Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Struktur dan Fungsi Sistem Integumen

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Struktur dan Fungsi Sistem Integumen"— Transcript presentasi:

1 Struktur dan Fungsi Sistem Integumen
Ns. Cut Sarida Pompey, S.Kep. Program Studi Ilmu Keperawatan Univ.INDONUSA Esa Ungul

2 Kulit adalah organ tubuh terluas, berat (15-20% dari BB)
Perawat lebih lama kontak dengan klien dibanding tenaga kesehatan yang lain Tahun 2000,1 dari 75 warga Amerika menderita Malignant Melanoma life threating yang mengarah pada kanker kulit Insident luka bakar meningkat Pressure Ulcers Gang. Serius pada integritas kulit dimana kematian /tahun Kulit yang utuh sistem pertahanan primer

3 Skin Structure

4 Struktur Kulit 3 lapisan kulit utama Epidermis Dermis Subcutaneus Fat

5

6 Epidermis Lapisan paling luar,berhubungan dengan lingkungan eksternal
Tipis, 0,04 mm pada kelopak mata – 1.6 mm pada telapak kaki tidak ada pembuluh darah Terdiri dari 5 lapisan (dari atas kebawah) 1. Stratum Corneum 2. Stratum Lucidum 3. Stratum Granulosum 4. Stratum Spinosum 5. Stratum Germinatium

7

8 Epidermis : Tumbuh dari stratum germinativum basalis ke stratum lusidum dan stratum korneum Lapisan eksternal sel-sel epitel tersusun dari keratinosit Akan ganti setiap 3 sampai 4 minggu

9 Epidermis 4 Tipe sel Keratinocytes Melanocytes 90 % dari epidermis
memproduksi protein kerotin sebagai waterproof kulit protect jaringan dibawahnya Keratin diproduksi mulai dari lapisan basal (germinatium) lalu berlanjut ke corneum dengan waktu 3-4 minggu Melanocytes 8 % dari sel epidermis Memproduksi Melana (pigmen gelap) yang menyerap matahari Biasa ditemukan pada lapisan dasar produksinya dikontrol oleh hormon MSH ( Melanocyte-Stimulating Hormon ) Warna kulit diproduksi oeh 4 pigmen Exogenously formed Carotenoids (Yellow) Melanin (Brown) Oxygenated Hemoglobin in Cappilaries (red) Reduce Hemoglobin in Venous (Blue)

10 Epidermis Merkel Cell Langerhans Cell
Pada Lapisan basal, sangat jarang Sebagai neuroendokrin epidermis Sel ini dapat berkembang menjadi merkel cell carcinoma Langerhans Cell Lokasi Umumnya pada epidermis Sel berasal dari sum sum tulang sebagai sel pereaksi sistem imun Mudah rusak karena sinar matahari

11 Derivat Lain Dari epidermis sampai ke Dermis
Kelenjar Eccrine Memproduksi keringat (termoregulasi) ditemukan pada semua daerah kulit tapi idak ada pada area pink bermuara langsung ke permukaan kulit Banyak pada telapak tangan, kaki, dahi, dan axila Kecepatan sekresi keringat dikedalikan oleh saraf simpatis Kelenjar Apocrine Fx tidak diketahui jelas berukuran lebih besar , sekret mengandung fragmen sel sekretorik, hanya terdapat pada daerah aksila, anus , skrotum , da labia mayora, bermuara ke dalam folikel rambut menghasilkan keringat dan diuraikan oleh bakteri shg mempunyai bau ketiak yg khas Kelenjar apokrin khusus dinamakan kelenjar seruminosa dijumpai pada telinga luar, tempat memproduksi serumen (wax) Secara teori sebagai sexual arousal

12 Derivat Lain Dari epidermis sampai ke Dermis
Kelenjar Sebaceous Dihubungkan dengan folikel-foikel rambut yan terbuka dipermuaan kulit, dimana sebum dilepaskan berkaitan dgn folikel rambut, mengeluarkan minyak yang akan membuat rambut mjd lunak Sebum berfungsi sebagai lubrikasi dan activity bactericidal. Androgen bertanggung jawab pada perkembangan kelenjar ini Lebih banyak diproduksi pada laki-laki Rambut dan Folikel Rambut Kecuali pada telapak kaki dan tangan Fase pertumbuhan (anagen) berlangsung sampai 6 thn untuk rambut kepala Fase istirahat ( telogen ) kurang lebih selama 4 bulan, pada fase ini rambut akan rontok dan folikel rambut akan mengalami daur ulang pada fase pertumbuhan Kuku Terletak pada permukaan dorsal ujung distal jari-jari tangan dan kaki mengandung sebuah lempeng keratin yang keras dan transparan Kuku Jari bertambah 0,1 mm/ hari Pertumbuhan kuku jari tangan lebih cepat daripada kuku jari kaki

13 Dermis Terdiri dari fibroblast, macrophages, Mast cel, lymphocytes, vaskuler, nerve supplier Terdiri dari 2 bagian Pappilary Dermis terletak dibawah epidermis dan tersusun dari sel-sel fibroblast yang menghasilkan salah satu bentuk kolagen, pembuluh darah, kelenjar keringat, elastin yang kontak dengan epidermis Reticular Dermis terletak dibawah papilaris dan memproduksi kolagen dan berkas-berkas serabut elastik

