Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

COLLECTING DATA BY: E.B. SULISTIO, M.AP.

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "COLLECTING DATA BY: E.B. SULISTIO, M.AP."— Transcript presentasi:

1 COLLECTING DATA BY: E.B. SULISTIO, M.AP

2 TIK: MENJELASKAN BERAGAM SUMBER DATA KUALITATIF
MENJELASKAN TEKNIK SAMPLING KUALITATIF MENJELASKAN BERAGAM TEKNIK PENGUMPULAN DATA KUALITATIF

3 DASAR PENGUMPULAN DATA
PENGUASAAN MASALAH/ MATERI PENELITIAN KETEPATAN FOKUS (SESUAI MASALAH) PENGUASAAN TEKNIK PENGUMPULAN DATA

4 KELENTURAN DALAM PENGUMPULAN DATA KUALITATIF
PENELITIAN TIDAK DIKERANGKENG OLEH HIPOTESIS DAN TEORI PENELITI BERFIKIR SECARA LENTUR DAN TERBUKA BERTINDAK DINAMIS DATA SBG MODAL DASAR BAGI PEMAHAMAN (UNDERSTANDING) DATA DIORIENTASIKAN UNTUK MEMBENTUK TEORI

5 DATA YANG DIKUMPULKAN DATA KUANTITATIF (KUANTITAS)
DATA KUALITATIF (KUALITAS) PENELITIAN KUALITATIF FOKUS PADA KUALITAS (MAKNA FENOMENA) DATA KUANTITATIF (JIKA PERLU) UNTUK MENDUKUNG ANALISIS KUALITATIF UNTUK MENDAPATKAN KEMANTAPAN DALAM KESIMPULAN AKHIRNYA DATA KUANTITATIF (JIKA ADA) TIDAK BERSIFAT PEMBUKTIAN DARI PREDIKSI

6 SUMBER DATA KETEPATAN MEMILIH DAN MENENTUKAN SUMBER DATA AKAN MENENTUKAN KETEPATAN DAN KEKAYAAN DATA ATAU INFORMASI YANG DIPEROLE DATA  HAL-HAL YANG DITEMUKAN DILAPANGAN SESUAI DENGAN MASALH PENELITIAN INFORMASI  DATA YANG TELAH DIOLAH DAN MEMBERIKAN MAKNA

7 SUMBER DATA KUALITATIF, YAKNI:
INFORMAN (NARASUMBER) PERISTIWA ATAU AKTIVITAS TEMPAT ATAU LOKASI BENDA DOKUMEN (ARSIP)

8 A. INFORMAN INFORMAN  ADALAH ORANG YANG DAPAT MEMBERIKAN INFORMASI TENTANG DIRI DAN LINGKUNGANNYA SESUAI DENGAN ARAH DAN SELERANYA DALAM MENYAJIKAN INFORMASI RESPONDEN  ORANG YANG MEMBERIKAN TANGGAPAN (RESPON) SESUAI YANG DITANYAKAN PENELITI

9 PERAN PENELITI UNTUK MENANGKAP INFORMASI DARI INFORMAN SANGAT MENENTUKAN KUALITAS HASIL PENELITIANNYA PENELITI HARUS PAHAM TERHADAP KARAKTER INDIVIDU DARI INFORMAN, DENGAN MENYELIDIKI: LTR BLKNG PENDIDIKAN PENGALAMAN HIDUP POSISI DALAM MASYARAKAT DLL

10 JENIS INFORMAN INFORMAN AWAL INFORMAN KUNCI (KEY INFORMAN)
DITEMUKAN SETELAH PENELITI MENGUMPULKAN DATA AWAL DAN DATA DARI INFORMAN BERSANGKUTAN MENJADI DATA KUNCI/ UTAMA

11 PENENTUAN INFORMAN TEKNIK: TUJUAN: PURPOSSIVE SAMPLING
SNOWBALL SAMPLING TUJUAN: Kekhasan atau kerepresentatifan dari latar, individu atau aktivitas Dalam rangka memperhatikan heterogenitas dalam populasi

12 Untuk mengkaji kasus-kasus yang kritis terhadap (yang mementahkan) teori-teori yang ada, yakni yang menjadi landasan di awal penelitian maupun yang berkembang dalam proses penelitian Mencari perbandingan-perbandingan untuk mencerahkan alasan-alasan perbedaan latar, kejadian atau individu

