Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

PHP - Pemrograman Berorientasi Obyek

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "PHP - Pemrograman Berorientasi Obyek"— Transcript presentasi:

1 PHP - Pemrograman Berorientasi Obyek

2 Overview Apa itu Object Oriented Programming? Pengenalan PHP5
Perbedaan dengan procedural programming Kelebihan OOP Pengenalan PHP5 PHP5 dengan OOP Contoh program

3 PHP OOP Tipe bahasa utama PHP adalah prosedural
Program kecil, mudah ditulis tanpa mengggunakan class atau object. Tetapi, untuk program besar, kode menjadi banyak dan penuh dengan banyak fungsi yang tak teratur Pengelompokan data dan kebiasaan dengan menggunakan object membantu mengelola ukuran kompleksitas

4 Konsep Model Obyek Objek Model: adalah proses bagaimana kita memodelkan sistem yang ada berupa objek-objek

5 Konseptual Objek Model terdiri dari 4 konsep dasar:
Abstraksi: Proses mengamati objek2 yang ada di sistem dunia nyata, mengidentifikasi persamaan dan perbedaan ciri2nya, lalu membuat classes (+atribut+method) sesuai hasil pengamatan itu. Abstraksi: penyederhanaan objek2 yg mirip sehingga kita dapat membuat sebuah class (atribut2/method) dan menyatakan bahwa objek2 yg mirip itu kita create/lahirkan dari class yang sama. Encapsulasi: access specifier (public, private), get dan set Class mempersatukan atribut dan method di dalamnya agar tidak tercerai-berai. Aturan: semua ATR+METH harus di dalam class. Modularitas: masing2 objek ditreatment sendiri Hierarki: relasi antar kelas, inheritance (pewarisan)

6 Ide PBO Membuat program dengan pendekatan semirip mungkin dengan dunia nyata: Langkah pertama: Tentukan benda apa saja yang harus ada, siapa aktor/pelaku (role)? (Subjek) -> ini jadi Class (Object) Apa sifat/elemen masing2 benda/aktor? -> ini jadi Property Benda/aktor itu bisa melakukan apa saja? (Predikat) -> ini jadi Methods (PHP -> Fungsi / function) Jadi, setiap Class bisa memiliki Property (Atribut) dan Method (Function) Pada OOP dalam PHP, setiap variabel dan fungsi/prosedur harus jelas yaitu dimiliki oleh Class yg mana. Cara pemanggilan (invoke) fungsi/prosedur juga harus ditulis Class yg memilikinya. Misalnya

7 $a=new Hallo() $a->tampilKata akan menampilkan kata untuk object Hallo dari fungsi tampilKata.

8 Contoh Model Contoh dunia mahluk hidup

9 Contoh Perbandingan Penulisan Program dalam prosedural (kiri) dan PBO (kanan):

10 Deklarasi Class // deklarasi class class nama_kelas { contoh
// isi atribut atau method } contoh Class Cat { $warna; $umur;

11 class cat { $nama; $umur; function setUmur($umr) {
$this -> $umur = $umr; } function getUmur() { $data = $this->$umur; return $data

12 Membuat Objek # Membuat object $name = new ClassName(parameters);
# access sebuah object's field (variabel) (jika public) $name->fieldName # call an object's method(function) $name->methodName(parameters);

13 Konstruktor dan Destruktor
Konstruktor adalah sebuah fungsi yang dipanggil ketika sebuah objek di buat. Kegunaanya untuk menginisialisasi nilai-nilai atribut (variabel) atau mengeksekusi method(fungsi). Public function __construct() { Echo “menjalankan konstruktor” }

14 Public function __destruct() { }
Dekstruktor adalah sebuah fungsi yang dipanggil ketika sebuah objek di hancurkan atau script telah berakhir. Public function __destruct() { Echo “menjalankan konstruktor” }

15 Inheritance Inheritance atau turunan adalah salah satu pilar PBO
Inheritance memungkinkan untuk membuat sebuah kelas berdasarkan kelas induk

16

17

18 Penulisan Class child extends parent { }

19 Class mamalia { Private $namaMamalia; Private $umurMamalia;
Public function setNamaMamalia($nm) { $this->namaMamalia = $nm; } Public function setUmurMamalia($um) { $this->umurMamalia = $um; Public function getNamaMamalia() { return $this->namaMamalia; Public function getUmurMamalia() { return $this->umurMamalia;

20 Class horse extends mamalia {
// kelas turunan Horse Class horse extends mamalia { Public function getSpeak() { Return “Hiiik... Hiiikk... hiikkkk”; }

21 Polymorphism Sebuah fungsi yang berada di kelas induknya, jika diturunkan pada beberapa kelas turunan berbeda, maka setiap objek dari kelas turunan tersebut akan mengkases fungsi yang sama dan berada pada kelas induknya

22 Prosedur Polymorhism dibentuk dari kelas abstract yang merupakan induk dari kelas turunannya. Buat kelas turunan berdasarkan kelas induk yang bertipe abstract dengan melakukan override pada method yang bertipe abstract. Buat instance objek seperti biasa

23 Praktikum 1 (prosedural):
Tulis dan jalankan kode program berikut: Simpan dalam file prosedural01.php

24 Praktikum 2 (PBO): Tulis, simpan dengan nama pbo01.php dan jalankan kode program berikut:

25 Percobaan: Tambahkan baris kode program berikut setelah baris terakhir kode program prosedural01.php: echo “</br>”; echo “Merk mobilnya : " .$merk; echo “Harga mobilnya : " .$harga; Tambahkan baris kode program berikut setelah baris terakhir kode program pbo.php: $a->tampilMerk(); $a->tampilHarga();

26 Tugas 1. Bandingkan dengan penulisan kode program PBO dengan kode prosedural. 2. Jelaskan pendapat Anda.


Download ppt "PHP - Pemrograman Berorientasi Obyek"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google