Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

MENYUSUN KTSP dengan Pola Pikir BACKWARD DESIGN

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "MENYUSUN KTSP dengan Pola Pikir BACKWARD DESIGN"— Transcript presentasi:

1 MENYUSUN KTSP dengan Pola Pikir BACKWARD DESIGN
Yayasan Tarakanita Wilayah Lahat 26 – 28 Maret 2012

2 BACKWARD DESIGN Refleksi
Tujuan yang tidak jelas dapat menyebabkan kebingungan Kita sering kali meloncat pada aktivitas pembelajaran di kelas atau MATERI tanpa menjelaskan TUJUAN PEMBELAJARAN terlebih dulu Tujuan Pembelajaran: JELAS, KHUSUS Tujuan yang jelas membantu guru dan siswa untuk TERFOKUS Refleksi

3 Refleksi BACKWARD DESIGN
TUJUAN dan BUKTI BELAJAR yang JELAS membuat pembelajaran menjadi EFEKTIF Bukti belajar dan tujuan yang jelas membantu guru memilih STRATEGI pembelajaran yang sesuai Refleksi

4 Hasil survey

5 Hasil survey

6 RUMUSAN MASALAH Sebagian besar para guru belum mengetahui konsep Backward Design Tingkat pemahaman (persepsi) Guru SMP St. Yoseph mengenai hakekat atau prinsip Backward Design masih rendah. Guru masih memiliki pemahaman konsep yang umum terjadi di luar pembelajaran siswa yakni tujuan, strategi, dan bukti hasil belajar

7 TUJUAN WORKSHOP Membantu para Supervisor dan para Guru memahami kerangka pikir dan prinsip Backward Design Meningkatkan kemampuan para guru dalam membuat rancangan pembelajaran kurikulum berdasarkan Backward Design

8 FOKUS Pelaksanaan pelatihan yang difokuskan pada merubah pola pikir “lama” ke dalam kerangka pikir Backward Design Para guru mampu menentukan tujuan, bukti hasil belajar, dan strategi pembelajaran serta jabaran dari masing-masing elemen tersebut Perencanaan pembelajaran tahun sudah berdasarkan kerangka pikir Backward Design.

9 OUTCOMES Short term: Para guru dan supervisor memiliki pengetahuan baru tentang kerangka pikir dan prinsip Backward Design Para guru dan supervisor memiliki keterampilan baru dalam merancang perangkat pembelajaran kurikulum berdasarkan Backward Design Intermediate: Para guru membuat rancangan perangkat pembelajaran kurikulum berdasarkan Backward Design Long term: Para guru semakin kompeten dalam membuat rancangan perangkat pembelajaran kurikulum berdasarkan Backward Design

10 INDIKATOR Short term: 90 % guru pada saat pelatihan mampu membuat satu contoh design pembelajaran berdasarkan Backward Design dari satu KD untuk masing-masing mata pelajaran. Intermediate: Pada saat mentoring, para guru sudah membuat perangkat pembelajaran kurikulum berdasarkan Backward Design untuk satu semester Long term: Penilaian DP3 komponen fungsional 80% guru baik dan 20% guru sangat baik.

11 Pandangan Tentang Kurikulum
BACKWARD DESIGN DOKUMEN AKTIVITAS Pandangan Tentang Kurikulum

12 BACKWARD DESIGN RANCANGAN URUTAN DESIGN

13 BACKWARD DESIGN MENGAPA “BACKWARD“ ?

14 BACKWARD DESIGN Saya ingin siswaku MAMPU MELAKUKAN apa ya?
PRODUK SEPERTI APA yang bisa mereka buat?

15 BACKWARD DESIGN

16 BACKWARD DESIGN Kita terbiasa langsung melompat pada aktivitas pembelajaran di kelas tanpa menjelaskan pada siswa tujuan pembelajaran yang akan dicapai Dengan menentukan bentuk assessment di depan, kita memastikan adanya kesesuaian antara tujuan dan strategi pembelajaran dan bahwa mengajar itu berfokus pada hasil yang diinginkan

17 BACKWARD DESIGN GOAL EVIDENCE STRATEGY

18 BACKWARD DESIGN Tujuan Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar
MATERI POKOK INDIKATOR Understanding School Values Tujuan Dimana?

