Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Dasar-dasar Akuntansi Syariah

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Dasar-dasar Akuntansi Syariah"— Transcript presentasi:

1 Dasar-dasar Akuntansi Syariah
Dasar-dasar Akuntansi Syariah

2 ( Sumber Al-Qur’an dan terjemahannya Departemen Agama RI)
“ Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu bermua’amalah tidak secra tunai untuk waktu yang ditentukan, hendaklah kamu menuliskannya. Dan seorang penulis diantaranya kamu menuliskannya dengan benar. Dan janganlah penulis enggan menuliskannya, sebagaimana Allah mengajarkannya, maka hendaklah ia menulis, dan hendaklah orang yang berhutang itu mengimlakkan (apa yang ia tulis) dan hendaklah berkata pada Allah Tuhannya, dan jangan ia mengurangi sedikitpun daripada hutangnya, jika yang berhutang itu orang lemah akalnya atau lemah (keadaannya) atau ia sendiri tidak mampu mengimlakkan, maka hendaklah walinya mengimlakkan dengan jujur. Dan persaksikanlah dengan dua orang saksi dari orang-orang lelaki diantaramu. Jika tidak ada dua orang lelaki, maka boleh seorang lelaki dan dua orang perempuan dari sakasi-saksi yang kamu ridhoi, supaya jika seorang lupa maka seorang lagi mengingatkannya. “(Qs. Al Baqarah 2: 282 ) “ Sesungguhnya mereka yang beriman dan beramal sholeh, tantulah Kami tidak akan menyia-nyiakan pahala orang yang mengerjakan amalanya dengan baik.” ( Qs. Al Kahfi : 30). ( Sumber Al-Qur’an dan terjemahannya Departemen Agama RI) “ Sesungguhnya Allah SWT mewajibkan untuk berlaku ihsan ( baik dan profesional ) dalam segala hal.” ( Hadist).

3 Hikmah yang bisa diambil :
Ditujukan untuk orang-oran yang beriman Pencatatan transaksi sangat penting Tidak boleh malas dalam melakukan pencatatan Harus ada saksi ( bukti) Landasanya taqwa, kejujuran dan amanah Pentingnya internal control ( sistem pengendalian intern) Pentingnya tranparansi Asas keadilan Allah SWT maha mengatahui segala sesuatu Kewajiban untuk profesional di segala bidang. Profesional, Amanah & Transparan.

4 Pengertian Akuntansi Proses pengidentifikasi, mengukur dan menyampaikan informasi ekonomi sebagai bahan informasi dalam hal mempertimbangkan alternatif dalam mengambil keputusan oleh para pemakainya, Untuk Standar Keuangan KJKS dipergunakan gabungan antara SAK No. 27 tentang Koperasi dan SAK No. 101s.d 109 Tentang Perbankan Syari’ah

5 PRINSIP UMUM ACCOUNTABILITY AUDITABILITY SIMPLICITY
Pembukuan harus dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya dan harus didukung oleh bukti-bukti yang jelas AUDITABILITY Pembukuan dapat dengan mudah dipahami oleh pemakai laporan keuangan, mudah dilakukan penyocokan dengan bukti-bukti. SIMPLICITY Mudah dibuat dan disesuaikan dengan kebutuhan KJKS / UJKS tanpa mengubah aturan yang ada.

6 KARAKERISTIK EKONOMI ISLAM
Pelarangan riba dalam segala bentuknya Tidak mengenal konsep nilai waktu dari uang ( time-value of money) Perberlakukan Zakat Prestatif Ta’wun ( tolong menolong dalam Kebajikan) Konsep uang sebagai alat tukar bukan sebagai komoditi Tidak diperkenankan melakuakn kegiatan yang bersifat spekulatif Tidak diperkenan menggunakan dua harga dalam satu barang, dan Tidak diperkenankan adanya dua transaksi dalam satu akad.

