malaria -Pnykt Diare -Pnykt Campak Kkrg Pangan Kkrg Air ** * *** **** ***** MASALAH/ KEADAAN/ KEGIATAN HUJAN PANCAROBA KEMARAU

19 NO MASALAH POTENSI 1. 2. Contoh FORMULIR 2 :
DAFTAR MASALAH & POTENSI DARI KALENDER MUSIM NO MASALAH POTENSI 1. 2. PADA MUSIM HUJAN BNYK ANAK BALITA DI DUSUN PAKIS TERSERANG PENYAKIT DIARE POSYANDU - BIDAN DESA - PUSTU - GOTRO - KEBUN OBAT PADA MUSIM KEMARAU BANYAK PENDUDUK DI DESA TAMAN KEKURANGAN AIR BERSIH SUNGAI SUMBER AIR SWADANA MASYARAKAT BATU, PASIR TENAGA GOTRO

20 Pada musim hujan banyak masy Di dusun Taman & Pakis teserang
lanjutan NO MASALAH POTENSI 3. 4. 5. . Pada musim hujan banyak masy Di dusun Taman & Pakis teserang Penyakit diare -Pustu -Posyandu -Bidan Desa -Kebun obat keluarga Di tiga dusun pada musim kemarau Kekurangan air bersih. -Sungai -Mata air luar desa -Batu, pasir -Biaya swadaya Di Dusun Pakis sebagian besar Rumah penduduk tergenang air 1 m Pada musim hujan -Selokan/parit -Batu, pasir -Gotro masyarakat

21 PENGERTIAN BAGAN KELEMBAGAAN
GAMBARAN KEADAAN PERANAN/ MANFAAT LEMBAGA DI DESA BAGI

22 JENIS INFORMASI YG DAPAT DIPEROLEH MELALUI BAGAN KELEMBAGAAN
1. LEMBAGA KUNCI/PENTING DALAM PEMBANGUNAN DI DESA 2. GAMBARAN : - PERANAN/MANFAAT LEMBAGA DI DESA - HUBUNGAN LEMBAGA DI DESA DENGAN MASYARAKAT - PERANAN PRIA & WANITA DALAM LEMBAGA

23 PENGERTIAN LEMBAGA DI DESA
SEKUMPULAN ORANG ATAU PROFESI YG MEMBERIKAN PELAYANAN KEPADA MASYARAKAT

24 TUJUAN UNTUK MENGETAHUI :
JUMLAH LEMBAGA YANG BERPERAN DI DESA SUSUNAN PRIA & WANITA YG AKTIF DALAM LEMBAGA DI DESA BESARNYA MANFAAT LEMBAGA YG DIRASAKAN OLEH MASYARAKAT SERING TIDAKNYA HUBUNGAN ANTARA LEMBAGA DI DESA DENGAN MASYARAKAT

25 KEGUNAAN BAGAN KELEMBAGAAN
UNTUK MENGGALI MASALAH-MASALAH YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERANAN (MANFAAT) LEMBAGA-LEMBAGA DIDESA BAGI MASYARAKAT DAN POTENSI UNTUK MENGATASI MASALAH

26 BAGAN KELEMBAGAAN KOP Klp Tani Masyarakat Simpan RT Pinjam Peskesmas
Karang Taruna LPMD KOP Klp Tani PKK/ Dasa Wisma Masyarakat Simpan Pinjam RT Pemdes Peskesmas KUD BATAS DESA

27 Contoh FORMULIR 3 : DAFTAR MASALAH & POTENSI DARI BAGAN KELEMBAGAAN
NO MASALAH POTENSI 1. 2. 3. . KELOMPOK TANI Sebagian besar pengurus Kelompok Tani kurang Aktif Pengurus lengkap Program kerja Sudah tersusun KARANG TARUNA Karang Taruna belum Mempunyai program Kerja Pengurus lengkap Anggota 60 orang K U D KUD belum dapat Membantu pemasaran Hasil pertanian jeruk Pengurus lengkap

28 PENGELOMPOKAN MASALAH
LATAR BELAKANG : TERSELEKSI CERMAT ASPIRATIF TERTATA TERKAJI

29 PENGERTIAN PENGELOMPOKAN MASALAH
MENGHIMPUN - MEMERIKSA KEBENARAN - MENGETAHUI KUALITAS - MENENTUKAN MASALAH YG ASPIRATIF UPAYA UNTUK

30 LINGKUP A. MENGHIMPUN MASALAH B. MEMERIKSA KEBENARAN DATA
C. FORMULASI YG TEPAT D. SESUAI DNG BIDANG PEMBANGUNAN

31 TUJUAN DATA MASALAH YANG : A. DAPAT DIPERCAYA
B. SESUAI DNG KEBUTUHAN MASYARAKAT C. MEYAKINKAN SBG HASIL ALAT KAJIAN D. SESUAI BIDANG/KLP E. ASPIRATIF & PARTISIPATIF

