Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

I. Riset menuju ke Kemandirian

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "I. Riset menuju ke Kemandirian"— Transcript presentasi:

1 Riset Menuju Ke Kemandirian Dan Membanggun Daerah Melalui Riset Oleh : Lilik Hendrajaya

2 I. Riset menuju ke Kemandirian
Pilar-pilar Utama a. Riset untuk memajukan peradaban dan kesejahteraan b. Alur Pikir dan Kerja c. Pertumbuhan Ilmu Pengetahuan & Teknologi Berkelanjutan d. Komoditas Ilmu Pengetahuan dan Teknologi e. Pertumbuhan Kompetensi (Karir) dan Kesejahteraan Periset

3 ALUR KERJA PENELITIAN,PENGEMBANGAN DAN
PENERAPAN ILMU PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI MODIFIKASI MODEL MODEL TEORI RUMUSAN PERILAKU PERILAKU TEORETIK “TERUKUR” Tidak KHASANAH IPTEK - HUKUM ALAM, - PRINSIP-PRINSIP, - RANCANGAN DASAR FENOMENA, RANCANGAN BARU, ATAU PERSOALAN YANG DIBAHAS METODE PENGUKURAN DAN PENGOLAHAN DATA COCOK? Ya KONSEP PENGUKURAN LANGSUNG DAN TAK LANGSUNG PERILAKU EMPIRIS FENOMENA RANCANGAN BARU ATAU PERSOALAN TERJELASKAN INSTRUMENTASI RANCANGAN PENGUKURAN HUKUM, PRINSIP-PRINSIP, ATAU RANCANGAN DASAR TEMUAN, INOVASI, INVENSI PREDIKSI REALISASI RANCANGAN

4 DANA PASAR PASAR DANA TEORI TERAPAN TERAPAN OPR OPR DUKUNGAN DANA
Gambar 2. Kerucut (berlapis) Pertumbuhan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi

5 Komoditas Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi
Khasanah IPTEK 1. Terbitan - Sejarah Iptek - Filsafat Iptek - Buku pintar - Buku teks 2. Pelatihan 3. Seminar dan Kongres Konsultasi jasa kepakaran Produk intelektual dan produk teknologi

6 II. Membangun daerah melalui riset
“ Riset “ perlu ditafsirkan secara mudah dimengerti : Upaya manusia dengan menggunakan pengetahuan dan ketrampilan yang dimiliknya agar kehidupannya kedepan lebih baik. “Upaya” yang dimaksud adalah upaya-upaya yang bernilai : beradab dan menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi kehidupan

7 b. Alur Produksi Jasa Kepakaran
- Eksplorasi memilih - Eksploitasi menggunakan untuk bekerja - Produk : - Problem solving - Perencanaan, Perancangan

8 KEGIATAN PRODUKTIF TERPADU
a. TRIDHARMA PERGURUAN TINGGI TERPADU, PRODUKTIF DAN TERUKUR DIKLAT. LOKAKARYA KONSULTASI, JASA IPTEK BUKU PINTAR, DSB CATATAN, BUKU PENDIDIKAN S2,S3 POST DOCTORAL Catatan : Terpadu : Kegiatan satu dharma memicu kegiatan di dharma lain Produktif : menghasilkan produk yang relevan Terukur : dalam angka kredit (karir) dan pendapatan (kesejahteraan) PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT MASALAH BARU PENDIDIKAN MASYARAKAT STUDI KASUS METODE PENERAPAN DASAR YANG KUAT PENDIDIKAN PENELITIAN KHASANAH BARU

9 b. PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN TERPADU-PRODUKTIF-TERUKUR
PROBLEM SOLVING RANCANGAN PRODUKSI PASAR, MASYARAKAT OPERSIONAL PRODUKTIF PENERAPAN IPTEK KEMAMPUAN FENOMENA KASUS TERAPAN METODE ALIH IPTEK PENELITIAN IPTEK DASAR YANG KUAT KHASANAH BARU PENGEMBANGAN IPTEK PUBLIKASI,HKI CATATAN, BUKU DIKLAT PASCA SARJANA POST DOCTORAL PASAR BUDAYA CERDAS KEMAJUAN TEKNOLOGI/ INDUSTRI PASAR KUALITAS SDM