7 Perkiraan + - Debet Kredit
KAS Asal Tujuan Perkiraan + - 1. Harta Debet Kredit 2. Kewajiban 3. Modal 4. Pendapatan 5. Beban KJKS / UJKS membeli 1 unit komputer seharga Rp. 5jt Kas ? D/K D K INVENTARIS KANTOR Jt KAS Jt

8 Buatkan jurnal transaksi dibawah ini :
KJKS / UJKS membeli kertas A4 1 rim seharga KJKS / UJKS menerima setoran simpanan sukarela dari bapak udin Rp KJKS / UJKS menerima angsuran dari Pak Soleh sebesar pokok margin KJKS / UJKS menerima setoran simpanan wajib dari ibu eni Rp KJKS / UJKS membeli sepeda motor untuk marketing seharga Rp

9 1. Perlengkapan ATK Kas 2. Kas Simpanan Sukarela 3. Kas Pembiayaan Pendapatan Margin 4. Kas Simpanan Wajib 5. Kendaraan Kas

10 HARTA = HUTANG + MODAL PERSAMAAN AKUNTANSI
HARTA = HUTANG + MODAL + (PENDAPATAN –BEBAN)

11 Cara penomoran perkiraan dilakukan dengan sistematis Contoh : XXX.X
Pembuatan Nomor perkiraan hendaknya dibuat dari jenis perkiraan yang paling “liquid” Cara penomoran perkiraan dilakukan dengan sistematis Contoh : XXX.X X Pertama menunjukan kelompok rekening X Kedua golongan rekening X Sub golongan X Jenis golongan 3. Tiap kelompok baik naraca maupuan Saldo Dana disediakan sejumlah nomor-nomor tertentu. 4. Dalam penyediaan nomor-nomor tersebut perlu diperhitungkan penambahan baru dalam suatu kelompok.

12 Laporan Keuangan KJKS Neraca Laporan SHU ( Laba/Rugi)
Laporan Perkembangan Ekonomi Anggota Laporan perubahan Modal Laporan Arus Kas Laporan Sumber dan Penggunaan Kewajiban Non Halal Catatan atas laporan keuangan

13 SIKLUS AKUNTANSI….. Your Concept Add Your Text Buku besar Jurnal
WORK SHEET Add Your Text Laporan Keuangan Jurnal penyesuaian Tranksaksi Your Concept Neraca saldo Buku besar Jurnal

14  Transaksi traksaksi tidak mengandung unsur kedzaliman bukan riba
tidak membahayakan pihak sendiri dan orang lain tidak ada penipuan (gharar) tidak mengandung materi-materi yang diharamkan tidak mengandung unsur judi.

15 Jurnal Setiap jurnal minimal satu perkiraan “ debet” satu perkiraan “ kredit” , “, Jumlah yang didebet harus selalu sama dengan jumlah yang dikredit. ( Double Entry Accounting System ) ”. Syarat : Nama perkiraan tepi paling kiri => dalam perkiraan (debet) uangnya pada kolom debet. Kredit => agak ke kanan (menjorok) uangnya dikolom kredit Ref => nomor perkiraan Nomor bukti => dicatat dalam nomor bukti.

16  Buku Besar & Buku Besar Pembantu
Secara terperinci langkah-langkah memposting dapat diuraikan sebagai berikut : Pindahkan tanggal yang terdapat dalam jurnal umum ke dalam perkiraan yang bersangkutan. Pindahkan jumlah yang didebet dalam jurnal umum ke dalam debet perkiraan buku besar. Catat kode dan nomor halaman jurnal ke dalam kolom “Ref” diperkirakan buku besar (cross indexing). Jumlahkan sisi debet dan kredit kemudian cari selisih jumlah debet dan kredit tersebut untuk menentukan saldo akhirnya. Langkah :  Pemindahan tanggal  Debet => Jurnal => Debet buku besar  Kode dan nomor halaman => “ref” perkiraan buku besar  Jumlahkan sisi “debet” dan sisi “kredit”, selisihkan. cari saldo akhir.

17  Neraca Saldo Pengelompokan perkiraan buku besar berdasarkan saldo “debet” dan saldo “kredit” nya sehingga keduanya sama. Langkah-langkah Pindahkan Nama perkiraan dan nomor perkiraan yang telah tersedia dikolom. Pindahkan jumlah saldo akhir buku besar debet ke debet kredit di kredit sesuai dengan konsep dasar perkiraan Jumlahkan sisi debet dan kredit keduanya harus balance.

