Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi PowerPoint ini digunakan hanya untuk satu komputer dan tidak untuk dipindahkan ke komputer lainnya. Presentasi ini lebih cocok digunakan pada.

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Presentasi PowerPoint ini digunakan hanya untuk satu komputer dan tidak untuk dipindahkan ke komputer lainnya. Presentasi ini lebih cocok digunakan pada."— Transcript presentasi:

1 Presentasi PowerPoint ini digunakan hanya untuk satu komputer dan tidak untuk dipindahkan ke komputer lainnya. Presentasi ini lebih cocok digunakan pada Microsoft PowerPoint 2007 PELAJARAN SEKOLAH SABAT DEWASA DALAM BENTUK POWERPOINT Model Mengajar : www.rwsagala.com Email: rsagala@gmail.comrsagala@gmail.com Hp: +6281397242361

2 Pedoman Pendalaman Alkitab Okt Nov Des 2011 Pedoman Pendalaman Alkitab Okt Nov Des 2011 Rumah Produksi: ®WS Sekolah Sabat dalam bentuk PowerPoint ini dirancang oleh Rudolf Weindra Sagala http://www.rwsagala.com Email: rsagala@gmail.comrsagala@gmail.com Hp: +6281397242361

3 Pengguna yang terkasih, Bahan PowerPoint ini disiapkan bagi para Pemimpin Diskusi Sekolah Sabat dan anggota jemaat lokal. Kami berharap bahwa Sekolah Sabat Dewasa dalam bentuk PowerPoint ini dapat bermanfaat untuk konsumsi pribadi maupun untuk digunakan dalam mengajar atau memimpin Diskusi Sekolah Sabat. Kami berharap agar tidak melakukan perubahan seperti: menambahkan ilustrasi, mengubah latar belakang, menyesuaikan ukuran font, dll. Meskipun niat anda mungkin baik, tetapi melakukan hal seperti ini tidak dibenarkan. PEDOMAN PENDALAMAN ALKITAB SEKOLAH SABAT DEWASA Sebuah ajakan………

4 Carl Cosaert, PhD, Kontributor Utama

5 "... kitab Galatia (ditambah surat Roma). Adalah penyebab lahirnya Protestanisme. Ketika Martin Luther membaca kitab Galatia maka saat itulah Martin Luther pertama kali merasakan kemulian Injil "dibenarkan oleh iman." maka saat itulah Martin Luther pertama kali merasakan kemulian Injil "dibenarkan oleh iman." Injil dalam Kitab Galatia Pendahuluan Umum

6 Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh (GMAHK) juga berhutang pada kitab Galatia. Dengan mempelajari kitab Galatia, E.J. Waggoner dan A.T. Jones telah menolong GMAHK pada tahun 1880-an dan 90-an menemukan kembali kebenaran dari kebenaran oleh iman (righteousness by faith). Injil dalam Kitab Galatia Pendahuluan Umum

7 "... kitab Galatia... padat dan jelas,... kaya akan tema-tema yang sangat berkuasa meskipun dibawakan dari sudut penggembalaan dan bersifat lebih pribadi...“ Pelajaran Sekolah Sabat Triwulan ini... memberikan kepada kita kesempatan untuk merefleksikan pengertian kita tentang Injil." Injil dalam Kitab Galatia Pendahuluan Umum

8 Injil Dalam Kitab Galatia Daftar Isi 1. Paulus: Rasul bagi Bangsa Non-Yahudi 2. Otoritas Paulus dan Injil 3. Kesatuan Injil 4. Pembenaran oleh Iman Saja 5. Iman Perjanjian Lama 6. Prioritas Janji 7. Jalan Menuju Iman 8. Dari Budak Menjadi Ahli Waris 9. Nasihat Penggembalaan Paulus 10. Dua Perjanjian 11. Kemerdekaan Dalam Kristus 12. Hidup oleh Roh 13. Injil dan Gereja 14. Bermegah dalam Salib

9 Pelajaran 4 Pembenaran oleh Iman Saja

10 Kata-kata Pembuka Dibenarkan di hadapan Allah hanya datang dari memiliki iman dalam kematian Kristus demi kita dan dengan menerima catatan kebenaran- Nya sebagai milik kita

11 Ayat Hafalan “... Aku telah disalibkan dengan Kristus; namun aku hidup, tetapi bukan lagi aku sendiri yang hidup, melainkan Kristus yang hidup di dalam aku. Dan hidupku yang kuhidupi sekarang di dalam daging, adalah hidup oleh iman dalam Anak Allah yang telah mengasihi aku dan menyerahkan diri-Nya untuk aku.” Galatia 2:19b-20

