Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Perubahan Perilaku sebagai Bagian dari Reformasi Kesehatan

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Perubahan Perilaku sebagai Bagian dari Reformasi Kesehatan"— Transcript presentasi:

1 Perubahan Perilaku sebagai Bagian dari Reformasi Kesehatan
Supriyati

2 Mengapa perilaku ? WHO, 2005: angka kematian karena penyakit infeksi diharapkan turun hingga 16% pada tahun 2006 – 2015 tetapi angka kematian karena PTM justru diprediksikan akan meningkat hingga 21% 60% kematian di dunia karena PTM (WHO, 2006)  63% (2010)

3 NCD bertanggungjawab terhadap 64% kematian di Indonesia (WHO, 2010)

4 Prevalensi balita kurang gizi, 2007
Mengapa terjadi ? Bagaimana dengan kurang gizi pada WUS ?

5 Fakta lain Masyarakat ‘tidak merasa terancam” dengan diare pada anak karena diyakini sebagai tanda ‘anak bertambah pintar” (Amin, 2008) Orang cenderung merokok di tempat-tempat pertemuan warga karena adanya suguhan dan tawaran orang lain --- perokok sosial

6 Sepuluh perilaku utama sebagai factor risiko untuk pencegahan penyakit
4/9/2017 Sepuluh perilaku utama sebagai factor risiko untuk pencegahan penyakit Berat badan kurang pada anak dan ibu Perilaku seksual tidak aman Tekanan darah tinggi Merokok Alkohol Air yang tidak aman, sanitasi dan hygiene yang buruk Kolesterol tinggi Asap di dalam ruang Defisiensi besi BMI rendah atau berlebihan

7 Perilaku sebagai faktor risiko untuk mencegah penyakit
4/9/2017 Perilaku sebagai faktor risiko untuk mencegah penyakit Perilaku pencarian pengobatan Perilaku petugas kesehatan Perilaku kepatuhan Perilaku gaya hidup dan pencegahan

8 Tahapan Perubahan Perilaku transtheoretical theory (Simon-Morton, Greene & Gottlieb, 1995)
Pendekatan Intervensinya Prekontemplasi Informasi terkini, komunikasi persuasif, pengalaman Kontemplasi Informasi, komunikasi persuasif, pengalaman Persiapan Cara untuk melakukan perubahan, pengembangan keterampilan, perubahan sikap Aksi Keterampilan untuk mempertahankan perilaku yang sudah diubah, penguatan, dukungan, manajemen diri, perubahan sikap Mempertahankan Keterampilan pencegahan kekambuhan, manajemen diri, dukungan sosial dan lingkungan

9 SOCIAL COGNITIVE THEORY (SCT)
Personal Environmental Behavior

10 Social Cognitive Theory
Social Learning Theory (Bandura, 1977) : principles of learning within the human social context Renamed SCT when concept from cognitive psychology were integrated to accomodate to growing understanding of human information processing capacities and biases that influence learning from experience, observation, and symbolic communication (1986)

11

12 Perubahan perilaku: Teori belajar operant
4/9/2017 Positive reinforcement: memberikan penguat dengan konsekuensi yg disukai (ibu datang ke Posyandu diberi senyuman) Negative reinforcement: menguatkan perilaku dengan meniadakan stimulus yg tak menyenangkan (Tablet besi dilapis gula dan dihilangkan efek mualnya) Extinction: menghilangkan hadiah/akibat yg disukai yg berhubungan dengan perilaku buruk (bonus lebaran tdk diberikan utk karyawan yg tak disiplin)

13 Social Networks & Social Support

14 Social networks The web of social relationships that surround individuals One of the important functions of social relationships Linkage between people that may or may not provide social support and that may serve functions other than providing support

15 Social Supports? Emotional support (expression of empathy, love, trust, caring) Instrumental support (tangible aid and services) Informational support (advice, suggestions, information) Appraisal support (information that is useful for self evaluation) Aid and assistance exchange through social relationships and interpersonal transactions

16 Social network & Social Supports
Stressors Individual copping resources: Problem solving abilities Access to new contacts and information Perceived control Organizational and community resources Community empowerment Community competence Health Behaviors: Behavioral risk factors Preventive health practices Illness behaviors Physical, Mental and Social Health Conceptual Model for the Relationship of Social Network and Social Support to Health

17 Typology of social Network Intervention
Intervention type Examples of intervention activities Enhancing existing network linkages Training of network members in skills for providing support Training of focal individual in mobilizing and maintaining social network Developing new social linkages Creating linkages to mentors Facilitating self-help groups Enhancing networks through the use of indigenous natural helpers ad community health workers Identification of natural helpers Analysis of natural helpers existinf social network Training in helath topics amd community problem-solving strategies

18 Communication theory

19 Direct and indirect pathways from communication to health outcomes

20 Perubahan perilaku melalui promosi kesehatan
Health promotion is the process of enabling people to increase control over, and to improve their health” (The Ottawa Charter, 1986)

21 Perubahan perilaku melalui Promosi Kesehatan:
“Health promotion is the process of enabling people to increase control over, and to improve their health” (The Ottawa Charter, 1986) Promosi kesehatan merupakan proses yang dapat mendorong masyarakat untuk meningkatkan kontrol diri dan memperbaiki kesehatannya

22

23 Strategi Promosi kesehatan
DEPKES RI Advokasi Pemberdayaan masyarakat Bina suasana

24 Strategi Promosi kesehatan (Ottawa charter, 1986)
1. Mengembangkan Kebijakan yang berwawasan kesehatan Contoh : Adanya industri yang memberikan polusi kepada warga dan berada di pemukiman penduduk Perijinan pembukaan warnet khusus Desain jalan raya (trotoar)