13 B. PERISTIWA/ AKTIVITAS
DISENGAJA ATAU TIDAK RUTIN (BERULANG) ATAU SEKALI SAJA FORMAL ATAU INFORMAL TERBUKA ATAU TERTUTUP

14 DENGAN MENGAMATI PERISTIWA YANG TERJADI, PENELITI AKAN MENDAPATKAN DATA LEBIH DARI YANG DIHARAPKAN
PERISTIWA DAPAT MENUNJUKKAN SIKAP ATAU PERILAKU SESEORANG YANG SELAMA INI TERSEMBUNYI/ TIDAK DAPAT DITANGKAP MELALUI WAWANCARA

15 PERISTIWA LANGSUNG DAN TIDAK LANGSUNG
PERISTIWA LANGSUNG  PENELITI MENGAMATI SAAT TERJADINYA PERISTIWA PERISTIWA TIDAK LANGSUNG PENELITI MENGAMATI LEWAT MEDIA ATAU CARA LAIN (CERITA, DOKUMEN, GAMBAR) EX: Peneliti mengamati peristiwa kekerasan di IPDN melalui rekaman televisi

16 C. TEMPAT ATAU LOKASI MERUPAKAN SASARAN PENELITIAN
DATA MENGENAI LOKASI DAPAT MEMBERIKAN ARAHAN PENELITI DALAM MENGUMPULKAN DAN MELAKUKAN ANALISIS DATA EX: Kondisi sarana dan prasarana pendidikan di desa X akan mempengaruhi mutu pendidikan (penelitian mutu pendidikan) Tempat tinggal akan berdampak pada kualitas kesehatan (penelitian kualitas kesehatan)

17 D. BENDA ATAU HASIL REKAMAN
LEBIH BANYAK DIGUNAKAN DALAM PENELITIAN BIDANG ANTROPOLOGI, ARKHEOLOGI DSB. DLM BIDANG SOSIAL (ADM NEGARA) BENDA DAPAT SAJA MENUNJUKKAN KONDISI SESUATU (MIS: SEBERAPA SERING IA DIGUNAKAN) REKAMAN YANG DIMAKSUD SUDAH ADA SEBELUMNYA

18 E. DOKUMEN/ ARSIP BAHAN TERTULIS YANG BERKAITAN DENGAN MASALAH PENELITIAN BAHAN TERTULIS FORMAL  ARSIP PENELITI HARUS DAPAT MENGGALI MAKNA DOKUMEN, TIDAK SEKEDAR MENULIS KEMBALI KEASLIAN DOKUMEN PERLU DITELITI

19 PROSES MENGUMPULKAN DATA
MEMASUKI LAPANGAN (GETTING IN) BERADA DI LAPANGAN ( GETTING A LONG) MENGUMPULKAN DATA ( LOGING IN DATA)

20 A. MEMASUKI LAPANGAN PENELITIAN ( GETTING IN)
MENENTUKAN LOKASI MENGADAKAN KONTAK DENGAN CALON INFORMAN BERSIKAP LUWES DAN MENGUTAMAKAN PENDEKATAN PRIBADI ADAGIUM: “NO ENTRY, NO RESEARCH”

21 LOKASI DITENTUKAN DENGAN MEMPERTIMBANGKAN 3 HAL (UNSUR):
ADANYA PELAKU TERJADINYA KEGIATAN KERAGAMAN TEMPAT

22 TEKNIS MEMASUKI LAPANGAN
MEMINTA IZIN PIHAK BERWENANG MELAKUKAN PERKENALAN DENGAN SUBJEK PENELITIAN DAN MENCIPTAKAN KEPERCAYAAN MENENTUKAN JANJI UNTUK BERTEMU (DALAM HAL WAWANCARA)

23 MEMPERHATIKAN KONDISI KEJIWAAN SUBJEK
MENENTUKAN INFORMAN AWAL MEMBERITAHUKAN TUJUAN PENELITIAN SECARA TERBUKA MENGIDENTIFIKASI PIHAK YANG BERPOTENSI MENGHAMBAT PENELITIAN