10 c. KEMAMPUAN MANAJEMEN DAN LEADERSHIP PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN
Kegiatan produktif tersebut akan menghasilkan kemampuan manajemuk dan leadership dalam penelitian dan pengembangan KEMBANGKAN TERAPAN SINTESIS MAKRO BINA SUMBERDAYA MANUSIA MAMPU TINGKATAN DAN KENDALI PRODUKTIVITAS MULTI PROGRAM BINA PASAR DAN STAKE HOLDER KEMBANGKAN BIDANG ILMU BARU/STRATEGIS MULTIDISIPLIN RISET TEKNIS MIKRO BID. ILMU SINTESIS SINERGI MIKRO

11 c. Produksi Barang Proses Produksi Kepakaran dari hasil riset
Persiapan & Produksi awal Produksi Utama Bahan Mentah Pasar Kepakaran dari hasil riset

12 d. Membangun sentra-sentra produksi berbasis :
- Sumberdaya alam yang ada (comparative advantage) - Sumberdaya manusia yang kompeten - Modal - Pasar yang dapat menyerap produk Dipersiapkan untuk menghasilkan produksi komoditas yang dibutuhkan pasar (demand driven)

13 c. Perlu kecermatan Penguasaan teknologi praktis oleh operator
Kecermatan untuk memenuhi persyaratan dari pasar Pemeliharaan sistem produksi Sikap-sikap sosial yang mendukung pemeliharaan dan peningkatan produktivitas

14 f. Peranan Dewan Riset Daerah
Memberikan arah kegiatan riset agar menunjang pembangunan daerah dan juga pembangunan nasional Meletakan dasar etika pendayagunaan ilmu pengetahuan dan teknologi Melakukan pendekatan koordinatif agar riset didaerah berfungsi dan berhasil guna Sebagai tempat bertanya (clearing house) tentang dab yang terkait dengan riset “think thank” Dewan riset daerah “House of Research “ Di daerah

15 g. Tingkatan “kesulitan” riset (dari mudah ke sukar)
1. Penyelesaian masalah (problem solving) Merujuk “Glossari” (buku resep) yang ada dan umum lakukan penyelesaian. Seperti diatas, tetapi melibatkan lebih dari satu cara/ tahap disusun Algoritmanya lakukan penyelesaian Perlu abstraksi permasalahan, kemudian melakukan pemodelan pada permasalahan lalu dicari cara penyelesaiannya.

16 2. Pemahaman lebih Rinci dari Sesuatu yang Baru (Eksplorasi)
- Kerja rinci karakterisasi sesuatu yang baru. Mencari manfaat dari yang baru ini. 3. Mengembangkan sesuatu yang baru - Mencari bentuk-bentuk “sederhana” dari sesuatu yang kompleks. - Mencari tatanan berpikir baru tentang sesuatu bahan bahasan.

17 h. Kerjasama dalam Riset dan Bisnis hasil Riset
- Dalam satu kelompok kerja interaksi antar anggota akan meningkatkan produktivitas - Dalam satu kelompok kerja = intensitas interaksi antar anggota (I) adalah “jumlah” anatara interaksi keakraban (A) dan interaksi kerjasama dalam suatu pekerjaan (K) I = A + K - Interaksi keakraban (A) cenderung menurun terhadap waktu kecuali jika ada interaksi (I) dA dt = d1A + d2 I

18 - Interaksi kerjasama (K) cenderung menurun
- Interaksi kerjasama (K) cenderung menurun terhadap waktu kecuali jika ada keakraban (A) dan tegas baru (B) dk dt Semangat (S) adalah jiwa dari interaksi itu, penurunan semangat akan menurunkan interaksi Semangat cenderung menurun kecuali ada penghargaan (H) ds Kesimpulan : Pelihara keakraban, penghargaan dan tugas baru (hasil pemasaran) agar interaksi berjalan lancar dan produktif. = b1 K + b2 A + B = - C1 S + H


Download ppt "I. Riset menuju ke Kemandirian"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google