Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

BAB 3.

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "BAB 3."— Transcript presentasi:

1 BAB 3

2

3 A. Klasifikasi Makhluk hidup
Pengertian Klasifikasi Makhluk Hidup adalah cara memilah – milah dan mengelompokkan makhluk hidup menjadi golongan atau unit – unit tertentu berdasarkan ciri – ciri yang dimiliki(dasarnya kesamaan-kesamaan). Produk Klasifikasi harus memiliki makna(make a sense).

4

5 Tujuan pembelajaran Siswa diharapkan dapat :
1. merumuskan arti sistem klasifikasi. 2. menguraikan tujuan klasifikasi. 3.Menjelaskan proses klasifikasi berdasarkan persamaan dan perbedaan ciri2 4.merancang kunci determinasi berdasarkan objek yang diamati. 5.membuat klasifikasi mahluk hidup

6 Proses Klasifikasi Mahluk hidup dikelompokan derdasrkan persamaan dan perbedaan. 1. Klasifikasi sistem alami: berdasarkan ciri morfologi, anatomi dan fisiologi. 2. Klasikasi Filogeni : ciri morfologi, anatomi dan fisiologi,sejarah evolusi(hub.kekerabatan/riwayat / sejarah organisme) 3. Klasifiksi buatan :berdasrkan ciri morfologi yang mudah dilihat

7 2. Tujuan Klasifikasi Makhluk Hidup
mendeskripsikan ciri-ciri makhluk hidup untuk membedakan tiap-tiap jenis, agar mudah dikenal; mengelompokkan makhluk hidup berdassarkan ciri-cirinya; mengetahui hibungan kekerabatan antar makhluk hidup;dan mengetahui evolusi makhluk hidup atas dasar kekerabatannya.

8 3. Dasar klasifikasi Makhluk Hidup
Berdasarkan ukuran tubuhnya Berdasarkan lingkungan tempat hidupnya. Berdasarkan manfaatnya Berdasarkan jenis makanannya

9 Tahap2 Taksonomi(pengelompokan m.h)
1. Identifikasi :pencirian organisme 2. Klasifikasi: penyusunan organisme dalam taksa3. 3. Nomenklatur : berdasar (Binomial Nomenclature)

10 Sistematika : kegiatan manusia melakukan klasifikasi dan memberikan nama pada kelompok-kelompok makhluk hidup Sistematika istilah lain Taksonomi Taksonomi berasal dari bahasa Yunani yaitu takson = kelompok/unit dan nomos = hukum Taksonomi adalah cabang ilmu biologi yg bertugas mengadakan identifikasi semua makhluk hidup baik yg sekarang masih ada maupun yg dahulu pernah ada. 07/04/2017

11 Urutan tingkat takson dari yg tertinggi ke yg terendah
Tingkat takson (tumbuhan) Tingkat takson (hewan) Tingkat takson (bahasa indonesia) Contoh klasifikasi Kingdom Divisio Classis Ordo Familia Genus Spesies Phylum Dunia/Kerajaan Divisi/Filum Kelas Bangsa Suku Marga Jenis Animalia Chordata Mammalia Primata Hominidae Pongo Pongo pygmaeus (orang utan kalimantan) 07/04/2017

12 Klasifikasi m.h

13

14 Contoh : Tingkatan takson Macan tutul (Panthera pardus)

15

16 PENAMAAN ILMIAH MAKHLUK HIDUP
Sistem penamaan yg disetujui ahli taksonomi sedunia adalah sistem nama ganda (Binomial Nomenclature). Caspar Bauhin dlm bukunya Pinax theatri Botanici (1623) walaupun tlah menerapkan sistem nama ganda bagi tumbuhan, tapi Linnaeus-lah yg dianggap pencipta sistem ganda, karena ybs secara konsisten menerapkannya dlm bukunya Species Plantarum (1753) 07/04/2017

17 PENAMAAN ILMIAH MAKHLUK HIDUP
Aturan penulisan nama jenis (spesies) makhluk hidup secara binomial nomenklatur, sbb.: Setiap nama tdrdr 2 kata. Contoh: Durio zibethinus (Durian). Kata pertama adalah nama marga (genus), sedangkan kata kedua penunjuk spesies. Huruf pertama pd kata pertama ditulis dg huruf besar, dan huruf pertama pd kata kedua ditulis huruf kecil. 07/04/2017