32 LANGKAH-LANGKAH PENGELOMPOKAN MASALAH
1. SIAPKAN FORMULIR PENGELOMPOKAN MASALAH 2. MENEMPELKAN F1, F2, F3, 3. MEMBANDINGKAN F1, F2, F3, 4. MENULIS SATU PERSATU MASALAH YG SUDAH DIKAJI DALAM FORMULIR 5. PENGELOMPOKAN MASALAH SESUAI BIDANG PEMBANGUNAN 6. MENGKAJI, MENGOREKSI DAN MEMERIKSA POTENSI DARI F1, F2, F3, 7. MENULIS POTENSI TERPILIH PADA FORMULIR

33 MANFAAT PENGELOMPOKAN MASALAH
SALING KOREKSI MENYATU BAHASAKAN MENYAMAKAN PERSEPSI MASYARAKAT KUALITAS PERENCANAAN

34 FORMULIR 4 : PENGELOMPOKAN MASALAH
NO. MASALAH POTENSI 1 2 3

35 Contoh FORMULIR 6 : PENGELOMPOKAN MASALAH
NO. MASALAH POTENSI 1 2 3 1. 2. 3. 4. JALAN DESA DI WILAYAH RT 07 SEPANJANG 1500 M RUSAK BERAT -BATU -PASIR -TENAGA GOTRO LINGKUNGAN PERUMAHAN PENDUDUK RW 13 TIDAK SEHAT -LKMD -KADER-KADER DESA -PUSTU JEMBATAN DI DUSUN PAKIS LONGSOR -BATU -PASIR -KAYU -TENAGA GOTRO DI TIGA DUSUN PADA MUSIM KEMARAU KEKURANGAN AIR -SUNGAI -MATA AIR LUAR DESA -BIAYA DARI SWADAYA -BATU,PASIR

36 1 2 3 5. 6. 7. 9. 10. PADA MUSIM KEMARAU HASIL PANEN MEROSOT (GAGAL)
11. DI DUSUN PAKIS SEBAGIAN BESAR RUMAH PENDUDUK TERGENANG AIR -SELOKAN -BATU -PASIR -TENAGA GOTRO BANYAK ANAK BALITA DI RW 13 TERSERANG PENYAKIT CAMPAK -POSYANDU -KADER-KADER POSYANDU -PUSTU PADA MUSIM PANCAROBA BANYAK MASYARAKAT DI DESA TERSERANG ISPA -POSYANDU -KADER-KADER POSYANDU -PUSTU -BIDAN DESA PADA MUSIM HUJAN BANYAK MASYARAKAT DI DUSUN TAMAN TERKENA DIARE -POSYANDU -GOTRO MASYARAKAT -PUSTU -BIDAN DESA TAMBAK/KOLAM IKAN KURANG DIMANFAATKAN OLEH PETANI TAMBAK -KOLAM -IRIGASI -PETANI TAMBAK PADA MUSIM KEMARAU HASIL PANEN MEROSOT (GAGAL) -IRIGASI TERSIER -LUAS LAHAN PERSAWAHAN -KLP TANI -KUD

37 1 2 3 11. 12. 13. 14. 15. PENGURUS LKMD SEBAGIAN BESAR
PENGURUS SIMPAN PINJAM TIDAK PERNAH MELAKUKAN MUSYAWARAH ANGGOTA -MODAL USAHA BESAR -PENGURUS LENGKAP -SARANA KUD KURANG BERMANFAAT DALAM MEMASARKAN HASIL PERTANIAN -ADA PROYEK PELATIHAN -ADA KREDIT BUNGA RENDAH PERANGKAT DESA KURANG DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN PADA MASYARAKAT -PERANGKAT LENGKAP -SARANA PENGURUS LKMD SEBAGIAN BESAR TIDAK TAMPAKKEGIATANNYA -PENGURUS LENGKAP -TENAGA POTENSIAL SEBAGIAN KELOMPOK TANI DUSUN PAKIS MACET -LEMBAGA -PENGURUS LENGKAP

38 LATAR BELAKANG PENENTUAN PERINGKAT MASALAH
MASALAH BANYAK MASALAH SAMA-SAMA MENDESAK TEBATASNYA POTENSI

39 PENGERTIAN PROSES KEGIATAN MENGKAJI
MENYUSUN URUTAN MASALAH SESUAI KEMAMPUAN/ KONDISI BERAT RINGANNYA MASALAH

40 TUJUAN PENENTUAN PERINGKAT MASALAH
A. MEMILIH & MENENTUKAN MASALAH DENGAN TEPAT B. MENGETAHUI MASALAH YG MENDESAK BAGI MASYARAKAT C. DIPEROLEHNYA DAFTAR URUTAN MASALAH D. KESATUAN PEMAHAMAN TENTANG URUTAN MASALAH

41 4. CARA MENGGUNAKAN TABEL SKOR PENENTUAN PERINGKAT MASALAH
A. MENYEPAKATI KRITERIA 1. Dirasakan oleh orang banyak 2. Sangat parah 3. Menghambat peningkatan pendapatan 4. Sering terjadi 5. Tersedia potensi B. KRITERIA TERSEBUT DITEMPEL PADA KOLOM-KOLOM F5

42 C. MASUKKAN MASALAH DARI F4 KE KOLOM 1. D
C. MASUKKAN MASALAH DARI F4 KE KOLOM 1. D. MENSEPAKATI KISARAN NILAI TERENDAH & TERTINGGI. Misal : kisaran nilai 1 – 5 *Nilai 5 = Sangat Sering Sekali *Nilai 4 = Sangat Sering *Nilai 3 = Cukup Sering *Nilai 2 = Jarang *Nilai 1 = Tidak Sering E. MENGKAJI MASALAH DENGAN KRITERIA PENILAIAN.

