Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

BALAI BESAR WILAYAH SUNGAI SERAYU OPAK

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "BALAI BESAR WILAYAH SUNGAI SERAYU OPAK"— Transcript presentasi:

2 BALAI BESAR WILAYAH SUNGAI SERAYU OPAK
OPTIMALISASI PENGELOLAAN HIDROLOGI DALAM RANGKA MENUNJANG SIH3 DI WS SERAYU BOGOWONTO BALAI BESAR WILAYAH SUNGAI SERAYU OPAK

3 Dasar Hukum

4 DASAR HUKUM SISDA & PSIH3
UNDANG-UNDANG NOMOR 7 TAHUN 2004 Pasal 65 . Untuk mendukung pengelolaan sumber daya air, diperlukan Pemerintah dan pemerintah daerah menyelenggarakan pengelolaan sistem informasi sumber daya air (SISDA) sesuai dengan kewenangannya. INFORMASI SUMBER DAYA AIR (meliputi informasi) Kondisi hidrologis, hidrometeorologis, hidrogeologis, Kebijakan sumber daya air, Prasarana sumber daya air, Teknologi sumber daya air, Lingkungan pada sumber daya air dan sekitarnya, serta Kegiatan sosial ekonomi budaya masyarakat yang terkait dengan sumber daya air

5 Pasal 66 (Jaringan Informasi)
Jaringan Informasi tersebar diberbagai instansi dan harus dapat diakses oleh berbagai pihak yang berkepentingan dengan Bidang SDA. Pemerintah-Pemda dapat membentuk UPT untuk penyelenggarakan kegiatan SISDA.

6 Pengelolaaan SISDA dan SIH3
Lanjutan Pengelolaaan SISDA dan SIH3 (UU No.7/2004; Pasal 68) Untuk mendukung pengelolaan SISDA diperlukan pengelolaan System informasi hidrologi, hidrome-teorologi, hidrogeologi (SIH3) wilayah sungai pada tingkat nasional, provinsi, dan kabupaten/kota. Kebijakan pengelolaan SIH3 ditetapkan oleh Pemerintah berdasarkan usul Dewan Sumber Daya Air Nasional pengelolaan SIH3 dilaksanakan oleh Pemerintah, pemerintah daerah, dan pengelola sumber daya air sesuai dengan kewenangannya. Pengelolaan SIH3 dapat dilakukan melalui kerja sama dengan pihak lain.

7 Peraturan Presiden No. 88 Tahun 2012 Tentang Pengelolaan SIH3 Tingkat Nasional
PASAL 1. Menetapkan Kebijakan PSIH3. PSIH3 menjadi arahan strategis pengelolaan data & infromasi H3 s.d tahun 2030. SIH3 sebagai pendukung SISDA dalam PSDA yang terdiri dari: Kebijakan Pengembangan Kelembagaan. Kebijakan Peningkatan Tatalaksaan; Kebijakan Pemanfaatan IPTEK; Kebijakan Pembiayaan, dan Kebijakan Peran Masyarakat dan Dunia Usaha. Kebijakan PSIH3 sebagaimana tercantum dalam lampiran

8 PASAL 2. (FUNGSI ) Sebagai acuan Menteri atau kepala lembaga pemerintah non kementerian yang membidangi SDA dalam menetapkan kebijakan pengelolaan informasi hidrologis sesuai kewenangannya. Sebagai acuan Menteri atau kepala lembaga pemerintah non kementerian yang membidangi meteorologi, kilmatologi dan geofisika dalam menetapkan kebijakan pengelolaan informasi hidrometeorologi sesuai kewenangannya. Sebagai acuan Menteri atau kepala lembaga pemerintah non kementerian yang membidangi air tanah dalam menetapkan kebijakan pengelolaan informasi hidrogeologis sesuai kewenangannya

9 Permasalahan dalam Pengelolaan Hidrologi

10 KONDISI AKTUAL DALAM PENGELOLAAN
DATA DAN INFORMASI SUMBER DAYA AIR Tumpang tindih penerapan tugas dan fungsi lembaga serta keragaman data dan informasi Kurangnya perhatian terhadap pentingnya data dan informasi Hidrologi, Hidrometeorologi, dan Hidrogeologi (H3). keterbatasan peran masyarakat dan dunia usaha serta kepedulian pemerintah

11 URGENSI PENGELOLAAN SIH3 dalam PSDA
Ketersediaan data dan informasi SDA merupakan dasar dalam pengelolaan SDA Perlu didukung dengan informasi H3 yang akurat, benar, berkesinambungan, dapat disampaikan tepat waktu. Data dan informasi keberadaan air mencakup kondisi hidrologi (permukaan), hidrometeorologi dan hidrogeologi (H3) harus dikelola dengan baik, agar mudah diakses, dipertukarkan, dan dianalisis serta dimanfaatkan dalam melaksanakan pengelolaan SDA