18 PENAMAAN ILMIAH MAKHLUK HIDUP
4. Kedua kata harus dicetak miring atau digarisbawahi. 5. Jika nama hewan atau tumbuhan lebih dari 2 kata, maka kata kedua dan seterusnya disatukan atau ditulis dengan tanda penggandeng (-). Contoh: Hibiscus rosa-sinensis 6. Pada tumbuhan tdk boleh merupakan tautonim, yaitu nama yg tdrdr dua kata yg persis sama atau hampir sama, spt.: Linaria linaria. Aturan ini tdk belaku pd pemberian nama hewan, Contoh: Pangasius pangasius (lele dumbo) 07/04/2017

19 Klasifikasi m.h

20

21

22 Phylogenetic trees reflect the hierarchical classification of taxonomic groups nested within more inclusive groups. Fig. 25.8 Copyright © 2002 Pearson Education, Inc., publishing as Benjamin Cummings

23 Klasifikasi m.h

24 Klasifikasi 6 kingdom Perkembangan pengelompokan makhluk hidup dalam Kingdom. Pada awalnya pengelompokan menggunakan Klasifikasi 2 kingdom yaitu Animalia dan Plantae Setelah diciptakan mikroskop cahaya, klasifikasi 3 kingdom yaitu protista (binatang bersel tunggal yg memiliki khlorofil dan memperbanyak diri dengan membelah diri), animalia dan plantae sebagai makhluk yang bersel banyak. Dengan diketemukannya lagi mikroskop elektron, dapat digunakan untuk melihat struktur dalam sel makhluk hidup, klasifikasi dibagi 4 kingdom 07/04/2017

25 Klasifikasi 6 kingdom Mikroskop tersebut dpt melihat makhluk hidup yang selnya tidak memiliki membran inti (prokariot) yg dikenal sbg bakteri, dikelompokkan dlm kingdom MONERA. Animalia, plantae, protista termasuk makhluk hidup yang bermembran inti (eukariot). Klasifikasi 4 kingdom tsb tdrdr : Monera, animalia, plantae dan protista. Klsifikasi 5 kingdom tdrdr: Fungi, Monera, animalia, plantae dan protista. 07/04/2017

26 Klasifikasi 6 kingdom ARCHAEBACTERIA, EUBACTERIA, MONERA PROTISTA,
FUNGI, pemisahan dari plantae PLANTAE, ANIMALIA 07/04/2017

27 Bakteri patogen : Salmonella typii (tifus)
Klasifikasi 6 kingdom a. KINGDOM ARCHAEBACTERIA dan EUBACTERIA Kel. Makhluk hidup mikroskopik, bersel satu, prokariot, dikenal sbg bakteri, ada yang patogen dan ada yg bermanfaat Bakteri patogen : Salmonella typii (tifus) Bakteri bermanfaat : Dekomposer (menguraikan senyawa organik menjadi unsur-unsurnya spt unsur karbon, fosfor, nitrogen, dll. Lactobacillus sp. (pembuatan yoghurt), renet (keju) 07/04/2017

28 Yang patogen : Plasmodium (malaria) kel. Protozoa
Figure 28.2a–d 100 m 4 cm 500 m The freshwater ciliate Stentor, a unicellular protozoan (LM) Ceratium tripos, a unicellular marine dinoflagellate (LM) Delesseria sanguinea, a multicellular marine red alga Spirogyra, a filamentous freshwater green alga (inset LM) (a) (b) (c) (d) Klasifikasi 6 kingdom b. KINGDOM PROTISTA Bersel satu/banyak dan eukariot, selnya tidak membentuk jaringan sebenarnya, ada yg bermanfaat dan ada yg merugikan. Protista dikelompokkan : 1. yg menyerupai tumbuhan (Algae/ganggang), 2. yg menyerupai hewan (Protozoa) Yang patogen : Plasmodium (malaria) kel. Protozoa Yang bermanfaat : Ganggang hijau Chlorella (makanan suplemen bergizi tinggi), Ganggang diatom (bahan penggosok dan campuran semen) 07/04/2017

29 Klasifikasi 6 kingdom c. KINGDOM FUNGI Kelompok makhluk hidup eukariot yg memiliki dinding sel dan tidak berklorofil, ada yg bersel satu/uniseluler disebut khamir, ada yg bersel banyak/multiseluler menyerupai benang yg disebut hifa. Fungsi hifa menyerap nutrisi dari substrat tempat jamur tsb tumbuh, hifa akan tumbuh dan bercabang membentuk jalinan yg disebut miselium, miselium akan tumbuh keatas membentuk badan buah yg dapat dimakan manusia. 07/04/2017

