Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Tekanan osmotik Kelompok 9: Lia Lazimatur R ( )

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Tekanan osmotik Kelompok 9: Lia Lazimatur R ( )"— Transcript presentasi:

1 Tekanan osmotik Kelompok 9: Lia Lazimatur R (121810301055)
Dwi perwitaUtari ( )

2 Pengertian osmosis Osmosis merupakan perpindahan air atau zat pelarut dari larutan berkosentrasi rendah (hipotonik) ke larutan yang berkosentrasi tinggi (hipertonik) melalui membran semipermeabel

3 Faktor-faktor yang mempengaruhi osmosis
Ukuran zat terlarut Tebal membran Luas permukaan Jarak zat pelarut dan terlarut suhu Ukuran zat terlarut: semakin banyak zat terlarut maka peristiwa terjadinya osmosis akan semakin cepat. Karena zat terlarut memiliki tekanan osmotik yang berfungsi untuk memecah zat pelarut bergerak melalui membrane semipermeable. Tebal membran: semakin tebal suatu membrane akan memperhambat terjadinya osmosis. Karena dapat menyebabkan semakin sulitnya zat terlarut menembus membrane tersebut. Luas permukaan: semakin luas permukaan maka semakin cepat daya serapnya (proses osmosis cepat).

4 Tekanan osmotik Tekanan Osmotik adalah besarnya tekanan yang harus diberikan kepada suatu larutan untuk mencegah mengalirnya molekul-molekul pelarut ke dalam larutan melalui membran semipermiabel. Proses alami osmosis cenderung untuk menyamakan konsentrasi bahan terlarut dalam larutan dengan melewatkan larutan melalui membran semipermeabel.

5 Percobaan Pater Nollet
Menggunakan membran semipermeabel karena hanya zat-zat (air) tertentu saja yang dapat dilewati oleh membran ini.

6 Persamaan tekanan osmotik ()
V = n.R.T = c.R.T C sma dengan n/V V= volume pelarut (L) n= mol R= tetapan gas T= temperatur (K)

7 Tabel 6.4

8 Syarat utama terjadinya tekanan osmotik
Perbedaan konsentrasi antara kedua larutan Adanya membran semipermiabel

9 Contoh kasus untuk membran semipermebel
Sebuah ilustrasi sederhana dapat ditemukan dalam kasus sebuah larutan gas hidrogen dan nitrogen. Paladium foil tipis adalah lumayan permeabel terhadap hidrogen, tetapi impermeable terhadap nitrogen. Jika nitrogen murni diletakkan di satu sisi paladium dan larutan nitrogen dan hidrogen di sisi lain, persyaratan untuk osmosis. Hidrogen mengalir melalui paladium dari hidrogen yang kaya ke sisi hidrogen yang miskin dari membran. Aliran ini berlanjut sampai potensi kimia dari H2, H2 adalah sama di kedua sisi pembatas.

10 membran dapat bertindak sebagai saringan, atau sebagai sekelompok dari kapiler. Kapiler ini mungkin sangat kecil, sehingga mereka dapat diserap oleh molekul kecil seperti air, tetapi tidak oleh molekul besar seperti karbohidrat atau protein.

11 Kesimpulan Aliran osmotik berlanjut sampai potensi kimia dari komponen terdifusi adalah sama di kedua Terlepas dari mekanisme dimana membran semipermeabel beroperasi, hasil akhir adalah sama sisi pembatas. Jika aliran berlangsung ke dalam volume tertutup, tekanan akan meningkat. Kesetimbangan akhir tekanan osmotik dapat dihitung dengan metode termodinamika. Ini adalah tekanan yang harus diterapkan larutan untuk mencegah aliran pelarut melintasi membran semipermeabel dari pelarut murni ke dalam larutan. Efek yang sama dapat diproduksi dengan menerapkan tekanan negatif atau ketegangan dengan pelarut murni.

12 Terima kasih 


Download ppt "Tekanan osmotik Kelompok 9: Lia Lazimatur R ( )"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google