Materi Sesi ke 3 Dasar-dasar Teknologi Sistem Informasi (Sumber: Modul 4 ADPU4442 Sistem Informasi Manajemen) Pengembang: FR Wulandari, SIP., M.Si
Teknologi Perangkat Keras Komputer (Computer Hardware) Kemampuan Komputer Kemampuan Manusia Pengolahan cepat Intuisi dan penilaian Akurasi Fleksibilitas dan adaptivitas Kapasitas penyimpanan yang besar Responsif terhadap kejadian yang tidak terduga Efektif untuk tugas yang berulang-ulang Pemikiran abstrak Otomatis Perencanaan dan penetapan tujuan (goal setting) Dapat berfungsi hampir secara terus menerus Mampu mengenali pola tindakan Teliti dalam mendeteksi situasi menyimpang Mampu menetapkan prosedur dan kontrol Dapat diperbaiki dan ditingkatkan (up-grade) Dapat mengemukakan argumentasi
Teknologi Perangkat Keras Komputer (Computer Hardware) lanjutan Sistem komputer terdiri atas: perangkat keras (hardware) perangkat lunak (software) Fungsi-fungsi utama peralatan dasar perangkat keras (basic hardware equipment) sistem komputer adalah mendukung: Menginput atau memasukan input ke dalam komputer. Menampilkan atau mencetak output dari komputer. Penyimpanan sekunder. Perhitungan, pengendalian dan penyimpanan primer (Central Processing Unit). Dua (2) fungsi tambahan sistem perangkat keras komputer yaitu: Komunikasi Data (data communication). Penyiapan Data (data preparation). Input adalah proses memasukkan data dan perintah ke dalam komputer. Data bagi pemrosesan komputer umumnya berasal dari beberapa sumber yaitu: Pemasukan data langsung secara online pada sebuah terminal komputer. Penyiapan data di mana transaksi dikonversi ke dalam format yang dapat dibaca mesin untuk kemudian akan diinput dan diproses. Data dalam format dokumen yang dapat dibaca mesin. Data yang telah diproses sebelumnya yang ada dalam penyimpanan sekunder.
Teknologi Perangkat Keras Komputer (Computer Hardware) lanjutan Sebuah komputer sebagai sebuah peralatan elektronik yang mempunyai kemampuan dalam menyimpan dan memanipulasi data dan instruksi, yang terdiri dari: unit pusat pengolahan (CPU), penyimpanan utama (Main Memory) penyimpanan sekunder (Secondary Storage), peralatan input dan peralatan output. Contoh-contoh penangkapan data secara langsung oleh komputer: alat OCR (optical character regocnition), OMR (optical mark recognition), MICR (magnetic ink character recognition), sistem pengenal suara.
KOMPONEN PERANGKAT KERAS KOMPUTER: Input Menurut Kountur (1996:25) sebagian besar sistem input tergantung pada 3 jenis alat pemasukan data langsung (direct data entry): Alat Pengganti keypunch (Keypunch replacement device) penggunaan kartu ini sudah jarang ditemukan. Salah satu cara memasukkan data adalah lewat kartu. Prosesnya dimulai dari data diubah ke dalam bentuk kartu berlubang menggunakan alat keypunch; kartu tsb dibaca oleh card reader dan diubah ke dalam media magnetic tape, magnetic disk atau disket dengan menggunakan alat tertentu. Alat Pengenal Pola (Pattern regocnition device) Ada 2 cara memasukkan data ke dalam CPU pada kategori ini, yaitu : (i) magnetic ink character recognition (MICR): cara memasukkan data secara otomatis dengan menggunakan tinta tertentu yang dituliskan pada lembaran kertas (ii) optical character regocnition (OCR). komputer sanggup membaca bentuk, tanda, atau huruf tertentu (bar code atau line code). Otomatisasi Data Sumber (Source Data Automation) Pemasukan data dengan cara ini ada 2 kategori, : (i) Electronic Fund Transfer (EFT): suatu sistem yang sering digunakan dalam industri perbankan, sehingga dapat memberikan pelayanan secara otomatis, misalnya deposito, penarikan uang, dan pelayanan lainnya tanpa dokumen (pay by phone, direct deposits, automatic payment dan ATM (Automatic Teller Machine) (ii) Point of Sale (POS) adalah suatu sistem yang digunakan dalam penjualan eceran di mana data langsung diterima dan diproses pada saat transaksi jual beli terjadi (bar code)
Input Devices Class Devices Keying Devices: Punched Card Reader Keyboard Terminals Pointing Devices: Mouse Touch Screen Light pen Joystick OCR Devices: Bar code scanner Wand scanner Optical mark reader Optical character reader Voice Recognizers: Voice Data Entry Terminal MICR Devices: Magnetic Ink Character Reader Other Devices: Automatic Teller Machine (ATM) Digitisers Cameras Smart Cards Telephone, etc.
