MATERI RAPAT KAPUS BIDANG YANKES DISAMPAIKAN PADA RAPAT KEPALA PUSKESMAS 9 MEI 2016.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
IMPLEMENTASI E-CATALOGUE OBAT Tahun 2014
Advertisements

Rekam Medik dan Kesehatan Sebuah Rumah Sakit
KEBIJAKAN PELAYANAN KES DASAR DALAM PROGRAM JAMKESMAS TAHUN 2008
PENGELOLAAN PERBEKALAN FARMASI
Peraturan Daerah Kota Palembang Nomor 21 Tahun 2011
MATERI RAPAT KOORDINASI DENGAN KATU PKM SE-KAB SMG Tanggal 06 Mei 2014
KEBIJAKAN SISTEM PELAPORAN KETERSEDIAAN OBAT (E -LOGISTIC SYSTEM)
HASIL DISKUSI KELOMPOK II
Kelompok B Nagan Raya Bangkalan Dompu Lombok Barat LombokTimur Bombana
PENYUSUNAN REKAPITULASI HASIL ANALISA SITUASI SCM KELOMPOK A
Sistem Informasi Kesehatan
Disampaikan Oleh : Ir. EPPY LUGIARTI, MP. KASUBDIT PKK
BANTUAN OPERASIONAL KESEHATAN ( BOK )
Penerimaan &Penyimpanan
MANAJEMEN LOGISTIK OBAT DI PUSKESMAS
KETERSEDIAAN DATA KESMAS DI KABUPATEN TULUNGAGUNG
KONSEP DASAR POSKESDES
Harian BUKU Kas Bank.
Pengawasan Pengelolaan BLUD Gunungkidul, 26 Agustus 2015 Perwakilan BPKP Daerah Istimewa Yogyakarta.
KEBIJAKAN DAK BIDANG KESEHATAN TAHUN 2016
SISTEM INFORMASI PENANGGULANGAN KRISIS AKIBAT BENCANA
RENCANA PENARIKAN DANA HARIAN TINGKAT SATUAN KERJA
PUSKESMAS VISI Tercapainya Kecamatan sehat menuju
SISTEM RUJUKAN PELAYANAN KESEHATAN
dr.Andi.Hj.Hadijah Iriani R.Sp.THT.MSi Kepala bappeda kota makassar
Sikda PENGELOLAAN DATA INFORMASI SOFTWARE.
SISTEM PENCATATAN PADA PUSKESMAS
STANDAR DAN INSTRUMEN BAB 2
Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap (Bidang Yankes)
APLIKASI SIK DI DINAS KESEHATAN KOTA/KABUPATEN
PENGUMPULAN DATA DI SARANA PELAYANAN KESEHATAN
OPTIMALISASI BOK DALAM PROGRAM PAMSIMAS/STBM TAHUN 2017
Menerapkan manajemen dan administrasi di bidang Farmasi
PUSKESMAS VISI Tercapainya Kecamatan sehat menuju
Manajemen Logistik Obat Cacing dan Sistem Pencatatan & Pelaporan
PENGELOLAAN PERGUDANGAN
Mata Kuliah MANAJEMEN DATA
SISTEM PENCATATAN DAN PELAPORAN PUSKESMAS (SP3)
PUSKESMAS Materi 3 MK MIK RMIK.
KUWAT SRI HUDOYO SEKRETARIS DITJEN KESEHATAN MASYARAKAT
PROGRAM KELUARGA HARAPAN (PKH) BIDANG KESEHATAN
TAHAPAN IMPLEMENTASI SIM SAP BOS SD, SMP DAN SMA/SMK
