GAP MANAGEMENT DISUSUN OLEH : Kelompok 1 Tioro Simbolon Yashinta Nency I Renata Ines P M. Faizal Fachri

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Suku Bunga dan Nilai Waktu Uang
Advertisements

MANAJEMEN LIKUIDITAS BANK
MATERI BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN
Chapter 3 Risiko Pasar Strategic Module – 2nd Level – 3rd Chapter
ANALISIS KINERJA KEUANGAN BANK
MANAJEMEN ASSET DAN LIABILITAS (alma)
ASSET & LIABILITIES MANAGEMENT
Asset & Liabilities Management (ALMA)
LAPORAN KEUANGAN.
MANAJEMEN MODAL KERJA & PENDANAAN JANGKA PENDEK
PASAR UANG Pasar yang memperjualbelikan surat berharga jangka pendek yang jangka waktunya tidak lebih dari satu tahun.
GAP MANAGEMENT.
LIQUIDITY MANAGEMENT.
MANAJEMEN AKTIVA Presented by : Solahudin Fathulloh Samsul Anwar Yulli Trisnawati.
MANAJEMEN DANA BANK JENIS-JENIS DANA
MANAJEMEN DANA BANK (MDB)
GUNADARMA BANKING SYSTEM
RASIO KEUANGAN BANK.
ANALISA LAPORAN KEUANGAN BANK
MANAJEMEN AKTIVA PASIVA
GUNADARMA BANKING SYSTEM
Analisa ratio.
Bab 2: Analisis Laporan Keuangan
Rasio Umum dalam Pengukuran Kesehatan Bank
TINGKAT KESEHATAN BANK DENGAN ANALISIS CAMELS
SUMBER DAN ALOKASI DANA PERBANKAN
RISIKO LIKUIDITAS.
Pasar Keuangan Pasar keuangan didefinisikan sebagai bertemunya pihak yang mempunyai kelebihan dana (surplus dana) dengan pihak yang kekurangan dana (defisit.
Analisa ratio.
Bab 16 Manajemen Kas dan Surat Berharga
ANALISIS KINERJA KEUANGAN BANK
TAHUN 2012-FINNY REDJEKI S.E.,M.M.(B1075)
Pertemuan 4 PASAR UANG DOMESTIK
MANAJEMEN ASSET DAN LIABILITAS (alma)
MATERI BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN
MANAJEMEN ASSET DAN LIABILITAS (alma)
Bab 2: Analisis Laporan Keuangan
MANAJEMEN DANA BANK PENGERTIAN DANA BANK :
Chapter 5 Suku Bunga By: lisa kustina S.E.,MBA.
BAB IV PEMBENTUKAN INVESTASI ( Pertemuan ke-5 )
MANAJEMEN AKTIVA & PASIVA (ASSET & LIABILITIES)
ANALISIS KINERJA BANK TUJUAN MATERI :
ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PERBANKAN
Suku bunga dengan sistem perbankan
Manajemen Penggunaan Dana Bank
MANAJEMEN SUMBER DAN PENGGUNAAN DANA BANK Titik Inayati
Financial Report Proforma Pertemuan 13
MANAJEMEN ASSET DAN LIABILITAS II
XIV. MANAJEMEN RISIKO TINGKAT BUNGA
ASSET DAN LIABILITY MANAJEMEN PERBANKAN
Pertemuan 8 Manajemen Resiko
Pasar Uang NAMA KELOMPOK : Irfatul laila (09 Khusnul khotimah (12)
Pengertian Pasar Uang Pasar Uang (Money Market) adalah pasar dengan instrumen financial jangka pendek, umumnya yang diperjualbelikan berkualitas tinggi.
MATERI BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN
SUMBER SUMBER DANA BANK DAN MANAJEMEN BANK
ANALISA LAPORAN KEUANGAN BANK Pertemuan 8 Murniadi Purboatmodjo
ASET DAN LIABILITAS.
MANAJEMEN DANA BANK PENGERTIAN DANA BANK :
MANAJEMEN ASSET DAN LIABILITAS (alma)
MANAJEMEN AKTIVA PASIVA
MANAJEMEN LIKUIDITAS BANK
DEFINISI, TUJUAN, DAN PROSES INVESTASI
MANAJEMEN KEUANGAN Definisi Manajemen Keuangan :
PASAR UANG.
ANALISIS KINERJA BANK TUJUAN MATERI :
ANALISIS KINERJA KEUANGAN BANK
Perhitungan Matematis Pada Neraca Suatu Bank
ASSET & LIABILITY MANAJEMEN PERBANKAN
BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN
Abdul Mongid The Economic Society of Indonesia STIE Perbanas Surabaya
Transcript presentasi:

