Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

REPRESENTASI PENGETAHUAN

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "REPRESENTASI PENGETAHUAN"— Transcript presentasi:

1 REPRESENTASI PENGETAHUAN

2 Definisi Pengetahuan Pengetahuan adalah hasil penginderaan manusia, atau hasil tahu seseorang terhadap obyek melalui indera yang dimilikinya (mata, hidung, telinga, dan sebagainya )

3 PENGETAHUAN …. “Knowledge is information of which someone is aware. Knowledge is also used to mean the confident understanding of a subject, potentially with the ability to use it for a specific purpose”. (  Other definitions: knowledge 'tracks the truth‘ (Robert Nozick) It is suggested that our definition of knowledge needs to require that the believer's evidence is such that it logically necessitates the truth of the belief (Richard Kirkham) Knowledge is "information combined with experience, context, interpretation, and reflection. It is a high-value form of information that is ready to apply to decisions and actions." (T. Davenport et al., 1998) "Explicit or codified knowledge refers to knowledge that is transmittable in formal and systematic language. Tacit knowledge has a personal quality, which makes it hard to formalize and communicate." (I. Nonaka, 1994)

4 Pengetahuan… “Knowledge is information of which someone is aware. Knowledge is also used to mean the confident understanding of a subject, potentially with the ability to use it for a specific purpose”. (  Other definitions: knowledge 'tracks the truth‘ (Robert Nozick) It is suggested that our definition of knowledge needs to require that the believer's evidence is such that it logically necessitates the truth of the belief (Richard Kirkham) Knowledge is "information combined with experience, context, interpretation, and reflection. It is a high-value form of information that is ready to apply to decisions and actions." (T. Davenport et al., 1998) "Explicit or codified knowledge refers to knowledge that is transmittable in formal and systematic language. Tacit knowledge has a personal quality, which makes it hard to formalize and communicate." (I. Nonaka, 1994)

5 Knowledge Base The first step in constructing an AI program is to build a knowledge base Will be used by the inference mechanism to reason and draw conclusions Knowledge base Inference mechanism Computer Inputs Outputs

6 Knowledge Base Knowledge engineering: process of collecting and organizing the knowledge Knowledge representation: process of how knowledge is represented to form a knowledge base

7 Representasi Pengetahuan
Bagaimana merepresentasikan pengetahuan ke dalam basis pengetahuan dan menguji kebenaran penalaran Cara-cara lama: List, digunakan pada LISP Predicate Calculus, digunakan pada Prolog Tree, untuk heuristic search Karakteristik RP: Dapat diprogramkan Dapat dimanfaatkan untuk penalaran, menggambarkan kesimpulan sebagai fungsi kecerdasan

8 Alasan Pemilihan Why knowledge representation rather than information representation? Karena pada konvensional database merepresentasikan data secara sederhana: string, number, boolean Namun AI menganggap pengetahuan lebih kompleks, seperti proses, prosedur, aksi, waktu, tujuan dan penalaran Knowledge should be collected, codified, and organized in systematic order

9 Representasi Pengetahuan (2)
Harus terdiri dari struktur data dan prosedur untuk penafsiran Hal yang berhubungan dengan RP: Object pengetahuan itu sendiri Event: kejadian-kejadian dalam dunia nyata dan hubungannya Performa: bagaimana melakukan suatu tugas tertentu Meta knowledge: pengetahuan tentang pengetahuan yang direpresentasikan

10 Penggunaan Pengetahuan
Acuisition: mengintegrasikan informasi baru kedalam pengetahuan sistem. Dua level: Menyusun fakta ke dalam database Pembuatan fungsi untuk mengintegrasikannya dengan cara “belajar dan mengadaptasikannya” terlebih dahulu Retrieval: mengingat kembali, menyusun ulang pengetahuan berdasarkan hubungan pengetahuan terhadap masalah Linking: mengekstrak informasi baru tersebut Lumping: mengelompokkan hasil ekstraksi pengetahuan baru tersebut kedalam struktur yang lebih besar seperti yang dibutuhkan dalam menyelesaikan masalah

11 Penggunaan Pengetahuan (2)
Reasoning: pengetahuan digunakan untuk menalar suatu permasalahan Formal reasoning: menggunakan logika proporsional Procedural reasoning: menggunakan aturan produksi ( IF-THEN) Analogical reasoning: sangat sulit

12 Klasifikasi Kategori RP
Menurut Mylopoulus dan Levesque: (declarative) Representasi Logika: menggunakan logika formal. Digunakan pada PROLOG Representasi Prosedural: menggambarkan prosedur sebagai kumpulan instruksi untuk memecahkan masalah. Digunakan dalam pemrograman: IF-THEN Representasi Network: menggambarkan pengetahuan sebagai Graph dan Tree Representasi Terstruktur: memperluas konsep Representsi Network dengan membuat node-nodenya menjadi struktur data yang kompleks. Contoh: script, frame, dan object Procedural: dibuat dalam prosedur-prosedur