KOMPONEN PERANGKAT KERAS KOMPUTER: Pemrosesan Komponen pemrosesan utama dari sistem komputer adalah unit pusat pengolahan : CPU (Central Processing Unit). CPU merupakan pusat dari seluruh aktivitas pemrosesan. dalam CPU semua pemrosesan dikendalikan, semua data dimanipulasi, perhitungan aritmatika dijalankan dan perbandingan logika dibuat. Sirkuit CPU dapat dibagi menjadi 2 unit utama, yaitu: unit logis aritmatika Arithmetic and Logic Unit (ALU). Sirkuit elektronik (register) dari unit logis aritmatika (ALU) melakukan fungsi logis dan aritmatika yang dibutuhkan untuk menjalankan instruksi perangkat lunak komputer unit pengendalian..
KOMPONEN PERANGKAT KERAS KOMPUTER: Pengendalian dan Penyimpanan Unit yang menjalankan fungsi mengendalikan aktivitas di dalam CPU: Unit pengendali (control unit). Fungsi Control Unit: menterjemahkan berbagai program komputer mengirimkan berbagai arahan kepada komponen-komponen lainnya dari sistem komputer untuk pengoperasian yang perlu dijalankan. Unit Penyimpanan Komputer ada 2 yakni Penyimpanan utama (main memory) dan penyimpanan sekunder (secondary storage/memory Penyimpanan utama (main memory) adalah alat penyimpan data dan instruksi yang berada di dalam CPU dan tidak dapat dipindahkan Fungsi khusus yang dilakukan penyimpanan utama adalah: Menyimpan semua data yang akan diproses. Menyimpan data dan hasil selama tahapan di tengah-tengah pemrosesan. Menangani data setelah pemrosesan hingga data tsb ditransfer / dikirim ke peralatan output. Menangani instruksi yang dibutuhkan untuk pemrosesan yang sedang berjalan. Untuk komputer mikro, alat penyimpanan data: Random Acces Memory ( RAM ) dan ROM. Dalam RAM data disimpan untuk sementara, jika komputer dimatikan, maka data yang berada dalam RAM akan hilang. ROM merupakan chip memori dengan akses acak yang bersifat tidak mudah hilang dan digunakan untuk penyimpanan yang bersifat permanen. ROM pada dasarnya dapat dibaca, akan tetapi tidak dapat ditulis, dihapus atau ditambahkan. Penyimpanan sekunder (secondary storage atau external storage); Agar data tidak hilang pada saat komputer dimatikan, maka data di-copy ke media penyimpanan lain di luar CPU: disket, magnetic disc, magnetic tape, optical disc, dan punch card.
KOMPONEN PERANGKAT KERAS KOMPUTER: Pengendalian dan Penyimpanan Output merupakan hasil pengolahan data dari sistem komputer. Peralatan output dari sistem komputer mencakup unit tampilan visual (Visual Display Unit), monitor, printer, unit respons audio, speaker, dll Melalui berbagai peralatan ini, informasi disajikan atau dipresentasikan, dengan menggunakan bahasa yang dapat dimengerti, kepada para pengguna akhir. Peralatan output dapat digunakan untuk menampilkan (menampakkan), menyimpan atau mencetak hasil pengolahan data. Peralatan output pada dasarnya mengubah informasi elektronik yang dihasilkan sistem komputer menjadi bentuk yang dapat dipresentasikan kepada pengguna akhirnya.
