Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

MEMAHAMI DASAR-DASAR KEJURUAN

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "MEMAHAMI DASAR-DASAR KEJURUAN"— Transcript presentasi:

1 MEMAHAMI DASAR-DASAR KEJURUAN
Teknik Kendaraan Ringan Semester 1nd Class X Dasar Kompetensi Kejuruan SK-KD 1TH

2 TARGET OF LESSON Student understand basic static and strained
Student understand machine element Student understand basic material and mineral Teknologi dan Rekayasa

3 STATIKA DAN TEGANGAN Teknologi dan Rekayasa

4 STATIKA Ilmu yang mempelajari tentang kesetimbangan benda,
termasuk gaya-gaya yang bekerja pada sebuah benda agar benda tersebut dalam keadaan setimbang Teknologi dan Rekayasa

5 GAYA Gaya adalah sesuatu yang menyebabkan benda diam menjadi bergerak
atau sebaliknya dari bergerak menjadi diam. Gaya dapat digambarkan sebagai sebuah vektor, yaitu besaran yang mempunyai besar dan arah. Symbol GAYA: F Teknologi dan Rekayasa

6 F = m (Kg) · a (m/s2) = Kg · m/s2 = Newton (N)
f = u · N Newton di mana: N = gaya normal yang selalu tegak lurus permukaan benda (Newton) μ = koefisien gesek permukaan benda (tanpa satuan) Teknologi dan Rekayasa

7 Menentukan besarnya gaya:
Besarnya gaya dapat ditentukan oleh skala tertentu, misalnya 1 cm mewakili 1 Newton atau kelipatannya. Satuan gaya ditentukan oleh sistem satuan SI standar internasional) yang dinyatakan dengan Newton (N). Garis lukisan gaya itu dapat diperpanjang sesuai besarnya gaya F. Titik tangkap gaya (A) dapat dipindahkan sepanjang lintasannya, asalkan besar, dan panjangnya tetap sama sesuai dengan gaya F. Teknologi dan Rekayasa

8 Menyusun dua buah gaya Teknologi dan Rekayasa

9 Menyusun lebih dari dua gaya
Teknologi dan Rekayasa

10 Menyusun gaya dengan metode poligon
Teknologi dan Rekayasa

11 Menyusun gaya secara Analitis
Teknologi dan Rekayasa

12 Menguraikan gaya Teknologi dan Rekayasa

13 Momen Gaya Momen gaya F terhadap titik pusat O adalah hasil kali antara besarnya gaya F dengan jarak garis gaya, ke titik pusat O. Besarnya momen tergantung dari besarnya gaya F dan jarak garis gaya terhadap titik putarnya (L). Dalam b idang teknik mesin momen sering terjadi pada saat mengencangkan mur atau baut, pengguntingan pelat, sistem pegas, dan sebagainya. Teknologi dan Rekayasa

14 Kopel Sebuah kopel terjadi jika dua gaya dengan ukuran yang sama dan garis kerjanya sejajar tetapi arahnya berlawanan, yang keduanya cenderung menimbulkan perputaran. Teknologi dan Rekayasa

15 Kesetimbangan Syarat kesetimbangan adalah jumlah momen-momen gaya terhadap titik kesetimbangan (o) sama dengan nol. Momen gaya F1 terhadap O, M1 = –F1 . a (searah jarum jam), momen gaya F2 terhadap O, M2 = +F2 . b (berlawanan arah jarum jam) Teknologi dan Rekayasa

16 Kesetimbangan pada benda miring
Diagram vektor berbentuk segitiga siku-siku di mana: FMg = sin θ Jika gesekan diabaikan, agar tetap setimbang maka gaya F sebesar: F = W sin θ dan N = W cos θ Teknologi dan Rekayasa

17 TEGANGAN Beban yang diterima oleh molekul-molekul benda setiap satuan luas penampang Teknologi dan Rekayasa

18 Macam-macam tegangan Tegangan Normal
Tegangan normal terjadi akibat adanya reaksi yang diberikan pada benda. Jika gaya dalam diukur dalam N, sedangkan luas penampang dalam m2, Teknologi dan Rekayasa