18 Jurnal Penyesuaian Pada umumnya perkiraan yang perlu penyesuaian diakhir periode adalah Pendapatan diterima di muka dan biaya dibayar dimuka. Beban pemakaian perlengkapan kantor periode berjalan. Beban penyusutan dan akumulasi penyusutan aktiva tetap. Serta perkiraan-perkiraan lainnya yang membutuhkan penyesuaian diakhir periode. dibuat akhir periode untuk mengkoreksi perkiraan, biasanya : Pendapatan dan biaya dibayar dimuka Beban penyusutan perlengkapan Beban penyusutan dan akumulasi Perkiraan lainnya => penyesuaian

19 Work Sheet Terdiri dari :  Neraca Saldo  Jurnal Penyesuaian
 Neraca Saldo yang telah disesuaikan  Saldo dana  Neraca Langkah : Catat semua perkiraan yang ada “berdasarkan urutan no. perkiraan“ Buat kolom untuk masing-masing  Pindahkan semua “pekerjaan” dari mulai neraca saldo, pada kolom yang tersedia kemudian sesuaikan.

20  Laporan Keuangan Laporan keuangan pokok terdiri dari Neraca dan Laporan SHU), Perubahan Kekayaan Bersih. Neraca adalah keadaan posisi keuangan pada tanggal tertentu. Laporan SHU adalah ikhtisar pendapatan dan biaya untuk suatu jangka waktu tertentu. Untuk memudahkan dalam penyusunan neraca dan SHU perlu di buat kertas kerja atau apa yang disebut dengan neraca lajur (worksheet) Neraca => Laporan posisi suatu LKM pada tanggal tertentu Lap. SHU => ihktisar Pendapatan & biaya suatu LKM pada periode tertentu Langkah persiapan :  Mempersiapkan daftar Worksheet  Penyusunan data yang diperlukan  Mempersiapkan kertas kerja  menutup dan menyesuaikan perkiraan  Mempersiapkan lap. keuangan dari kerta kerja

21 LAPORAN KEUANGAN KJKS / UJKS
Laporan Posisi Keuangan (Neraca) Laporan SHU Laporan Arus Kas Laporan Perubahan Dana Investasi Terikat Laporan Perubahan Modal Laporan Rekonsiliasi Pendapatan & Bagi Hasil Laporan Sumber & Penggunaan Zakat Laporan Sumber & Penggunaan Dana Kebajikan Laporan Usaha Perkembangan Anggota Catatan atas Laporan Keuangan

22 Laporan Posisi Keuangan (Neraca)
KJKS / UJKS AL MAGFIRAH N E R A C A Per- 31 Des ‘08 HARTA KEWAJIBAN, DST & MODAL KEWAJIBAN Harta Lancar Kewajiban Jk Pendek Kewajiban Jk Panjang Kewajiban Lain Harta Tetap DANA SYIRKAH TEMPORER DST Bukan Bank DST Bank Harta Lainnya MODAL TOTAL HARTA TOTAL KEWAJIBAN, DST & MODAL 1 =

23 Laporan Sisa Hasil Usaha (SHU)
KJKS / UJKS AL MAGFIRAH LAPORAN SHU Per- 31 Des ‘08 PENDAPATAN USAHA UTAMA Pendapatan Jual Beli Pendapatan Sewa Pendapatan Bagi Hasil Pendapatan Usaha Utama Lainnya Jumlah Pendapatan Usaha Utama Hak Pihak Ke-3 Atas Basil PENDAPATAN USAHA LAINNYA Pendapatan Imbalan Jasa Bank/KJKS / UJKS Pendapatan Imbalan Investasi Terikat Jumlah Pendapatan Usaha Utama Lainnya BEBAN USAHA Beban Kepegawaian Beban Administrasi Beban Penyusutan & Amortisasi Jumlah Beban Usaha SHU USAHA PENDAPATAN DAN BEBAN NON USAHA Pendapatan Non Usaha Beban Non Usaha Jumlah pendaptan dan Beban Non Usaha SHU DARI AKTIVITAS NORMAL

