PEMERIKSAAN PRE-PARTISIPASI

Presentasi berjudul: "PEMERIKSAAN PRE-PARTISIPASI"— Transcript presentasi:

1 PEMERIKSAAN PRE-PARTISIPASI
AFRIWARDI

2 PEMERIKSAAN PRE-PARTISIPASI
TUJUAN : MASALAH KESEHATAN ASPEK LEGAL JAMINAN KONDISI KESELURUHAN  KONTRA INDIKASI

3 JENIS PEMERIKSAAN PEMERIKSAAN SKRINING PEMERIKSAAN TINGKAT KEBUGARAN
BOLEH TIDAK BOLEH PEMERIKSAAN TINGKAT KEBUGARAN STATUS KESEGARAN

4 PEMERIKSAAN SKRINING ANAMNESA PEMERIKSAAN FISIK
RIWAYAT PEMERIKSAAN FISIK SISTIMATIS MENEYELURUH PEMERIKSAAN LABORATORIUM PEMERIKSAAN TAMBAHAN

5 RIWAYAT PENYAKIT KELUHAN UTAMA PENYAKIT YANG SEDANG DIIDAP:
ASMA,EPILEPSI HIPERTENSI HERNIA KELAINAN DARAH DIABETES KEL. SENDI DLL

6 RIWAYAT PENYAKIT-2 MUDAH LELAH NYERI DADA NYERI PUNGGUNG SAKIT KEPALA
MEROKOK SIKLUS HAID OPERASI

7 RIWAYAT CEDERA GANGGUAN KESADARAN LOKASI CEDERA PENGOBATAN PUSING
HILANG KESADARAN KEJANG LOKASI CEDERA KEPALA LEHER, DLL PENGOBATAN

8 RIWAYAT OBAT-OBATAN ALERGI PEMAKAIAN OBAT PEMAKAIAN SUPLEMEN
PSIKOTROPIKA

9 RIWAYAT OLAHRAGA TIDAK ADA ADA : TUJUAN JENIS FREKWENSI LAMA

10 RIWAYAT PEKERJAAN AKTIFITAS FISIK JENIS DOMINASI KERJA LAMA SIKAP
EKSTREMITAS ATAS/BAWAH LAMA

11 RIWAYAT KELUARGA ADA HUB. GENETIK AKTIFITAS FISIK KELUARGA PENULARAN
PENYAKIT METABOLISME DIABETES Hipertiroid

12 PHISICAL ACTIVITY READINESS QUISIONARE PAR-Q
REKOMENDASI DOKTER NYERI DADA WAKTU LATIHAN NYERI DADA HILANG KESEIMBANGAN/KESADARAN MASALAH SENDI/TULANG OBAT HIPERTENSI ALASAN LAIN TIDAK OLAHRAGA

13 PEMERIKSAAN FISIK MELIPUTI : SISTEMATIS MENYELURUH INSPEKSI PALPASI
PERKUSI AUSKULTASI SISTEMATIS MENYELURUH

14 PEMERIKSAAN FISIK-2 UMUM : BERAT BADAN TINGGI BADAN TEKANAN DARAH
FREKWENSI NAFAS NADI

15 PEMERIKSAAN FISIK-3 KULIT MATA HIDUNG TELINGA MULUT LEHER SIANOSIS
PENYAKIT MENULAR MATA HIDUNG TELINGA MULUT LEHER

16 PEMERIKSAAN FISIK-4 DADA PERUT GENITALIA EKSTREMITAS DEFORMITAS PARU
JANTUNG PERUT PEMBESARAN ORGAN TEMPAT LEMAH GENITALIA EKSTREMITAS

17 PEMERIKSAAN LABORATORIUM/TAMBAHAN
SEHAT GLISEROL GULA DARAH PENYAKIT JANTUNG EKG X RAY KIMIA DARAH PENYAKIT PARU TEST FUNGSI PARU

18 HASIL SKRINING MAU APA ? KESIMPULAN STATUS KEBUGARAN
REKOMENDASI SEMENTARA BOLEH DIBATASI TIDAK BOLEH STATUS KEBUGARAN