Teknologi Perangkat Lunak Komputer (Computer Software) (1) Perangkat lunak komputer dapat diartikan sebagai instruksi-instruksi terprogram dari komputer, yang memungkinkan unit-unit dari perangkat keras komputer untuk bekerja atau menjalankan fungsi-fungsinya. Proses pembuatan program komputer pada dasarnya mengikuti beberapa tahapan yang secara umum dimulai dari tahap: perancangan program, penulisan program, pengujian debugging dokumentasi pelatihan. Klasifikasi perangkat lunak ada dua kategori utama: perangkat lunak sistem (system software) perangkat lunak aplikasi (application software).
Teknologi Perangkat Lunak Komputer (Computer Software) (2) Fungsi perangkat lunak sistem yang terdiri atas seperangkat program adalah: untuk mendukung penggunaan sumber daya perangkat keras komputer secara efisien, meliputi penyimpanan utama dan penyimpanan sekunder, peralatan tampilan, printer, jaringan komunikasi dan periferal lainnya. untuk menterjemahkan dan menjalankan perangkat lunak aplikasi. Jenis-jenis perangkat lunak sistem mencakup sistem operasi (operating systems), penterjemah bahasa (language translators) yang terdiri atas compilers dan interpreters, serta program-program utilitas (utility programs). Perangkat lunak aplikasi merujuk pada program-program atau seperangkat program yang secara aktual atau nyata mengolah data untuk menghasilkan informasi dalam berbagai macam aplikasi, contoh: sistem pengolahan gaji pegawai, sistem informasi pengendalian persediaan barang dan lain sebagainya. Bahasa-bahasa pemrograman memungkinkan para pengguna untuk mengatakan kepada komputer (dalam bentuk perintah dan program) tentang apa yang harus dilakukan komputer. bahasa-bahasa pemrograman merupakan balok-balok bangunan dasar bagi seluruh jenis perangkat lunak komputer. saat ini, kebanyakan pemrograman dari instruksi-instruksi komputer ditulis dan dikerjakan dalam bahasa tingkat tinggi, di mana terdapat trade off (pertukaran) antara produktivitas pemrogram dengan penggunaan ekstra dari sumber daya mesin (komputer).
Klasifikasi komputer Klasifikasi komputer berdasarkan pada prinsip-prinsip pengoperasian, ukuran dan kemampuan (kekuatan) komputer. Berdasarkan prinsip-prinsip pengoperasian, komputer dikelompokkan menjadi: komputer digital, analog hybrid. komputer mikro, komputer mini, komputer mainframe, super komputer. Dasar lain yang dapat digunakan untuk mengklasifikasikan komputer adalah berdasarkan pada tahapan evolusi komputer, yang mengelompokan tipe komputer berdasarkan generasinya.
Perkembangan Komputer Dari tahap mekanikal yang dimulai dari penggunaan mesin manual yang sederhana untuk pengolahan data, kemudian dilanjutkan dengan era mekanik-elektronik hingga ke tahap elektronik. Komputer dalam era generasi pertama (tahun 1949 sampai 1955) yang ditandai dengan penggunaan tabung vakum, yang memiliki kecepatan pengolahan data yang sangat lambat dan dengan ukuran yang sangat besar. Komputer generasi kedua (tahun 1959) dengan penggunaan transistor dalam jumlah banyak Komputer generasi ketiga (antara tahun 1965 hingga 1975) menggunakan chip silikon yang dikenal dengan istilah Integrated Circuits (Ics). Komputer-komputer generasi keempat mulai menggunakan chips terintegrasi (tahun 1975-an) berskala yang lebih besar, dikenal dgn istilah VLSI (Very Large Scale Integrated circuits) Komputer-komputer generasi kelima (tahun 1990-an hingga saat ini).dalam perkembangan komputer ditandai dengan adanya penggunaan kemajuan teknologi dalam kecerdasan artifisial untuk merancang komputer yang berbasis pada pengetahuan.
Sekian untuk Sesi 3, sampai jumpa minggu depan dengan Sesi 4! Terima kasih