43 F. MENGKAJI SATU PERSATU BERDASARKAN KENYATAAN. G
F. MENGKAJI SATU PERSATU BERDASARKAN KENYATAAN. G. JUMLAHKAN SKOR DARI SETIAP MASALAH. H. SKOR YANG SAMA DIKAJI KEMBALI. I. SEMAKIN TINGGI SKOR MAKA PERINGKAT AKAN SEMAKIN TINGGI.

44 FORMULIR 5 : PENENTUAN PERINGKAT MASALAH
Dirasakn Oleh Banyak Orang Sangat Parah Mghmbt Pngktan Pndptan Sering Terjadi Tersedia Potensi Untuk Mmchkan Jumlah Nilai Urutan Peringkat 1 2 3 4 5 6 7 8 Gagal Panen Jembatan Rusak ISPA Air Bersih Banjir 17 20 11 19 16

45 Contoh FORMULIR 7 : PENENTUAN PERINGKAT MASALAH
Dirasakn Oleh Banyak Orang Sangat Parah Mghmbt Pngktan Pndptan Sering Terjadi Tersedia Potensi Untuk MmchkMasalah Jumlah Nilai Urutan Peringkt 1 2 3 4 5 6 7 8 17 21 19 18 12 13 Jalan Desa di wilayah RW 07 sepanjang 1500 Meter rusak Di 3 dusun pada musim Kemarau kekurangan air Di ds Pakis sebagian Rumah penduduk Tergenang air Banyak anak balita di RW 13 menderita campak Pd msm hujan banyak Masy ds.taman & pakis Terserang diare Kegiatan kelompok tani Di dusun Pakis macet

46 1 2 3 4 5 6 7 8 15 14 Jalan Desa di wilayah RW 07 sepanjang 1500
Meter rusak Di 3 dusun pada musim Kemarau kekurangan air

47 TINDAKAN YG TEPAT DAPAT MEMECAHKAN MASALAH DNG TEPAT
PENGKAJIAN TINDAKAN PEMECAHAN MASALAH LATAR BELAKANG MASALAH TINDAKAN YG TEPAT DAPAT MEMECAHKAN MASALAH DNG TEPAT PENGHEMATAN TENAGA, WAKTU & SARANA

48 PENGERTIAN KEGIATAN ANALISIS
A. MASALAH DIBANDINGKAN DENGAN B. PENYEBAB C. DUKUNGAN POTENSI

49 A. MENGURAIKAN MASALAH KE PENYEBAB
LINGKUP A. MENGURAIKAN MASALAH KE PENYEBAB B. MENGURAIKAN POTENSI YG MENDUKUNG PEMECAHAN PENYEBAB MASALAH C. MEMBANDINGKAN MASALAH, POTENSI DENGAN POTENSI YG TERSEDIA D. MEMPERTIMABNGKAN BEBERAPA KEGIATAN YG DAPAT DILAKUKAN E. MEMILIH KEGIATAN

50 TUJUAN A. MENGETAHUI PENYEBAB MASALAH B. MENGETAHUI POTENSI YG
DAPAT DIGUNAKAN C. MEMILIH TINDAKAN YG TEPAT

51 CARA-CARA PENGKAJIAN A. MENGISI KOLOM 2 DNG MASALAH YG SESUAI DNG PERINGKAT DARI F5 B. MENGISI KOLOM 3 DENGAN PENYEBAB MASALAH, PENENTUAN PENYEBAB MASALAH : 1. MENDAFTAR BERBAGAI PENYEBAB LANGSUNG 2. MENGANALISA BEBERAPA PENYEBAB MASALAH YG DITENTUKAN LANGSUNG DARI MASY 3. MEMILIH 1 ATAU 2 PENYEBAB LANGSUNG C. MENGISI KOLOM 4 DNG POTENSI SUMBER DAYA YG DAPAT MEMECAHKAN MASALAH D. MENGISI KOLOM 5 DNG ALTERNATIF TINDAKAN PEMECAHAN MASALAH E. MENGISI KOLOM 6 DNG TINDAKAN YG LAYAK