12 C CATATAN PENTING Allah tidak dapat menyatakan seseorang benar berdasarkan perilaku orang tersebut, sebab manusia yang terbaik sekalipun tidak sempurna. Hanya dengan menerima apa yang Allah telah perbuat bagi kita melalui Kristus maka orang berdosa dapat dibenarkan di hadapan-Nya. Catatan: Baca Roma 3:2

13 Black Pembenaran oleh Iman Saja Sekilas Pandang 1. PERTANYAAN TENTANG “PEMBENARAN” (GALATIA 2:15,16) 2. DASAR PEMBENARAN KITA ( FILIPI 3: 9) 3. PENURUTAN DAN PEMBENARAN (Galatia 2:20)

14 CATATAN Sebagai seorang Kristen, kita harus dapat menjaga konsistensi antara iman yang kita miliki/ajarkan dengan sikap/hidup atau tindakan kita.

15 Black Pembenaran oleh Iman Saja 1. PERTANYAAN TENTANG “PEMBENARAN” (GALATIA 2:15,16)

16 Galatia 2:15,16 “Menurut kelahiran kami adalah orang Yahudi dan bukan orang berdosa dari bangsa-bangsa lain... tahu, bahwa tidak seorang pun yang dibenarkan oleh karena melakukan hukum Taurat, tetapi hanya oleh karena iman dalam Kristus Yesus.... Sebab: "tidak ada seorang pun yang dibenarkan" oleh karena melakukan hukum Taurat.”

17 Perbedaan Bangsa Yahudi dan Bangsa Lain Secara Tradisional Bangsa YahudiBangsa Lain 1. Umat pilihan Allah1. Orang berdosa 2. Menerima Hukum Allah 2. Hukum Allah tidak membatasi perilaku mereka 3. Menikmati keuntungan- keuntungan dari hubungan perjanjian dengan Allah 3. Berada di luar perjanjian perjanjian dengan Allah

18 Tidak Seorangpun Dibenarkan karena melakukan hukum Taurat Paulus mengamarkan umat Kristen Yahudi bahwa hak- hak istimewa mereka tidaklah membuat mereka lebih berkenan di hadapan Allah, sebab tidak seorang pun dibenarkan karena “melakukan hukum Taurat.”

19 Arti Pembenaran: 1.Pembenaran melibatkan lebih dari pengampunan; hal itu merupakan pernyataan positif yang menyatakan bahwa orang itu benar. 2.Bilamana seseorang ingin “dibenarkan” ini berarti bahwa orang tersebut diperhitungkan sebagai orang “benar.”

20 kehendak Allah bagi umat-Nya Melakukan Hukum Torat Apakah yang Paulus Maksudkan dengan “Hukum Taurat”? Galatia 2:16 1.Kehendak Allah bagi umat-Nya 2.Lima buku Musa 3.Perjanjian Lama secara keseluruhan 4.Sekedar prinsip-prinsip secara umum

21 Istilah “Hukum Taurat” Paulus gunakan untuk menunjukkan “Keseluruhan peraturan yang Allah berikan kepada bangsa Israel melalui Musa.” JADI: Pernyataan “melakukan hukum Taurat” yang Paulus sebutkan dalam Galatia 2:16 itu melibatkan “semua tuntutan yang ada dalam peraturan yang Allah berikan melalui Musa, baik hukum moral maupun hukum upacara. “

22 DISKUSIKAN Dengan apakah seseorang dibenarkan? a) Dengan Iman? b) Dengan perbuatan (penurutan) kepada hukum? c) Dengan Iman dan perbuatan? Mana yang benar?

23 Mengapa perbuatan atau penurutan kepada Hukum tidak cukup untuk membenarkan manusia?

24 Pelajaran SSD Senin, 17 Oktober 2011 “...betapapun kerasnya orang berusaha untuk mengikuti dan menuruti hukum Allah, penurutan yang kita lakukan tidak akan pernah cukup bagi Allah untuk membenarkan kita, sehingga kita dinyatakan benar dihadapan Allah. Hal itu terjadi karena hukum-Nya menuntut penurutan yang sempurna dalam pemikiran dan tindakan—dan bukan hanya beberapa kali saja namun seumur hidup kita, dan bukan untuk beberapa peraturan saja namun untuk seluruh peraturan-Nya”.

25 Black Pembenaran oleh Iman Saja 2. DASAR PEMBENARAN KITA ( FILIPI 3: 9)

26 Filipi 3:9 “...dan berada dalam Dia bukan dengan kebenaranku sendiri karena mentaati hukum Taurat, melainkan dengan kebenaran karena kepercayaan kepada Kristus, yaitu kebenaran yang Allah anugerahkan berdasarkan kepercayaan.”

27 Pengertian Orang Kristen Yahudi Umat Kristen Yahudi percaya kepada Yesus. Mereka memiliki iman kepada Yesus. Bagi mereka iman itu penting! Masalahnya Praktek hidup mereka menyatakan bahwa iman saja tidaklah cukup; hal itu harus ditopang dengan penurutan, seolah-olah penurutan kita menambahkan sesuatu hal yang penting untuk proses pembenaran.