GAP MANAGEMENT DISUSUN OLEH : Kelompok 1 Tioro Simbolon Yashinta Nency I Renata Ines P M. Faizal Fachri M. Saifullah

Tioro Simbolon

GAP Perbedaan atau selisih antara asset yang sensitive terhadap suku bunga (Rate Assets /RSA) dengan liability yang sensitive terhadap suku Bunga (Rate Sensitive Liability /RSL).

Istilah dalam Gap Management  Gap sama artinya dengan mismatch, yakni perbedaan antara sensitivitas asset dan liability.  Interest Margin Sensitivity, yaitu perubahan didalam yield dan cost rate yang ditentukan oleh naik turunnya perubahan tingkat bunga yang berjangka pendek.  Rate Sensitive Asset (RSA) adalah seluruh asset bank yang menghasilkan, yang sensitive terhadap perubahan tingkat bunga.  Rate Sensitive Liability (RSL) adalah seluruh liabilitas bank yang sensitif terhadap perubahan tingkat bunga.

GAP MANAGEMENT  TUJUAN : mempersempit lebarnya kesenjangan antara Rate Sensitive Asset (RSA) dengan Rate Sensitive Liabilities (RSL).  Gap management merupakan:  Manajemen pengaturan gap yang disebabkan naik turunnya asset yield dan liability cost rates yang dipengaruhi oleh naik turunnya market rates yang pada gilirannya dapat memengaruhi pendapatan.  Manajemen pengaturan gap yang disebabkan tingkat (degree of) sensitivitas dari masing-masing pos assets maupun masing-masing pos liabilities yang berbeda-beda.

Bagi Perbankan Gap management sangat penting, hal ini disebabkan oleh tingkat volatilitas suku bunga yang sangat peka sekali terhadap perubahan. Dengan kondisi pekanya tingkat perubahan suku bunga ini, dunia perbankan terutama dalam melakukan pengelolaan sumber dan penggunaan dananya atau Assets and Liabilities Management sangat membutuhkan adanya suatu sistem yang dapat berfungsi dan berperan untuk melakukan monitoring dan controlling pergerakan tingkat bunga yang sensitif.

USAHA UNTUK MENGHINDARI /MEMPERSEMPIT GAP  Duration Analysis Yaitu melakukan analisis terhadap periode jangka waktu ( masa) antara rate sensitive assets dengan rate sensitive liabilities  Melakukan hedging transaksi Swap, diantaranya : a. Transa ksi Interest Rate shop b. Transaksi Options c. Future Financial Market atau Kontrak Berjangka d. Forward menggunakan Future Rate Agreement

Yashinta Nency I

Penggolongan Assets Sensitive Assets Rate Sensitive Asset diantaranya: Secondary reserve: Call Money Placement Surat Berharga Pasar Uang Sertifikat Bank Indonesia(SBI) Saham/Obligasi Short term loan Fixed Rate Asset, yaitu terdiri atas: Long tearm loan Investment/Participation