52 FORMULIR 6 : PENGKAJIAN TINDAKAN PEMECAHAN MASALAH
NO. MASALAH PENYEBAB POTENSI ALTERNATIF TINDAKAN PEMECAHAN YANG LAYAK 1 2 3 4 5 6 Jembatan Rusak Air Bersih Gagal Panen Banjir ISPA Usia Jembatan Beban Berat Debit air berkurang Pipa Rusak Hama Pola Tanam yg Salah Irigasi Tanggul Jebol Penggundulan Polusi idem Renovasi Penghijauan Polisi Tidur/ Portal Pembuatan Sumur Resapan Perbaikan Pipa Penyemprotan dgn Pestisida Penyuluhan Prbaikan tanggul Reboisasi Pengobatan ke dokter Portal penyemprotan Perbaikan tanggul

53 Contoh FORMULIR 8 : PENGKAJIAN TINDAKAN PEMECAHAN MASALAH
NO. MASALAH PENYEBAB POTENSI ALTERNATIF TINDAKAN PEMECAHAN YANG LAYAK 1 2 3 4 5 6 di 3 dusun pada msm kemarau kkrg air bersih debit air bersih semakin berkrg -sungai -smbr air dr luar desa -swadaya pemb bak pnmpngan air pemb bak pnmpngan air Banyak pipa Pipa bocor penggantian pipa yg bocor penggantian pipa yg bocor di Ds Pakis sbgn rmh pnddk tergenang air 1 m pd msm hjn Parit/selokan Bnyk yg rusak -selokan/prt -batu, pasir -gotro Perbaikan parit/ Selokan air Perbaikan parit/ Selokan air Tangkis sungai Jebol 50 m Perbaikan Tangkis sungai Perbaikan Tangkis sungai

54 3. 4. 5. dst 1 2 3 4 5 6 byk anak balita Dirwis terserang Pnykt campak
kesadaran ibu2 ttg kshtn rndh -Pustu -Posyandu -Kader Posyandu pemb & pylh kshtn pemb & pylh kshtn Posyandu blm melaks imnsasi mengadakan imunisasi mengadakan imunisasi lingk RW 13 kurang sehat mengadakan gerkesling Jalan ds di wil RT 07 sepanjang 1.500 m rusak banyak dilalui kendaraan besar/truk -batu, pasir -gotro pemb portal pemb portal pengerasan jalan pengerasan jalan KUD kurang bermabfaat dlm memasarkan hasil pertanian prs KUD tdk aktif membina -ada prog pelatihan -kredit bunga Penmbhn dana melalui kredit bunga rendah penmbhn dana melalui kredit bunga rendah trbtsnya dana utk pembelian hasil pertanian

55 1. LATAR BELAKANG TINDAKAN YANG DIPILIH HARUS SESUAI DENGAN KEMAMPUAN DESA KARENA KETERBATASANNYA, SETIAP TINDAKAN HARUS DIPERINGKAT

56 2. PENGERTIAN SUATU KEGIATAN UNTUK MENETAPKAN
PERINGKAT TINDAKAN MELALUI SKORING

57 3. TUJUAN A. MENGKAJI TINDAKAN PEMECAHAN MASALAH B. URUTAN TINDAKAN YG LAYAK DAPAT DILAKSANAKAN DI DESA C. TERPILIHNYA JENIS KEGIATAN SEBAGAI DASAR PENYUSUNAN RENCANA

58 4. UKURAN PENENTUAN PERINGKAT TINDAKAN
* KRITERIA YG DIRUMUSKAN HARUS : A. JELAS B. TIDAK TUMPANG TINDIH C. BESAR PENGARUH TERHADAP TINDAKAN YG AKAN DIUKUR * BOBOT NILAI 1 - 5

59 LANGKAH-LANGKAH BUAT FORM 7 MENYEPAKATI KRITERIA
MEMASUKKAN TINDAKAN YG LAYAK (F6) SESUAI PERINGKAT PEMECAHAN MASALAH KE KOLOM 2 MENSEPAKATI NILAI TERENDAH & TERTINGGI PEMBERIAN NILAI SECARA MUSYAWARAH JUMLAHKAN SKOR DARI SETIAP KRITERIA UNTUK SETIAP TINDAKAN KAJI KEMBALI BILA ADA SKOR YG SAMA SEMAKIN TINGGI NILAINYA MAKA PERINGKATNYA AKAN SEMAKIN TINGGI

60 FORMILIR 7 : PENENTUAN PERINGKAT TINDAKAN
YG LAYAK PEMENUHAN KEBUTUHAN ORANG BANYAK DUKUNGAN PNINGKTAN PNDAPATAN MASY POTENSI MENGATASI MASALAH JUMLAH NILAI PERINGKAT Renovasi Portal Penghijauan Perbaikan Pipa Pembuatan Sumur Resapan Penyuluhan penyemprotan Perbaikan tanggul Reboisasi Pengobatan ke dokter 4 2 5 3 1 12 9 11