28 Dasar Pembenaran: 1.Bagi orang Kristen Yahudi, Pembenaran adalah merupakan hasil dari iman dan perbuatan. 2.Paulus menentang keras pendekatan yang menyatakan “kedua-duanya.” Iman dan perbuatan ada;ah merupakan dasar dari pembenaran. 3.Paulus menekankan bahwa “iman” saja, yang menjadi dasar pembenaran.

29 Definisi Iman 1.Ibrani 11:1 2. Ellen G. White:

30 Definisi Iman menurut Ellen G. White: Faith is trusting in God,—believing that He loves us, and knows what is for our best good. Thus, instead of our own way, it leads us to choose His way. In place of our ignorance, it accepts His wisdom; in place of our weakness, His strength; in place of our sinfulness, His righteousness. Our lives, ourselves, are already His; faith acknowledges His ownership, and accepts its blessings. Truth, uprightness, purity, are pointed out as secrets of life’s success. It is faith that puts us in possession of these. Every good impulse or aspiration is the gift of God; faith receives from God the life that alone can produce true growth and efficiency.— (Gospel Workers, 259.) {Pr 54.3} Definisi Iman

31 1.Ibrani 11:1 2.Ellen G. White: Iman adalah percaya pada Tuhan, percaya bahwa Dia mengasihi kita, dan tahu apa yang terbaik bagi kita.... iman menerima dari Tuhan kehidupan itu saja dapat menghasilkan pertumbuhan yang sejati dan efisiensi.” (GW 259.) 3.Rasul Paulus: Iman ialah hubungan yang tidak terpisahkan dari Yesus (Galatia 2:16)

32 Pelajaran SSD, Selasa 18 Oktober 2011 “...iman itu tidaklah membuat kita lebih benar, seolah-olah iman itu telah menjadi suatu yang berjasa. Iman hanya merupakan, alat bagi kita untuk bergantung pada Kristus dan hasil pekerjaan-Nya untuk kita. Kita tidak dibenarkan atas dasar iman kita melainkan atas dasar kesetiaan Kristus kita, yang dapat kita tuntut dengan iman. Kristus sudah melakukan pekerjaan yang semua manusia telah gagal mengerjakannya, itulah sebabnya: Dia sajalah yang setia kepada Allah Bapa dalam segala hal yang diperbuat-Nya. Pengharapan kita terletak pada kesetiaan Kristus, dan bukan pada diri kita.”

33 John McRay, Paul “kita percaya kepada Kristus, bukan supaya kita dibenarkan oleh keyakinan kita, namun agar kita dibenarkan oleh kepercayaan-Nya atas kesetiaan-Nya kepada Allah.” His Life and Teaching, hlm.355.

34 Black Pembenaran oleh Iman Saja 3. PENURUTAN DAN PEMBENARAN (Galatia 2:20)

35 Galatia 2:20 “namun aku hidup, tetapi bukan lagi aku sendiri yang hidup, melainkan Kristus yang hidup di dalam aku. Dan hidupku yang kuhidupi sekarang di dalam daging, adalah hidup oleh iman dalam Anak Allah yang telah mengasihi aku dan menyerahkan diri-Nya untuk aku.”

36 Menurut Paulus -iman adalah dasar kehidupan Kristen. -Iman adalah cara yang olehnya kita dapat memegang janji-janji yang kita dapatkan di dalam Kristus.

37 Iman yang Sejati Menurut Alkitab 1.Adalah respons kita kepada Allah 2.Bukan perasaan atau sikap yang manusia perlu miliki karena Allah menuntut hal itu. 3.Iman yang sesungguhnya berasal dari hati yang telah dipenuhi oleh perasaan kasih dan syukur atas kebaikan Allah.

38 Menurut Paulus iman sesungguhnya didasarkan atas kesadaran kita tentang apa yang Kristus telah lakukan bagi kita di atas salib.

39 Lebih Lanjut Mengenai Iman 1.iman tidak hanya mencakup pengenalan akan Allah juga tetapi juga menerima pengetahuan itu dengan sepenuh hati.

40 Menurut Paulus 1. Penurutan tidak sama dengan iman 2. Iman yang benar mempengaruhi kehidupan seseorang secara menyeluruh, bukan hanya pikirannya saja. 3. Iman melibatkan komitmen kepada Tuhan dan Juruselamat kita Yesus Kristus, dan bukan komitmen kepada sederet peraturan dan hukum. Iman dinyatakan dengan apa yang kita lakukan, bagaimana cara kita hidup dan kepada siapa kita percaya, serta apa yang kita percayai.