12 PERMASALAHAN Aksesibilitas data dan informasi Keakuratan, kebenaran, konsistensi, dan ketepatan waktu data dan informasi Keanekaragaman data dan informasi Tumpang tindih penerapan tugas dan fungsi Kompatibilitas perangkat pengolahan data dan informasi Keterbatasan sumber daya dan teknologi Keterbatasan dana dan pembiayaan Keterbatasan peran masyarakat Kepedulian pemerintah

13 Wilayah Sungai Serayu Bogowonto

14

15 WS Serayu Bogowonto: Luas 7.344 km2
- DAS Bogowonto - DAS Ijo - DAS Gintung - DAS Cokroyasan - DAS Tipar - DAS Watugumulung - DAS Wawar - DAS Donan - DAS Jintung - DAS Luk Ulo - DAS Serayu - DAS Majingklak - DAS Telomoyo - DAS Suwuk - DAS Mangil

16 TUGAS, FUNGSI DAN KEDUDUKAN BBWS SERAYU OPAK DALAM PENGELOLAAN HIDROLOGI
Sesuai dengan Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No. 12/PRT/M/2006 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Balai Besar Wilayah Sungai, Balai Besar Wilayah Sungai menyelenggarakan fungsi : operasi dan pemeliharaan sumber daya air pada wilayah sungai; pengelolaan sistem hidrologi; penyelenggaraan data dan informasi sumber daya air. Saat ini sudah terbentuk unit hidrologi dan kualitas air di BBWS Serayu Opak

17 Organisasi Pengelola Hidrologi dan Kualitas Air BBWS Serayu Opak
KEPALA BALAI Ir. Agus Suprapto Kusmulyono, M.Eng., Ph.D. KEPALA BIDANG O&P Ir. Suseno Hadi Kuswanto, Dipl.HE. KEPALA UNIT Tri Joko Saptono. S.Si SEKRETARIS Aneka Anjar. S.Si ADMINISTRASI DAN KEUANGAN Deasy Fakhrurrofiati, S.Si. Suryanita, ST PUBLIKASI DATA Andre Yudianto, S.Kom. Anton Hariadi, S.Kom. SUB UNIT PERENCANAAN Sigit Wahyudi, Amd. Anastasia Arlie Wijaya, S.Si. Aditya Kurniawan, SP. SUB UNIT PEMBANGUNAN DAN OP Heri Sucahyo Aji Dwi Tamtomo, ST. Wahyu Apri Nugroho SUB UNIT ANALISIS DATA Kisworo Rahayu, S.Si., M.Sc. Elia Dhamayanti, ST. Devi Salanti, S.Si.

18 Mutu Pengelolaan Unit Hidrologi dan Kualitas Air di BBWS Serayu Opak
Melaksanakan kegiatan pengelolaan hidrologi dan kualitas air sesuai dengan prosedur mutu Meningkatkan kompetensi sumber daya manusia agar mampu memberikan pelayanan informasi di bidang hidrologi dan kualitas air yang bermutu Berperan aktif dalam sistem informasi sumber daya air sebagai decision supprot system dalam pengelolaan sumber daya air Meningkatkan pelaksanaan sistem manajemen mutu di unit kerja pengelolaan hidrologi dan kualitas air secara berkelanjutan

19 Tupoksi Unit Hidrologi BBWS Serayu Opak
Menyiapkan program 5 tahunan untuk pengelolaan hidrologi dan pemantauan kualitas air. Menyusun rencana kerja kegiatan OP hidrologi dan pemantauan kualitas air tahunan. Melaksanakan pemeliharaan jaringan hidrologi dan kualitas air. Merencanakan pembangunan, rehabilitasi/peningkatan & pemeliharaan (termasuk kalibrasi alat) jaringan pos hidrologi tingkat wilayah sungai. Melaksanakan pengumpulan, pengukuran aliran, mengolah dan validasi data, serta menyimpan data hidrologi dan kualitas air. Melaksanakan pengelolaan basis data (data base) hidrologi dan kualitas air (input, koreksi, dan updating data) pada program PDSDA. Menganalisa data hidrologi dan kualitas air guna keperluan pengelolaan SDA; a.l. ketersediaan air, debit banjir, alokasi air, monitoring kekeringan & banjir, kualitas air pada sumber air. Menyusun publikasi data dasar dan informasi hidrologi termasuk kualitas air. Melaksanakan desiminasi data dan informasi hidrologi ke instansi terkait dan masyarakat. Melaksanakan penyelenggaraan pelatihan / on the job training / workshop dan lainnya.

