Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

D A R N O, 1550402048 EFEKTIVITAS TAGLINE DALAM MENINGKATKAN BRAND AWARENESS (STUDI PADA MAHASISWA PENGONSUMSI PRODUK ROKOK, MINUMAN TEH, DAN MINUMAN BERSODA)

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "D A R N O, 1550402048 EFEKTIVITAS TAGLINE DALAM MENINGKATKAN BRAND AWARENESS (STUDI PADA MAHASISWA PENGONSUMSI PRODUK ROKOK, MINUMAN TEH, DAN MINUMAN BERSODA)"— Transcript presentasi:

1 D A R N O, 1550402048 EFEKTIVITAS TAGLINE DALAM MENINGKATKAN BRAND AWARENESS (STUDI PADA MAHASISWA PENGONSUMSI PRODUK ROKOK, MINUMAN TEH, DAN MINUMAN BERSODA)

2 Identitas Mahasiswa - NAMA : D A R N O - NIM : 1550402048 - PRODI : Psikologi - JURUSAN : Psikologi - FAKULTAS : Ilmu Pendidikan - EMAIL : darno_artha pada domain yahoo.ac.id - PEMBIMBING 1 : SITI NUZULIA, S.PSI., M.SI. - PEMBIMBING 2 : DRS. EDY PURWANTO, M.SI. - TGL UJIAN : 2007-08-24

3 Judul EFEKTIVITAS TAGLINE DALAM MENINGKATKAN BRAND AWARENESS (STUDI PADA MAHASISWA PENGONSUMSI PRODUK ROKOK, MINUMAN TEH, DAN MINUMAN BERSODA)

4 Abstrak Iklan komersial sebagai salah satu media promosi suatu produk merupakan sarana untuk menginformasikan benefit (keuntungan) yang bisa diperoleh dengan menggunakan produk tersebut. Iklan yang berhasil setidaknya memberikan informasi/pesan yang dapat mengubah pola pikir (mindset) konsumen. Tahapan selanjutnya yakni mempengaruhi perilaku konsumen agar mengonsumsi produk yang diiklankan. Hal ini agar konsumen mengubah perilakunya dalam memenuhi kebutuhannya. Bagian dari iklan dalam iklan televisi adalah tagline yang merupakan penutup pesan agar konsumen mudah mengingat isi pesan iklan dan mempunyai daya pembeda dari iklan-iklan pesaingnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas tagline dalam meningkatkan brand awareness. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif deskriptif dengan populasi mahasiswa psikologi Universitas Negeri Semarang. Variabel penelitian adalah brand awareness. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 60 orang yang diambil dengan purpossive sampling. Data diambil dengan angket brand awareness measurement yang meliputi brand name, jenis produk, warna kemasan, keterangan pada kemasan, variasi dan isi kemasan, produsen produk., analisis data yang digunakan adalah validitas isi, sedangkan reliabilitas yang digunakan adalah cross check data yang diperoleh melalui angket dengan wawancara.. Penelitian dilakukan terhadap mahsiswa psikologi Universitas Negeri Semarang sebagai sampel penelitian dengan unlimited population dengan 3 kategori produk sebagai objek penelitian, yang terdiri dari 6 brand, yaitu rokok dengan brand A Mild dan Sampoerna Hijau, minuman teh dengan brand Teh Botol Sosro dan Frestea, dan minuman bersoda dengan Brand Coca-Cola dan Fanta Apel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa efektivitas tagline dalam meningkatkan brand awareness adalah sebagai berikut: untuk produk rokok tagline yang lebih efektif adalah Sampoerna Hijau dengan tagline-nya Nggak Ada Loe Nggak Rame dengan skor top of mind sebesar 4856 dan presentase sebesar 50,80% lebih besar dibanding A Mild karena menurut hasil penelitian tagline Sampoerna Hijau memiliki karakteristik sebagai berikut: mudah diingat, unik, memiliki frekuensi kemunculan pada TV yang cukup tinggi, untuk produk minuman teh tagline yang lebih efektif adalah Teh Botol Sosro dengan tagline-nya Ahlinya Teh dengan skor top of mind 4858 dan presentase 50,73% lebih tinggi dibanding Frestea, karena tagline menurut hasil penelitian Teh Botol Sosro memiliki karakteristik sebagai berikut: mudah diingat, sudah dikenal lama, v memiliki frekuensi kemunculan pada TV yang cukup tinggi, dekat dengan kehidupan konsumen, sedangkan untuk produk minuman bersoda tagline yang lebih efektif adalah Coca-Cola dengan tagline-nya Positif dan Gembira di Hidup Ala Coca-Cola dengan skor top of mind sebesar 4875 dan presentase sebesar 50,68 lebih tinggi dibanding Fanta Apel, karena tagline menurut hasil penelitian Coca-Cola memiliki karakteristik sebagai berikut: mudah diingat, kreatif, memiliki frekuensi kemunculan pada TV yang cukup tinggi. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa faktor-faktor penting yang memengaruhi efektifitas tagline dalam Meningkatkan brand awareness adalah: mudah diingat, unik/kreatif, memiliki frekuensi kemunculan pada tv yang cukup tinggi, sudah dikenal lama, dekat dengan kehidupan konsumen.

