Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

MATERIAL, METODE DAN PENDAHULUAN

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "MATERIAL, METODE DAN PENDAHULUAN"— Transcript presentasi:

1 MATERIAL, METODE DAN PENDAHULUAN
Pelatihan Penulisan Artikel Ilmiah Nasional 2014 DP2M Ditjen Dikti Kemendikbud MATERIAL, METODE DAN PENDAHULUAN * Riset Eksperimental LUSITRA MUNISA

2 MATERIAL DAN METODE Karakteristik
memuat bagian yang paling Anda kuasai sehingga bagian ini dapat ditulis paling awal1, bagian ini yang akan ditelaah lebih dahulu oleh pembaca artikel ilmiah Anda sebelum membaca tulisan Anda tentang Hasil dan Pembahasan1, kesulitan dalam menulis bagian ini adalah memberikan informasi yang cukup namun tidak berlebihan2, metode baru perlu dideskripsikan dengan detil, sedangkan yang telah dipublikasi dapat dikutip/disitasi, namun jika ada modifikasi maka tuliskan hal-hal yang dimodifikasi dan sitasi metodenya2.

3 MATERIAL DAN METODE Fungsi dan Tujuan
berhubungan dengan validitas dan reabilitas dari hasil riset yang Anda peroleh dan laporkan dalam artikel ilmiah yang Anda tulis3, sarana pembaca (reviewer) menilai apakah Anda menggunakan material dan peralatan yang tepat serta teknik terbaik untuk mendapatkan hasil riset1, menyediakan informasi yang cukup sehingga peneliti lain (dalam bidang riset Anda) dapat mengulangi sebagian/keseluruhan eksperimen Anda dan mereproduksi hasil yang Anda peroleh 1,4, “If you follow my recipe, then you will get my results” 1

4 MATERIAL DAN METODE Hal-hal yang dimuat 2,3,4
obyek studi/eksperimen dan bahan habis pakai yang digunakan serta perlakukan yang diberikan, detil yang tepat dari disain studi/eksperimen Anda meliputi pengukuran yang dilakukan, peralatan dan teknik yang digunakan, variasi parameter, jumlah sampel, perulangan, lokasi dll., prosedur dilakukannya studi/eksperimen Anda meliputi pengambilan data/perhitungan/simulasi dll., detil dari pengolahan dan analisis data, teknik dan perangkat lunak yang digunakan dll.

5 MATERIAL DAN METODE Obyek mahluk hidup1,5
Riset yang melibatkan sampel biologi : sampel yang diambil dari manusia, sampel berupa manusia, perlu disampaikan bagaimana perlakukan sebelum dan sesudah riset dilakukan, dan perawatan selama riset dilakukan, waktu dan tempat perlu disampaikan jika kedua hal tersebut penting diketahui, demikian juga dengan jumlah sampel, perlu diperoleh pertimbangan etik dari komisi etik dan informed consent dari obyek riset/wali dari obyek riset, Jika institusi Anda tidak mempunyai komisi etik, ikuti dan rujuk petunjuk World Medical Association’s “Helsinki Declaration”

6 MATERIAL DAN METODE Obyek mahluk hidup5
Riset yang melibatkan sampel biologi : sampel yang diambil dari hewan, sampel berupa hewan, perlu disampaikan asal hewan tersebut dan bagaimana diperoleh,dan data-data seperti ukuran (berat, panjang dll.), usia dan strain (untuk studi genetika), jika sampel berupa sel maka berikan detil sumber sehingga periset lain dapat memperoleh yang sama jika diperlukan , perlu disampaikan bagaimana sampel diperlakukan sebelum dan sesudah riset dilakukan, dan perawatan selama riset dilakukan, Jika Anda berpendapat riset Anda tidak perlu penilaian etik maka penjelasan atas pengecualian ini harus dilakukan oleh pihak yang kompeten dan tidak memiliki kepentingan atas riset Anda.