41 Diskusikan Bagaimanakah gambaran dari “iman” yang sejati itu?

42 Iman yang sejati, ialah iman yang menghasilkan penurutan (Baca Yakobus 2:26)

43 Catatan Penting: Penurutan bukanlah cara yang olehnya kita dibenarkan di hadapan Allah. Catatan kebaikan kita tidak akan pernah cocok dengan kebaikan Kristus Satu-catunya cara kita menerima catatabn penurutan yang sempurna adalah oleh iman, berpegang pada janji Kristus untuk memberi kita catatan kebenaran-Nya yang sempurna sebagai pengganti catatan kelakuan kita yang buruk

44 Apakah Iman Menganjurkan Hidup Dalam Dosa? Menerima Kristus dengan iman bukanlah hal yang sepele; hal itu bukanlah sekadar permainan yang diciptakan oleh mereka yang mempercayai surga, di mana Allah dapat menganggap seseorang benar meskipun tida ada perubahan yang nyata dalam cara hidupnya. Sebaliknya, menerima Kristus dengan iman adalah suatu hal yang radikal. Hal itu menuntut penyatuan yang sempurna dengan Kristus—penyatuan baik dalam kematian-Nya dan kebangkitan-Nya.

45 Menurut Paulus kita disalibkan bersama Kristus, dan manusia lama kita yang didasarkan pada sifat mementingkan diri telah berakhir (Roma 6:5-14). Kita telah membuat suatu pemisahan yang radikal dengan masa lalu. Segala sesuatunya menjadi baru (2 Korintus 5:17).

46 Ellen G White “Tidak ada hal yang lebih penting untuk diajarkan berulang-ulang, agar tertanam dengan baik dalam pemikiran setiap orang, selain daripada kebenaran tentang kemustahilan usaha manusia yang berdosa untuk menyelamatkan dirinya meskipun dengan usahanya yang terbaik. Keselamatan diperoleh melalui iman dalam Yesus Kristus saja.” Faith and Works, hlm. 18,19.

47 Rangkuman Sikap Petrus di Antiokhia menyatakan bahwa umat Tuhan yang tadinya berasal dari bangsa non-Yahudi tidak dapat menjadi orang Kristen yang benar kecuali mereka disunat terlebih dahulu. Paulus menyatakan bahwa pendapat itu keliru. Allah tidak dapat menyatakan seseorang benar berdasarkan perilaku orang tersebut, sebab manusia yang terbaik sekalipun tidak sempurna. Hanya dengan menerima apa yang Allah telah perbuat bagi kita melalui Kristus maka orang berdosa dapat dibenarkan di hadapan-Nya.

48 Iman memungkinkan kita datang di hadapan Allah dan menerima persediaan-Nya, yang disediakan melalui kematian Kristus, untuk pengampunan dan pemulihan kita agar bisa berdiri benar di hadapan- Nya. Melalui iman kita akan mati untuk diri dan membiarkan Kristus menghidupkan hidup-Nya di dalam kita.

49 PENERAPAN: Hal penting apakah dari pelajaran SS ini yang dapat saya terapkan dalam hidup saya minggu mendatang ini? PelajaranAplikasiMasalahKeputusan Manusia adalah merupakan mahluk pendosa, tidak ada seorang manusiapun yang dapat hidup benar seberapa sempurna pun hidupnya. Satu-satunya cara agar kita bisa “benar” ialah dengan cara menerima Kristus melalui “iman,” dan hanya “iman” saja. Bila kita sudah menerima Kristus maka kita akan dianggap “benar.” Keberdosaan kita ditutupi oleh kebenaran Kristus Saya kurang menyadari hal ini. Minggu ini melalui pertolongan Tuhan dengan belajar Alkitab dan berdoa saya berusaha untuk selalu bergantung kepada Kristus, hidup dengan iman pada- Nya, dan hal itu akan dibuktikan oleh perbuatan dan sikap saya

50 Efektif untuk Kelompok Kecil SELIDIKI kebenaran – Mengapa saya harus mempelajari pelajaran ini ? INTISARIKAN kebenaran – Apa kata Alkitab tentang kebenaran ini ? ADAPTASIKAN kebenaran – Bagaimana kebenaran ini mempengaruhi aku? GUNAKAN kebenaran – Bagaimana saya bisa menggunakan kebenaran ini ? APLIKASIKAN kebenaran – Perobahan apa yang aku perlukan dalam hidup ini ? Teac Model Mengajar “SIAGA”istry www.rwsagala.weebly.com rsagala@gmail.com www.rwsagala.weebly.com


Download ppt "Presentasi PowerPoint ini digunakan hanya untuk satu komputer dan tidak untuk dipindahkan ke komputer lainnya. Presentasi ini lebih cocok digunakan pada."

Presentasi serupa


Iklan oleh Google