Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

AKUNTANSI PERGURUAN TINGGI

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "AKUNTANSI PERGURUAN TINGGI"— Transcript presentasi:

1 AKUNTANSI PERGURUAN TINGGI
Abdullah Taman Akuntansi, FISE, UNY Disampaikan pada PELATIHAN MANAJEMEN KEUANGAN, AKUNTANSI, DAN AUDITING PERGURUAN TINGGI UNIVERSITAS JANABADRA YOGYAKARTA Yogyakarta, Agustus 2010

2 AKUNTANSI Apa akuntansi itu? Proses a) pengidentifikasian
b) pencatatan peristiwa ekonomi, c) pengklasifikasian yg bersifat keu., d) pelaporan pd suatu entitas untuk PENGAMBILAN KEPUTUSAN EKONOMIS e) dan interpretasi terhadapnya

3 PERGURUAN TINGGI (PT) Beberapa fitur/atribut/properti PT:
Suatu lembaga/institusi yang non-profit oriented Kegiatan utama: tri dharma PT (pendidikan, penelitian, dan pengabdian). Di Indonesia yang dominan: kegiatan pendidikan. Atmosfer/suasana: akademik Jenis layanan: jasa Unit layanan: fak., jur., prodi, biro, bagian, subbag, UPT SDM: dosen, karyawan, dan mahasiswa

4 JADI, AKUNTANSI PT adalah proses pengidentifikasi, pencatatan, pengklasifikasian, pelaporan peristiwa ekonomi, yang bersifat keuangan pada perguruan tinggi, yang diharapkan dapat berguna dalam pengambilan keputusan ekonomis, dan penginterpretasian terhadapnya.

5 OVERVIEW AKUNTANSI Dalam overview disini lebih banyak ditekankan pada lembaga profit oriented. Hasil dari Akuntansi adalah LAPORAN KEUANGAN yang bertujuan menyediakan informasi yang menyangkut posisi keuangan (NERACA), kinerja keuangan (LAPORAN LABA/RUGI), dan perubahan posisi keuangan (LAP. ALIRAN KAS atau LAP. PERUBAHAN MODAL)

6 KONTEN LAPORAN KEUANGAN
NERACA: aset, kewajiban, dan ekuitas LAP. LABA/RUGI: pendapatan dan biaya LAP. ALIRAN KAS: kas masuk dan keluar dari aktivitas operasi, invetasi, dan pembiayaan LAP. PERUB. MODAL: modal awal, (+) laba, (-) rugi, (-) prive, dan modal akhir CATATAN ATAS LAP. KEU.: penjelasan atas empat laporan di atas

7 CONTOH NERACA U.D. BUDI-ONO NERACA (Rp000.000) 31 Desember 2009 ASET
KEWAJIBAN DAN EKUITAS K a s 120 Utang Dagang 350 Piutang Dagang 160 Utang Pajak Persediaan 430 Utang Gaji 90 Total Aset Lancar 710 Total Utang Lancar 600 Gedung 870 Utang Bank 300 Pabrik dan Peralatan 1.100 Utang Obligasi 200 Akumls. Penystn. A.T. (470) Total Utang Jangka Panjang 500 Total Aset Tetap 1.500 Total Kewajiban Merk Dagang 50 Paten 140 Modal, Tuan Budiono 1.300 Total Aset Tak Berwujud 190 Total Ekuitas Total Aset 2.400 Total Kewajiban & Ekuitas

8 CONTOH LAPORAN LABA RUGI
U.D. BUDI-ONO LAPORAN LABA RUGI (Rp ) Unt Periode yg berakhir 31 Desember 2009 Pendapatan Penjualan 950 Harga Pokok Penjualan (HPP) (325) Laba Kotor 625 Biaya Iklan dan Promosi 60 Biaya Gaji Sales Person 130 Biaya Supplies Toko 15 Total Biaya Promosi dan Penjualan (205) Biaya Administrasi 70 Biaya Gaji Karyawan Administrasi 110 Biaya Depresiasi Aset Tetap 35 Total Biaya Administrasi dan Umum (215) Laba Operasi 205 Pajak Penghasilan (PPh) (15) Laba Bersih 190

9 CONTOH LAPORAN ARUS KAS
U.D. BUDI-ONO LAPORAN ARUS KAS (Rp ) Unt Periode yg berakhir 31 Desember 2009 AKTIVITAS OPERASI Saldo Kas Tahun Lalu (dari Neraca tahun 2008) 70 Kas Masuk: Pendapatan 670 Kas Keluar: Biaya-biaya untuk kegiatan operasional (570) Kas Bersih dari Aktivitas operasi 100 AKTIVITAS INVESTASI Kas Masuk: Penjualan Peralatan 25 Kas Keluar: Pembelian Furnitur Kantor (28) Kas Bersih dari Aktivitas Investasi (3) AKTIVITAS PEMBIAYAAN Kas Masuk: Kredit dari BMT 46 Kas Keluar: Pembayaran bunga utang bank &obligasi (93) Kas Bersih dari Aktivitas Pembiayaan (47) Saldo Kas 120

