Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

QA DAN PERFORMANCE IMPROVEMENT

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "QA DAN PERFORMANCE IMPROVEMENT"— Transcript presentasi:

1 QA DAN PERFORMANCE IMPROVEMENT
Topik 12 : Quality assurance di unit MIK TUJUAN INSTRUKSIONAL MATERI PERKULIAHAN

2 TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM
Setelah selesai mengikuti perkuliahan ini diharapkan mahasiswa dapat memahami konsep QA di unit MIK, model QA di Unit MIK Klik di sini untuk melanjutkan

3 TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS
Mahasiswa dapat menerangkan Konsep QA di Unit MIK Mahasiswa dapat menguraikan peran RM dalam QA Mahasiswa dapat menggambarkan model QA di Unit MIK Klik di sini untuk melanjutkan

4 Quality assurance di Unit MIK

5 PENGERTIAN THE ACHS  quality assurance as a formal process whereby the quality and appropriatness of patient care and/ or departemental performance is documented and evaluated by the professional group responsible or within a multidisiplinary team. Proses QA meliputi : perencanaan dan pendekatan secara sistematik untuk mengkaji dan memonitor asuhan yang diberikan, atau pelayanan yang sedang diberikan, dengan mengidentifikasi kemungkinan peningkatan dan membuat mekanisme melalui pelaksanaan tindakan perbaikan dan memelihara peningkatan tersebut.

6 Perencanaan, meliputi :
RUANG LINGKUP PROGRAM TUJUAN PROGRAM METODE YANG DIGUNAKAN UNTUK MENCAPAI TUJUAN PENANGGUNG JAWAB ( INDIVIDU/ TIM) UNTUK MELAKSANAKAN PROGRAM DAN SELEKSI CARA UNTUK MENGKOMUNIKASIKAN HASIL

7 PENDEKATAN SISTEMATIK
PENDEKATAN SECARA SISTEMATIS DIPERLUKAN UNTUK MENJAMIN BAHWA KEGIATAN DILAKSANAKAN SECARA REGULER DAN TERUS MENERUS MONITORING KEGIATAN MONITORING MERUJUK PADA PENDEKATAN SISTEMATIS  PROSES YG BERJALAN  PENGUMPULAN INFORMASI ( KLINIK ATAU NON KLINIK ) . TOPIK YG DIREVIEW ADA DUA JENIS : IDENTIFIKASI AREA YG SUDAH DIKETAHUI . Mis. Review Kelengkapan pengisian rekam medis , review jumlah pasien jatuh Aspek utama dari asuhan medis atau pelayanan yang diberikan yang diketahui sangat penting dimonitor untuk verifikasi kepatuhan terhadap standar/ kriteria. Mis : kesadaran staf terhadap keamanan kebakaran, pendidikan pasien, perencanaan asuhan keperawatan.

8 Siklus QUALITY ASSURANCE
TINDAK LANJUT / EVALUASI MONITORING KEGIATAN UMPAN BALIK TINDAKAN PERBAIKAN/ ACTION PENGKAJIAN

9 PENJELASAN SIKLUS QA PENGKAJIAN : meliputi analisis secara periodik dan interpretasi informasi yang dikumpulkan . Setelah pelaksanaan sistem untuk mengumpulan data . Mis. Laporan insiden dan kecelakaan, komite infeksi nosokomial, dll KEMUNGKINAN UNTUK DITINGKATKAN  bukan hanya masalah yang menjadi focus program QA, tetapi masalah aktual yang teridentifikasi potensial menjadi area problem atau memperbaiki sistem yg sedang berjalan.

10 lanjutan TINDAK LANJUT ATAU EVALUASI  merupakan fase penjaminan ( assurance ) pada siklus QA, setelah pelaksanaan tindakan perbaikan dilakukan. Hal ini penting untuk mendemontrasikan apakah tindakan perbaikan tersebut mampu memperbaiki asuhan medis/ service/ outcome yang diharapkan. Fase final dari siklus QA ini meliputi : review apakah tindakan perbaikan yang diambil telah memadai. Hasil evaluasi ini menggambarkan apakah masalah / topik sudah menurun/ dipecahkan sesuai standar yang diharapkan.

11 UMPAN BALIK / FEED BACK lanjutan
Umpan balik ini penting untuk semua anggota tim yg terlibat untuk melakukan kegiatan review  meningkatkan kesadaran apakah hasil dan efek evaluasi, dan menginformasikan dan memperkenalkan perubahan ke berbagai unit terkait. Komunikasi antar staf dari seluruh fase pada siklus program QA merupakan suatu faktor yg sangat kritis dalam memfasilitasi kesinambungan pemberian asuhan yg terbaik / excellence. Hasil perbaikan  dikomunisikan kepada individu yg bertanggung jawab untuk dijadikan instrumen untuk memfasilitasi perubahan organisasi, kemudian distandarisasi .