24 Laporan Perubahan DST KJKS / UJKS AL MAGFIRAH LAPORAN PERUBAHAN DST
Per- 31 Des ‘08 SALDO AWAL Jumlah Unit Investasi Awal Priode Nilai Per Unit Investasi PENERIMAAN DANA PENARIKAN DANA KEUNTUNGAN ( Kerugian ) INVESTASI BIAYA ADMINISTRASI IMBALAN BANK SEBAGAI AGEN INVESTASI SALDO AKHIR Jumlah Unit Investasi Awal Priode Nilai Per Unit Investasi

25 Prosedur Administrasi Keuangan
KETERANGAN KASIR STAF ADMINISTRASI SIMP/ PEMBIAYAAN STAF PEMBUKUAN Seluruh transaksi harus dibuatkan bukti transaksi nya, contoh a.l. : Slip Setoran untuk bukti penerimaan tunai Tabungan, dan slip Penarikan untuk pengambilan tunai tabungan. Pada Transaksi Non-Kas, dibuat slip Transaksi / Nota (Debet dan Kridit) Khusus transaksi simpanan dan pembiayaan (baik tunai/ non-tunai) harus dibukukan secara serentak pada Kartu Simpanan dan pembiayaan Bukti-bukti transaksi tunai (Kasir) dibukukan kedalam Buku Mutasi Harian Kas, sedangkan untuk non tunai (pada staf Administrasi) dibukukan dalam Buku Jurnal Memorial Bukukan setiap hari pada Buku Mutasi Harian Kas Buatkan daftar Rekapitulasi Kas Harian kelompok Transaksi Tunai Transaksi Non Kas Buatkan Slip Setoran / Slip Penarikan Berkaitan dgn trsk simp./ pembyn (tunai/non tunai) bukukan kedlm Kartu Simpanan & Pembiayaan Khusus trsk non tunai rekap kedlm Buku Jurnal Memorial Dipindahkan Ke A Buatkan Slip Trsk/Nota (Debet/Kridit)

26 STAF ADMINISTRASI SIMP/ PEMBIAYAAN
KETERANGAN KASIR STAF ADMINISTRASI SIMP/ PEMBIAYAAN STAF PEMBUKUAN Transaksi pada Buku Mutasi Harian ini setiap hari direkap kedalam Daftar Rekapitulasi Kas Harian. Daftar Rekapitulasi Kas harian dan Jurnal memorial (beserta bukti-buktinya) dikirimkan setiap akhir hari kepada Staf pembukuan untuk dijurnal Jumlah rupiah pada Rekapitulasi Kas Harian dibukukan kedalam Buku Jurnal Penerimaan Kas (Untuk penerimaan Kas) dan Buku Jurnal Pengeluaran Kas (untuk pengeluaran Kas), sehingga penjumlahan Buku Jurnal Penerimaan Kas harus sama dengan Jumlah penerimaan pada Rekapitulasi Kas harian, demikian pula penjumlahan Buku Jurnal Pengeluaran Kas harus sama dengan jumlah pengeluaran pada rekapitulasi Kas Harian. Secara Periodik (misal 1 bulan) jumlahkan seluruh mutasi Buku Jurnal Penerimaan Kas dan Buku Jurnal Pengeluaran Kas, dapatkan mutasi selama 1 bulan, dan masukkan jumlahnya kedalam Neraca Percobaan, dan termasuk pula penjumlahan transaksi dari jurnal memorial untuk periode yang sama Buat laporan Keuangan (Neraca dan Perhitungan Hasil Usaha) dari perhitungan saldo akhir Neraca Percobaan Kartu Pembiayaan Kartu Tabungan Kartu Simpanan Berjangka Penjumlahan saldo-saldo pada Kartu Tabungan, Kartu Simpanan Berjangka dan Kartu Pembiayaan harus sama dengan saldo Buku Besar masing2 di Neraca Percobaan pindahan dari A Bukukan Buku Jurnal Penerimaan dan Pengeluaran Kas Buku Jurnal Memorial Neaca Percobaan Neraca Dan SHU


Download ppt "Dasar-dasar Akuntansi Syariah"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google