25 2. Menciptakan lingkungan yang mendukung hidup sehat
Pelaksanaan lingkungan sehat bebas rokok contoh : Kampus Bebas Rokok FK UGM Pembuatan kesepakatan perlindungan perokok pasif

26 3. Penguatan aksi masyarakat
Masyarakat semestinya menentukan sendiri kebutuhannya dan berupaya untuk memenuhi kebutuhan tersebut

27 4. Membantu mengembangkan keterampilan masyarakat sasaran
Ibu-ibu bekerja diberi keterampilan agar tetap dapat memberikan ASI eksklusif selama 6 bulan meskipun cuti mereka hanya 3 bulan

28 5. Reorientasi sistem pelayanan kesehatan
(yang tidak hanya menekankan kuratif saja)

29 Pendidikan Kesehatan Praktek multidisiplin yang melibatkan diri mulai dari perancangan, pelaksanaan dan evaluasi program pendidikan yang dapat menyebabkan individu, keluarga, kelompok, organisasi dan komunikasi mempunyai peran aktif di dalam mencapai, melindungi, dan mempertahankan kesehatan

30 Program planning development
Community analysis Targeted assessment Program planning development Evaluation Implementation Dignan & Carr, 1992)

31 Target Promosi kesehatan (Social Ecological Framework)
Level Ekologi Target perubahan Individual pengetahuan, sikap, perilaku Interpersonal jaringan sosial, dukungan sosial, keluarga, kelompok kerja, teman sebaya, tetangga Organisasi Norma, insentif, budaya organisasi, keluarga, sistem komunikasi, pola manajemen, struktur Komunitas Kondisi ekonomi, sumber daya, organisasi, hubungan antar organisasi, kepemimpinan Kebijakan publik Perundangan, kebijakan program, prioritas organisasi, prioritas anggaran

32 Contoh 1: Perubahan perilaku dalam Perlindungan Perokok Pasif
Pelatihan Kunjungan lapangan Pendampingan

33 Fakta : Suami kader adalah ketua RT / RW yang merokok
Kader memiliki keluarga perokok / kader perokok Pengetahuan kader tentang bahaya asap rokok minimal (belum percaya) Merokok di tempat umum adalah wajar Belum terpikirkan untuk melindungi perokok pasif

34 Di akhir pelatihan: Kesadaran kader terhadap perlunya bahaya perokok pasif tumbuh Ada keinginan untuk melakukan perlindungan perokok pasif Adanya analisis peluang di masyarakat Optimalisasi sumber daya yang ada Pembuatan rencana tindak lanjut

35 Di Masyarakat Kader melakukan sosialisasi dan lobby
Menggandeng pihak-pihak yang dapat mendukung Melakukan social marketing

36 Deklarasi Keparakan Kesepakatan bersama :
Tidak merokok di dalam pertemuan Tidak merokok di dalam rumah

37 Proses pembuatan kesepakatan yang dilakukan secara bottom up

38 Contoh 2. Perubahan perilaku untuk pengurangan faktor risiko penyakit kardiovaskuler
tahap penyadaran tahap perancangan kegiatan tahap pelanggengan kegiatan didasarkan pada karakteristik & kebutuhan sasaran (hasil need assessment)

39 Pelaksanaan Melalui pertemuan-pertemuan masyarakat yang telah ada
Dilakukanan bersama masyarakat sasaran (Projabar bukan Proriva) Bentuk kegiatan sesuai keinginan masyarakat :Pelatihan, lomba, edukasi, kegiatan massal, dll Melakukan kerjasama dengan beberapa pihak (Posko hanya untuk konsultasi)

40 Media Leaflet Flipchart Poster Buku panduan Spanduk dll

41 Gambaran hasil Masyarakat merasakan manfaat program secara langsung
Masyarakat menyukai bentuk-bentuk program yang dilakukan Masyarakat menginginkan program terus dilanjutkan – kegiatan rutin Tanda-tanda perubahan perilaku mulai muncul 78,4% sasaran berusaha mengubah perilaku mereka menjadi lebih sehat

42 Keuntungan yang diperoleh
Lebih hemat (dana yang dikeluarkan untuk program jauh lebih sedikit dari pada dana untuk pengobatan penyakit kardiovaskuler) beban tidak hanya terletak pada dinas kesehatan /puskesmas/ pemerintah (masyarakat berpartisipasi sejak penemuan masalah hingga evaluasi) Good governance???

43 Contoh 3. Pengelolaan sampah rumah tangga
Masalah : Masyarakat membuang sampah ke sungai yang melintasi daerahnya karena tidak sanggup membayar iuran (beban ekonomi) Awalnya hanya satu dua keluarga yang membuang, namun akhirnya semua warga membuang sampah ke sungai (faktor sosial)

44 Diskusi kelompok untuk identifikasi masalah
Diskusi kelompok untuk merancang program Pendidikan kesehatan

45 Lobbying Kunjungan Modelling Pendayagunaan inisiatif lokal

46 Keuntungan mendayagunakan inisiatif lokal
Pembangunan sejalan dengan masalah, aspirasi dan kebutuhan masyarakat Pelaksanaan program efektif dan efisien Terwujudnya kemandirian masyarakat Terbentuknya kebersamaan yang kuat di dalam masyarakat

47 Cara Menumbuhkan inisiatif lokal
Membekali masyarakat agar mampu memahami dan mengidentifikasi masalah Membangun kreativitas diri agar dapat menggali dan memanfaatkan potensi yang tersedia Membangun dan memunculkan ide-ide kelompok Memfasilitasi teknik pemecahan masalah Mendampingi cara mengatur gagasan

48 Terima kasih....


Download ppt "Perubahan Perilaku sebagai Bagian dari Reformasi Kesehatan"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google