10 CONTOH LAP. PERUBAHAN MODAL
U.D. BUDI-ONO LAPORAN PERUBAHAN MODAL (Rp ) Unt Periode yg berakhir 31 Desember 2009 Modal Awal, Tuan Budiono (dari Neraca tahun 2008) 1.140 L a b a 190 Prive (30) Modal Akhir, Tuan Budiono 1.300 Prive adalah transaksi yang dilakukan untuk kepentingan pemilik dengan menggunakan sumber daya (biasanya kas) perusahaan

11 KETERKAITAN EMPAT LAPORAN TSB
NERACA LAP. LABA/RUGI K a s 120 ….. Modal, Tn Budiono 1.300 …. Laba Bersh 190 LAP. PERUB. MDL. LAP. ARUS KAS Modal Akh

12 Pemakai Laporan Keuangan
Investor Kreditor Manajemen Supplier Customer Pemerintah Masyarakat Umum

13 Karakteristik Kualitatif Lap. Keu.
Understandability (reasonable knowledge of user) Relevance (influence ec. decision, materiality, timeliness) Reliability (no material error, prudence, neutral, faithful representation) Comparability (consistency, disclosure)

14 Asumsi Laporan Keuangan
Accrual (vs. Cash Basis) Going Cocern (vs. Liquidation) Historical cost (vs. Current and Future) Substance over form (vs “jugde a book by its cover”) Inflasi diabaikan (vs. daya beli menurun)

15 BEBERAPA BIDANG AKUNTANSI
Akuntansi Keuangan (lap. unt pihak ekstern) Akuntansi Manajemen (intern) Akuntansi Sektor Publik (organisasi nirlaba) Sistem Akuntansi (prosedur) Auditing (audit lap. keu pendapat akt)

16 BEBERAPA PROFESI AKUNTANSI
Akuntan Publik Akuntan Manajemen Akuntan Pemerintah Akuntan Pendidik

17 PERSAMAAN AKUNTANSI ASET= UTANG + MODAL (sederhana)
ASET= UTANG + MODAL + PENDAPATAN - BIAYA (komplek) (untuk memahami laporan keuangan) atau ASET + BIAYA= UTANG + MODAL + PENDAPATAN (untuk memahami penjurnalan)

18 MEKANISME DEBIT-KREDIT
Akuntansi dikenal juga sebagai pembukuan berpasangan (double entry). Setiap transaksi, pasti melibatkan, paling tidak, dua akun. Yang satu sebagai debit, yang lain kredit. Adapun mekanisme debit-kredit adalah: ASET UTANG MODAL PENDPTN BIAYA + Debit Kredit _

19 JURNAL Bila sudah memahami mekanisme debit-kredit, maka pembuatan jurnal akan sangat mudah. Jurnal adalah catatan akuntansi pertama yang merekam transaksi keuangan secara kronologis. Contoh jurnal (D) K a s Rp ,00 (K) Pendapatan Pendkn Rp ,00

20 BUKU BESAR Bila sudah dicatat dalam jurnal, langkah berikutnya adalah memposting, yaitu memindahkan saldo dari jurnal ke Buku Besar secara periodik (bulanan atau tengah bulanan). Buku Besar adalah daftar akun yang nantinya akan muncul di laporan keuangan (lihat slide #7-#10).

21 BUKU BESAR (2) Bila melihat slide-slide tsb, dapat dipastikan bahwa perusahaan UD BUDI-ONO memiliki akun: Kas, Piutang Dagang, Utang Pajak, Biaya Iklan dan Promosi dan lain-lain.

22 PENYESUAIAN Setiap akhir periode (31 Des), sering ada akun yang tidak menggambarkan sesuai dengan keadaan yang sebenarnya. Oleh karena itu, perlu diadakan penyesuaian. Misalnya, gaji bulan Desember 2007 dibayarkan awal bulan Januari Jurnal Penyesuaiannya adalah: (D) Biaya Gaji XX (K) Utang Gaji XX

23 SIKLUS AKUNTANSI PENYESUAIAN BUKTI TRANSAKSI B U K U B E S A R
J U R N A L B U K U B E S A R LAPORAN KEU.: NERACA LAP. LABA/RUGI LAP. ARUS/KAS LAP. PERB/MODAL CAT. ATAS LAP. KEU.

24 PERMASALAHAN Yang dijelaskan di atas adalah akuntansi untuk organisasi bisnis (profit oriented). Bagaimana dengan AKUNTANSI PERGURUAN TINGGI? Perguruan Tinggi ≠ Organisasi Bisnis. Yang satu not-profit oriented, yang lain profit oriented.

