Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

ADVANCED PRICING TECHNIQUE

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "ADVANCED PRICING TECHNIQUE"— Transcript presentasi:

1 ADVANCED PRICING TECHNIQUE
PowerPoint Slides by Robert F. Brooker Harcourt, Inc. items and derived items copyright © 2001 by Harcourt, Inc.

2 Penentuan harga berbeda-bedakuantitas yg berbedawaktu yg berbeda utk kelompok pelanggan yg berbedapasar berbeda. Price discrimination tdk terjadi jika perbedaan akibat adanya perbedaan biaya produksi. Examples= perbedaan tarif tlp utk kelompok pelanggan/jenis tlp, perbedaan tarif utk rumah tangga dan bisnis pelanggan PLN. Tujuanperush dpt meningkatkan penerimaan laba totalnya utk suatu tingkat penjualan dan biaya total tertentu. Price Discrimination PowerPoint Slides by Robert F. Brooker Harcourt, Inc. items and derived items copyright © 2001 by Harcourt, Inc.

3 Examples Harga PLN beda utk rumah tangga dan bisnis
Perbedaan harga antara dalam negeri dan luar negeri (dumping). Nomat pada pemutaran bioskop Harga tiket anak-anak lebih murah dibanding dewasa Tarif pelajar berbeda dgn masyarakat umum Diskon utk pembelian kedua, dst Bukan berdasarkan perbedaan biaya produksi Tdk berkonotasi negatif (netral) sehingga dianggap merugikan sebagian orang namun menguntungkan sebagian org lainnya tdk jelas apakah menguntungkan masyarakat secara keseluruhan. PowerPoint Slides by Robert F. Brooker Harcourt, Inc. items and derived items copyright © 2001 by Harcourt, Inc.

4 Syarat Perush harus memiliki kemampuan mengendalikan harga produk (persaingan tdk sempurna). Elastisitas harga dari permintaan terhadap produk tsb harus berbeda utk jumlah produk yg berbeda, waktu yg berbeda, pelanggan berbeda serta pasar yg berbeda. Perush harus mampu melakukan segmentasi pasar (jumlah,waktu penggunaan, kelompok pelanggan harus dpt dipisahkan)jika tdk maka konsumen akan membeli di tempat yg murah kemudian menjual di tempat yg mahal. Contoh segmentasi Meteran listrik yg dipasang akan memisahkan pasar rumah tangga dan bisnis Biaya transportasi dan pembatasan perdagangan akan memisahkan pasar domestik dan luar negeri. PowerPoint Slides by Robert F. Brooker Harcourt, Inc. items and derived items copyright © 2001 by Harcourt, Inc.

5 Diskriminasi Harga Derajat Pertama
Menjual setiap unit produk secara terpisah dgn mengenakan harga setinggi mungkin bagi setiap jenis unit produk yg dijual. Perush dapat menguras seluruh surplus konsumen dan memaksimalkan penerimaan serta laba total yg diperoleh dari penjualan produk tsb. Sukar dilakukan karena perush harus memiliki pengetahuan akurat ttg kurva permintaan masing-masing individu konsumen kemudian mengenakan harga setinggi mungkin utk setiap unit produk yg dijual terpisah. PowerPoint Slides by Robert F. Brooker Harcourt, Inc. items and derived items copyright © 2001 by Harcourt, Inc.

6 Diskriminasi Harga Derajat Kedua
Penentuan harga per unit yg sama utk sejumlah atau sekelompok produk tertentu yg dijual kepada pelanggan, kemudian memberikan harga yg lebih murah per unitnya utk setiap tambahan pembelian produk tsb. Dgn cara ini perush akan mengambil sebagian surplus konsumen (tdk semua), namun lebih baik dibandingkan tdk melakukan diskriminasi harga. Relatif lebih umum dibanding derajat satuterbatas utk produk/jasa mudah diukurtarif listrik, air bersih, rental komputer dst. PowerPoint Slides by Robert F. Brooker Harcourt, Inc. items and derived items copyright © 2001 by Harcourt, Inc.

7 Diskriminasi Harga Derajat Tiga
Penentuan harga berbeda-beda utk produk yg sama dalam pasar yg berbeda, hingga penerimaan marjinal dari unit terakhir yg dijual dlm setiap pasar sama dgn biaya marjinal utk menghasilkan produk tsb. Relatif paling efektif di dalam menghasilkan laba maksimal bagi perusahaan. Examples = tarif berbeda utk pelanggan rumah tangga dan bisnis, tarif berbeda utk penumpang tujuan bisnis dan wisata, tarif telepon lebih mahal pada jam sibuk dst. PowerPoint Slides by Robert F. Brooker Harcourt, Inc. items and derived items copyright © 2001 by Harcourt, Inc.

8 Diskriminasi Harga Internasional (Dumping)
Pengenaan harga yg lebih murah di LN dibandingkan DN utk komoditi yg sama, karena lebih tingginya elastisitas permintaan LN. Perush dapat memperoleh laba lebih tinggi dibandingkan menjual dgn harga yg sama di kedua pasar. Elatsisitas permintaan LN lebih tinggi dibandingkan DN sebab adanya persaingan dgn produsen negara lain dalam pasar luar negeridibatasi dgn tarif maupun non tarif policy. PowerPoint Slides by Robert F. Brooker Harcourt, Inc. items and derived items copyright © 2001 by Harcourt, Inc.

9 Jenis-jenis Dumping Persistent dumpingdumping yg muncul akibat diskriminasi harga internasional. Predatory dumpingpenjualan sementara komoditi dibawah biaya produksinya(lebih murah di LN) utk menyingkirkan produsen LN dari persaingandinaikkan lagi harganya akibat monopoli yg didapat. Sporadic dumpingpenjualan sesekali sebuah produk di bawah biaya produksinya (lebih murah di LN) utk menghabiskan kelebihan produksi yg bersifat sementara tanpa harus menurunkan harga domestik. PowerPoint Slides by Robert F. Brooker Harcourt, Inc. items and derived items copyright © 2001 by Harcourt, Inc.

10 Transfer Pricing Penentuan harga produk antara yang yg dijual oleh sebuah divisi semiotonom perusahaan kepada divisi semi otonom lainnya dalam perusahaan tersebut. Penentuan harga transfer yg tepat penting dalam menentukan tingkat output optimal masing-masing divisi dan bagi perusahaan secara keseluruhan serta penting bagi evaluasi kinerja divisi dlm menentukan imbalan masing-masing divisi. Harga transfer yg tepat utk masing-masing produk tergantung jenis pasarnya. PowerPoint Slides by Robert F. Brooker Harcourt, Inc. items and derived items copyright © 2001 by Harcourt, Inc.

11 Cost Plus Pricing Dlm dunia nyata perush sukar menentukan level MR=MClevel harga dan output optimal. Perush mengembangkan aturan umum dlm menetapkan harga produk mereka berupa cost plus pricing/mark up pricing. Langkah:  menentukan AVC utk produksi dan memasarkan produk pada level output optimalmenambahkan biaya overhead rata-rata utk dpt biaya rata-rata penuh (C)terhadap C kemudian perush menambahkan tambahan biaya (m) utk memperoleh labam=P-C/C P = C(1+m) PowerPoint Slides by Robert F. Brooker Harcourt, Inc. items and derived items copyright © 2001 by Harcourt, Inc.


Download ppt "ADVANCED PRICING TECHNIQUE"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google