Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Resume Jurnal “Simulation Of The Sedimentation Of Melting Solid Particles ”(1) “Cellular Separations : A Review Of New Challenges In Analytical Chemistry”(2)

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Resume Jurnal “Simulation Of The Sedimentation Of Melting Solid Particles ”(1) “Cellular Separations : A Review Of New Challenges In Analytical Chemistry”(2)"— Transcript presentasi:

1 Resume Jurnal “Simulation Of The Sedimentation Of Melting Solid Particles ”(1) “Cellular Separations : A Review Of New Challenges In Analytical Chemistry”(2) “Methods for Isolation of Bone Marrow Stem Cells: Comparative Analysis”(3) Anggota Kelompok : Dwi Wulandari : Umi Khanifah : Nanda Filosofia : Satrio Setiawan A. : Rohandi Dianta P.M : Abdul Wakil :

2 “Simulation Of The Sedimentation Of Melting Solid Particles ”(1)
Jurnal 1 “Simulation Of The Sedimentation Of Melting Solid Particles ”(1) Pendahuluan Arus multifase dalam industri sering melibatkan kegiatan interfacial seperti perubahan fasa dan reaksi kimia contohnya pada reaktor fluidized bed. Dimana partikel, momentum fluida, perpindahan massa dan panas terjadi pada interface. Perbedaan kepadatan antara padatan dan cairan, dengan persamaan momentum dan energy untuk fluida :

3 Dalam persamaan (2), digunakan pendekatan Boussinesq sehingga perubahan suhu hanya memodifikasi kepadatan cairan q dalam jangka kekuatan tubuh : Skema domain komputasi. Temperatur awal fluida adalah T0 dan temperature padatan Ts

4 Pembahasan Sedimentasi dari partikel tunggal : Partikel dengan diameter awal d, dan dengan kecepatan awal nol. Domain komputasi partikel bergerak dari atas ke bawah menjadi 15d dan 10d dari pusat partikel. Domain akan sensitive terhadap posisi atas atau bawah. Kecepatan sedimentasi dari partikel yang mencair dilihat dari bilangan reynoldnya. dan the Stefan number St = x10-2 kecuali untuk garis putus-putus memiliki St = x10-3

5

6 Sedimentasi dari doublet : Tanpa efek termal atau pencairan, perilaku dari doublet tetap adalah penyusunan skenario drafting-kissing-tumbling (DKT) skenario. DKT yang mungkin benar-benar ditekan oleh konveksi termal jika partikel memiliki perbedaan suhu dari cairan Kontur suhu di sekitar partikel mencair. (a) Gr = 100 pada t = ; (b) Gr = 5000 pada t = Dalam kedua kasus, massa partikel kira-kira 44% dari nilai awalnya.

7 KESIMPULAN Sedimentasi dari satu partikel yang mencair didominasi oleh konflik antara konveksi paksa dan alami. Pencairan perubahan morfologi permukaan partikel, tetapi efek langsung terhadap sedimentasi sebagian besar kuantitatif. Sebaliknya, interaksi antara dua partikel secara kualitatif diubah dengan pelelehan. Penyusunan DKT ditekan sebagai aturan. Dua partikel terpisah dari satu sama lain pada Gr rendah tapi menarik satu sama lain pada Gr lebih tinggi. Lapisan mencair membantu menstabilkan doublet yang dibentuk oleh dua partikel.

8 Pemisahan Mikrofluida
Jurnal 2 “Cellular Separations : A Review Of New Challenges In Analytical Chemistry”(2) Pemisahan Sel Dielektroforesis Pemisahan Kolom Sedimentasi Teknologi Array Pemisahan Mikrofluida

9 Peran “Cell Separation” di Bidang Kedokteran
Utamanya untuk Pemurnian sel tertentu yang ingin diisolasi Pemisahan sel Kanker dari sel sehat Pemurnian fenotipe tertentu yang ingin diidentifikasi

10 Prinsip Kerja Pemisahan Sel
Pemisahan padatan dan cairan dari suspensinya Berdasarkan perbedaan fisik (dielektroforesis, fraksinasi aliran) atau kimia dengan metode perbedaan afinitas Pada cross flow, ukuran, morfologi dan deformabilitas jenis sel merupakan parameter penting

11 Metode Pemisahan Sel yang Umum :
1. Metode Mekanik 2. Metode Kimia 3. Metode Magentik SEDIMENTASI

12 “Sedimentasi” Untuk Pemisahan Sel :
Pada pemisahan sel secara sedimentasi harus ada perbedaan yang signifikan antara ukuran, potensi dielektrik, daya apung atau parameter lainnya. Sedimentasi lebih dititikberatkan pada perbedaan fisik dalam sel Menurut penelitian Giddings : U = Kecepatan Migrasi Sedimentasi F = Gaya yang diberikan f = Koefisisen Gesekan U = F/f

13 Dimana, η adalah viskositas fluida dan d adalah diameter sel. Sedimentasi SANGAT dipengaruhi Gaya Gravitasi, sehingga : Sedimentasi untuk sel yang sejenis akan sulit tercapai proses pemisahan yang baik. Namun, apabila diaplikasikan pada sel yang berbeda akan efisien hasilnya. Misalnya pada pemisahan antara sel kanker dan sel sehat maka akan sulit dilakukan, namun jika digunakan untuk memisahkan spesies bakteri yang berbeda maka akan mudah dan efisien digunakan.

14 Jurnal 3 “Methods for Isolation of Bone Marrow Stem Cells: Comparative Analysis”(3)
Dalam bidang kedokteran Teknologi Stem Cell saat ini sedang gencar-gencarnya dikembangkan. Salah satu metode yang digunakan pada teknologi ini, adanya metode pemisahan sel Metode pemisahan sel yang dapat digunakan salah satunya adalah SEDIMENTASI

15 Stem Cell Sedimentation Metode sedimentasi pada stem cell merupakan salah satu cara mekanik yang melibatkan penambahan agen HES (Hidroxyethyl Starch). Walaupun tingkat kemurnian yang dihasilkan tinggi, namun rentan terkena kontaminasi dari lingkungan saat prosesnya, disebabkan adanya penambahan agen HES tersebut.

16 SEMOGA PRESENTASI KAMI BERMANFAAT
TERIMAKASIH SEMOGA PRESENTASI KAMI BERMANFAAT


Download ppt "Resume Jurnal “Simulation Of The Sedimentation Of Melting Solid Particles ”(1) “Cellular Separations : A Review Of New Challenges In Analytical Chemistry”(2)"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google