SISTEM PENCATATAN DAN PELAPORAN FORM LB-2
SELAMAT DATANG PERTEMUAN PETUGAS SP2TP BLITAR, 7 MARET 2014
Sesi 2 Organisasi, Mekanisme dan Tata Tertib Pengelolaan BOS
Mekanisme Pembayaran atas Pelaksanaan APBN dan APBD
PRODI MIK | FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN
ADMINISTRASI LABORATORIUM
Kebijakan Pengelolaan Obat Publik melalui sistem e-catalogue
DINAS KESEHATAN ACEH PERENCANAAN - PENGANGGARAN PROGRAM USILA.
LAPORAN PELAKSANAAN SELF INITIATIVE STRENGTHENING SCM
FARMASI RUMAH SAKIT KELOMPOK 6.
STANDAR PELAYANAN KESEHATAN GIGI DI PUSKESMAS
DINAS KESEHATAN DAN KB KOTA MADIUN
Pengembangan Desa dan Kelurahan Siaga Aktif Masyarakat Peduli, Tanggap serta Mampu untuk Hidup Bersih dan Sehat Disampaikan pada: Orientasi Kader Pemberdayaan.
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN RUMAH SAKIT INSTALASI FARMASI RSP. DR.M. GOENAWAN P. CISARUA BOGOR KELOMPOK 14 Dian Nurdiansyah ( ) Oyon Hendrayana.
Penerimaan &Penyimpanan
Oleh : INE INAJAH Kepala Bidang Perbendaharaan BPKAD
KEMENTERIAN KESEHATAN PUSAT PEMBIAYAAN DAN JAMINAN KESEHATAN (P2JK)
JEJARING PELAYANAN KESEHATAN PRIMER BIDANG UPAYA PELAYANAN KESEHATAN MASYARAKAT DINAS EKSEHATAN KOTA SAMARINDA TAHUN 2017.
Definisi Sistem : Sekumpulan komponen yang bekerja bersama untuk mencapai suatu tujuan Sistem Informasi : Sekumpulan komponen yang bekerja sama untuk.
PENGUMPULAN DATA DI SARANA PELAYANAN KESEHATAN
PEDOMAN SISTEM INFORMASI PENANGGULANGAN KRISIS AKIBAT BENCANA PUSAT PENANGGULANGAN KRISIS DEPARTEMEN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA 2008.
TAHUN CAPAIAN PKP UKP TAHUN HASIL MONITORING PJ UKP TB 4 3. SOSIALISASI PKP UKP baru SOSIALISASI dan KESEPAKATAN PELAYANAN ◦ Nilai.
PENGELOLAAN DANA KAPITASI PADA PEMERINTAH DAERAH oleh: IRA HAYATUNNISMA, SE, MM Kasubdit Pelaksanaan dan Pertanggungjawaban Keuangan daerah KEMENTERIAN.
PUSAT PENELTIAN DAN PENGEMBANGAN TEKNOLOGI MINYAK DAN GAS BUMI “LEMIGAS” BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL PENGELOLAAN PERSEDIAAN.
SISTEM PENCATATAN DAN PELAPORAN PUSKESMAS (SP3)
PENGUMPULAN DATA DI SARANA PELAYANAN KESEHATAN
Dengan Gotong Royong, Semua Tertolong
Transcript presentasi:

MATERI RAPAT KAPUS BIDANG YANKES DISAMPAIKAN PADA RAPAT KEPALA PUSKESMAS 9 MEI 2016

KEGIATAN SEKSI YANKESDASJUK TAHUN 2016

HASIL MONEV PONKESDES 1.MONEV 7 PUSKESMAS 2.MASING2 PUSKESMAS DIWAKILI 2/3 PONKESDES 3. PELAKSANAAN BULAN APRIL 2016 NOPUSKESMASPONKESDES 1MARONMARON KIDUL, SATREYAN, SUMBERDAWE 2CONDONGSUMBERSECANG, MOJOLEGI 3LUMBANGPALANGBESI, WONOGORO, LAMBANG KUNING 4SUKAPURANGEPUNG, SAPIKEREP, WONOKERTO 5PAJARAKANKETOMPEN, PENAMBANGAN 6WONOMERTOPOH SANGIT TENGAHM SEPUH GEMBOL, POH SANGIT NGISOR 7SUMBERASIHPESISIR, SUMUR MATI, MENTOR

HASIL MONEV 1.PONKESDES TIDAK DTEMPATI 2.BELUM SEMUA TENAGA KES PONKESDES MELAKUKAN PENCATATAN HSL KEG /ADMINISTRASI DENGAN BAIK DAN TERTIB SERTA BUKTI FISIK BELUM LENGKAP==== ARSIP TIDAK ADA/ BELUM RAPI 3.BELUM SEMUA PETUGAS MEMBUAT BUKU KEGIATAN 4.BELUM SEMUA PETUGAS MEMPUNYAI STR/ SIKP/ SIKB DAN ADA YG SDH KEDALUARSA 5.BELUM TERKOORDINIRNYA PROGRAM KEGIATAN ( KOORDINATOR DAN PELAKSANA DI LAPANGAN) 6.BELUM ADANYA KERJASAMA YANG BAIK UNTUK PUSKESMAS DAN JARINGANNYA 7.BELUM SEMUA PONKESDES ADA VISUALISASI DATA

HASIL MONEV 8.BEBERAPA PETUGAS POSKESDES BELUM MEMPUNYAI PENDELEGASIAN DAN WEWENANG PENGOBATA 9.BELUM SEMUA PONKESDES MEMPUNYAI SOP KEGAWATDARURATAN DAN SOP LAIN, STRUKTUR ORGANISASI 10.PENGOBATAN RASIONAL BELUM MAKSIMAL 11.MASIH DITEMUKAN OBAT ED 12.KEBERSIHAN PONKESDES (RUANGAN) MASIH KURANGADA BEBERAPA PONKESDES

PEMECAHAN MASALAH a)PETUGAS PONKESDES MELAKUKAN PENCATATAN HSL KEG /ADMINISTRASI DENGAN BAIK DAN TERTIB DENGAN MELENGKAPI BUKTI FISIK b)PETUGAS PONKESDES DIWAJIBKAN MEMENUHI STANDAR POSKESDES DAN STANDAR SESUAI PMK 75/2014 * MEMENUHI STANDAR MANAJEMEN OPERASIONAL

PEMECAHAN MASALAH STANDAR MANAJEMEN OPERASIONAL A. INPUT 1.IJIN OPERASIONAL 2.VISI, MISI, MOTO, JANJI LAYANAN, TUJUAN DAN FUNGSI 3.STRUKTUR ORGANISASI DAN URAIAN TUGAS 4.JAM KERJA 5.JENIS PELAYANAN 6.PERSYARATAN PELAYANAN 7.BIAYA/ TARIF 8.ALUR PELAYANAN 9.PETA WILAYAH KERJAALUR RUJUKAN 10.DENAH BANGUNAN DAN PAPAN NAMA RUANGAN 12.HAK DAN KEWAJIBAN PASIEN 13.HAK DAN KEWAJIBAN PENYEDIA LAYANAN 14.SOP 15.REKAM MEDIK 16.INFORMEND CONSENT 17.PENDELEGASIAN PENGOBATAN DASAR

PEMECAHAN MASALAH STANDAR MANAJEMEN OPERASIONAL B PROSES 1.RUJUKAN 2.PENCATATAN, PELAPORAN DAN VISUALISASI DATA 3.PERENCANAAN 4.LOKAKARYA MINI

PEMECAHAN MASALAH c)MELAKSANAKAN KOORDINASI ANTAR PROGRAM KEGIATAN DAN ANTARA KOORDINATOR DAN PELAKSANA d)MELAKUKAN KERJASAMA YANG BAIK BAGI PETUGAS PUSKESMAS DAN JARINGANNYA e)DIWAJIBKAN SEMUA PETUGAS MEMBUAT BUKU KEGIATAN f)MELAKSANAKAN PEMBINAAN TEKNIS, EVALUSI KINERJA PETUGAS KESEHATAN DI DESA SECARA RUTIN

INFORMASI DARI BPJS SCREENING RIWAYAT KESEHATAN FAKTOR RISIKO PESERTA TERDAFTAR DI PKM (USIA DIATAS 20 TH) MENGISI BUKU SKRENING== UNT MENGET FAKTOR RISK PKM MENDISTRIBUSIKAN KE PESERTA BUKU YG SDH DIISI PESERTA AGAR DIINPUT PADA APLIKASI LUPIS BIAYA DISTRIBUSI SMP INPUT PADA APLIKASI LUPIS Rp. 1000/ PESERTA YG DITAGIHKAN KE BPJS FORM PENGAJUAN KLAIM SPT TAGINAN NON KAPITASI PERMINTAAN DATA PETUGAS PIC (PERSON IN CHARGE) DINKES DAN PUSKESMAS DLM UPAYA MENGEMBANGKAN SISTEM, YAN INFORMASI DAN PENGADUAN PESERTA=== SBGAI PUTUGAS YG BISA DIHUB SAAT ADA KENDALA DI LAPANGAN