19 MERUMUSKAN MATERI POKOK
SK: Mengungkapkan Informasi dalam Bentuk Surat Dinas KD: Menulis Surat Lamaran Pekerjaan Berdasarkan Unsur-Unsur dan Struktur PENGETAHUAN KETERAMPILAN SIKAP Apa yang harus DIKETAHUI siswa? Apa yang harus BISA DIBUAT/DIPRODUKSI/DIHASILKAN siswa? Apa yang harus BISA DIDEMONSTRASIKAN/DIPERAGAKAN siswa? Apa yang harus DITERAPKAN siswa? Unsur-Unsur Surat Lamaran Pekerjaan Struktur Surat Lamaran Pekerjaan Surat Lamaran berdasarkan iklan Penggunaan kaidah-kaidah EYD dalam penulisan Surat Lamaran Kejujuran Ketelitian Kesantunan berbahasa

20 MERUMUSKAN INDIKATOR Merumuskan MATERI POKOK Menambahkan KATA KERJA pada materi pokok yang sudah ditetapkan

21 MERUMUSKAN INDIKATOR Tambahkan KATA KERJA PENGETAHUAN KETERAMPILAN
SIKAP Unsur-Unsur Surat Lamaran Pekerjaan Struktur Surat Lamaran Pekerjaan Surat Lamaran berdasarkan iklan Penggunaan kaidah-kaidah EYD dalam penulisan Surat Lamaran Kejujuran Ketelitian Kesantunan berbahasa MENGIDENTIFIKASI unsur-unsur dalam surat lamaran pekerjaan MENJELASKAN struktur surat surat lamaran pekerjaan MEMBUAT surat lamaran pekerjaan berdasarkan iklan MEMPERBAIKI surat lamaran pekerjaan dari segi struktur, diksi, kejelasan kalimat, dan penggunaan EYD Dalam membuat surat lamaran, siswa MENGGUNAKAN DATA yang SESUAI dengan keadaan siswa MENUNJUKKAN SIKAP TELITI dalam membuat surat lamaran pekerjaan MENUNJUKKAN KESANTUNAN berbahasa dalam membuat surat lamaran pekerjaan

22 MERUMUSKAN UNDERSTANDING
Merumuskan Materi Pokok dan Indikator = BELUM CUKUP Pengetahuan-pengetahuan detil akan segera dilupakan… Pengetahuan yang lebih banyak tidak menjamin pemahaman yang lebih…

23 MERUMUSKAN UNDERSTANDING
KESIMPULAN yang memaknai berbagai elemen pengetahuan yang terpisah-pisah dan mungkin tampak sepele Cara terbaik: MENGUNGKAP dan MELAKUKAN hal yang dipelajari (Wiggins & McTighe, Understanding by Design, 2006) INDIKATOR: “Siswa MAMPU untuk………..” UNDERSTANDING: “Siswa MEMAHAMI bahwa………”

24 MERUMUSKAN SCHOOL VALUES
Nilai-nilai hidup yang sesuai dengan Visi-Misi Sekolah (Spiritualitas Sekolah) Credo & Celebration Competency of the brain Creativity COMPASSION Communion of community Conviction

25 FORMAT KTSP KD ESSENTIAL LEARNING SCHOOL VALUES Materi Pokok Indikator
Understanding Menulis Surat Lamaran pekerjaan berdasarkan unsur-unsur dan strukturnya Unsur-Unsur Surat Lamaran Struktur Surat Lamaran Surat Lamaran berdasarkan Iklan Mengidentifikasi Unsur Surat Lamaran Menjelaskan Struktur Surat Lamaran Membuat Surat Lamaran berdasarkan iklan Surat Lamaran Pekerjaan memiliki struktur dan unsur-unsur yang khusus Surat Lamaran yang baik membantu meyakinkan orang akan kualitas pelamar Kecermatan dalam membuat surat sangat diperlukan (competency) Menggunakan bahasa yang santun mendukung tercapainya hasil (community)