61 Contoh FORMULIR 10 : PENENTUAN PERINGKAT TINDAKAN
Tindakan yang layak Pemenuhan Kebutuhan Orang Banyak Dukungan Peningkatan Pendapatan Masyarakat Potensi Mengatasi Masalah Jumlah Nilai Peringkat Tindakan 5 4 2 3 1 11 9 6 7 12 14 10 13 8 Pembangunan bak penampungan air Hujan (bak tadah hujan) Pembangunan bak penampungan air Hujan (bak tadah hujan) Pembangunan bak penampungan Air Hujan (bak tadah hujan) Pembangunan bak penampungan air Hujan (bak tadah hujan) Pembangunan bak penampungan Air Hujan (bak tadah hujan) Pembangunan bak penampungan air Hujan (bak tadah hujan) Pembangunan bak penampungan air Hujan (bak tadah hujan) Pembangunan bak penampungan air Hujan (bak tadah hujan) Pembangunan bak penampungan air Hujan (bak tadah hujan)

62 RKT DESA :………….. KEC : ………… KAB/KOTA : ………… TAHUN : ………… NO KEGIATAN
LOKASI SIFAT VOL SASARAN/ MANFAAT WAKTU PELAKS BIAYA PENANG GUNG JAWAB KET B R L JML SUM BER

63 TERIMA KASIH

64 TEKNIK PERENCANAAN TK. KEC, KAB/KOTA, PROV

65 DAUR TAHAPAN KEGIATAN

66

67 ANALISIS KEADAAN ANALISIS PERMASALAHAN
Menyidik masalah-masalah yang terkait dengan suatu keadaan yg ingin diperbaiki melalui suatu kegiatan pembangunan. ANALISIS TUJUAN Meneliti tujuan-tujuan yg dapat dicapai sebagai akibat dari pemecahan masalah-masalah tsb. ANALISIS ALTERNATIF Menetapkan pendekatan kegiatan yg paling memberi harapan utk berhasil. ANALISIS PERAN Menyidik pihak-pihak (lembaga, kelompok masy. Dsb) yg terkait dgn kegiatan & mengkaji kepentingan & potensinya

68 ANALISIS PERMASALAHAN

69 ANALISIS PERMASALAHAN ADALAH SUATU ALAT UNTUK :
Menyidik masalah-masalah utama yang terkait dgn suatu keadaan yg ingin diperbaiki. Meneliti sebab-sebab & akibat-akibat dari permasalahan-masalah tsb. Memperlihatkan informasi ini sbg rangkaian hubungan sebab akibat dalam suatu diagram.

70 BAGAIMANA CARA MELAKUKANNYA :
TAHAP 1 Tulislah rumusan-rumusan singkat dari calon masalah inti pada kartu-kartu & tempelkan pada papan. TAHAP 2 Pilihan satu masalah inti. TAHAP 3 Telitilah masalah-masalah lainnya yg menyebabkan masalah inti ; letakkan kartu-kartu ini dibawah masalah inti. TAHAP 4 Telitilah masalah-masalah lainnya yg diakibatkan oleh masalah inti ; letakkan kartu-kartu ini di atas masalah inti.

71 lanjutan TAHAP 5 Bentuklah suatu diagram ; utk itu, tunjukkan semua hubungan sebab akibat yang penting dgn tanda panah. TAHAP 6 Periksalah diagram secara keseluruhan dan, apabila diperlukan, perbaikilah utk menjamin keabsahan & kesempurnan analisis permasalahan.

72 Perhatikan Rumuskanlah masalah sebagai keadaan negatif.
Tulislah hanya 1 masalah pada 1 kartu. Catatlah hanya masalah-masalah yg nyata & janganlah masalah-masalah yg dibayangkan atau yg diperkirakan akan terjadi pada masa depan. Masukkanlah hanya masalah-masalah yg dianggap penting oleh sebagian besar anggota kelompok perencana. Janganlah terpaku pada rincian yg terlalu dlm pada suatu bagian analisis permasalahan

73 lanjutan Letakkan suatu masalah pada diagram tidak menunujkkan pentingnya & tidak pentingnya masalah tsb.Dalam hal ini, masalah inti bukanlah masalah terpenting, tetapi suatu masalah yg agak sentral dlm keadan/bidang yg ingin diteliti. Tunjukkanlah hanya hubungan sebab akibat yg utama & langsung.

74 ANALISIS MASALAH MENINGKATNYA KEJAHATAN KURANGNYA PENDIDIKAN AGAMA
TERJAMINNYA KAMTIBNAS ANALISIS MASALAH MENINGKATNYA KEJAHATAN MENINGKATNYA PENGGUNA NARKOBA KURANG TAHUNYA EFEK SAMPING KURANG TAHUNYA SANKSI HUKUM KURANGNYA PENGAWASAN ORANGTUA KURANGNYA PENGAMALAN AGAMA KURANGNYA PENGETAHUAN TTG NARKOBA KURANGNYA PENGETAHUAN HUKUM ORANGTUA TERLALU SIBUK KERJA KURANGNYA PENGETAHUAN AGAMA KURANGNYA PENYULUHAN NARKOBA KURANGNYA SOSIALISASI HUKUM KURANGNYA PENGETAHUAN KELUARGA SEJAHTERA KURANGNYA PENDIDIKAN AGAMA KURANGNYA PENYULUHAN KELUARGA SEJAHTERA