30 Klasifikasi 6 kingdom Peran jamur sbg dekomposer sama dg bakteri
Yg bermanfaat :Kamir Saccharomyces cerevisiae (ragi roti), Volvariella volvaceae (jamur merang), Penicillium sp.(antibiotik penisilin) Yg merugikan: sbg parasit, Rhizopus stolonifer (penyebab makanan basi pd roti), Amanita pantherina (jamur beracun) 07/04/2017

31 Klasifikasi 6 kingdom d. KINGDOM PLANTAE
Makhluk hidup eukariot bersel banyak, berdinding sel, berklorofil bermanfaat sbg tan hias, pangan, papan, pakaian (produsen) Dikelompokkan menjadi tumbuhan nonvaskular (tidak berpembuluh) seperti lumut, dan tumbuhan vaskuler (berpembuluh). Tumbuhan vaskuler dibagi lagi : tumbuhan tidak berbiji (paku-pakuan, dan tumbuhan berbiji – berbiji terbuka /gymnospermae artinya biji tidak dilindungi daun buah (pinus sp. Melinjo (Gnetum gnemon))dan berbiji tertutup/angiospemae artinya bijinya dilindungi daun buah disebut juga tumbuhan berbunga contoh Jeruk (Citrus sp.), Nenas (Ananas comosus) mawar (Rosa, sp), padi (Oriza sativa) 07/04/2017

32 Kelompok Vertebrata terdiridari 6 kelas :
Klasifikasi 6 kingdom e. KINGDOM ANIMALIA Eukariot bersel banyak, tidak berdinding sel, dan tidak berkhlorofil, bermanfaat sbg sumber pangan Bds ada tidaknya tulang belakang, dikelompokkan menjadi, Kel vertebrata (bertulang belakang) dan kel invertebrata (tdk bertulang belakang) Kelompok Vertebrata terdiridari 6 kelas : Chondrichthyes (ikan bertulang rawan), ciri-2 nya: bernafas dg insang, bersisik, bertelur, rangka tersusun atas tulang rawan. Contoh : Ikan hiu dan ikan pari 07/04/2017

33 Klasifikasi 6 kingdom 2. Osteichthyes (ikan bertulang keras), dg ciri-2 nya : bernafas dg insang, bersisik, bertelur, memiliki rangka yg tersusun atas tulang keras. Contoh : Ikan Mas, Ikan Kakap, Gurami 3. Amphibia, dg ciri-2 nya : kulit licin, tdk besisik, mengalami metamorfosis, pada fase larva bernafas dg insang namun lama-kelamaan struktur insang hilang, dan digantikan dg paru-2 saat fase dewasa, hidup di-2 tempat (air dan darat). Contoh : Katak, Salamander 07/04/2017

34 Klasifikasi 6 kingdom 4. Reptilia, dg ciri-2 nya : kulit bersisik, bernafas dg paru-2, bertelur. Contoh : Buaya, kura-kura, kadal dan cicak. Aves, dg ciri-2 nya : berbulu, bersayap, bernafas dg paru-2, dan bertelur. Contoh : ayam, merak, bangau, merpati dll. Mammalia, dg ciri-2 nya : berambut, memiliki kelenjar mammae(kel. Susu), bernafas dg paru-2, dan melahirkan anak. Contoh : Monyet, Kucing, Kelinci, tikus, sapi, dll. 07/04/2017

35 Klasifikasi 6 kingdom Kelompok invertebrata, tdrdr beberapa filum, 8 filum utama adalah sbb.: Porifera, dg ciri-2 nya sbb.: tubuh berpori (hewan spon), Contoh : Spongia, Hippospongia Cnidaria (Coelenterata), dg ciri-2 nya sbb.: tubuh berongga, memiliki fase polip dan medusa, memiliki tentakel yg memiliki sel penyengat. Contoh : Ubur-ubur, Hydra, anemon laut. 07/04/2017

36 Klasifikasi 6 kingdom 3. Platyhelminthes (cacing pipih), dg ciri2-nya sbb.: tubuhnya pipih. Contoh : Planaria sp, Cacing hati (Fasciola hepatica), dan Cacing pita (Taenia sp.) 4. Nemathelminthes (Cacing gilig), dg ciri2-nya sbb.: tubuhnya bulat panjang dg ujung runcing. Contoh: Cacing tambang (Ancylostoma duodenale), Cacing perut (Ascaris lumbricoides). 5. Annelida (Cacing gelang), dg ciri2-nya sbb.: tubuhnya bersegmen. Contoh: Cacing tanah 07/04/2017