7 MATERIAL DAN METODE Obyek mahluk hidup4,5
perlindungan terhadap obyek riset berupa mahluk hidup mendapat prioritas yang sangat tinggi : setiap lembar dokumen harus termuat pernyataan perlindungan terhadap obyek riset, menjaga privasi obyek riset terkait identitas untuk memastikan anonimitas (dalam tulisan, tabel, foto dll.) teknik penyeleksian sampel perlu dituliskan, kriteria-kriteria yang diperhitungkan dan tidak diperhitungkan perlu dijelaskan cara pengelompokkan obyek riset dan gunakan deskripsi yang tepat dalam pengelompokkan. Banyak jurnal-jurnal ilmiah saat ini yang menolak untuk memuat hasil-hasil riset yang melibatkan mahluk hidup tanpa persetujuan etik dari komisi etik dan atau tanpa persetujuan obyek riset.

8 MATERIAL DAN METODE Bahan kimia3,6
bahan kimia yang umum ada di laboratorium tidak perlu disebutkan sumbernya, bahan kimia non-standard dan makromolekul perlu disebutkan sumbernya, perlu disebutkan nama lengkapnya, jika rumit maka gunakan singkatan yang tepat, dan sebutkan produsennya dan lokasi diproduksinya, perlu disebutkan jumlah dan tingkat puritasnya, riset yang menggunakan bahan kimia yang beresiko dan berbahaya perlu dituliskan tindakan pencegahan dan proses penanganan limbahnya.

9 MATERIAL DAN METODE Bahan dan peralatan4,6
nama bahan atau peralatan yang telah didaftarkan merk dagangnya perlu dicantumkan tanda superscript TM , atau telah didaftarkan copyright perlu dicantumkan tanda supercript ®, peralatan yang umum ada di laboratorium tidak perlu dideskripsikan, hanya peralatan yang tidak umum yang perlu dideskripsikan, eksperimen yang hanya dapat dilakukan di tempat tertentu atau laboratorium khusus atau menggunakan peralatan dari institusi tertentu maka sebutkan tempat, nama institusi dan fasilitas yang digunakan,

10 MATERIAL DAN METODE Satuan pengukuran6
gunakan format yang tepat dari satuan pengukuran, konsisten di keseluruhan tulisan, gambar dan tabel, kebanyakan jurnal menetapkan sistem ukuran SI (International System of Units) yang dapat diperoleh pada situs untuk menyatakan “per” gunakan simbol yang jelas dan sederhana, antara lain menggunakan tanda (/) seperti “g/l” atau superscript seperti “g l-1”, untuk menggantikan bentuk “grams per liter”, satuan geochronologic dan chronostratigraphic dapat mengacu pada situs terminologi stratigrafi

11 MATERIAL DAN METODE Lokasi penelitian4
untuk jenis penelitian lapangan (field study) maka tempat penelitian perlu disebutkan, berikut deskripsi fisik dan biologi serta lokasinya, posisi koordinat (lintang dan bujurnya) dan peta dari lokasi penelitian perlu diberikan jika diperlukan. Beberapa penelitian perlu dilengkapi tanggal dan waktu dilakukannya studi, penelitian tentang epidemiologi atau masalah lingkungan, perlu diberikan beberapa informasi tentang lokasi namun diterapkan prinsip kehati-hatian dalam menuliskannya terkait konsekuensi yang ditimbulkan.

12 MATERIAL DAN METODE Prosedur studi/eksperimen1,4
prosedur atau langkah-langkah peroleh hasil perlu disampaikan secara berurutan, jika rumit maka dapat digunakan bagan, tabel atau diagram alir, jika peralatan dan metode yang digunakan sudah standar maka tidak perlu dideskripsikan prosedurnya karena peneliti lain sudah mengetahuinya, jika riset melibatkan premis teoritis dan komputasi yang rumit maka perlu dituliskan latar belakang teori/pemodelan dan detil komputasi serta contoh perhitungan (jika diperlukan).