75 ANALISIS TUJUAN

76 ANALISIS TUJUAN ADALAH SUATU ALAT UNTUK :
Meneliti tujuan-tujuan yang ingin dicapai sebagai akibat dari pemecahan masalah-masalah yg telah disebutkan dalam analisis permasalahan. Menelaah hubungan tindakan hasil di antara tujuan-tujuan tsb. Memperhatikan informasi ini sbg rangkaian hubungan tindakan hasil dalam suatu diagram

77 BAGAIMANA CARA MELAKUKANNYA ?
TAHAP 1 Mulailah dg analisis permasalahan & kemudian gantilah semua pernyatan keadaan negatif (masalah) menjadi pernyataan keadaan positif (tujuan). TAHAP 2 Telitilah semua tujuan & hubungannya agar masuk akal & layak serta sesuaikanlah apabila diperlukan. TAHAP 3 Bentuklah suatu diagram ; untuk itu, tunjukkan dgn tanda panah semua hubungan tindakan hasil yg utama & langsung. TAHAP 4 Periksalah diagram secara keseluruhan & kemudian pertajamlah utk menjamin keabsahan & kesempurnan analisis tujuan.

78 PERHATIKAN Analisis tujuan suatu hal yg tidak boleh dikerjakan secara dangkal. Analisis tujuan diharapkan lebih tajam, absah & sempurna dibanding analisis permasalahan. Struktur analisis tujuan mungkin berbeda dg struktur analisis permasalahan : Pernyataan-pernyataan terdahulu mungkin perlu dihapus atau diriumsukan kembali. Tujuan-tujuan baru mungkin perlu ditambah apabila hal ini bersangkut paut & penting utk mencapai tujuan tertentu di dalam analisis tujuan.

79 ANALISIS TUJUAN KAMTIBNAS TERJAMIN MENURUNNYA KEJAHATAN MENURUNNYA
PENGGUNA NARKOBA MENINGKATNYA PENGETAHUAN EFEK SAMPING MENINGKATNYA PENGETAHUAN SANKSI HUKUM MENINGKATNYA PENGAWASAN ORANGTUA MENINGKATNYA PENGAMALAN AGAMA MENINGKATNYA PENGETAHUAN TTG NARKOBA MENINGKATNYA PENGETAHUAN HUKUM BEKERJA SESUAI WAKTU MENINGKATNYA PENGETAHUAN AGAMA PENYULUHAN NARKOBA SOSIALISASI HUKUM MENINGKATNYA PENGETAHUAN KELUARGA SEJAHTERA PONDOK PESANTREN KILAT PENYULUHAN KELUARGA SEJAHTERA

80 ANALISIS ALTERNATIF

81 ANALISIS ALTERNATIF Adalah suatu alat/tatacara untuk :
Melihat beberapa kemungkinan pilihan (alternatif) hubungan tindakan hasil (rangkaian tujuan) dari analisis tujuan yg mengarah pada suatu keadaan tertentu yg diinginkan (tujuan). Menilai masing-masing alternatif utk mengetahui apakah rangkaian tujuan tsb dpt digunakan sbg dasar utk mengembangkan strategi kegiatan. Memilih salah satu rangkaian tujuan.

82 BAGAIMANA CARA MELAKUKANNYA ?
TAHAP 1 Pelajarilah kembali analisis tujuan. Tentukanlahn secara garis besar, tujuan manakah yg ingin dicapai sbg dampak utama kegiatan. TAHAP 2 Telaah beberapa alternatif rangkaian tujuan yg mengarah pada tujuan tsb. TAHAP 3 Nilailah masing-masing alternatif tsb apakah layak digunakan sbg dasar utk mengembangkan strategi kegiatan. Utk itu tentukanlah kriteria & cara penilaian yg cocok. TAHAP 4 Pilihlah salah satu alternatif

83 PERHATIKAN Metode ini tidak menetapkan kriteria & cara penilaian yg baku utk menilai alternatif-alternatif, karena : Pilihan tsb sangat tergantung dari kepentingan & prioritas pihak-pihak yg akan terlibat dlm pelaksanaan. Merangsang suatu proses pembahasan yg mendalam ttg alternatif-alternatif pendekatan kegiatan. Berikutnya adalah beberapa contoh kriteria penilaian yg dpt digunakan : Kebutuhan sarana kegiatan (anggaran, personil dll) Jangka waktu pelaksanaan proyek yg tersedia Peluang berhasilnya pencapaian tujuan.

84 lanjutan Prioritas kebijaksanaan Pemerintah
Apa saja yg sedang dikerjakan oleh pihak lain (hindarkanlah tumpang tindih) ! Apakah kegiatan tsb dpt memberikan sumbangan bagi usaha-usaha lain ? Kemungkinan kesinambungan perkembangan kegiatan & dampak kegiatan setelah kegiatan berakhir (sustainability) Dampaknya terhadap lingkungan Perbandingan keuntungan biaya & sbgnya Jangan mengharap bahwa rangkaian tujuan yg dipilih sbg alternatif pendekatan kegiatan dpt diambil sbg tujuan kegiatan. Biasanya rangkaian tujuan tsb perlu disesuaikan utk menjadi lengkap, taat azaz/logis & realitis.