20 Tugas Pokok Pengelola Hidrologi dan Kualitas Air
Data debit harian Data hujan Data tinggi muka air Data kualitas air Analisis hujan harian, bulanan/tahunan Rating Curve Data Base Kegiatan lapangan Pengumpulan data Data Base Program 5 tahun Program 1 tahun Pembangunan Operasi & Pemeliharaan Analisis Data Publikasi dan Diseminasi Data Perencanaan

21 Lingkup Kegiatan Melakukan koordinasi / konsultasi ke pembina hidrologi di Jakarta. Penyediaan honor pengamat/penjaga pos dan pelaksana pengelola hidrologi dan kualitas air. Melaksanakan pengadaan bahan (kertas grafik AWLR, ARR, Iklim) dan blanko-blanko yang dibutuhkan dalam pelaksanaan operasional pos hidrologi dan kualitas air yang dikelola. Melaksanakan kegiatan pencatatan, pengumpulan data. Melaksanakan kegiatan pengukuran aliran dan pengambilan contoh uji (kualitas air dan sedimen). Melakukan uji laboratorium atas contoh uji yang dimabil. Melaksanakan pengolahan data dasar hidrologi (curah hujan, TMA, debit, dan iklim) dan kualitas air. Pembuatan / updating rating curve. Melaksanakan input data hidrologi dan kualitas air dalam PDSDA dan database kualitas air. Menyusun, mengintegrasikan dan mendiseminasikan (publikasi) data hidrologi. Melaksanakan kegiatan monitoring dan inspeksi pos dan pembinaan penjaga / pengamat pos. Melakukan pemeliharaan alat dan pos hidrologi.

22 Pengembangan kelembagaan pengelolaan data dan informasi Hidrologi
Peningkatan koordinasi antar lembaga melalui kerjasama operasional dengan : BPSDA DIY BPSDA Probolo BPSDA Serayu Citanduy Penetapan indikator pengelolaan data hidrologi melalui sistem jaminan mutu dengan implementasi prosedur hidrologi yang telah ditetapkan.

23 PIHAK YANG TERLIBAT DALAM KERJASAMA OPERASIONAL PENGELOLAAN HIDROLOGI
1. Balai PSDA Serayu-Citanduy 2. Balai PSDA Progo-Bogowonto-Luk Ulo 3. Balai PSDA Provinsi DIY

24 KERJASAMA OPERASIONAL PENGELOLAAN HIDROLOGI
Cakupan Kerjasama Operasional : Pencatatan dan Pengolahan Data Operasi dan Pemeliharaan Publikasi Pembinaan dan Pelatihan Sistem Informasi Sumber Daya Air

25 PENGOPERASIAN POS Jumlah Pos Hidrologi yang dikelola
Jumlah pos hidrologi yang ada saat ini adalah 118 pos hidrologi pos penakar hujan : 54 pos pos duga muka air : 51 pos pos Klimatologi : 13 pos Jumlah : 118 Pos

26 DATA HIDROLOGI Data muka air sungai Data hujan Data iklim
Data pengukuran debit Data kualitas air sungai

27 Kegiatan Hidrologi dan Kualitas Air BBWS Serayu Opak
No Item Pengelolaan Peralatan Keterangan 1 Pengukuran Debit Current Meter 8 lokasi 2 Telemetri Data Real Time Pos Duga Air (8 Pos) Curah Hujan (1 Pos) 9 lokasi 3 Manual Data dan Rekaman Harian Duga Air (51 Pos) Curah Hujan (54 Pos) Klimatologi (13 Pos) - 4 Pelatihan Staf Dilakukan dalam bulan September 5 Pelatihan Pengamat Dilakukan dalam bulan Oktober

28 Analisis Hidrologi yang sudah dihasilkan BBWS Serayu Opak
Analisis data hujan harian Analisis data debit harian Curah hujan bulanan Analisis kualitas air

29 INVENTARISASI DATA HIDROLOGI

30

31 Lokasi Pengambilan sampel Kualitas Air di WS Serayu Bogowonto
Merden Bedegolan Kedunggupit Rowokawuk Pesucen Madurejo Kalimeneng Rebug Pungangan Winong Krasak Slinga Gumiwang Kober TIpar

32 Program dan Kegiatan Tahun 2013 Unit Hidrologi dan Kualitas Air Balai Besar Wilayah Sungai Serayu Opak Sertifikasi ISO 9001: 2008 bidang Hidrologi dan Kualitas Air BBWS Serayu Opak (Tahun 2013: 25 pos hidrologi) Operasi dan Pemeliharaan Aset Hidrologi Wilayah Sungai Serayu Opak Operasional Pemantauan Kualitas Air Pelatihan Staf/Pengamat Pos Hidrologi

33 Pos Duga Air

34 Terima Kasih


Download ppt "BALAI BESAR WILAYAH SUNGAI SERAYU OPAK"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google