13 Logika Adalah representasi pengetahuan yang paling tua.
Proses menarik kesimpulan dari fakta yang sudah ada Input: premis-premis dan Ouput: kesimpulan Terdiri dari: sintaks (simbol), semantik (fakta), dan proses pengambilan keputusan (inferensi) Proses penalaran: Deduktif (umum-khusus) Induktif (khusus-umum) Logika: Logika Preposisi: and, or, not, implikasi, dan ekuivalensi Logika Predikat: representasi fakta dalam bentuk well formed formula Lihat dibuku Artificial Intelligence (Sri Kusuma Dewi)

14 Logic: Proposition Logic
Q P AND Q T F P Q P OR Q T F P Q P Q T F P Q P Q T F

15 Logic: Predicate Logic (1)
Using all the same concepts and rules of propositional logic Represent knowledge in finer detail Breaking a statement (proposition) down into component parts: Arguments: the individuals or objects an assertion is made about Predicate: the assertion made about them Prolog: PROgramming in LOGic

16 Logic: Predicate Logic (2)
PREDICATE (Individual [object]1, Individual [object]2) Examples: Proposition: The car is in the garage IN (car, garage) PROLOG Predicate (assertion) Argument (object)

17 Logic: Predicate Logic (3)
PREDICATE (Individual [object]1, Individual [object]2) Examples: John likes Mary LIKES(John, Mary) The door is open OPEN(door) The tire is flat FLAT(tire) Chris is a man man(Chris) Predicate express conditions Function shows a relationship Function

18 Logic: Predicate Logic (4)
Quantifiers All Javanese are Indonesian Some cars are red [car(X) AND IS RED(x)]

19 List dan Tree List:serangkaian struktur data yang dibuat secara berhubungan, list bisa juga menggambarkan relasi dan hirarki Tree: suatu struktur data yang berupa node-node yang dibuat secara hirarkis dan hubungannya Lihat di Struktur Data!

20 Lists & Trees (2) List: Tree: Node Arc

21 Sematic Network Diperkenalkan oleh Ros Quillian
Very flexible: almost any kind of object, attribute, concept, etc. can be defined and relationship created with links To seek answer: the computer simply searches forward or backward through the arcs from a starting node Gambaran pengetahuan grafis yang menunjukkan hubungan antar objek. Terdiri dari: lingkaran-lingkaran yang menunjukkan obyek dan informasi mengenai obyek tersebut panah (arc) yang menunjukkan hubungan antar obyek Kelebihan: Memiliki sifat inheritance Menggunakan representasi OAV (Object Atributte Value)

22 Semantic Network (2)

23 Frame Diperkenalkan oleh Minsky tahun 1975
Suatu struktur data yang digunakan untuk merepresentasikan pengetahuan dan situasi-situasi yang telah dipahami Frame memiliki slot untuk menggambarkan rincian dan karakteristik obyek

24 Frames (2)

25 Frames (3)

26 Script Mirip dengan frame, merepresentasikan pengetahuan berdasarkan pengalaman-pengalaman Frame menggambarkan obyek, sedangkan script menggambarkan urutan peristiwa Elemen script: Kondisi input: start, awal Track: variasi yang mungkin terjadi Prop: obyek pendukung Role: peran yang dimainkan oleh suatu obyek Scence: adegan yang terjadi Hasil (result): kondisi akhir yang terjadi

27 Schemas: Scripts (2)

28 Aturan Produksi Paling populer (sejak tahun 1943-Post, 1957-Chomsky, 1972-Alan Newell) Terdiri dari antecedent/premis/situasi dan konsekuen/kesimpulan/tindakan Digambarkan dalam IF-THEN rules Digunakan pada Sistem Pakar Contoh: IF temp > 30 C THEN hidupkan AC IF permintaan meningkat AND persediaan menipis THEN pemesanan barang IF pelamar <= 25 OR lulusan komputer THEN bisa diterima menjadi pegawai

29 Kelebihan dan Kekurangan
Mudah dimengerti dan luwes, mudah dikembangkan dan disesuaikan dengan pengetahuan yang ada Inferensi mudah diturunkan Modifikasi mudah Mendukung ketidak pastian Simpel dan intuitive Jika pengetahuannya banyak dan kompleks, akan sulit Sulit mendeteksi konflik

30 Sistem Produksi Memiliki 3 elemen:
Global Database: mulai dari matriks sederhana, list, atau basis data untuk menyimpan aturan produksi dan memory kerja Aturan Produksi: berisi aturan IF-THEN Sistem Kontrol: program pengkontrol urutan mana aturan kaidah-kaidah produksi yang harus dipilih dan menyelesaikan konflik pada saat pemilihan

31 Resolusi Konflik Urutkan aturan berdasarkan prioritas, kemudian pilih aturan pertama yang memiliki prioritas tertinggi Pilih aturan yang paling strict (ketat) Pilih aturan yang paling sering digunakan Pilih aturan yang paling akhir dimasukkan di dalam sistem Pilih semua aturan yang memungkinkan


Download ppt "REPRESENTASI PENGETAHUAN"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google