5 Kata Kunci tagline, brand awareness, brand awareness measurement, top of mind

6 Referensi Arikunto, S. 2002. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Edisi Kelima.Jakarta: Rineka Cipta. Azwar, S. 2001. Reliabilitas dan Validitas. Edisi Ketiga. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Azwar, S. 2003. Metode Penelitian. Edisi Keempat. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Azwar. 1996. Metode Penelitian. Edisi Pertama. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. B & B: 2007: 69 Cahyani (2004: 1-2) Doyin, Mokh. 2002. Bahasa Indonesia dalam Penelitian Karya Tulis Ilmiah. Semarang: Nusa Budaya. Durianto, dkk. 2004. Brand Equity Ten, Strategi Memimpin Pasar. Jakarta. PT. Gramedia Pustaka Utama. Dwipayan. 2005. Skripsi UNIKA. Semarang. Hadi, 2000: 232 Indrawijaya, Adam. I. 2000. Perilaku Organisasi. Jakarta : Sinar Baru Algensindo. Irawan. 2005: 1-2. Skripsi UNIKA. Semarang. Irwanto dkk..1988. Proyek Pengembangan Mata Kuliah. Jakarta. Unika Atma Jaya. Irwanto, dkk.. 1988. Psikologi Umum. Jakarta : Pusat Penelitian Unika Atma Jaya. Koentjaraningrat (156: 1990) Nazir, Moch. 1988. Metode Penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia. Leavit, Harold J. 1997. Psikologi Manajemen. Jakarta : Erlangga Mix, September 2006. Jakarta. Nuradi, dkk. 1996. Kamus Istilah Periklanan Indonesia. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama. Peter, J. Paul. dan Jerry, C. Olson. 2000. Consumer Behavior, Perilaku Konsumen dan Strategi Pemasaran; alih bahasa, Sihombing, Damos. Jakarta: Erlangga. Rewoldt, dkk. 1995. Introduction to Marketing Management, Strategi Promosi Pemasaran. Alih Bahasa, Ali, Hasymi. Jakarta: PT. Rineka Cipta. Robbins, Stephen P. 2001. Perilaku Organisasi (Konsep, Kontroversi, Aplikasi). Jakarta : Prenhallindo. Robbins, Stephen P. 2003. Perilaku organisasi. Jakarta : PT. Indeks Kelompok GRAMEDIA Royan, Frans M. 2004. Winning The Battle With Distribution Strategy. Yogyakarta: Penerbit Andi. Simamora, Bilson. 2003. Aura Merek. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama. Soedjono dan Abdurrahman. 2005. Metode Penelitian, Suatu Pemikiran dan Penerapan. Jakarta: PT Rineka Cipta. Sriyadi, 2004: 185 Sugiarto, 2003: 4 Susanto, dkk. 2004. Power Branding, Membangun Merek Unggul dan Organisasi Pendukungnya. Jakarta: PT. Mizan. Thoha, M. 1998. Perilaku Organisasi Konsep Dasar dan Aplikasinya. Jakarta : CV. Rajawali. Tunggal, A. Widjaja. 1996. Kamus Marketing. Jakarta: Rineka Cipta. Walgito, Bimo. 2002. Pengantar Psikologi Umum. Yogyakarta. Andi offset. Walgito, Bimo.2003. Psikologi Sosial (Suatu Pengantar). Yogakarta. Andi Offset. Winardi, J. 2004. Manajemen Perilaku Organisasi. Jakarta : Prenada Media.

7 Terima Kasih http://unnes.ac.id


Download ppt "D A R N O, 1550402048 EFEKTIVITAS TAGLINE DALAM MENINGKATKAN BRAND AWARENESS (STUDI PADA MAHASISWA PENGONSUMSI PRODUK ROKOK, MINUMAN TEH, DAN MINUMAN BERSODA)"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google