Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Peran Bank dalam Pembangunan

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Peran Bank dalam Pembangunan"— Transcript presentasi:

1 Peran Bank dalam Pembangunan

2 Penciptaan Uang Bank dalam perekonomian memiliki tempat yang amat penting sebagai lembaga yang dapat mempengaruhi kegiatan perekonomian dan bank merupakan pelaku dalam pelaksanaan kebijakan moneter Bank Sentral dalam menjalankan kebijakan moneter dengan berbagai instrumen menggunakan bank umum sebagai mediator dalam mempengaruhi jumlah uang beredar melalui kebijakan “reserve requirement” Bank Umum memiliki kemampuan meningkatkan atau mengurangi daya beli dalam perekonomian yaitu melalui kebijakan perkreditan

3 Penciptaan uang giral oleh bank umum dapat dihitung dengan menggunakan rumus sbb: D = S / r, dimana
D = Jumlah seluruh uang giral yang akan terujud dalam proses penciptaan uang S = Jumlah uang giral pada awal proses r = ketentuan uang giral yang ditahan bank sebagai cadangan likuiditas (reserve requirement)

4 Kebijakan yang dapat mempengaruhi pertumbuhan uang beredar antara lain :
Menawarkan tingkat bunga deposito yang tinggi Bebas pengusutan asal usul uang yang didepositokan Penjaminan oleh Bank Indonesia Bebas pajak (PBDR) Pengetatan rahasia bank Menaikkan suku bunga pinjaman Menetapkan pagu kredit Penyaluran kredit yang selektif Menetapkan tata cara pemberian kredit perbankan Menaikkan cadangan likuiditas Ketentuan mengenai CAR, L3 dan LDR

5 Tugas utama BI adalah menjaga kestabilan nilai rupiah yang tercermin dalam bentuk :
Nilai tukar rupiah yang stabil Tingkat inflasi / deflasi yang relatif rendah Sirkulasi pembayaran berjalan lancar Pembangunan berjalan lancar Masyarakat dalam kehidupan perekonomiannya tidak resah Masyarakat internasional mempercayai rupiah Pemberian kredit perbankan sesuai dengan peraturan

6 Dalam mengatur Jumlah Uang Beredar dapat dianalisis secara mendalam dari :
Hukum permintaan dan penawaran Rumus “ M.V = P.T” dari Irving Fisher M= Jumlah uang beredar V = Rata rata perputaran setiap uang P = Tingkat harga T = Jumlah barang dan jasa yang diperdagangkan Pada dasarnya harga barang ditentukan oleh ratio permintaan dan penawaran. Intinya adalah harga barang berbanding lurus dengan jumlah uang beredar

7 Dari rumusan diatas dinyatakan bahwa tingkat harga (inflasi) ditentukan oleh jumlah uang beredar, rata rata perputaran uang dan jumlah barang & jasa yang diperdagangkan. Bila jumlah uang beredar naik atau rata rata perputaran uang yang naik tanpa diikuti naiknya jumlah barang & jasa yang diperdagangkan akan mengakibatkan harga akan naik; dalam hal ini nilai tukar uang akan menurun atau inflasi

8 Kecepatan perputaran uang turut mempengaruhi laju inflasi, namun sewaktu waktu unit uang tidak beredar (idle money) disebabkan karena : Motif Transaksi, dimana seseorang tidak membelanjakan uang / pendapatannya sekaligus karena ingin mengatur pengeluarannya untuk masa yang akan datang Motif berjaga-jaga, dimana seseorang menyimpan sebagian pendapatannya untuk mengantisipasi hal hal yang mungkin terjadi dimasa yang akan datang; misalnya untuk biaya perawatan kesehatan Motif Spekulasi, dimana seseorang tidak membelanjakan uangnya karena mengharapkan harga akan turun atau bunga akan naik pada masa yang akan datang Hal diatas mendorong pemerintah cq BI sering melakukan deregulasi karena sadar bahwa kehidupan perekonomian sangat dipengaruhi sejauh mana peran moneter dalam mendukung laju pertumbuhan ekonomi


Download ppt "Peran Bank dalam Pembangunan"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google