24 B. BERADA DI LAPANGAN (GETTING A LONG)
MENGIDENTIFIKASI BERBAGAI SUMBER DATA MENCARI INFORMAN KUNCI (KEY INFORMAN)

25 MENJAGA SIKAP ILMIAH MENJAGA RELASI PRIBADI/ MENJAGA PERASAAN INFORMAN/ KEAKRABAN DAN KEKELUARGAAN

26 C. MENGUMPULKAN DATA (LOGGING IN DATA)
DATA DIKUMPULKAN SESUAI DENGAN FOKUS PENELITIAN MENETAPKAN KEY INFORMAN

27 MENGGUNAKAN METODE YANG TEPAT:
WAWANCARA MENDALAM (INDEPT INTERVIEW) OBSERVASI DOKUMENTASI KUESIONER

28 1. WAWANCARA MENDALAM (INDEPTH INTERVIEW)
PENGERTIAN: PERCAKAPAN YANG DILAKUKAN DENGAN MAKSUD TERTENTU DILAKUKAN OLEH 2 PIHAK (INTERVIEWER DAN INTERVIEWEE)

29 INTERVIEWER  MENGAJUKAN PERTANYAAN
INTERVIEWEE  MEMBERIKAN JAWABAN/ KOMENTAR

30 TUJUAN: MENGKONTRUKSI ORANG, KEJADIAN, KEGIATAN, ORGANISASI, MOTIVASI, PERASAAN, DLL MEREKONTRUKSI KEBULATAN MASA LALU MEMPROYEKSIKAN KEBULATAN MASA DATANG

31 MEMVERIFIKASI, MENGUBAH DAN MEMPERLUAS INFORMASI YANG DIPEROLEH DARI SUMBER LAIN (TRIANGULASI SUMBER) MEMVERIFIKASI, MENGUBAH DAN MEMPERLUAS KONSTRUKSI YANG DIKEMBANGKAN OLEH PENELITI LAIN

32 TEKNIK WAWANCARA DILAKUKAN DALAM SUASANA SANTAI
MENGGUNAKAN PANDUAN WAWANCARA (BUKAN DAFTAR PERTANYAAN) MENGGUNAKAN BERBAGAI PERLENGKAPAN (RECORDER, FIELD NOTE, CAMERA)

33 2. PENGAMATAN (OBSERVATION)
ADALAH PROSES PENGUMPULAN DATA DENGAN CARA MENGADAKAN PENGAMATAN MELALUI PANCA INDERA (langsung maupun tidak) SEHINGGA PENELITI MEMPEROLEH KEYAKINAN ATAS DATA YANG DIDAPAT MELALUI KENYATAAN YANG ADA

34 PENELITI MELAKUKAN DESKRIPSI SECARA SISTEMATIS TENTANG KEJADIAN YANG DIAMATI DALAM SETTING SOSIAL
PENGAMATAN (OBSERVASI) DILAKUKAN SESUAI DENGAN KONDISI ATAU KEJADIAN-KEJADIAN YANG BERKEMBANG DI LAPANGAN

35 ALASAN OBSERVASI PENGALAMAN ADALAH GURU TERBAIK
MEYAKINKAN PENELITI, KARENA MELIHAT/ MENDENGAR/ MERASAKAN SENDIRI DAPAT MENCATAT SITUASI SOSIAL LEBIH DETAIL

36 MENGHINDARI BIAS THD DATA
MAMPU MEMAHAMI SITUASI YANG RUMIT TEKNIK LAIN TIDAK DAPAT DIMANFAATKAN SECARA MAKSIMAL

37 APA YANG DIAMATI? PERISTIWA ATAU KEGIATAN TERTENTU YANG MEMBERIKAN INFORMASI DAN PANDANGAN YANG BERGUNA TEMPAT ATAU REKAMAN GAMBAR YANG MENDUKUNG PERILAKU/ TINDAKAN INDIVIDU

38 3. DOKUMENTASI PENGUMPULAN DATA DALAM DOKUMEN YANG RELEVAN DENGAN MASALAH PENELITIAN DOKUMEN BERUPA LAPORAN RESMI DARI INSTANSI CATATAN PRIBADI DARI SUBJEK PENELITIAN TERKAIT DENGAN MASALAH PENELITIAN

39 INSTRUMEN PENELITIAN PENELITI SENDIRI  MELALUI PANCA INDERA
PERANGKAT PENUNJANG: Alat Perekam (recorder) Kamera Alat tulis (buku, pensil, penghapus, dsb) Lembar Pengamatan Panduan Wawancara


Download ppt "COLLECTING DATA BY: E.B. SULISTIO, M.AP."

Presentasi serupa


Iklan oleh Google