19 PEMERIKSAAN TINGKAT KEBUGARAN
TUJUAN : STATUS KEBUGARAN DOSIS/ADVIS KONTROL HUBUNGAN DENGAN KESEHATAN KETAHANAN KARDIORESPIRASI KEKUATAN/KETAHANAN OTOT KOMPOSISI LEMAK TUBUH FLEKSIBILITY

20 KONTRA INDIKASI MUTLAK : RELATIF : INFARK BARU ANGINA ARYTMIA
VENTRIKEL ATRIUM GAGAL JANTUNG STENOSIS AORTA AV BLOK DRJ III ANEURISMA EMBOLI TROMBOPLEIBITIS MIO/PERIKARDITIS INFEKSI AKUT PSIKOSIS RELATIF : HYPERTENSI KELAINAN KATUP GGN ELEKTROLIT VENTRIKEL EKTOPIK ANERISMA VENTRIKEL PENY..METABOLIK INFEKSI KRONIS HAMIL TUA

21 INFORM CONSENT PENJELASAN TEST RESIKO TEST KEUNTUNGAN TEST
RESPON PASIEN KESEMPATAN BERTANYA BEBAS MEMILIH

22 PERSIAPAN TEST PAKAIAN MINUM CUKUP : 24 JAM
HINDARI : MAKAN, MEROKOK, ALKOHOL, KOPI : 3 JAM HINDARI : LATIHAN/AKTIFITAS FISIK TIDUR CUKUP : 6-8 JAM

23 LINGKUNGAN TEST DAPATKAN : HINDARI RASA CEMAS VALID/TEPAT
REALIBILITY/TERPERCAYA HINDARI RASA CEMAS KOMUNIKASI SUHU RUANGAN : C HILANGKAN BISING

24 URUTAN PEMERIKSAAN KOMPOSISI LEMAK TUBUH KETAHAN KARDIORESPIRASI
KEKUTAN/KETAHANAN OTOT FLEKSIBILITY

25 KOMPOSISI LEMAK TUBUH BERAT BADAN DALAM AIR TEBAL LEMAK BAWAH KULIT
ANTROPOMETRIK BMI WHR (WAIST TO HIP RATIO) X RAY BIA (BIOELEKTRIC IMPEDENCE ANALYSA) INFRA RED

26 KETAHANAN KARDIORESPIRASI
VO2 MAKS METODA : LANGSUNG TDK LANGSUNG LABOR LAPANGAN

27 KETAHANAN/KEKUATAN OTOT
SIT-UP PUSH-UP KEKUATAN : DYNAMOMETER RM (REPETITION MAKSIMAL)

28 FLEKSIBILITY KWANTITATIF LAPANGAN : ELEKTROGONIOMETRI
LEIGHTON FLEXOMETER LAPANGAN : TRUNK EKSTENSION TRUNK FLEKSION SHOULDER ELEVATION TEST HIP FLEKSI

29 KESIMPULAN AKHIR TINGKAT KESEGARAN JASMANI BURUK SEKALI BURUK SEDANG
BAIK BAIK SEKALI

30 ANJURAN JENIS OLAHRAGA VOLUME : JADWAL PENAMBAHAN VOLUME FREKWENSI
INTENSITAS LAMA JADWAL PENAMBAHAN VOLUME

31 JENIS OLAHRAGA KONTAK KONTAK TERBATAS TIDAK KONTAK BOXING MARTIAL ART
DLL KONTAK TERBATAS BASKET SEPAK BOLA TIDAK KONTAK NON STRENEUS : GOLF MODERATELY : LARI STRENOUS : BULUTANGKIS

32 JENIS OLAHRAGA-2 TIPE I : TIPE II : TIPE III :
INTENSITAS & WAKTU TERKENDALI TIPE II : INTENSITAS TAK TERKENDALI WAKTU TERKENDALI TIPE III : INTENSITAS & WAKTU TAK TERKENDALI

33 TERIMA KASIH