Rumusan Masalah & Judul Penelitian Kualitatif, Contoh & latihan By. Desayu Eka Surya., S.Sos., M.Si
Pendahuluan Penelitian dalam jenis apapun titik tolaknya tidak lain bersumber pada MASALAH. Tanpa Masalah penelitian tidak dapat dilaksanakan. Pada waktu akan mulai memikirkan untuk melaksanakan penelitian, maka Masalah sudah harus dipikirkan dan dirumuskan secara jelas, sederhana & tuntas. Hal ini karena seluruh unsur Penelitian apapun bersumber pada Perumusan Masalah
Realita yang ada….. Dilain pihak, adakalanya (kadang-kadang) perumusan masalah diaggap sepele atau dipandang enteng oleh peneliti, calon peneliti atau pun mahasiswa yang akan menulis Tugas Akhir atau Skripsi. Hal ini bisa dilihat pada penulisan proporsal penelitian, penyajian bab satu tidak jelas dan tidak mantap (masih ngambang)
Pembatasan Masalah Melalui Fokus Pada dasarnya penelitian kualitatif tidak dimulai dari sesuatu yang kosong, tetapi dilakukan berdasarkan persepsi seseorang terhadap masalah, hanya manusialah yang mampu mempersepsikan adanya masalah di alam ini. Masalah dalam penelitian kualitatif bertumpu pada suatu fokus. Pada dasarnya penentuan masalah tergantung pada paradigma apa yang dianut oleh penelitinya.
2 maksud tertentu yang ingin dicapai oleh peneliti dalam merumuskan masalah dengan memanfaatkan fokus: Penetapan fokus dapat membatasi studi. Penetapan fokus berfung untuk memenuhi kriteri inklusi-eksklusi (masuk keluar) suatu informasi yang baru diperoleh di lapangan. NOTE: Dengan bimbingan & arahan suatu fokus , seorang peneliti akan tahu persis data mana dan data tentang apa yang perlu dikumpulkan dan mana pula data yang tidak perlu diambil (meskipun terkesan menarik tapi tidak terkait)
Jadi….. Dengan penetapan fokus yang jelas & mantap, Seorang peneliti dapat membuat keputusan Yang tepat tentang data mana yang dikumpulkan dan data mana yang tidak perlu dijamah atau mana saja data yang perlu dibuang Penetapan fokus atau masalah dalam penelitian kualitatif, bagimanapun akhirnya akan Dipastikan pada saat peneliti sudah berada dilapangan Rumusan masalah yang bertumpu pada fokus Dapat berubah & dapat disempurnakan, dan hal itu akan memberikan warna tersendiri pada penelitian kualitatif
Prinsip-Prinsip Perumusan Masalah Prinsip yang berkaitan dengan teori dari dasar Prinsip yang berkaitan dengan maksud Perumusan Masalah Prinsip Hubungan Faktor Fokus sebagai Wahana untuk membatasi Studi Prinsip yang berkaitan dengan kriteris inklusi-eksklusi Prinsip yang berkaitan dengan bentuk & Cara Perumusan Masalah Prinsip sehubungan dengan posisi Perumusan Masalah Prinsip yang berkaitan dengan hasil penelaahan Kepustakaan Prinsip yang berkaitan dengan penggunaan bahasa
Langkah-langkah Perumusan Masalah Langkah 1 : Tentukan Fokus penelitian. Langkah 2: Cari berbagai kemungkinan faktor yang ada kaitannya dengan fokus tersebut yang dalam hal ini dinamakan Sub Fokus Langkah 3: Dari antara faktor-faktor yang terkait adakan pengkajian mana yang sangat menarik untuk ditelaah, kemudian tetapkan mana yang akan dipilih. Langkah 4: Kaitkan secara logis faktor-faktor sub fokus yang dipilih dengan fokus penelitian
Judul Penelitian Walaupun judul penelitian selalu tercantum di bagian paling depan dari setiap laporan penelitian , tetapi tidak berarti penelitian dapat dilakukan berangkat dari judul Tetapi justru penelitian berangkat dari adanya permasalahan , bukan dari judul. Sebaliknya justru judul penelitian dibuat bertitik tolak dari masalah
Urutan & Pola pikir membuat Judul Judul Penelitian Latar Belakang masalah Rumusan Masalah (Indikasi Masalah) Batasan Masalah (Identifikasi Masalah)
Kesimpulannya: Bertolak dari Pola di atas, maka judul penelitian sudah spesifik karena berangkat dari batasan masalah. Jadi variabel-variabel penelitian yang telah dibatasi tersebutlah yang diangkat menjadi Judul.
