Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Matakuliah : H0072/Elektronika Terpadu Tahun : 2006 Versi : 1

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Matakuliah : H0072/Elektronika Terpadu Tahun : 2006 Versi : 1"— Transcript presentasi:

1 Matakuliah : H0072/Elektronika Terpadu Tahun : 2006 Versi : 1
Pertemuan 9 OSCILLATOR

2 Menerapkan cara membangkitkan gelombang menggunakan OP-AMP.
Learning Outcomes Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu : Menerapkan cara membangkitkan gelombang menggunakan OP-AMP.

3 Phase Shift Oscillator. Wien Bridge Oscillator. Collpits Oscillator.
Outline Materi Phase Shift Oscillator. Wien Bridge Oscillator. Collpits Oscillator. Hartley Oscillator. Crystal Oscillator.

4 Prinsip Dasar Osilasi Closed loop transfer function :
Loop gain feedback circuit : T(s) = A(s).(s)

5 Syarat terjadi osilasi :
1. Total pergeseran fasa ( phase shift ) melalui amplifier dan feedback network besarnya N x 360o dengan N = 0,1,2,…… 2. Besar dari loop gain harus sama dengan 1 ( T(s) = -1 ). Kondisi ini disebut Barkhausen Criterion.

6 Phase Shift Oscillator
Rangkaian terdiri dari penguat A3 dan filter RC 3 tingkat. Voltage follower untuk menghilangkan efek pem-bebanan diantara tingkat filter RC.

7 Phase Shift Oscillator
Fungsi alih feedback : Amplifier gain : Loop Gain :

8 Phase Shift Oscillator
Syarat osilasi T(s=j) = -1 : Frekuensi osilasi : Nilai o dimasukkan dalam persamaan T(s) : T(s) = -1 jika R2/R = 1/8

9 Wien Bridge Oscillator

10 Wien Bridge Oscillator
Karena T(s) real , maka bagian imajiner persamaan diatas harus sama dengan nol: Dengan nilai o = RC dan syarat osilasi, persamaan T(s) menjadi :

11 Colpitts Oscillator Frekuensi resonansi : Syarat osilasi : Rangkaian paralel LC resonan digunakan untuk menentukan frekuensi osilator. Feedback diberikan oleh pembagi tegangan diantara C1 dan C2. Tahanan R dan Mosfet memberikan gain yang diperlukan pada resonansi.

12 Hartley Oscillator

13 Crystal Oscillator Kristal piezoelectric seperti QUARTZ menunjukkan karakteristik resonansi elektromekanik sebagai respons terhadap tegangan yang diberikan.

14 Crystal Oscillator Kristal mempunyai 2 frekuensi yang sangat berdekatan fs dan fp. Diantara 2 frekuensi ini, reaktansi kristal bersifat induktif sehingga kristal dapat menggantikan induktor pada osilator Colpitts dan dinamakan osilator PIERCE.

15 PIERCE OSCILLATOR


Download ppt "Matakuliah : H0072/Elektronika Terpadu Tahun : 2006 Versi : 1"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google