TEKNOLOGI PUPUK PELENGKAP

Presentasi berjudul: "TEKNOLOGI PUPUK PELENGKAP"— Transcript presentasi:

1 TEKNOLOGI PUPUK PELENGKAP
PLANT CATALYST 2006 UNTUK PENINGKATAN PANEN

2 PUPUK & PEMUPUKAN Tanaman untuk hidup sehat perlu :
UDARA Tanaman untuk hidup sehat perlu : ”16 unsur hara esensial”  3 dari udara & air (C, H, O)  13 dari tanah, unsur hara tsb : - MAKRO : dibutuhkan dalam jumlah besar (N, P, K, Ca, Mg, S) - MIKRO : dibutuhkan dalam jumlah relatif sedikit (Fe, Cl, Mn, Cn, Zn, B, Mo) AIR MAKRO (6) MIKRO (7) UNSUR HARA ESENSIAL unsur hara yang mutlak dibutuhkan tanaman dan tidak dapat diganti oleh unsur lain akibat diserap terus-menerus oleh tanaman ketersediaan dalam tanah menjadi kekurangan sehingga diperlukan PEMUPUKAN

3 PUPUK & PEMUPUKAN Memupuk  menambahkan unsur hara yang dibutuhkan tanaman. Untuk pertumbuhan tanaman yang sempurna  13 unsur hara penting harus ada (kekurangan  menghambat pertumbuhan) Hukum Minimum Liebig : Unsur yang berada pada kondisi minimum akan menjadi pembatas pertumbuhan/produksi Kekurangan unsur hara tertentu menyebabkan penyakit defisiensi/kurang unsur hara Ca B Mo N Batas Produksi maksimum yg tercapai Ibarat gentong bocor hanya bisa diisi air setinggi Mo. Akan dapat terisi penuh jika semua lubang ditutup (Mo, Ca, B, N, P) P

4 POTENSI PLANT CATALYST 2006
► Kandungan Unsur Hara Lengkap ► Kebutuhan/Dosis relatif Kecil ► Penggunaan/Aplikasi relatif Mudah ► Bisa Untuk Semua Jenis Tanaman ► Pemasaran Melalui MLM (CNI)

5 MANFAAT PLANT CATALYST 2006
Memenuhi kebutuhan unsur hara yang tidak dapat dipenuhi oleh pupuk dasar Bahan dasar pembentukan struktur tanaman Mendorong proses pertumbuhan & pembentukan hasil tanaman Meningkatkan kualitas hasil

6 APLIKASI SEMPROT daun : 10 – 25 g/10L air
1 sendok takar 2,5 sendok takar 10 L air SEMPROT daun : 10 – 25 g/10L air (Semprot mulai takaran terendah, 10 g/10 liter air) SIRAM/KOCOR ke akar : 25 – 50 g/10L air atau Tugal/tabur benam 10 – 50 g/pohon tiap 3 – 6 bulan Jangan dicampur bahan lain seperti : pestisida, PPC Waktu semprot pagi (<09.00) atau sore (>16.00) Pupuk dasar NPK tetap diberikan Khusus padi & jagung tidak disemprot saat berbunga Cara Aplikasi Dikelompokkan Per Jenis Kategori Tanaman : A. Padi & Palawija : Jagung, kedelai, ubi jalar, dll. B. Sayuran/Hortikultura : Sawi, bayam, bawang, cabai, tomat, kentang, dll. C. Tanaman Keras/Buah : Pisang, pepaya, kopi, kakao, cengkeh, mangga, dll

7 PLANT CATALYST 2006 UNTUK BUDIDAYA KELAPA SAWIT

8 (Elaeis guineensis Jacq.)
KELAPA SAWIT (Elaeis guineensis Jacq.) ♪ Daging buah dan kernel (inti sawit) → mengandung minyak – bahan baku: a. mentega, minyak goreng dan kue/biskuit, b. bahan industri tekstil, farmasi, kosmetika, gliserin, c. sabun, deterjen, pomade. ♪ Ampas tandan → potensi pupuk organik. ♪ Ampas inti sawit (bungkil) → bahan pakan ternak. ♪ Batang dan pelepah daun → bahan particle board. BIO-DIESSEL

9 SYARAT TUMBUH KELAPA SAWIT
☼ Perlu sinar matahari langsung 5-7 jam/hari (tidak ternaungi). ☼ Suhu 29-30ºC. ☼ Curah hujan : – mm/th. ☼ Dat rendah 0 – 500 m dpl, ☼ Cocok di tanah berawa (swamps)/tempat sangat basah. ☼ Tanah gembur, subur, datar, berdrainase baik, solum dalam. Jenis tanah : Latosol, Ultisol, Aluvial, gambut.