Pendapat Orang Tentang Judul Penelitian…. Ada orang yang berpendapat bahwa sebaiknya judul penelitian ditulis selengkap mungkin sehingga membaca judul dapat diketahui kehendak peneliti dengan kegiatan penelitiaan tersebut. Sebaliknya, orang lain berpendapat bahwa judul penelitian sebaiknya dibuat sesingkat mungkin. Jika pembaca ingin tahu apa yang dimaksudkan oleh peneliti, lebih lanjut dapat membaca penjelasan di bagian lain.
Beberapa hal yang tercakup dalam judul penelitian Tema/fokus penelitian Sifat & Jenis Penelitian Obyek Yang Diteliti Subyek Penelitian Lokasi atau daerah Penelitian Tahun/waktu terjadinya peristiwa (Jika Perlu)
Beberapa Contoh Judul Penelitian Kualitatif Pesan-pesan Kehumasan di Media Internal PT. Total E & P Indonesia (Studi Analisis Isi Majalah Pelangi PT Total E & P Indonesia Edisi Tahun 2000 – 2005) Peranan Humas PT. garuda Indonesia Airways dalam menjalankan Media Relations (Studi Kasus Humas dalam Menghadapi krisis Penerbangan) Peranan Humas dalam hubungan Media Massa (Perbandingan Humas Eksternal & Konsultan Humas PT Ultra Jaya Milk Tbk Jakarta)
Sambungan…. 4. Peran Humas pemda Propinsi Sulawesi Utara (Suatu Analisis Strategi Komunikasi Kehumasan dalam penyelesaian Masalah Dana Deposito Pemerintah Propinsi Sulawesi Utara) 5. Strategi & manajemen Humas Polri dalam Membangun Citra Polri. 6. Strategi Humas dalam Menangani Krisis (Studi Kasus Media Center KPU dalam Menangani Pemberitaan Krisis Pengadaan Logistik Pemilu Legislatif 2004) 7. Fungsi & Peranan Humas PT Taspen (Studi Kasus peran humas PT. Taspen Persero Kantor Cabang Banda Aceh dalam Pensosialisasian Administrasi dana Pensiun kepada Keluarga Korban pasca Gempa & Tsunami di Aceh)
Rumusan Masalah Penelitian Tugas Akhir Untuk menyusun Rumusan masalah Penelitian anda dapat menambahkan kata “Bagaimana” Pada Judul Masalah yang sudah Di formatkan
Contoh Penyajian Rumusan Masalah Penelitian 1. Bagaimana Pesan-pesan Kehumasan di Media Internal PT. Total E & P Indonesia? (Studi Analisis Isi Majalah Pelangi PT Total E & P Indonesia Edisi Tahun 2000 – 2005) 2. Bagaimana Peranan Humas PT. garuda Indonesia Airways dalam menjalankan Media Relations (Studi Kasus Humas dalam Menghadapi krisis Penerbangan) 3. Bagaimana Peranan Humas dalam hubungan Media Massa (Perbandingan Humas Eksternal & Konsultan Humas PT Ultra Jaya Milk Tbk Jakarta)
Sambungan…. 4. Bagaimana Peran Humas pemda Propinsi Sulawesi Utara ?(Suatu Analisis Strategi Komunikasi Kehumasan dalam penyelesaian Masalah Dana Deposito Pemerintah Propinsi Sulawesi Utara) 5. Strategi & manajemen Humas Polri dalam Membangun Citra Polri. 6. Strategi Humas dalam Menangani Krisis (Studi Kasus Media Center KPU dalam Menangani Pemberitaan Krisis Pengadaan Logistik Pemilu Legislatif 2004) 7. Fungsi & Peranan Humas PT Taspen (Studi Kasus peran humas PT. Taspen Persero Kantor Cabang Banda Aceh dalam Pensosialisasian Administrasi dana Pensiun kepada Keluarga Korban pasca Gempa & Tsunami di Aceh)
Selesai Terima Kasih……