Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

FAKTOR – FAKTOR GENETIK

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "FAKTOR – FAKTOR GENETIK"— Transcript presentasi:

1 FAKTOR – FAKTOR GENETIK
KROMOSOM : BENDA KECIL DALAM INTI SEL YANG BERTANGGUNG JAWAB UNTUK TRANSMISI / PEMINDAHAN KETURUNAN KROMOSOM DAPAT DILIHAT SAAT PEMBELAHAN MITOSIS, TERUTAMA SAAT METAPHASE. GEN : UNIT TERKECIL PEMBAWA SIFAT KETURUNAN YG ADA PADA KROMONEMATA PADA BAGIAN INTI KROMOSOM. PD SAAT PEMBUAHAN AKAN MENYATU MATERIAL YG BERASAL DR INDUKNYA. PEMBELAHAN SEL : 1. PEMBELAHAN MITOSIS PEMBELAHAN MEIOSIS TAHAP PEMBELAHAN SEL : PROPHASE : DLM INTI ADA SUATU PEMBENTUKANTRUKTUR YG KOMPLEKS, BENTUKNYA SEMACAM BENANG. METAPHASE : KROMOSOM BERJAJAR PD GARIS KATULISTIWA ANAPHASE : KROMOSOM MEMBELAH MEMANJANG JD 2 BAGIAN TELOPHASE : TIAP KROMOSOM KEMBALI PD KONDISI METABOLIK, TERBENTUK KEMBALI DINDING YANG MENGELILINGI INTI BARU, AKHIRNYA 2 SEL ANAK YG IDEMTIK DG SEL INDUKNYA

2 TIAP KROMOSOM MENGANDUNG KROMATID ( DUA BENTUK YANG
IDENTIK DAN SEJAJAR ), SERTA TIAP KROMATID TERDIRI KROMONEMATA ATAU GENONEMATA YG MEMPUNYAI DAERAH YG MENYERAP PEWARNAAN, DINAMAKAN KROMOMER MASA PENGERAMAN TELUR  PEMBUAHAN  PENETASAN PROSES EMBRIOGENESIS “ Setelah terjadi pembuahan, protoplasma akan mengalir ke tempat spermatozoa masuk kemudian akan membentuk keping protoplasma yang kemudian akan terjadi pembelahan sel”. 1. PEMBELAHAN HOLOBLASTIK TERJADI PADA TELUR HOMOLECITHAL (ISOLECITHAL) 2. PEMBELAHAN MEROBLASTIK TERJADI PADA TELUR TELOLECITHAL

3 PADA SAAT SEL MEMBELAH DARI 32 SEL JADI 64 SEL TERBENTUK BLASTODERM, PADA STADIA INI DINAMAKAN FASE BLASTULA AWAL YANG KEMUDIAN DILANJUTKAN DENGAN FASE BLASTULA, GASTRULASI KEMUDIAN JUVENIL PADA STADIUM BLASTULA TERPETAKAN LAPISAN : . ECTODERM (EPYBLAST) . ENTODERM (HYPOBLAST) . MESODERM (MESOBLAST) GASTRULASI TERJADI SEGERA SETELAH STADIUM BLASTULA SELESAI AKHIR DARI PROSES GASTRULASI, KUNING TELUR SUDAH TERTUTUP OLEH LAPISAN SEL KEMUDIAN DIMULAI AWAL PEMBENTUKAN ORGAN – ORGAN (ORGANOGENESIS).

4 PADA FASE ORGANOGENESIS TERBENTUK EPIDERMIS, NEURAL, MESODERM DAN ENDODERM.
- NEURAL : ANTARA LAIN TERBENTUK OTAK, MATA - MESODERM : PADA MESODERM BAGIAN DORSAL AKAN JADI SOMITE SEMACAM RUAS PADA EMBRIO, DARI MESODERM INTERMEDIATE AKAN JADI GINJAL & GONAD, MESODERM LATERAL AKAN JADI PEMBUNGKUS JAMTUNG & PEMBUNGKUS PEMBULUH DARAH. - ENDODERM : TERBENTUK ALAT PENCERNAAN MAKANAN DENGAN KELENJARNYA (JUGA KELENJAR ENDOCRINE)

5 PADA SOMITE TERBENTUK : - SCHLEROTOME YANG JADI RANGKA AXIAL - MYOTOME JADI URAT DAGING DAN - DERMATOME JADI DERMIS DG DERIVATNYA LAMA MASA PENGERAMAN TERGANTUNG PADA : - SPESIES - FAKTOR LUAR ( SUHU, CAHAYA, GAS TERLARUT ) KELENJAR ENDODERMAL ( PHARINK )  ENZYM CHORIONASE ( PSEUDOKERATIN )  MEREDUKSI CHORION. KONDISI OPTIMUM Ph 7,9 – 9,6 DAN SUHU OPTIMUM 140C C

6 TABEL HUBUNGAN PENGERAMAN DENGAN SUHU
IKAN SUHU ( OC ) MASA PENGERAMAN ( HARI ) IKAN TROUT 2 5 10 205 82 41 IKAN MAS (Cyprinus.C) 18 25 30 6 3 RAINBOW TROUT 5,7 8,2 12,9 17,6 14 8

7 LARVA PRO LARVA : KANTUNG KUNING TELUR TRANSPARAN
BEBERAPA PIGMEN (FUNGSI BELUM TAHU) SIRIP PERUT TIDAK NYATA (TONJOLAN) SIRIP EKOR, DADA BELUM SEMPURNA MULUT, RAHANG BELUM SEMPURNA USUS BERUPA TABUNG LURUS SISTEM PERNAFASAN & PREARAN DARAH BELUM SEMPURNA GERAKAN – GERAKAN MASIH SEWAKTU – WAKTU SAJA

8 POST LARVA - KANTUNG KUNING TELUR HILANG - BENTUK HAMPIR SEPERTI INDUK
- SIRIP SUDAH DAPAT DIBEDAKAN - BERENANG AKTIF - PIGMENTASI LEBAT PADA BAGIAN TUBUH TERTENTU FASE LARVA MERUPAKAN FASE KRITIS KARENA MERUPAKAN MASA TRANSISI SEHINGGA SANGAT RENTAN TERHADAP : - PREDATOR - PENYAKIT - FAKTOR LINGKUNGAN


Download ppt "FAKTOR – FAKTOR GENETIK"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google