Liabilities Bank Dapat Dikelompokkan Menjadi: Sensitive Liabilities Variable Rate Liabilities Yang tergolong dalam kelompok ini adalah: = Giro, DOC, Tabungan, Simpanan berjangka sampai dengan 12 bulan, Kewajiban Segera Lainnya, Call Money atau SPBU Fixed Rate Liabilities = Simpanan Berjangka lebih dari 12 bulan, Kredit Likuiditas Bank Indonesia (KLBI), Dana sendiri

Pendekatan atas penetapan tingkat bunga yang wajar, dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut: 1. Interest Differential Approach USD Libor 3 bulan3,37% Perkiraan Depr.Rp/USD4,48% 7,85% Margin (asumsi)2,00% 9,85% Pajak 15%1,74% Tingkat Bunga11,59% 2. Real Interest Rate Approach Inflation rate6,75% Tingkat GDP5,50% 11,25%

Open Market Approach Jangka WaktuSBISBPUSuku Bunga Deposito yang Wajar 1 bulan10,50-11,0011,50-12,00+11,25% 3 bulan10,00-11,5012,00-12,50+11,50% 6 bulan11,5012,25-12,75+12,00% 12 bulan11,5012,25-12,75+12,00%

Renata Ines P

POSISI GAP Posisi gap adalah perbandingan antara Rate Sensitive Assets terhadap Rate Sensitive Liabilities. a.Posisi Zero Gap Apabila jumlah (dalam uang) aktiva yang mengandung unsur-unsur sensitif terhadap perubahan tingkat suku bunga sama dengan (equal) pasiva yang sensitif terhadap perubahan tingkat suku bunga. Jadi : RSA = 1 RSL dengan demikian RSA : RSL sama dengan satu, ini berarti posisi Gap dalam kondisi zero (square).

b.Posisi Positive Gap Apabila jumlah aktiva yang sensitif terhadap perubahan tingkat suku bunga lebih besar dari jumlah pasiva yang sensitif terhadap perubahan tingkat suku bunga. Jadi : RSA RSL dengan demikian RSA : RSL akan lebih dari satu, berarti posisi Gap berada dalam kondisi positif. > 1

c.Posisi Negatif Gap Apabila jumlah yang sensitif terhadap perubahan tingkat bunga lebih kecil dari pada jumlah pasiva yang sensitif terhadap perubahan suku bunga. Jadi : RSA RSL dengan demikian RSA : RSL akan lebih kecil dari satu,berarti posisi Gap dalam kondisi negatif. <1

Dampak Suku Bunga Terhadap Pendapatan Posisi TrendTingkat BungaPendapatan ZERO GAP NaikTetap TurunTetap POSITIVE GAP Naik Turun NEGATIVE GAP NaikTurun Naik

Hambatan Dalam Melakukan GAP STRATEGY Dalam pelaksanaannya sangat sulit untuk matching ( seimbang ) antara sensitive asset dengan interest sensitive liabilities, oleh karena kebijakan bank sulit untuk tidak memenuhi keinginan nasabah. Gap manajemen juga mengandung permasalahan yang sangat kompleks, hal ini disebabkan adanya interaksi antara interest rate dengan credit risk atau default risk. Misal bank telah telah berhasil untuk menetapkan strategy positive gap dengan membebankan floating rate terhadap kredit yang diberikan pada waktu bunga cenderung meningkat.

M. Faizal Fachri

Menentukan Break Even Analisys Dalam Rangka Memaksimalkan Return Contoh: Jika Investor memiliki excess (kelebihan) dana kas selama 6 bulan Alternatif penempatan dana dapat dilakukan sebagai berikut: Langsung selama 6 bulan 1 bulan dan rollover untuk 5 bulan berikutnya 3 bulan dan rollover untuk 3 bulan berikutnya Tingkat Bungan yang berlaku pada saat itu adalah: 1 bulan7,50% p.a 3 bulan7,625% p.a 6 bulan8,00% p.a Catatan: Dalam perhitungan Break Even Analisys menggunakan asumsi bahwa 1 bulan 30 hari dan 1 tahun 360 hari.

