Reboisasi dan Penghijauan Noviana Ari Rahayu 15051163 Manajemen Tugas Aplikom 1 Universitas Mercu Buana Yogyakarta
Reboisasi dan Penghijauan Langkah-Langkah Pengertian Manfaat Tujuan
Pengertian Reboisasi dan Penghijauan
Reboisasi adalah membangun hutan baru atau penanaman kembali kawasan hutan bekas tebangan maupun lahan-lahan kosong yang terdapat di dalam kawasan hutan.
Penghijauan adalah kegiatan penanaman pada lahan kosong di luar kawasan hutan serta pembuatan bangunan pencegah erosi tanah dengan tujuan agar lahan tersebut dapat dipulihkan, dipertahankan, dan ditingkatkan kembali kesuburannya.
Manfaat dari Reboisasi dan Penghijauan
Manfaat Reboisasi Untuk keseimbangan alam. Untuk Mencegah terjadinya banjir. Untuk Mencegah global warming. Mengurangi erosi tanah oleh angin dan air. Kesuburan dan Pelestraian dari lahan pertanian di sekitarnya. Peningkatan kadar air tanah. Perlindungan cekungan air tanah. Pemulihan keanekaragaman hayati. Hentikan ancaman penggurunan. Pencegahan banjir dengan kapasitas penyimpanan air yang tinggi di hutan. Di daerah pegunungan perlindungan terhadap longsoran. Pemanfaatan kayu atau eksploitasi buah, daun, dll.
Manfaat Penghijauan Manfaat Hidrologis. Manfaat estetis (keindahan). Manfaat Klimatologis. Manfaat Edaphis. Manfaat Orologis. Manfaat Ekologis. Manfaat Protektif. Manfaat Edukatif.
Tujuan dari Reboisasi dan Penghijauan
Tujuan Reboisasi Meningkatkan kelestarian hutan, tanah, dan air. Memperluas persediaan sumber bahan baku yang berharga bagi masyarakat. Menyelamatkan hasil usaha pembangunan di bidang pengairan.
Tujuan Penghijauan Untuk meningkatkan kualitas lingkungan hidup. Untuk meningkatkan kota yang asri, serasi, dan lestari. Untuk melaksanakan pembangunan yang berwawasan lingkungan.
Langkah-Langkah Mewujudkan Reboisasi dan Penghijauan
Langkah-Langkah Mewujudkan Reboisasi Persiapan meliputi penentuan lokasi sasaran reboisasi, penyiapan organisasi pelaksana, penyusunan tata waktu kegiatan dan pembagian kerja, dll. Membuat lubang dan menyiapkan pupuk dasar. Bibit tanaman harus dalam keadaan sehat dan memenuhi standar dan terlebih dahulu ditanam di tempat penampung sementara. Bibit tanaman dilepas dari tempat penampung sementara kemudian dipindahkan ke lubang yang telah dibuat serta diberi pupuk. Melaksanakan pemeliharaan tanaman yang intensif untuk membersihkan area tanaman dari bahan yang mudah terbakar. Melaksanakan pengawasan secara periodik untuk mendeteksi bahaya kebakaran secara dini agar dapat diambil tindakan yang tepat. Meningkatan partisipasi masyarakat dalam pengamanan hutan antara lain melalui kegiatan penerangan dan penyuluhan.
Langkah-Langkah Mewujudkan Penghijauan Simpan energi sebisa mungkin. Mengirit air. Kurangi kontribusi membuang gas ke alam. Memilih makanan dengan cerdas. Membatasi konsumsi air kemasan. Berpikir sebelum membeli. Meminjam daripda membeli. Membeli dengan cerdas. Hemat barang elektronik Membuat produk sendiri.