14 Dermis juga tersusun dari pembuluh darah serta limfe, serabut saraf, kelenjar keringat dan kelenjar sebasea Kelenjar sebasea berkaitan dgn folikel rambut, mengeluarkan minyak yang akan membuat rambut mjd lunak Kelenjar keringat , ditemukan pada sebagian besar bagian kulit, terutama bagian telapak tangan dan kaki. Kelenjar keringat dibagi mjd kelenjar ekrin dan apokrin

15 Kelenjar ekrin ditemukan pada semua daerah kulit, bermuara langsung ke permukaan kulit
Kelenjar apokrin berukuran lebih besar , sekret mengandung fragmen sel sekretorik, hanya terdapat pada daerah aksila, anus , skrotum , da labia mayora, bermuara ke dalam folikel rambut Kelenjar apokrin menghasilkan keringat dan diuraikan oleh bakteri shg mempunyai bau ketiak yg khas

16 Kelenjar apokrin khusus dinamakan kelenjar seruminosa dijumpai pada telinga luar, tempat memproduksi serumen (wax) Keringat tersusun dari air , dan separuh garam dalam plasma darah, Keringat dilepas dari kelenjar ekrin sbg reaksi peningkatan suhu tubuh Kecepatan sekresi keringat dikedalikan oleh saraf simpatis Pengeluaran keringat yg berlebihan dapat terjadi sbg reaksi thd stres dan nyeri

17 Subacutaneus Fat Lapisan khusus jaringan konektif/adiposa (lemak)
Tidak da pada kelopak mata, scrotum, aerola, dan labia Fx utama sebagai isolasi dari suhu ekstreme : panas, dingin, dan trauma Sebagai sumber energy dan metabolisme hormon Lemak akan tersebar sesuai jenis kelamin, dan scr parsial menyebabkan perbedaan bentuk tubuh laki-laki dan perempuan

18

19 Rambut : Merupakan suatu pertumbuhan ke luar dari kulit , terdapat di seluruh tubuh kecuali telapak tangan dan kaki Terdiri atas akar rambut diyg terbentuk dlm dermis dan batang rambut yg menjulur keluar dari dlm kulit Fase pertumbuhan (anagen) berlangsung sampai 6 thn untuk rambut kepala

20 Fase istirahat ( telogen ) kurang lebih selama 4 bulan, pada fase ini rambut akan rontok dan folikel rambut akan mengalami daur ulang pada fase pertumbuhan Rambut mempunyai fungsi masing-masing sesuai letaknya Ujung rambut yg berdiri sbg reaksi cuaca dingin atau ketakutan mrp kontraksi otot efektor pili yg melekat pada folikel rambut Warna rambut ditentukan oleh jumlah melanin, dikontrol oleh hormon seks

21 Kuku : Terletak pada permukaan
dorsal ujung distal jari-jari tangan dan kaki mengandung sebuah lempeng keratin yang keras dan transparan Tumbuh dari akar di bawah lapisan tipis kulit yang dinamakan kutikula Berfungsi melindungi jari-jari tangan dan kaki, menjaga fungsi sensorik serta meningkatkan fungsi-fungsi halus

22 Pertumbuhan berlangsung sepanjang hidup dgn rata-rata pertumbuhan 0,1 mm per hari
Pertumbuhan kuku jari tangan lebih cepat daripada kuku jari kaki Pembaruan total kuku jari tangan memerlukan waktu 170 hari, sedangkan kuku jari kaki 12 hingga 18 bulan

23 Fungsi Kulit Proteksi/perlindungan
bagian stratum korneum mrp barrier yg efektif terhadap faktor lingkungan luar krn epidermis bersifat avaskuler Sensori reseptor ujung-ujung reseptor serabut saraf mempunyai fungsi utama untuk mengindra suhu, rasa nyeri dan sentuhan ringan dan tekanan

24 Fungsi Kulit Homeostasis
stratum korneum memiliki kemampuan untuk menyerap air shg akan mencegah kehilangan air dan elektrolit serta mempertahankan kelembaban dalam jaringan subkutan Thermoregulasi secara terus menerus akan menghasilkan panas sbg hsl metabolisme makanan yg memproduksi energi,, panas ini akan hilang melalui kulit scr radiasi, konduksi, dan konveksi

25 Fungsi Kulit Sintesa Metabolik
kulit yg terpajan sinar ultraviolet dapat mengubah substansi yang diperlukan utk mensintesis vit.D Proses Substansi Antigenik sel dermal ( sel langerhans, interleukin-1 yg memproduksi keratinosit dan subkelompok limfosit T ) mrp komponen penting dalam sisitim imun Kosmetik Komunikasi

26 Lesi kulit primer : Makula, Bercak ( patch ) Papula, plak Tumor
Bulla , vesikel Urtika (bintul ) Pustulaa Kista

27 Lesi kulit sekunder : Erosi Ulkus Fissura Skuama ( sisik )
Krusta ( kerak ) Keloid Atrofi Likenifikasi Parut ( skatriks )

28 Lesi kulit vaskuler : Petekie Ekimosis Cherry Angloma Spider Angloma
Telangiektasis

29 Referensi Black & Mattasin Medical Surgical Nursing, Clinical Management For Continuity Of Care, Seventh Ed. Philadelphia: W.B Saunders Company Gould, B.E PATHOPHYSIOLOGI for Health Professions. Third Ed. Philadelphia: Saunders Elsevier Polaski & Tatro Luckmann’s Core Principles and Practie of Medical Surgical Nursing. Third Ed. Philadelphia: W.B Saunders Company

30 Any Question Please??

31 Selamat Belajar


Download ppt "Struktur dan Fungsi Sistem Integumen"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google