13 MATERIAL DAN METODE Pengolahan data hasil riset
perlu dideskripsikan bagaimana data-data riset diolah dan dianalisis meliputi4: cara sumari data (mean, persen dll.), transformasi data (normalisasi dll.) detil uji statistik (bukan rumus statistiknya), teknik numerik/grafik untuk mengolah dan menganalisis data perlu dideskripsikan perangkat lunak (software) untuk mengolah data dan menampilkan data dilengkapi dengan status lisensinya (freeware, demo, trial, licensed).

14 MATERIAL DAN METODE Pengolahan data hasil riset4
jika pengolahan data menggunakan statistik maka sebutkan metode statistik yang digunakan dilengkapi dengan detil khusus pada uji statistik yang dilakukan (bukan rumusnya!), berikan nilai probabilitas yang digunakan sebagai critical value untuk menentukan signifikansinya. Jika hal ini tidak diberikan dapat menimbulkan salah pengertian dari pembaca, berikan informasi cukup tentang distribusi variabel-variabel dan uji-uji statistik agar tidak menimbulkan bias. Jika melibatkan uji statistik yang tidak sederhana, berikan acuan dan alasan menggunakan uji tersebut.

15 MATERIAL DAN METODE Teknik penulisan
dapat dilakukan dengan mengorganisasikannya menjadi algoritma seperti pada program komputer1, berbentuk ramping, hemat kata-kata dan bagian-bagiannya bisa disusun menjadi bagan yang jelas1, dituliskan secara langsung dan tepat sasaran, komprehensif dalam menggambarkan apa yang dilakukan dan akurat dalam menggambarkan parameter yang penting2, periksa Petunjuk Bagi Penulis, dan artikel-artikel yang telah dipublikasikan pada jurnal ilmiah tujuan Anda dan sesuaikan penulisan dengan tuntutan jurnal tersebut,

16 MATERIAL DAN METODE Teknik penulisan1
bentuk algoritma berupa langkah-langkah pengerjaan yang menggambarkan tahapan-tahapan untuk mencapai titik B dari titik A,

17 PENDAHULUAN Fungsi menjembatani knowledge gap antara Anda dengan pembaca tulisan Anda yang merupakan para peneliti di bidang riset Anda1,7, memposisikan riset Anda terhadap riset-riset lain yang relevan dan telah dikerjakan oleh para peneliti lain dalam bidang riset Anda6, memberikan penjelasan kepada pembaca tentang alasan-alasan Anda melakukan riset tersebut6, menyebutkan metode-metode (secara ringkas) yang digunakan dalam riset Anda6,

18 PENDAHULUAN Tujuan bukan untuk menunjukkan seberapa luas dan dalamnya pengetahuan Anda dalam lingkup riset yang dilakukan2,6, pembaca yang tertarik membaca tulisan Anda, bukanlah orang baru dalam lingkup riset yang Anda lakukan, jadi tidak perlu Anda memandu tentang keseluruhan riset sejak eksperimen pertama kali dilakukan (dari a s.d z)6, agar pembaca (yang cukup familiar dengan lingkup riset yang Anda lakukan) dapat terorientasi dan menyiapkan diri mereka dalam mengikuti urutan pemikiran Anda dan eksperimen yang Anda lakukan1.

19 PENDAHULUAN Cara Melakukan
Pendahuluan memuat hal-hal yang perlu dibaca sebelum seseorang membaca seluruh isi tulisan Anda4 Pendahuluan ditulis setelah Anda menulis bagian Kesimpulan (jika ada) atau Pembahasan, Pendahuluan dituntut untuk dituliskan secara ringkas dan menarik4, Pendahuluan dapat menjadi satu bagian yang tersulit. Teknik TIGA PARAGRAF dapat membantu Anda untuk fokus pada hal-hal yang perlu dituliskan dan BAGAIMANA mulai menuliskannya4.