37 Klasifikasi 6 kingdom 6. Molusca, dg ciri2-nya sbb.: tubuhnya lunak, ada yg dilindungi dg cangkang ada yg tidak. Contoh: Kerang, Bekicot, Cumi-cumi, Gurita. 7. Arthropoda, dg ciri2-nya sbb.: Kakinya bersegmen atau berbuku. Contoh: Laba-2 8. Enchinodermata, dg ciri2-nya sbb.: rangka dalam berduri yg menembus kulit, memiliki kaki ambulakral yg berfungsi untuk pergerakan dan sbg alat pengisap. Contoh: Bintang laut, Lili laut, Bintang ular, Bulu babi, Teripang. 07/04/2017

38 SISTEM KLASIFIKASI LIMA KINGDOM
Kingdom Monera Kingdom Protista Kingdom Fungi Kingdom Plantae Kingdom Animalia

39 SISTEM KLASIFIKASI EMPAT KINGDOM
Sistem empat kingdom dicetuskan oleh Robert Whittaker pada tahun Klasifikasi ini didasarkan pada penemuan inti sel. Dia melihat ada makhluk hidup yang inti selnya tidak memiliki membran (prokariotik), misalnya, bakteri dan ganggang hijau biru.

40 A. Kingdom Monera Kingdom Monera terdiri atas bakteri dan ganggang biru. Kingdom monera ini berciri inti sel tidak berselubung (prokariot) dan tubuh bersifatuniseluler atau multiseluler.

41 B. Kingdom Fungi Kingdom Fungi terdiri atas semua jamur (fungi).

42 Kingdom Plantae (Tumbuhan)
Kingdom tumbuhan terdiri atas berbagai macam tumbuhan, tumbuhan lumut, tumbuhan paku, dan tumbuhan biji.

43 3. Kingdom Animalia (Hewan)
Kingdom hewan terdiri atas Porifera, Coelenterata, Platyhelminthes, Nemathelminthes. Annalida Mollusca, Arthropoda, Echinodermata, dan Chordata.

44 SISTEM KLASIFIKASI TIGA KINGDOM
Pada tahun 1866 seorang ahli dari Jerman bernama Ernst Haekel mengklasifikasikan makhluk hidup menjadi tiga kingdom.

45 1. Kingdom Monera Kingdom Monera terdiri atas bakteri dan ganggang biru. Kingdom monera ini berciri inti sel tidak berselubung (prokariot) dan tubuh bersifatuniseluler atau multiseluler.

46 2. Kingdom Plantae (Tumbuhan)
Kingdom tumbuhan terdiri atas berbagai macam tumbuhan, jamur, tumbuhan lumut, tumbuhan paku, dan tumbuhan biji.

47 3. Kingdom Animalia (Hewan)
Kingdom hewan terdiri atas Porifera, Coelenterata, Platyhelminthes, Nemathelminthes. Annalida Mollusca, Arthropoda, Echinodermata, dan Chordata.

48 SISTEM KLASIFIKASI DUA KINGDOM
Sistem dua kingdom ini dinyatakan oleh seorang ahli dari Yunani yang bernama Aristoteles.

49 A. Kingdom Plantae (Tumbuhan)
Kingdom tumbuhan terdiri atas berbagai macam tumbuhan, bakteri, ganggang, jamur, tumbuhan lumut, tumbuhan paku, dan tumbuhan biji.

50 B. Kingdom Animalia (Hewan)
Kingdom hewan terdiri atas Protozoa, Porifera, Coelenterata, Platyhelminthes, Nemathelminthes. Annalida Mollusca, Arthropoda, Echinodermata, dan Chordata.

51 Klasifikasi m.h Tujuanya: mengetahui nama jenis suatu oganisme yg digunakan untuk kunci identifikasi, mengklasifikasikan mahluk hidup sampai tk. familia

52 Contoh soal Misal : ikan mas, gurame, lele, burung dara,puter, tekukur, ayam, bebek, anjing dan kuncing. Jwb : Kalian dpt memilih sebagai kunci identifikasi sbb : 1. Habitat 2. Bentuk tubuh : jml kaki,ornamen kepala,bentuk paruh, sisik. 3. Suara : mengeong, berkokok atau berkotek Warna tubuh

53 Thank you very much


Download ppt "BAB 3."

Presentasi serupa


Iklan oleh Google