25 AKUNTANSI PERGURUAN TINGGI (PT)
Pada uraian akuntansi di bawah ini lebih banyak bersifat manual (belum computerized), dan diawali dengan perbandingan antara lembaga bisnis dan lembaga bukan bisnis, laporan keuangan, serta jurnal

26 PERBANDINGAN LEMBAGA BISNIS DAN NON-BISNIS
ASPEK BISNIS NON-BISNIS Orientasi Laba Nirlaba Kepemilikan Relatif Jelas “Tidak Begitu Jelas” Equity concept Entity concept Fund concept Standar Akuntansi Selain PSAK #45 PSAK #45 Posisi Keuangan Neraca Laporan Posisi Keuangan Kinerja Keuangan Laporan Laba/Rugi Laporan Aktivitas K a s Laporan Arus Kas Perubahan Modal Laporan Perubahan Modal Laporan Perub. Aset Bersih

27 CONTOH LAP. POSISI KEUANGAN
UNIVERSITAS KARANGMALANG LAPORAN POSISI KEUANGAN (Rp ) 31 Desember 2008 dan 2009 ASET 2009 2008 KWJBAN & ASET BERSIH K a s 120 90 Utang Pajak 350 270 Piutang SPP Mahasiswa 160 200 Utang Gaji 110 Persediaan ATK 430 Utang Listrik, Telp, & Air 50 Total Aset Lancar 710 640 Total Utang Lancar 600 Peralatan 870 800 Utang Bank 300 Kendaraan 1.100 930 Total Utang Jk Panjang Gedung 970 820 Total Utang 900 780 Tanah 1.500 1.490 Aset Bersih 4.250 3.900 Total Aset Tidak Lancar 4.440 4.040 Total Aset 5.150 4.680 Tot. Kwjiban & Ast Bers

28 CONTOH LAPORAN AKTIVITAS
UNIVERSITAS KARANGMALANG LAPORAN AKTIVITAS (Rp ) Unt Periode yg berakhir 31 Desember 2008 dan 2009 2009 2008 Pendapatan SPP Mahasiswa 303 280 Pendapatan Penelitian 120 100 Pendapatan Kerjasama & Sumbangan Alumni 57 40 Total Pendapatan 480 420 Beban Pendidikan 70 80 Beban Penelitian 25 16 Beban Pengabdian 11 Beban Manajemen dan Umum 7 5 Beban Pencarian Dana 12 8 Total Beban 130 Kenaikan Aset Bersih 350 300

29 CONTOH LAPORAN ARUS KAS
UNIVERSITAS KARANGMALANG LAPORAN ARUS KAS (Rp ) Unt Periode yg berakhir 31 Desember 2008 dan 2009 AKTIVITAS OPERASI 2009 2008 Saldo Kas Tahun Lalu 90 40 Kas Masuk: Pendapatan 450 320 Kas Keluar: Beban untuk kegiatan operasional (290) (150) Kas Bersih dari Aktivitas operasi 160 210 AKTIVITAS INVESTASI Kas Masuk: Penjualan Aset Tidak Lancar 140 Kas Keluar: Pembelian Aset Tidak Lancar (130) (110) Kas Bersih dari Aktivitas Investasi 10 (20) AKTIVITAS PEMBIAYAAN Kas Masuk: -- Kas Keluar: Pembayaran Utang Bank (50) (100) Kas Bersih dari Aktivitas Pembiayaan Saldo Kas 120

30 CONTOH LAP. PERUB. ASET BERSIH
UNIVERSITAS KARANGMALANG LAPORAN PERUBAHAN ASET BERSIH (Rp ) Unt Periode yg berakhir 31 Desember 2008 dan 2009 2009 2008 Aset Bersih Awal Tahun 3.900 3.600 Kenaikan Aset Bersih 350 300 Aset Bersih Akhir Tahun 4.250

31 PENJURNALAN Pada esensinya sama, penjurnalan pada organisasi bisnis dan penjurnalan pada organisasi nirlaba, yakni suatu transaksi akan melibatkan, paling tidak dua akun. Ada terminologi yang berbeda, yaitu pada bisnis menggunakan istilah “modal”, pada organisasi nirlaba menggunakan “aktiva bersih”

32 PENYESUAIAN Sama dengan pada perusahaan bisnis, organisasi nirlaba pun perlu penyesuaian pada akhir periode. Apalagi bila organisasi tersebut menggunakan pendekatan accrual secara murni. Kemampuan pimpinan organisasi nirlaba dituntut untuk mengambil keputusan yang berkaitan dengan penyesuaian ini. Misalnya menentukan tanggal pisah batas (cutoff), dasar piutang yg tidak dapat ditagih dan lain-lain.

33 KATA AKHIR Masalah keuangan adalah masalah yang sensitif dan dapat menimbulkan perpecahan serta fitnah. Oleh karena itu diperlukan peran serta SEMUA PIHAK dalam pengelolaannya. Kelembagaan, sistem, dan SDM harus siap untuk melakukan transparansi manajemen keuangan sehingga akuntabilitasnya bisa terjaga dengan baik.

34 Semoga ada manfaatnya TERIMA KASIH


Download ppt "AKUNTANSI PERGURUAN TINGGI"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google