Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

HUMAN-MACHINE INTERFACE

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "HUMAN-MACHINE INTERFACE"— Transcript presentasi:

1 HUMAN-MACHINE INTERFACE
ERWIN DYAH N

2 PENDAHULUAN ERGONOMI --> penerapan berbagai ilmu--> mencegah WMSDs Disain mesin-manusia --> sedemikian --> tidak menimbulkan WMSDs perlu pertimbangan : antropometri manusia --> percentil --> disain

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12 Beberapa faktor Yang Perlu Dipehatikan dlm Melihat Kinerja Sistem
Disain komponen sistem (khususnya penghubung/penjembatan : manusia - mesin) Status atau keberadaan sistem saat terjadi penyimpangan (stabil/tdk, bising/tdk, getar/tdk) Beban kerja mental & psikis operator Organisasi kerja (adanya shift, lama shift, supervisi/pengawasan, disain kelompok kerja) Faktor luar (ex: cuaca)

13

14

15 3 komponen dalam manusia
1. Effektor : penggerak (tangan, kaki, suara) 2. sense /indra (perasa, peraba, pengelihatan, pendengaran, penciuman) 3. proses pendukung (metabolisme--> energi--> efektor, sensoris) energi--> efektor, sensoris motivasi

16 istilah cognitive --> tgt dari otak
affective --> tgt dari mental-spiritual (jiwa) psikomotor --> tgt pada penggerak tubuh

17

18

19

20 stasium kerja --> disesuaikan dengan antropometri 95 percentil
variabel yang perlu diperhatikan : antropometri statis maupun dinamis

21 INTERAKSI MANUSIA DAN MESIN DALAM SEBUAH SISTEM KERJA (MAN-MACHINE SYSTEMS)
Sistem mesin : merupakan sebuah sistem yg memiliki sifat deterministik & relatif tertutup --> sistem dapat diduga (selalu berjalan tepat seperti seharusnya) Dalam sistem informasi, unsur mesin seperti komputer dan program komputer relatif tertutup dan deterministik. Sistem manusia sistem terbuka & probabilistik Sistem manusia-mesin dapat mengandalkan mesin--> manusia hanya sebagai suatu pengawas atas operasi mesin.

22 SISTEM terdiri atas sekelompok elemen-elemen (disebut sub-sistem) - terorganisir & memiliki fungsi yang berkaitan erat satu dg lainnya --> tujuan bersama yang telah diterapkan sebelumnya. Suatu sistem - ada dalam suatu lingkungan yang akan memberi batasan, dan perubahan-perubahan --> mempengaruhi sistem dan elemen-elemen sistem tersebut. Setiap sistem merupakan bagian (sub-sistem) dari sistem lain yang lebih besar Pendekatan sistem --> memperhatikan setiap permasalahan secara total atau terpadu (integral). Pemecahan masalah --> dianalisis dengan melihat keterkaitan antara satu sistem dengan sub-sistem yang lainnya Sistem manusia-mesin : kombinasi antara satu / beberapa manusia dengan satu / beberapa mesin, dimana salah satu dengan lainnya akan saling berinteraksi --> hasil: keluaran-keluaran berdasarkan masukan-masukan yang diperoleh.

23 Mesin Semua objek fisik (mesin, peralatan, perlengkapan, fasilitas & benda-benda yang biasa dipergunakan manusia dalam melaksanakan kegiatannya) Closed system --> manusia memegang posisi kunci ( keputusan tgt pd manusia) Arus informasi dan arahnya sbb: • Display instrument (mencatat & memberi informasi ttg perkembangan kegiatan/proses produksi yang berlangsung ) --> operator (menyerap informasi ini secara visual /persepsi --> menginterpretasikannya secara seksama --> Berdasarkan interpretasi & pengetahuan yang sebelumnnya sudah dimiliki maka operator (manusia) --> keputusan--> mengkomunikasikan keputusan ke mesin dg menggunakan mekanisme kontrol--> Instrument kontrol selanjutnya memberikan gambaran (display) mengenai hasil dari tindakan yang telah dilakukan oleh operator--> sistem kerja mesin akan memberikan proses kegiatan produksi sesuai dengan program yang diberikan oleh operator tersebut.

24 3 Hubungan System Manusia-Mesin
1. Manual Man Machine System, 2. Semi Automatic Man-Machine System, 3. Automatic Man-Machine System

25 Handout Pengukuran Kerja
Manual Man Machine System Input langsung ditransformasikan oleh pekerja/manusia menjadi output. Disini manusia masih memegang kendali secara penuh di dalam melaksanakan aktivitasnya. Peralatan kerja yang ada hanyalah sekedar menambah kemampuan /kapabilitas dalam menyelesaikan pekerjaan yang dibebankan kepadanya. Handout Pengukuran Kerja

26 Manual MMS Masukan (input) akan langsung ditransfomasikan oleh manusia menjadi keluaran (output) manusia mengambil kendali penuh (sebagai sumber tenaga & kontrol) contoh : manusia menggunakan ballpoint untuk menulis

27 Handout Pengukuran Kerja
Semi Automatic Man-Machine System Handout Pengukuran Kerja

28 Semi Automatic MMS Ada mekanisme khusus yang akan mengolah masukan (input) atau informasi dari luar sebelum masuk kedalam sistem manusia. Reaksi yang berasal dari sistem manusia ini akan diolah atau dikontrol terlebih dahulu melewati suatu mekaniske tertentu sebelum suatu output berhasil diproses.