85 PENILAIAN TEGAS DENGAN PEMBOBOTAN PENDEKATAN TERPADU PENDEKATAN
ANALISI ALTERNATIF PEMILIHAN PENDEKATAN KEGIATAN NCDP, TANZANIA /10/1988 KRITERIA PENILAIAN TEGAS PENILAIAN TEGAS DENGAN PEMBOBOTAN PENDEKATAN TERPADU PENDEKATAN PEYEDIAAN SAPRODI PENDEKATAN PEYULUHAN BOBOT PENDEKATAN PENYEDIAAN SAPRODI PENDEKATAN PENYULUHAN JANGKA WAKTU PELAKS. KEGIATAN NILAI TERTINGGI = WAKTU TERCEPAT UTK TERCAPAINYA DAMPAK 3 2 1 4 12 8 KEBUTUHAN AKAN SARANA KEGIATAN PEMAKAIAN SARANA TERKECIL 6 9 DAMPAK SOSIAL DAMPAK POSITIF TERTINGGI KESINAMBUNGAN DAMAPK KEGIATAN PELUANG KESINAMBUNGAN TERTINGGI JUMLAH NILAI 7 20 19 21

86 ANALISIS PERAN

87 ANALISIS PERAN ADALAH SUATU ALAT UNTUK :
Memberikan gambaran mengenai semua lembaga & kelompok yg berkaitan atau berkepentingan dg kegiatan. Menyidik kepentingan/prioritas pihak-pihak tsb. Menelaah konsekuensi & implikasi yg hrs dipertimbangkan dlm penyusunanrencana kegiatan.

88 BAGAIMANA CARA MELAKUKANNYA ?
Tulislah pada kartu-kartu, semua lembaga/kelompok yg berkaitan /berkepentingan dg kegiatan. Kelompokkan pihak-pihak tsb (misalnya penerima manfaat, lembaga pelaksana, mitra kegiatan) Sebutkan ciri usaha (utk kelompok perorangan / swasta) atau tugas / fungsi (utk lembaga) Telaah utk setiap pihak : Kepentingan/prioritas Potensi/kemampuan Kelemahan yg dimiliki/hambatan yg dialami. Atas dasar keadaan lembaga / kelompok, telaah konsekuensi & implikasi yg hrs dipertimbangkan sbg kegiatan & risiko kegiatan.

89 PERHATIKAN Dlm urutan alat-alat yg digunakan utk menganalisis keadaan yg ingin diperbaiki dg kegiatan, analisis peran juga dpt diterapkan sbg langkah pertama apabila pendekatan kegiatan/tujuan-tujuan & kegiatan telah ditentukan. Hal ini misalnya, apabila digunakan dlm rangka evaluasi & penyesuaian rencana kegiatan. disamping itu, langkah 1 & 2 dari analisis peran juga dpt dilaks. untuk mengetahui siapa sajakah pihak-pihak yg terkait dg permasalahan yg ingin dianalisis.

90 INDIKATOR

91 INDIKATOR-INDIKATOR OBYEKTIF
Menggambarkan inti setiap tujuan kegiatan (hasil-hasil kerja, maksid & sasaran kegiatan) & setiap asumsi-asumsi penting. Menetapkan target-target utk dpt mengukur apakah tujuan/asumsi tertentu telah tercapai/terwujud. Merupakan dasar utk pengendalian & evaluasi.

92 BAGAIMANA CARA MENETAPKAN ?
Rumuskanlah indikator-indikator utk sasaran kegiatan, maksud kegiatan, hasil-hasil kerja & setiap asumsi dg menyatakan setepat mungkin : Kelompok sasaran utk siapa ? Jumlah berapa banyak ? Mutu sebaik apa ? Waktu kapan ? Tempat dimana ? Periksalah apakah tujuan-tujuan & kegiatan-kegiatan masih realitis & taat azaz serta apabila perlu sesuaikanlah.

93 PERHATIKAN Sebuah indikator haruslah :
Menggambarkan inti dari tujuan/asumsi yg ingin diukur setepat mungkin. Hanya mengukur pencapaian satu tujuan/asumsi saja. Mudah diterapkan yaitu data yg diperlukan utk mengukurnya dpt diperoleh secara mudah & murah. Apabila suatu tujuan/asumsi mengundang banyak segi yg perlu diukur, maka tetapkanlah lebih dari 1 indikator.