12 PERAN PENGELOLA MIK DALAM PROGRAM QA
MENGEVALUASI KUALITAS PENGUMPULAN DATA REKAM MEDIS DAN INFORMASI KESEHATAN MENGEVALUASI FEKTIFITAS DAN EFISIENSI PELAYANAN RMIK MEMBANTU PROFESI KESEHATAN LAIN DAN KELOMPOK ADMINISTRASI UNTUK MENGEMBANGKAN DAN MENJALANKAN PROGRAM QA BERTINDAK SEBAGAI KOORDINATOR PROGRAM QA UNTUK FASILITAS PELAYANAN KESEHATAN.

13 PENGEMBANGAN PROGRAM QA PADA UNIT PELAYANAN MIK
Program QA hendaknya menjadi bagian integral dalam setiap jenis pelayanan MIK Sangat penting  petugas MIK melakukan review kualitas pelayanannya dan berkontribusi dalam program tingkat RS Program QA yang efektif  melihat kinerja pelayanan dan penggunaan sumber daya

14 Tujuan QA DI UNIT MIK Tercapainya proses informasi kesehatan yg prima untuk memfasilitasi pemberiaan asuha pasien dengan kualitas terbaik kepada masy. Menjamin prosedur dan praktik pelayanan MIK sesuai standar akreditasi, peraturan yg berlaku , lisensi dan standar risk manajemen Menjamin cost efektif manajemen dari pelayanan MIK Memaksimalkan kontribusi pelayanan MIK untuk mencapai tujuan organisasi Pengkajian secara akurat kualitas pelayanan MIK dalam kaitannya kegiatan pendokumentasian meningkatnya jaminan kualitas dan kinerja MIK secara prima Meningkatnya pengembangan staf melalui : pemberian feedback tindakan perbaikan Mengidentifikasi kebutuhan diklat staf Mendorong setiap staf mencapai kinerja terbaik Memberikan penghargaan kepada staf dengan kinerja prima

15 Tahapan Program QA di Unit MIK
Pilih suatu topik ( identifikasi masalah) Tetapkan tujuan Tetapkan sample Kembangkan kriteria ( set standar) Kaji aktual praktik Analisis hasil Mengambil tindakan perbaikan Kaji ulang / evaluasi ( apakah ada perbaikan setelah dilakukan tindakan perbaikan )

16 PILIH TOPIK ( IDENTIFIKASI MASALAH )
PEMILIHAN TOPIK BERDASARKAN KEGIATAN UTAMA DI UNIT MIK : SISTEM INFORMASI ADMISSION ANALISIS DISCHARGE ( PASIEN PULANG) MEDICAL TRANSCRIPTION ( SUMARI PASIEN PULANG, LAPORAN PASIEN RAWAT JALAN ) CODING STATISTIK RS RETRIVAL RM FILLING MEDICO LEGAL DLL

17 2. MENETAPKAN TUJUAN  SPESIFIK APA YG INGIN DICAPAI :
LANJUTAN 2. MENETAPKAN TUJUAN  SPESIFIK APA YG INGIN DICAPAI : Mendapatkan gambaran kelengkapan RM sebelum di file Mendapatkan gambaran proses koding secara akurat : primary dan secondary code 3. SELEKSI SAMPLE Besarnya sample RM atau lamanya waktu yg akan diambil : 50 RM 10 % dari jumlah pasien pulang ( 2 bulan) 5 hari. dll

18 4. PENGEMBANGAN KRITERIA DAN MENYUSUN STANDAR
lanjutan 4. PENGEMBANGAN KRITERIA DAN MENYUSUN STANDAR Identifikasi standar yg berlaku, peraturan , kriteria kinerja yg berdampak pada pelayanan MIK Kembangkan standar sebagai pembanding ( buat yg dapat diukur), mis. Ya atau tidak Contoh : lembar RM halaman pertama berisi : nama pasien ya ( 100 %) tdk Alamat ya tdk Tanggal lahir ya tdk No RM dengan benar ya tdk

19 5. KAJI AKTUAL PRAKTIK 6.ANALISIS HASIL
lanjutan 5. KAJI AKTUAL PRAKTIK Bandingkan praktik sehari- hari dengan kriteria/ standar Teknik yg dapat digunakan : observasi Data statistik Random sampling Laporan 6.ANALISIS HASIL VARIASI HASIL YANG DIHASILKAN ( KENYATAAN DENGAN KRITERIA/STANDAR) DIANALISIS, ALASAN VARIASI YG TIDAK BISA DITERIMA HARUS DIIDENTIFIKASI

20 LANJUTAN 7. TINDAKAN PERBAIKAN
tindakan hendaknya dispesifikasi terkait dengan masalah yg diidentifikasi dan harus membantu pemenuhan terhadap standar/ kriteria .mis : Perubahan kebijakan/ prosedur Program pendidikan Informal/ formal komunikasi dengan unsur terlibat Perbaikan adminsitrasi Perubahan formulir Perubahan/ restrukturisasi tugas 8. KAJI ULANG PENGKAJIAN ULANG HARUS DILENGKAPI  DIDOKUMENTASI UNTUK TINDAKAN PERBAIKAN


Download ppt "QA DAN PERFORMANCE IMPROVEMENT"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google