20 PENDAHULUAN Teknik Tiga Paragraf4
latar belakang, memuat rangkuman sangat singkat dari perkembangan riset terkini dari lingkup riset yang Anda lakukan, uraian singkat dari apa yang telah dilakukan/ditemukan peneliti-peneliti lain dan hal-hal yang masih menjadi pertanyaan/permasalahan dan belum terjawab, memuat dengan jelas apa yang Anda lakukan untuk menjawab salah satu/beberapa permasalahan pada alinea ke-2 dan bagaimana Anda melakukannya.

21 PENDAHULUAN Teknik Tiga Paragraf1
awali dengan hal yang umum diketahui dari permasalahan di bidang riset Anda, berikan deskripsi hal tersebut dalam lingkup spesifik menyangkut permasalahan riset yang Anda teliti, arahkan pembaca pada celah/ruang kosong pada database riset yang ada1, berikan referensi cukup agar pembaca dapat terarah oleh literatur ilmiah dan mengerti dengan sendirinya tentang adanya celah/ruang kosong tersebut, sampaikan bagaimana Anda akan mengisi celah/ruang kosong tersebut dengan penelitian Anda.

22 PENDAHULUAN Pendahuluan yang ditulis dengan baik akan mampu menjawab pertanyaan utama dari pembaca tulisan Anda setelah membaca judul dan abstrak7. 1. Mengapa Anda perlu melakukannya sekarang? (Why now?) Jawaban Anda bisa karena belum ada yang meneliti hal tersebut/penelitian sebelumnya belum dapat menjawab hal tersebut/ penelitian sebelumnya masih bertentangan hasilnya dll 2. Mengapa hal tersebut perlu diteliti? (Why this?) Jawaban Anda bisa karena hal yang Anda teliti menantang/hal yang Anda teliti memiliki dampak/hal yang Anda teliti penting untuk diketahui dll. 3. Mengapa dengan cara/metode tersebut? (Why this way?) Jawaban Anda bisa karena cara tersebut bisa memisahkan hal yang ingin Anda ketahui dari hal lainnya/metode tersebut memperhitungkan hal-hal yang tidak diperhitungkan oleh metode lain dll. 4. Mengapa pembaca perlu memberi perhatian pada hal itu ?(Why should the reader care?) Jawaban Anda bisa karena hal tersebut penting/bermanfaat/berbahaya dll.

23 PENDAHULUAN Reviewer juga memiliki sejumlah pertanyaan yang diharapkan terjawab saat membaca Pendahuluan tulisan Anda, meskipun penekanannya berbeda7: 1. Apakah masalah yang Anda kemukakan bagus untuk diteliti dan penyelesaian yang Anda lakukan berguna? 2. Apakah penyelesaian yang Anda lakukan merupakan hal baru, efektif dan jelas dibandingkan cara lain? 3. Apakah penyelesaian yang Anda lakukan merupakan penyelesaian terbaik untuk masalah tersebut? 4. Bagaimana tulisan Anda dapat membantu/bermanfaat bagi pembaca? Ingatlah selalu apa yang diharapkan oleh pembaca dan yakinkan pembaca bahwa masalah yang Anda angkat adalah riil dan penyelesaian yang Anda tawarkan orisinil dan berguna.

24 REFERENSI MJ Katz, From Research to Manuscript: A Guide to Scientific Writing, Springer, Dordrecht, 2006. R Goldbort, Writing for Science, Yale University Press, New Haven, 2006 JT Yang, An Outline for Scientific Writing, World Scientific, Singapore, J Peat, E Elliott, L Baur, V Keena, Scientific Writing Easy When You Know How, BMJ Books, London, 2002 J Bauchner, J Sharfstein. Failure to report ethical approval in child health research: review of published papers. BMJ Vol.323, 2001, pp.318– 319. AM Koerner, Guide to publishing a scientific paper, Routledge, London, J-L Lebrun, Scientific Writing: A Reader And Writer’s Guide, World Scientific, Singapore, 2007


Download ppt "MATERIAL, METODE DAN PENDAHULUAN"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google