94 lanjutan Tentukanlah target-target utk beberapa titik waktu agar pemantauan dpt dilakukan secara berkala. Apabila sumber data utk mengukur sebuah indikator tidak ada, carilah indikator yg lain/merencanakan kegiatan untuk memperoleh data yg diperlukan (mis : merenc. Sebuah survai keadan awal kegiatan). Apabila sebuah indikator hanya akan memperhatikan suatu perubahan setelah jangka waktu yg sama, carilah indikator lain yg dpt memberikan suatu indikasi secara kira-kira lebih dahulu (indikator penduga/proxy indicator)

95 SUMBER PEMBUKTIAN/ VERIFIKASI

96 SUMBER PEMBUKTIAN Sumber pembuktian adalah struktur sumber data yg diperlukan utk mengukur tingkat pencapaian target yg tercantum pada indikator, misalnya : Data statistik resmi Laporan-laporan kemajuan kegiatan Naskah-naskah hasil rapat Survai-survai

97 PERHATIKAN Tetapkanlah 1/lebih sumber-sumber pembuktian utk setiap indikator. Carilah sumber data sebagai sumber pembuktian yang : Dapat dipercaya Dapat menyediakan data sesuai keperluan (tingkat agregasi/satuan, jangka waktu, dsb) pada waktunya & murah. Apabila tidak ditemukan sumber pembuktian yg cocok, ubahlah indikator

98 DAFTAR USULAN KEGIATAN TAHUN 2010
Contoh DAFTAR USULAN KEGIATAN TAHUN 2010 Unit penanggungjawab/ pelaksana : Dinkes Sektor : Kesehatan Sub sektor : Kesehatan Program : Perilaku Hidup Sehat & Damas Nama kegiatan : Penyuluhan narkoba bagi keluarga & remaja Lokasi : Jateng Sifat kegiatan : Baru/lanjutan Nilai & sumber biaya : a. Nilai/biaya kegiatan : Rp sumber biaya : APBD Prov : Rp ,- APBD Kab/kota : Rp. – Swadaya masyarakat : Rp. - Sasaran yg direncanakan : Th – 2003 : 500 or (L :260, P : 240) Th : 150 or (L : 80, P : 70) Th : 150 or (L : 80, P : 70) Th : 100 or (L : 50, P : 50) Th : 100 or (L : 50, P : 50)

99 KEGIATAN PENYULUHAN NARKOBA BAGI KELUARGA & REMAJA
KERANGKA KERJA LOGIS KEGIATAN PENYULUHAN NARKOBA BAGI KELUARGA & REMAJA TUJUAN HARAPAN INDIKATOR ALAT VERIFIKASI ASUMSI Program (G) Kamtibmas terjamin Th gangguan kamtibnas Th gangguan kamtibnas Laporan statistik Laporan Polres Supermasi hukum ditegakkan Fungsional (P) Menurunnya kejahatan Th kejadian tawuran di diskotik 1 tindak kekerasan thd wanita Th pemerkosaan Dukungan aparat Dukungan masyarakat Luaran (O) Menurunnya pengguna narkoba Th pengguna narkoba 74 laki & 26 wanita Th pengguna narkoba 10 laki & 1 wanita Laporan DinKessos Bintek kontinyu Motivasi keluarga sangat tinggi Asupan (I) 1. Adanya penyuluh 2. Tersedianya materi / buku 3. Tersedianya sarana /prasarana 1. DIPDA 2. PO 3. LK 4. Jadwal kegiatan 5. Organisasi kegiatan 1. Propeda 2. Renstra 3. Repetada 4. Program Kerja Dukungan aparat, masyarakat & keluarga

100 DAMAS PKK TERIMA KASIH

101 HAKEKAT HIDUP What Money can buy Luxury but not happines
House but not home Sex but not love Bed but not sleep Power but not dignity Follower but not frendship Security but not peace

102 Cara Memandang Uang Miskin Cinta uang akar dari segala kejahatan
Tidak bisa kaya karena banyak anak Belajar rajin supaya dapat kerjaan yang baik Jika punya uang harus dibelanjakan dengan hati-hati Punya uang syukur tidak punya syukur Kaya Kekurangan uang sumber dari segala kejahatan Harus kaya karena banyak anak Belajar yang keras supaya usaha kita bisa jalan Jika punya uang harus bisa memanage resiko Uang merupakan kekuatan bagi kita

103 Salah satu sifat yang harus dimiliki Pelatih
Sing sopo wedi ing luput wani ing bener iku kalebu manungsa linuwih Wong linuwih iku kudu biso apik ati lan ngepenake atine liyan : Yen kumpul wanito kudu biso ngetrapake tembung kang manis Yen kumpul pandito kudu biso ngomongake tembung kang becik Yen ono sakngareping mungsuh kudu biso ngatonake kewanenan/kuasane

104 Dandang Gulo Semut ireng anak-anak sapi
Kebo bongkang nyabrang kali bengawan Kiyong gondang jirak dowo sungute Timun wuku gotong wolu Suroboyo geger kepati Gegere wong ngoyak macan Den wadahi bumbung Alun-alun kartosuro gajah meto cinancang wit sidogori Mati cineker ayam

105 Sifat Yang dijauhi pelatih
Barulah sekarang aku menyadari Cintamu padaku oh sekulit ari Tiada kusangka engkau sampai hati Nodai cintamu yang suci mulia Panas bara api membakar tubuhku Lebih panas lagi oh terbakar hati Telah kucoba lagi tak mau lagi Lebih baik cintaku sampai disini