Break Even Analisys

Gapping Strategies Bank Budi Luhur mempunyai loan 6 bulan dengan suku bunga 8,625% p.a Bagaimana Bank Budi Luhur akan melakukan funding ini sangat tergantung pada proyeksi tingkat bunga yang akan datang. Alternatif funding dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut: Pinjaman untuk jangka waktu 6 bulan langsung Pinjam kurang dari 6 bulan, misalnya: Pinjam 1 bulan, sisanya 5 bulan Pinjam 2 bulan, sisanya 4 bulan Pinjam 3 bulan, sisanya 3 bulan

Tingkat Bunga yang berlaku dipasar uang antar Bank pada saat itu adalah sbb: BidOffer 1 Bulan7,375%7,50% 2 Bulan7,50%7,625% 3 Bulan7,625%7,75% 4 Bulan7,75%7,875% 5 Bulan7,875%8,00% 6 Bulan8,00%8,125% Pada kondisi dimana Bank Budi Luhur membutuhkan dana (borrow) dari market maka akan dikenakan suku bunga Offer. Dengan demikian Bank Budi Luhur melakukan funding langsung selama 6 bulan, maka biaya bunga yang ditanggung adalah sebesar 8,125%

M. Saifullah

Aktiva ( pos-pos)jumlahrateShare (%) 1.RSA (call money, SBI, SBPU, DLL 2.Fixed rate assets 3.Non earning assets /% 19% 0% Total ,1%*100 1.RSL ( giro,DOC, TAB, TD, CD, dll) 2.Fixed rate liabilities 3.Non interest bearing liability 4.capital % 13% 0% Total ,26%100 Data neraca Bank “Budi Luhur” *Weighed Average Cost / Return

Brdasarkan data-data tersebut diatas, hitung: Net Interest Income Net Interest margin Tentukan posisi gap

Net Interest Income Interest income : 14% x = % x = % x = 0 total= Interest cost : 11% x = % x = Total = Net Interest Income=

Net Interest margin dan Gap Net Interest margin = / x 100% = 5,38% Gap = RSA – RSL = – = berarti posisi Gap dalam kondisi negative Gap

Kondisi 1 Missal terjadi kondisi yang menyebabkan terjadinya interest rate shock, hal ini menyebabkan terjadi kenaikan tingkat bunga di pasar. Dengan demikian baik interest rate untuk sensitive assets dan liabilities naik sebesar 200 basis poin (2%)

Net Interest Income Interest income : 16% x = % x = % x = 0 total= Interest cost : 13% x = % x = Total = Net Interest Income=

Net Interest margin = / X 100% = 5,16% Terjadi penurunan Net Interest income, semula turun menjadi , penurunan tersebut disebabkan oleh posisi gap yang negative

Kondisi 2 Karena adanya kenaikansuku bunga, maka perusahaan memutuskan portfolio adjustment sebagai berikut : RSA naik menjadi Non Earning Assets turun menjadi Fixes rate assets turun menjadi

Net Interest Income Interest income : 16% x = % x = % x = 0 total= Interest cost : 13% x = % x = Total = Net Interest Income=

Net Interest margin dan Gap Net Interest margin = / x 100% = 5,57% Gap = RSA – RSL = – = 0 Dengan adanya perubahan strategi Gap tersebut, mengakibatkan posisi Gap manjadi 0, karena RSA dibanding RSL = 1, sedangkan net interest income menjadi

Kondisi 3 Terjadi perubahan suku bunga menyebabkan market forces counter balance menjadi : RSL naik menjadi Non interest bearing libalities turun Fixed rate liabilities turun menjadi

Net Interest Income Interest income : 16% x = % x = % x = 0 total= Interest cost : 13% x = % x = Total = Net Interest Income=

Net Interest margin dan Gap Net Interest margin = / x 100% = 4,88% Gap = RSA – RSL = – =