DATA DISTRIBUSI BUKU SCREENING RIWAYAT KESEHATAN NOPUSKESMASJUML BUKU SCREENING 1TONGAS175 2CURAH TULIS175 3WONOMERTO175 4SMBER ASIH300 5SUKAPURA100 6LUMBANG200 7SUMBER150 8KURIPAN250 9LECES200 10JORONGAN100 11TEGALSIWALAN175 12BANTARAN250 13DRINGU225

DATA DISTRIBUSI BUKU SCREENING RIWAYAT KESEHATAN NOPUSKESMASJUML BUKU SCREENING 14GENDING200 15BANYUANYAR200 16KLENANG KIDUL200 17MARON300 18SUKO75 19KRAKSAAN300 20PAJARAKAN175 21KREJENGAN225 22BESUK150 23BAGO100 24PAITON200 25JABUNGSISIR125 26PAKUNIRAN125

DATA DISTRIBUSI BUKU SCREENING RIWAYAT KESEHATAN NOPUSKESMASJUML BUKU SCREENING 27GLAGAH100 28KOTAANYAR200 29WANGKAL150 30CONDONG125 31KRUCIL375 32TIRIS200 33RANUGEDANG200 TOTAL6.100

RENCANA KEGIATAN SIE YANKESDASJUK BULAN MEI 2016 PEMBINAAN KOORDINATOR PROGRAM KERJAOR RAKOR LP/LINTAS BIDANG PROGRAM JKN RAPAT KOORDINASI LINTAS SEKTOR PROGRAM JKN PELATIHAN KADER KES WA

SEKSI FARMAKMIN

KONDISI SIMPUS OBAT DI PUSKESMAS PER 11 APRIL 2016 YANG BELUM TERINSTAL : 2 PUSKESMAS (SUMBER DAN KRAKSAAN) 6 PUSKESMAS 100% SAMPAI DENGAN DESA 1 PUSKESMAS SUDAH MENGGUNAKAN SISTEM AKRUAL SAMPAI KE DESA (PUSK. PAITON) 25 PUSKESMAS HANYA SAMPAI DENGAN INDUK YANG SUDAH TERINSTAL : 31 PUSKESMAS

Perencanaan Pengadaan obat, reagen dan bahan medis habis pakai dari dana JKN (Rabu, 11 Mei 2016) Pelatihan Peningkatan Kemampuan Pelayanan kefarmasian bagi tenaga perawat Ponkesdes (Kamis, 12 Mei 2016) Peningkatan penggunaan obat rasional bagi Asisten Apoteker Puskesmas dan Rumah Sakit (Selasa, 24 Mei 2016) Peningkatan kualitas pelayanan kefarmasian bagi Apoteker (Rabu, 25 Mei 2016) Pengumpulan data ketersediaan obat di tiap desa based akrual per 31 Mei 2016 RENCANA KEGIATAN SEKSI FARMAKMIN DI BULAN MEI Diinfokan kepada petugas

1. SIMPUS OBAT MENDAPAT APRESIASI BAIK OLEH BPK  PERMINTAAN : AGAR SETIAP PUSKESMAS DAN SELURUH JARINGANNYA SUDAH MENGGUNAKAN SIMPUS OBAT 2. MANAJEMEN PENGELOLAAN OBAT DI IFK MASIH KURANG CERMAT TERUTAMA KARENA HUMAN ERROR  PEMANFAATAN PENGGUNAAN PROGRAM PENGELOLAAN OBAT SECARA ELEKTRONIK 3. PERENCANAAN KEBUTUHAN OBAT DAN PERBEKALAN KESEHATAN DI PUSKESMAS HARUS LEBIH CEPAT, TEPAT DAN TELITI 4. ADMINISTRASI YG TERKAIT DG PENGELOLAAN OBAT DI PUSKESMAS HARUS TERPENUHI SEMUA DAN DIKERJAKAN DENGAN CERMAT HASIL PEMERIKSAAN BPK DAN BPKP