29 Contoh semi-automatic MMS
Cara kerja mobil Display-display panel dalam mobil mampu menunjukkan : kecepatan mobil yang sedang berjalan &/ jumlah bahan bakar yang masih ada dalam tangki mobil tersebut. Manusia (pengemudi) --> tidak bisa langsung mengendalikan sumber tenaga penggerak mobil tersebut Mesin yg memberikan tenaga --> mobil bergerak Manusia --> hanya melaksanakan fungsi kontrol menggunakan input display , kemudi, rem, gas, dan lain-lain Jadi --> Sistem semiautomatic adalah Sistem dimana mesin akan memberikan tenaga (power) & manusia akan melaksanakan fungsi kontrol

30 Handout Pengukuran Kerja
Automatic Man-Machine System System yang berlangsung secara otomatis mesin melaksanakan dua fungsi sekaligus : penerima rangsangan dari luar (sensing) & pengendali aktivitas seperti umumnya dijumpai dalam prosedur kerja yang normal. Fungsi operator : hanya memonitor & menjaga agar mesin tetap bekerja dengan baik & memasukkan data atau menggantikan dengan program-program baru apabila diperlukan. Handout Pengukuran Kerja

31 Sistem Automatis Sistem mesin memegang peranan penuh secara langsung (baik sbg sumber power maupun kontrol) Mesin akan melaksanakan 2 fungsi sekaligus penerima rangsangan dari luar (sensing), pengendali aktivitas seperti yang umum dijumpai dalam prosedur kerja yang normal. Fungsi operator : memonitor & menjaga agar mesin tetap bekerja secara baik, serta memasukkan data /menggantikan dg program-program baru (jika perluk)

32 Handout Pengukuran Kerja
Dasar penyelidikan thd fungsi manusia-mesin : M & M masing-masing mempunyai kelebihan dan kekurangan--> ada beberapa pekerjaan yang akan lebih baik jika dikerjakan oleh manusia dan sebaliknya Dari perbedaan kemampuan antara manusia dan mesin, maka diharapkan dengan membuat hubungan sistem manusia-mesin akan bisa melengkapi satu sama lain. Handout Pengukuran Kerja 32

33 Manusia vs Mesin Masalah Manusia Mesin 1. Kecepatan lambat Cepat
2. Tenaga (Power) kecil (terbatas) & berubah-ubah Dapat diatur dg baik, bisa kecil-besar- dan tetap 3. Keseragaman tidak bisa diandalkan, perlu dimonitor seragam, standar, cocok untuk pekerjaan rutin, berulang, atau yg perlu ketepatan 4. Ingatan Bisa mengingat segala macam, dengan pendekatan dari berbagai sudut, baik untuk menentukan dasar-dasar pikiran maupun strategi. Baik untuk menyimpan memori proses guna memproduksi sesuatu yg sudah ditentukan, baik untuk jangka pendek, maupun panjang, terbatas pada data yg tersimpan

34 Manusia Mesin 5. berpikir induktif - baik Deduktif - baik 6. Kalkulasi lambat & sangat mungkin melakukan kesalahan, tetapi memiliki kemampuan koreksi Cepat dan tepat, tetapi tidak memiliki kemampuan koreksi 7. Reaksi trehadap yang berlebihan degradasi kerusakan yg tiba-tiba 8. Kepintaran dapat menyesuaikan sesuatu yang dapat atau tidak dapat diduga. Dapat meramal, menganalisis dan membuat keputusan tidak ada, hanya bisa memutuskan ya atau tidak sesuai proram

35 kelebihan & kekurangan Manusia
1. Mudah untuk menyesuaikan diri dg. lingkungan 2. Dapat merubah peranan dg cepat & teratur 3. Memungkinkan dapat bekerja dalam kondisi apapun Sifat mudah berubah-ubah & tidak stabil (cara atau apa yg dihasilkan saat ini belum tentu sama dengan yg dihasilkan akan datang)

36 Kelebihan & kekurangan Mesin
1. relatif lebih stabil 2. Dapat diatur dg baik sesuai kebutuhan 3. Dapat melakaukan pekerjaan rutin / massal dg standar 4. Dapat melakukan kalkulasi dengan cepat 1. Tidak daat melakukan koreksi 2. Tidak dapat melakukan pengembangan sendiri (terbatas pada data yg tersimpan) 3. Tidak dapat menerima beban lebih (Overload) maka akan rusak tiba-tiba.

37 Peran Ergonomi dalam MMS
Perancangan mesin, peralatan & lingkungan kerja --> disesuaikan dg kemampuan & keterbatasan manusia ygakan mengoperasikannya. Penting: : Faktor manusia--> kunci penentu sukses dalam operasionalisasi dalam operasionalisasi sistem manusia-mesin (produk); tidak peduli apakah sistem tersebut bersifat manual, mekanis (semi-automatics) ataukah otomatis penuh Setiap produk akan memerlukan informasi-informasi detail dari semua faktor yang terkait dalam setiap proses perancangan.


Download ppt "HUMAN-MACHINE INTERFACE"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google