10 LUAS DAN PRODUKSI KELAPA SAWIT
(BPS, TH 2000)

11 PEMBIBITAN ☼ Sumber bibit : Marihat Research Station dan BPP Medan
☼ Benih berasal dari induk Delidura dan jantan Pisifera. ☼ Dormansi biji panjang (memecah pd 40ºC selama 80 hari) ☼ Proses perkecambahan RH 60 – 80% suhu 35ºC. ☼ Biji yang berkecambah pada hari ke-30 tidak digunakan lagi. Ada 2 teknik pembibitan : 1. Dederan (Polybag Nursery) : → kecambah ditanam dlm polibag kecil 3-4 bulan, lalu pindah ke polibag besar 2. Langsung (Field Nursery) : → kecambah langsung ditanam di tanah / dalam polibag besar (Bibit polibag disiram setiap hari, dipupuk NPK tiap 8 minggu sekali).

12 PENANAMAN DAN PEMELIHARAAN
₪ Bibit ditanam dalam lubang tanam (60x60cm atas, 40x40cm bawah, tinggi 60cm), jarak tanam 9,3 x 9,3m segitiga sama sisi (sebelumnya diberi Rock phosphat 500 g). ₪ Penyulaman → selama periode 0-2 tahun di musim hujan ₪ Penutup tanah → ditanam legum di sela tanaman utama. ₪ Penyiangan → 1-2 m di sekitar batang bersih dari gulma ₪ Pengendalian hama dan penyakit

13 PEMUPUKAN DASAR (KG/TANAMAN)
UMUR (TH) TANAMAN PEMUPUKAN DASAR (KG/TANAMAN) UREA SP-36 KCl Dolomit Borax 1 0,2 0,3 0,05 2 0,25 3 0,5 0,6 0,4 0,075 4 0,75 – 1 1 – 1,5 5 1,5 – 2 6 – 15 1,5 – 3 0,1 16 – 20 1,5 – 2,5 1,5 2 – 3,5 >20 2 – 3 Catatan : pupuk diberikan awal musim hujan dan akhir musim hujan

14 APLIKASI PLANT CATALYST 2006
APLIKASI SEMPROT → terutama pembibitan / tanaman muda ◊ takaran 25 g / 10 L air (0,25%) tiap 2 – 4 minggu APLIKASI TUGAL /TABUR → terutama tanaman produktif ◊ takaran : 50 gram/pohon setiap bulan sekali Kebutuhan per ha (untuk 138 pohon) → 50 g x 138 = 6,9 kg/ha (per aplikasi) Biaya Plant Catalyst 2006 setahun 3x apl → 3x/th x = Rp (Harga Kons Rp /1,5 kg)

15 potong bunga jantan dan betina yang tumbuh pada umur 12-20 bln
PEMANGKASAN DAUN : 1. Pemangkasan pasir → potong daun kering & buah pertama pd bln 2. Pemangkasan produksi → potong daun yg tumbuh menumpuk (20-28 bln) 3. Pemangkasan pemeliharaan → item 2 secara rutin, sisa jml daun KASTRASI BUNGA : potong bunga jantan dan betina yang tumbuh pada umur bln PENYERBUKAN BUATAN : ♪ bunga betina represif/siap diserbuk umur 2-7 minggu → disemprot serbuk sari + talk murni (1:2) ♪ oleh serangga penyerbuk kelapa sawit (SPKS) Elaeidobius camerunicus yang tertarik pada bau bunga jantan, dilepas saat bunga betina represif.

16 PANEN » Pemanenan meliputi 3 kegiatan :
(1) pemetikan buah (TBS) yang telah masak, (2) pengumpulan brondol & TBS ke TPH (tempat pengumpulan hasil) (3) Pengangkutan TBS & brondol dari TPH ke pabrik » Kelapa sawit berbuah setelah umur 2,5 tahun, buah masak 5,5 bulan, minimal 60% buah matang panen (ciri : minimal 5 buah lepas dari tandan). » Periode panen 5 hari dalam seminggu, 2 hari untuk pemeliharaan alat. » Kriteria masak (matang) : 1) kurang matang (12,5 – 25% buah luar membrondol), 2) matang I (25 – 50% buah luar membrondol), 3) matang II (50 – 75% buah luar membrondol)