RENCANA YANG SUDAH DISUSUN TIDAK BISA TERLAKSANA DENGAN BAIK HANYA LANGKAH 1-3 YANG SUDAH TERLAKSANA DENGAN HASIL YANG KURANG MEMUASKAN  HANYA 7 PUSKESMAS YANG SIMPUS MENGCOVER DESA ( 21,21%) DAN PENGGUNAAN SOFTWARE PENDUKUNG SIMPUS OBAT DI IFK BELUM 100% TERLAKSANA KARENA BEBERAPA KENDALA RENCANA YANG SUDAH DISUSUN TIDAK BISA TERLAKSANA DENGAN BAIK HANYA LANGKAH 1-3 YANG SUDAH TERLAKSANA DENGAN HASIL YANG KURANG MEMUASKAN  HANYA 7 PUSKESMAS YANG SIMPUS MENGCOVER DESA ( 21,21%) DAN PENGGUNAAN SOFTWARE PENDUKUNG SIMPUS OBAT DI IFK BELUM 100% TERLAKSANA KARENA BEBERAPA KENDALA EVALUASI MATRIK PELAKSANAAN SIMPUS OBAT VERSI DEKSTOP  PENGGABUNGAN SIMPUS DAN SOFTWARE IFK SERTA LPLPO PUSKESMAS PAPERLESS BELUM TERLAKSANA  PERMASALAHAN TERKAIT DENGAN SIMPUS DIURAIKAN DIBAWAH  PENGGABUNGAN SIMPUS DAN SOFTWARE IFK SERTA LPLPO PUSKESMAS PAPERLESS BELUM TERLAKSANA  PERMASALAHAN TERKAIT DENGAN SIMPUS DIURAIKAN DIBAWAH HASIL PEMERIKSAAN NO.1

PERMASALAHANSOLUSI 1. PROGRAM BARU TERINSTALJIKA MEMERLUKAN INSTAL ULANG ATAU BELUM TERINSTAL, PUSKESMAS MEMBAWA SERVER KE DINAS UTK DI BANTU INSTAL/INSTAL ULANG. PETUGAS YG DIKIRIM ADALAH PENANGGUNG JAWAB SIMPUS PUSKESMAS YG BERSANGKUTAN 2. PETUGAS DINKES HANYA 1 ORANG, JIKA DIPANGGIL SUSAH UTK DATANG KE PUSKESMAS BISA MENGINSTAL TEAM VIEWER BY INTERNET ATAU MENELEPON KE SEKSI FARMAKMIN UNTUK DIPANDU ATAU DATANG KE DINAS 3. HARDWARE DESA BELUM SIAP DAN HARDWARE INDUK SPESIFIKASI KURANG HARDWARE DESA DAN PENINGKATAN SPESIFIKASI DIMINTA SIAP DI 2016 MELALUI PEMBELIAN DENGAN MENGGUNAKAN DANA JKN HASIL PEMERIKSAAN NO.1 SIMPUS PUSKESMAS

PERMASALAHANSOLUSI 4. DATA OBAT BELUM VALID  TERUTAMA UNTUK PERSIAPAN PELAPORAN BULANAN SECARA PER AKRUAL a)PENGELOLA OBAT PUSKESMAS DIWAJIBKAN MENYIAPKAN DESA UNTUK SISTEM AKRUAL b)DATA KETERSEDIAAN OBAT PER DESA BASED ON AKRUAL PER 31 MEI 2016 DISIAPKAN DAN SOFTCOPY DIKIRIM KE SEKSI FARMAKMIN PALING LAMBAT 6 JUNI 2016 c)BAGI YANG BELUM MENYELESAIKAN PADA TANGGAL TERSEBUT DIPERSILAHKAN DATANG DAN MENGERJAKAN DI DINAS 5. KOMITMEN PETUGAS PENGISI SIMPUS MASIH KURANG TANPA KOMITMEN TIDAK ADA SATUPUN PROGRAM DAPAT BERJALAN HASIL PEMERIKSAAN NO.1 SIMPUS PUSKESMAS