26 BACKWARD DESIGN KD MATERI PENILAIAN UNDERSTANDING SCHOOL VALUES SUMBER
INDIKATOR UNDERSTANDING PENILAIAN SCHOOL VALUES SUMBER

27 EVIDENCE / BUKTI HASIL BELAJAR
1 2 3 4 Satu bentuk asesmen hanya memberi gambaran minimal penguasaan siswa. Menggunakan lebih dari satu dapat mengukur lebih efektif Asesmen, selain mengukur pemahaman, harus membantu siswa melihat koneksi dengan konteks dunia nyata Selected Response Assesment (PG, menjodohkan, jawaban singkat) harus disertai dengan asesmen yang mengukur tingkat analisa, evaluasi, penerapan, dan penciptaan) Merancang bukti hasil belajar di depan membantu Guru merancang strategi pembelajaran

28 EVIDENCE / BUKTI HASIL BELAJAR
ASESMEN terdiri dari: FORMATIF ASSESMENT Mengukur keefektifan pengajaran & proses belajar Ditujukan untuk melakukan penyesuaian-penyesuaian Dapat dilakukan beberapa kali dalam KD yang sama 2. SUMATIF ASSESMENT Mengukur tingkat pengetahuan/pemahaman siswa menyeluruh Ditujukan untuk melakukan evaluasi & penilaian Biiasanya dilakukan satu kali dalam satu KD

29 EVIDENCE / BUKTI HASIL BELAJAR
TEKNIK BENTUK 1. TES TERTULIS A. TES ISIAN B. TES URAIAN C. TES PILIHAN GANDA D. TES MENJODOHKAN E. DLL 2. TES LISAN A. DAFTAR PERTANYAAN 3. TES UNJUK KERJA A. TES IDENTIFIKASI B. TES SIMULASI C. UJI PETIK KERJA PRODUK / HASIL D. UJI PETIK KERJA PROSEDUR / PROSES E. UJI PETIK KERJA PROSEDUR DAN PRODUK

30 EVIDENCE / BUKTI HASIL BELAJAR
4. PENUGASAN A. TUGAS PROYEK B. TUGAS RUMAH 5. OBSEVASI LEMBAR OBSERVASI 6. WAWANCARA PEDOMAN WAWANCARA 7. PORTO FOLIO DOKUMEN PEKERJAAN, KARYA DAN / ATAU PRENSENTASI SISWA

31 EVIDENCE / BUKTI HASIL BELAJAR
Assesment Lain (AL) Self Assesment (SA) 1 2 3 Informal check understanding (observasi, think loud) Quiz dan Test Academic prompts (pertanyaan terbuka) Nyata, disimulasikan Kontekstual Rubrik Tugas pribadi Rubrik Pertanyaan-pertanyaan refleksi

32 BUKTI HASIL BELAJAR Nilai adalah pencapaian hasil belajar peserta didik secara komulatif dalam satu semester. Komulatif artinya perata-rataan dari: setiap nilai ulangan harian per kompetensi dasar, ulangan tengah semester, dan ulangan akhir semester. Bobot setiap ulangan harian sama dengan bobot ulangan tengah semester dan akhir semester

33 UH1 + UH2 + UH3...dst. + UTS + UAS NR= Banyaknya UH, UTS, dan UAS
BACKWARD DESIGN UH1 + UH2 + UH3...dst. + UTS + UAS NR= Banyaknya UH, UTS, dan UAS Semua nilai dinyatakan dengan angka skala

34 BACKWARD DESIGN UH1: 70 UH2: 80 UH3: UH4: 80 NR= UH5: 65 8 UH6: 70 NR= 74 UTS: 65 UAS: 70

35 THANKS AND REGARDS “Hargailah proses lebih daripada hasilnya”

36 Taksonomi Bloom Revisi Quality Questioning
Urutan dari rendah ke tinggi : Mengingat Memahami menerapkan Menganalisis Mengevaluasi Mencipta


Download ppt "MENYUSUN KTSP dengan Pola Pikir BACKWARD DESIGN"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google