17 HASIL PENELITIAN EFEKTIFITAS APLIKASI PLANT CATALYST 2006
UNTUK MENINGKATKAN PRODUKSI TANAMAN KELAPA SAWIT Lokasi : Kebun Plasma Mitraogan, Sumsel Waktu : Juli Juni 2006 K. sawit : Hibrida (DxP; TM 9 th) Rancangan Perc : Rancangan Acak Kerlompok 5 ulangan Perlakuan: P0= tanpa PC 2006 P1= 50 g PC/pohon, 3 bulan sekali P2= 50 g PC/pohon, 4 bulan sekali P3= 50 g PC/pohon, 6 bulan sekali P4= 80 g PC/pohon, 4 bulan sekali P5= 80 g PC/pohon, 6 bulan sekali

18 Peningkatan bahan pertumbuhan
APLIKASI PC 2006 Peningkatan metabolisme tanaman Peningkatan bahan pertumbuhan Pembentukan bunga betina Pertumbuhan Bunga betina Pembentukan dan pertumbuhan TBS PENINGKATAN PRODUKSI KELAPA SAWIT

19

20

21

22

23

24

25

26

27 Tabel 1. Peningkatan produksi dan tambahan pendapatan
dalam budidaya kelapa sawit dengan PC 2006 Aplikasi PC 2006 Produksi TBS (kg/ha/th) Peningkatan Produksi Tambahan Pendapatan (Rp/ha/th) P0 12 749 P1 15 736 2 987 ,- P2 15 029 2 280 ,- P3 14 774 2 025 ,- P4 16 156 3 407 ,- P5 15 287 2 538 ,- Tabel 1. Peningkatan produksi dan tambahan pendapatan dalam budidaya kelapa sawit dengan PC 2006 Harga sawit Rp 2.000/kg (Desember 2007)

28 Tabel 2. Biaya Plant Catalyst 2006 vs pendapatan petani
dalam budidaya kelapa sawit dengan PC 2006 Aplikasi PC 2006 Kebutuhan PS01/ha/th Biaya PS01 per tahun Tambahan Pendapatan (Rp/ha/th) Margin keuntungan P0 - P1 27.60 kg ,- P2 20,70 kg ,- P3 13.80 kg ,- P4 33.12 kg ,- P5 22.08 kg ,- Note : Harga konsumen PS01 Rp per 1,5 kg, harga sawit Rp 2000/kg

29

30 DENGAN PC TANPA PC

31 TANPA PLANT CATALYST 2006 DENGAN PLANT CATALYST 2006

32 SETELAH APLIKASI PC 2006 KELAPA SAWIT MULAI BERBUAH

33 KESIMPULAN Aplikasi Plant Catalyst dengan takaran 50 g/ pohon setiap 3, 4 dan 6 bulan sekali dapat meningkatkan produksi kelapa sawit % dan peningkatan pendapatan sebesar Rp Rp ,-/ha/tahun. 2. Aplikasi Plant Catalyst dengan takaran 80 g/ pohon setiap 4 dan 6 bulan sekali dapat meningkatkan produksi kelapa sawit % dan peningkatan pendapatan sebesar Rp Rp ,-/ha/tahun.

34 POTRET KEBERHASILAN Di SUMSEL TANPA Plant Catalyst DENGAN Produksi per hektar/th 7 x 18,5 x 130 phn 8 x 21,2 x 130 phn Pendapatan Pembelian 13 pcs PS01 - Pendapatan Plus bersih Petani kelapa sawit di P.Siantar (Sumut), Sawit umur 9 – 10 tahun (TM). Aplikasi tabur 50 g/pohon tiap 4 bln TANPA DENGAN PANT CATALYST PLANT CATALYST 2006 - Bunga betina sedikit - Bunga betina lebih banyak - Buah busuk tengah - Buah mulus (tidak busuk tengah) - Hasil 1,85 ton/ha/bln - Hasil 2,5 ton/ha/bln

35 POTRET KEBERHASILAN PEMBIBITAN SAWIT DI RIAU
» Aplikasi semprot Plant Catalyst g/10L air (=0,25%) tiap 1-2 minggu sangat membantu pemulihan bibit sawit terserang hama dan penyakit dalam skala berat sehingga menghemat pestisida. Kelapa sawit di Asahan (Sumut) Sawit diaplikasi Plant Catalyst 2006 tabur 50 g/pohon tiap 4 bln mampu menghasilkan TBS seberat 40-an kg.TBS, daun lebih hijau segar dan pelepah daun lebih membuka.

