Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

(perspective ekologis ekosistem)

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "(perspective ekologis ekosistem)"— Transcript presentasi:

1 (perspective ekologis ekosistem)
 Land(scape) ecology is the study of land as an eco- system, which is a system of all biotic & a biotic factors in a certain area at surface of the earth. It comprises the study of the spatial, temporal and functional relation-ships between the landscape components.  Land(scape) ecology (or land ecological) survey is the inventory & analysis of the landscape, their components and their interrelationships. A land ecological survey usually includes an integrated survey of landforms, soils, vegetation, aspects of land use and surface hydro-logy. The main products are generally a land unit map with a legend, accompanied by (derived) thematic maps and a report pointing out the most relevant ecological factors which are influencing actual (and future) land use. Landscape element (perspective ekologis ekosistem)  unit atau elemen ekologis yang relatif homogen baik yang alami maupun “human origin”. Contoh dalam lanskap pertanian tipe-tipe elemen hutan tanaman (woods), jalan tanah/batu (termasuk sisi jalannya), highway, pekarangan (farmyards) dan lahan pertanian (fields). TESSERAE ELEMEN LANSKAP DAN TESSERAE Kita ingin mengetahui elemen-elemen atau unit-unit apa yang menyusun suatu lanskap. Prof. Dr. Ir. Hadi Susilo Arifin, M.S. Departemen Arsitektur Lanskap Sekolah Pascasarjana - IPB ECOTOPE or BIOTOPE  unit lahan yang terkecil yang masih merupakan suatu unit yang holistik landscape unit, landscape cell, geotope, facies, habitat, site. Figure 1.5 (p Forman) 5 tipe elemen lanskap  unit homogen yang terkecil yang terlihat pada skala spatial  Contoh: farmyard (pekarangan) terdiri dari beberapa tesserae, seperti rumah, halaman, dan kandang, lumbung dsb.  setiap elemen lanskap dapat juga sebagai tesserae karena elemen tersebut tidak dapat dibagi-bagi lagi (sudah sebagai unit yang homogen). Woods (4 elemen) Fields (3 elemen) Dirt roads (2 elemen) Highway (1 elemen) Farmyard (1 elemen) Setiap elemen lanskap, seperti lahan pertanian (field) dapat diketahui sebagai sesuatu yang heterogen (tanaman yang sama atau tanaman yang berbeda ditanam pada waktu yang berbeda pada beberapa bagian lahan) 1

2 Sungai yaitu bagian dari muka bumi yang
Watershed  Watershed (drainage area, river basin, RELATED CONCEPTS Beberapa istilah dan konsep yang catchment area) DAS, Daerah Aliran berhubungan dengan ekologi lanskap:  Watershed  Region  Ekosistem Sungai yaitu bagian dari muka bumi yang airnya mengalir ke dalam sungai yang bersangkutan apabila hujan jatuh.  Secara umum “watershed” termasuk dalam suatu lanskap, dan suatu batas/boundary lanskap dapat/tidak berhubungan dengan batas watershed. The distribution of elevation classes (left-up), slope classes (right-up) Region ecology’ sebagai dasar ‘a regional  Region (wilayah) yaitu area yang memiliki si-fat kompleks secara klimatik, biologis, ekono-mis, sosial dan budaya.  Region memiliki sejumlah lanskap. Misal wi- layah Tokyo gabungan dari satu atau lebih lanskap kota yang dikelilingi oleh lanskap sub- urban.  New England (United States) wilayah yang terdiri dari lanskap pegunungan, lanskap hutan berbukit-bukit, lanskap pertanian, lanskap sub- urban, dan lanskap kota. BIOGEOCENOSIS & BIOCENOSIS sedikit berbeda dengan konsep ekosistem  Biogeocenosis (sinonim dengan ekosistem dari suatu elemen lanskap) istilah khusus yang digunakan di Uni Soviet dan negara tertentu di Eropa.  Biocenosis (sama dengan ekosistem) meliputi kompo- nen biotik dan abiotik, tetapi pada beberapa kasus hanya merefer komunitas hewan dan tumbuhan saja istilah umum digunakan di Eropa  Skala (scale) level dari resolusi spatial yang terlihat atau dipikirkan. Penting pada beberapa aspek ekologi lanskap, mulai pengaruh faktor organisme tunggal sampai dengan lempengan tektonik kontinental dan evaluasi flora dan fauna. use (mid-left), soil The existing land type (mid-right) Erosion hazard (left-bottom), and promoted ecological land use (right- bottom) Fig. Cianjur Watershed – Citarum Sub-watershed (Source: Saroinsong, Arifin, Gandasasmita & Takeuchi, 2003). Ekosistem  Konsep ekosistem terdiri dari struktur, fungsi dan perkembangan yang diterapkan pada setiap skala spatial mulai dari “a rabbit dropping” sampai ke planet.  seluruh area padang pasir satu ekosistem  satu oasis tunggal + perkampungan satu ekosistem  lahan pertanian dan oasis satu ekosistem  Konsep “ekosistem” dibatasi sebagai area yang relatif homogen pada suatu lanskap (meskipun ekosistem mungkin dapat diterapkan sebagai suatu wilayah, lanskap atau bagian lanskap yang heterogen). 2

3 3 LEVEL SURVEY DAN SKALA PETA
 Banyak ragam klasifikasi level survey, skala foto dan skala peta digunakan tergantung dari perhatian disiplin yang ditekuni. Hubungan skala peta dan foto dengan level survey dari ITC, sbb.: < 1 : 500,000 (Exploratory surveys): dengan f.u., citra satelite (Landsat, Spot), area > 100,000 km2 1 : 75, : 500,000 (Reconnaissance surveys): f.u. dan citra satelite, area < 100,000 km2 1 : 25, : 75,000 (Semi-detailed surveys) : f.u. dan citra satelite u/ deleniasi l.u., area < 10,000 km2 > 1 : 25,000 (Detailed surveys): hanya dengan foto udara, area < 1,000 km2 3


Download ppt "(perspective ekologis ekosistem)"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google