PERMASALAHANSOLUSI 1. PROGRAM OBAT IFK BELUM BISA DISAMBUNG DENGAN PROGRAM PUSKESMAS a)SEKSI FARMASI AKAN MEMBANTU PERSIAPAN PENGGUNAAN LPLPO PAPERLESS b)KELUHAN UTAMA DARI PUSKESMAS ADALAH NOMOR SBBK TIDAK URUT  BUTUH OPERATOR DI IFK  PEMBAGIAN TUGAS DI IFK 2. MONEV PENGGUNAAN PROGRAM OBAT DI IFK BELUM DILAKSANAKAN OLEH DINAS SECARA BERKALA DILAKSANAKAN MONEV OLEH SEKSI FARMAKMIN KE IFK 3. PERHITUNGAN KETERSEDIAAN OBAT BASED ON AKRUAL SECARA ELEKTRONIK BELUM TERLAKSANA AKAN DISIAPKAN PERHITUNGAN BASED ON ELEKTRONIK 4. MASA EXPIRED BEBERAPA OBAT DARI PROPINSI/PUSAT PENDEK SEDANGKAN SISTEM AKUNTANSI TIDAK MENGENAL FEFO TETAPI FIFO SOLUSI AKAN DIBAHAS BERSAMA PENGELOLA OBAT PUSKESMAS PADA RAPAT HARI RABU, 11 MEI 2016 HASIL PEMERIKSAAN NO. 2 PERMASALAHAN DI IFK

PERENCANAAN KEBUTUHAN OBAT,REAGEN DAN BAHAN MEDIS HABIS PAKAI DILAKSANAKAN RABU, 11 MEI 2016 DAN FORMAT DIKIRIM SENIN, 9 MEI 2016 HITUNG PERENCANAAN DENGAN TEPAT SESUAI KEBUTUHAN PUSKESMAS DAN SELURUH PUSTU, POLINDES DAN PONKESDES PERHATIKAN PAGU ANGGARAN PASTIKAN TIDAK MELEBIHI PAGU  KOMUNIKASIKAN ANTARA PENGELOLA OBAT DG BENDAHARA PERHATIKAN SISA STOK DAN TANGGAL KADALUARSA OBAT DALAM MENGHITUNG KEBUTUHAN  AGAR TIDAK OVER STOK ATAU STOK OUT  GUDANG PUSK TIDAK CUKUP KEJADIAN PERHITUNGAN DATA NILAI OBAT FARMAKMIN DAN PUSKESMAS YANG BERBEDA JANGAN DIULANGI. HARAP DISAMPAIKAN KEPADA BENDAHARA UNTUK SELALU CROSCHECK DG PETUGAS OBAT HASIL PEMERIKSAAN NO. 3 PERENCANAAN PUSKESMAS

SETIAP DOKUMEN ADMINISTRASI PENGELOLAAN OBAT HARUS ADA DAN DIARSIPKAN  TIDAK ADA ALASAN HILANG STOK OPNAME (PENGECEKAN FISIK ANTARA KARTU STOK DENGAN BARANG) HARUS DILAKSANAKAN MINIMAL 4 X PER TAHUN STOK OPNAME TIDAK HANYA DILAKSANAKAN DI INDUK TAPI JUGA DIPUSTU, POLINDES DAN PONKESDES BANYAK PUSKESMAS TIDAK MELAKUKAN MONEV PENGELOLAAN OBAT DI DESA  DATA OBAT ADALAH KESELURUHAN BUKAN HANYA INDUK HASIL PEMERIKSAAN NO. 4 ADMINISTRASI PENGELOLAAN OBAT DI PUSKESMAS

PENGELUARAN / PENGGUNAAN OBAT DIDASARKAN SISTEM FIFO (FIRST IN FIRST OUT) SESUAI TATA CARA AKUNTANSI PEMDA ADMINISTRASI TERKAIT PENGADAAN OBAT DARI DANA JKN  PETUGAS OBAT HARUS PUNYA DAN LENGKAP SESUAI KESEPAKATAN : DINAS HANYA MEMBANTU PENGADAAN OBAT DANA JKN  KAMI MINTA UNTUK SELALU MEMONITOR HASIL PEMERIKSAAN NO. 4 ADMINISTRASI PENGELOLAAN OBAT DI PUSKESMAS

TERIMA KASIH