36 KARET (Hevea brasiliensis) SYARAT TUMBUH
Suhu : 24 – 28ºC, kelembaban tinggi Curah hujan – mm/tahun Penyinaran matahari : 5 – 7 jam/hari Tanah subur & dalam (2-3 m), berpasir, pH 5 – 6 PEMBIBITAN √ Perbanyakan dengan biji (generatif) atau okulasi (vegetatif). Benih dari tanaman umur 10 th, biasanya untuk batang bawah. √ Bibit okulasi → batang bawah perakarankuat dan tahan penyakit, → batang atas dari tanaman sehat, potensi produksi tinggi √ Jarak tanam vs kebutuhan bibit karet : Umur bibit 1 thn 2 thn Stump tinggi Mata tidur Jarak tnm cm 35x35x50 45x45x50 70x70x70 90x90x90 30x30x30 Jmlh bibit/ha 34.080 17.664 15.756 13.686 74.420

37 PENANAMAN DAN PEMELIHARAAN
∞ Tanah diolah dan dibuat lubang tanam 60x60x60 cm jarak tanam 7x3 m = 476 pohon. Lahan miring >10º dibuat teras 1,5 m ∞ Pola tumpangsari karet muda (0-3 th) : dg padi gogo/jagung, kedele, ∞ Pola tumpangsari karet dewasa (>3 th) : dengan kapulaga/jahe. ∞ Penyulaman saat tanaman umur 1 -2 tahun ∞ Penyiangan manual (kored/cangkul) atau kimia → 2 – 3 kali/tahun. ∞ Seleksi, penjarangan pohon → menjelang sadap, disisakan 452 pohon. ∞ Ditanam legum → untuk tanaman penutup tanah.

38 PEMUPUKAN Pemupukan dasar Aplikasi Plant Catalyst 2006 Aplikasi
Umur Urea SP-36 KCl Catatan TBM (3-51 bln) 21 32 13 Tiap 6 bln dosis dinaikkan 50% TM (>51 bln) 280 160 180 Diulang tiap 6 bulan Aplikasi Plant Catalyst 2006 Aplikasi Takaran Fase tanaman Semprot daun 25g/10L (=0,25%) tiap 2 minggu Pembibitan Tugal/tabur 20 – 40 g/pohon tiap 3-4 bln Tanaman dewasa (TBM/TM) Semprot / oles batang 50g/10L (=0,50%) TM (produktif)

39 ¤ Umur 5 tahun dapat disadap (Penyadapan bisa 25-35 tahun).
PANEN DAN PASCA PANEN ¤ Umur 5 tahun dapat disadap (Penyadapan bisa tahun). ¤ Kulit dibersihkan dan diiris tipis (tebal 1,5 – 2 mm), ¤ Sadap sedalam 7 mm dari kambium memiliki pembuluh lateks terbanyak. ¤ Penyadapan jam – 06.00, pengumpulan lateks jam – 10.00 ¤ Kulit pulih setelah 9 tahun (pulihan pertama) dan setelah 8 tahun untuk kulit pulihan kedua. Layak tidaknya disadap lagi ditentukan tebal kulit pulihan, minimum 7 mm ¤ Rumus sadap berdasarkan asumsi berikut : Contoh rumus: S/2, d/2, 100% berarti √ penyadapan ½ lingkar batang, disadap 2 kali/hari, ints 100% √ (bila disadap 2X/hari maka terpakai 2,5 cm/bl atau 30 cm/th)

40 HASIL PENELITIAN PLANT CATALYST 2006 PADA TANAMAN KARET
DI KOTABUMI LAMPUNG, JULI 2004 – JUNI 2005 PARAMETER TANPA P. Cat DENGAN P.Cat Lateks (tnm 7th) 1,7 kg/tnm 2,2 kg/tnm Lateks (tnm 15th) 2,6 kg/tnm 3,5 kg/tnm Lateks (tnm 22th) 3,0 kg/tnm 3,8 kg/tnm DENGAN Plant Catalyst TANPA- Plant Catalyst Plant Cat dapat memulihkan mati getah batang karet Mangkok lateks hasil Plant Catalyst 2006 cepat penuh (tangan kanan Dr.Ir. M Kamal, MSc) HASIL UJICOBA PLANT CATALYST 2006 PADA PEMBIBITAN KARET DI PT GOODYEAR, SUMUT Dengan Plant Catalyst 2006 bibit dapat diokulasi meningkat dari 85% menjadi 98% dan daun lebih hijau dengan pertumbuhan yang pesat.

41 POTRET KEBERHASILAN Petani karet ds Sukarami - Prabumulih
₪ Tanaman umur 9 tahun (produktif). ₪ Aplikasi dengan cara 1. tabur : dosis 20 gram / pohon / 4 bulan 2. semprot/oles ke batang: kons. 0,50% (50g/10 L air) tiap bulan ₪ Hasilnya : TANPA PLANT CATALYST DENGAN - Tanaman kurus, daun kering Batang mati sadap Hasil lateks 20 kg/ha/hari Tanaman sehat, daun hijau Batang mati sadap pulih dalam 6 bulan Hasil lateks 30 kg/ha/hari

42 TERIMA KASIH