19 Tegangan Tarik Teknologi dan Rekayasa

20 Tegangan Tekan Teknologi dan Rekayasa

21 Tegangan Geser D = diameter paku keling Teknologi dan Rekayasa

22 Tegangan Lengkung Mb = momen lengkung Wb = momen tahanan lengkung
Teknologi dan Rekayasa

23 Tegangan Puntir Mt = momen puntir (torsi)
Wp = momen tahanan polar (pada puntir) Teknologi dan Rekayasa

24 MENGENAL ELEMEN MESIN Teknologi dan Rekayasa

25 POROS Poros dalam sebuah mesin berfungsi untuk meneruskan tenaga melalui putaran mesin. Teknologi dan Rekayasa

26 MACAM-MACAM POROS Gandar
Gandar merupakan poros yang tidak mendapatkan beban puntir, fungsinya hanya sebagai penahan beban, biasanya tidak berputar. Contohnya seperti yang dipasang pada roda-roda kereta barang, atau pada as truk bagian depan. Spindle Poros transmisi yang relatif pendek, seperti poros utama mesin perkakas, di mana beban utamanya berupa puntiran Teknologi dan Rekayasa

27 Poros transmisi Poros transmisi berfungsi untuk memindahkan tenaga mekanik salah satu elemen mesin ke elemen mesin yang lain Teknologi dan Rekayasa

28 BEBAN PADA POROS Poros dengan beban puntir Teknologi dan Rekayasa

29 Poros dengan beban lentur murni
Beban lentur murni pada lengan robot Teknologi dan Rekayasa

30 Beban puntir dan lentur pada arbor saat pemakanan
Poros dengan beban puntir dan lentur Beban puntir dan lentur pada arbor saat pemakanan Teknologi dan Rekayasa

31 BANTALAN Bantalan diperlukan untuk menumpu poros berbeban, agar dapat berputar atau bergerak bolak-balik secara kontinyu serta tidak berisik akibat adaya gesekan. Bantalan luncur di mana terjadi gerakan luncur antara poros dan bantalan karena permukaan poros ditumpu oleh permukaan bantalan dengan lapisan pelumas. Bantalan gelinding di mana terjadi gesekan gelinding antara bagian yang berputar dengan yang diam melalui elemen gelinding seperti rol atau rol jarum. Teknologi dan Rekayasa

32 Berdasarkan arah beban terhadap poros, maka bantalan
dibedakan menjadi: Bantalan radial, di mana arah beban yang ditumpu bantalan tegak lurus sumbu poros. Teknologi dan Rekayasa

33 Bantalan aksial, di mana arah beban bantalan ini sejajar dengan sumbu poros.
Bantalan gelinding khusus, di mana bantalan ini menumpu beban yang arahnya sejajar dan tegak lurus sumbu poros. Teknologi dan Rekayasa

34 MATERIAL DAN MINERAL Teknologi dan Rekayasa

35 MATERIAL Teknologi dan Rekayasa

36 Teknologi dan Rekayasa

37 SIFAT LOGAM Teknologi dan Rekayasa

38 Teknologi dan Rekayasa

39 MINERAL CIRI-CIRI KHAS:
Mineral merupakan suatu bahan yang banyak terdapat di dalam bumi, yang mempunyai bentuk dan ciri-ciri khusus serta mempunyai susunan kimia yang tetap. CIRI-CIRI KHAS: Warna Cerat Kilatan Misalnya emas, timah, dan tembaga yang mempunyai kilat logam Kristal atau belahan merupakan mineral yang mempunyai bidang datar halus Berat jenis, mineral mempunyai berat jenis antara 2 – 4 ton/m2. Berat jenis iniakan berubah setelah diolah menjadi bahan. Teknologi dan Rekayasa

40 Teknologi dan Rekayasa

41 The End BIBLIOGRAPHY: BSE Memahami Dasar-Dasar Kejuruan
Teknologi dan Rekayasa


Download ppt "MEMAHAMI DASAR-DASAR KEJURUAN"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google