Jenis Memori External Magnetic Disk Optical Magnetic Tape RAID Removable Optical CD-ROM CD-Writable (WORM) CD-R/W DVD Magnetic Tape
Magnetic Disk Piringan metal atau plastic dilapisi dengan material yg bersifat magnet (iron oxide) Jenis kemasan Floppy Winchester hard disk Removable hard disk
Read and Write Mechanisms Mekanisme Read/Write menggunakan kepala yang disebut head yang terdiri dari conducting coil. Desain fisiknya, head bersifat stasioner sedangnkan piringan disk berputar sesuai kontrolnya. Head harus bisa mengidentifikasi titik awal atau posisi – posisi sector maupun track. Caranya data yang disimpan akan diberi header data tambahan yang menginformasikan letak sector dan track suatu data.
Format dan Organisasi Data Lingkaran konsentris atau track Ada Gap antar track Gap sempit, kapasitas bertambah Jumlah bit per track sama (kerapatan bervariasi) Kecepatan putar tetap Track dibagi menjadi beberapa sector Ukuran minimum block adalah satu sector Satu block bisa berisi lebih dari satu sector
Pencarian Sector Harus dapat mengenali awal suatu track dan sector Format disk Menambahkan informasi tambahan Memberi tanda awal track dan sector
Format data pada track disk Gap1 Gap1 Id Gap2 Data Gap3 Id Gap2 Data Gap3 Sync Byte Track Sync Byte Head Sector CRC Data CRC
Karakteristik Magnetic Disk Fixed head atau movable head (Pergerakan head) Removable disk atau fixed disk (Portabilitasnya) Single side atau double side (Jumlah sisi) Single platter atau multiple platter (Jumlah piringannya) Mekanisme head Contact (Floppy) Fixed gap Flying (Winchester)
Fixed/Movable Head Disk Fixed head Ada satu head (r/w) per track Head diletakkan pada tangkai yg tetap Movable head Hanya ada satu head per side Diletakkan pada tangkai yg dpt bergerak Karakteristik magnetic disk berdasarkan gerakan head
Removable / Nonremovable Removable disk Dapat dilepas dari drive dan diganti dg disk lain Memberikan kapasitas simpanan yg tak terbatas Mudah melakukan transfer data antar sistem Nonremovable disk Terpasanang permanen dalam drive Karakteristik magnetic disk berdasarkan portabilitasnya
Floppy Disk 8”, 5.25”, 3.5” Kapasitas kecil Lambat Umum dipakai Murah sampai 1.44Mbyte (ada yg 2.88M) Lambat Umum dipakai Murah
Winchester Hard Disk (1) Dikembangkan oleh IBM di Winchester (USA) Dikemas dalam satu unit Berisi satu cakram atau lebih Head sangat kecil Handal
Winchester Hard Disk (2) Umum digunakan Murah Sbg external storage yg sangat cepat Kapasitas semakin besar Dalam orde GB
Removable Hard Disk ZIP JAZ L-120 (a: drive) Murah Banyak digunakan 100MB JAZ Mahal 1G L-120 (a: drive) Juga dpt untuk membaca 3.5” floppy
Multiple Platter Satu head per side Semua head di-join dan di-align Track-track yg setiap platter membentuk cylinder Data dipecah berdasarkan cylinder Mengurangi gerakan head Meningkatkan kecepatan (transfer rate)
Kecepatan Seek time (Rotational) latency Access time = Seek + Latency gerakan head ke track yg dituju (Rotational) latency Putar platter sampai posisi data dibawah head Access time = Seek + Latency Transfer rate
RAID Redundant Array of Independent Disks Organisasi disk memori yang mampu menangani beberapa disk dengan sistem akses paralel dan redudansi ditambahkan untuk meningkatkan reliabilitas Karena kerja paralel inilah dihasilkan resultan kecepatan disk yang lebih cepat
Karakteristik RAID RAID adalah sekumpulan disk drive yang dianggap sebagai sistem tunggal disk. Data didistribusikan ke drive fisik array. Kapasitas redudant disk digunakan untuk menyimpan informasi paritas, yang menjamin recoveribility data ketika terjadi masalah atau kegagalan disk. Tidak berhirarki Sejumlah disks (fisik) yg dipandang sebagai satu drive (logical) oleh Sistem Operasi Data tersebar diantara disk fisik
RAID 0 Tidak ada redudansi Data didistribusikan pada seluruh disk secara array memberikan keuntungan daripada menggunakan satu disk berkapasitas besar. Increase speed Pencarian data pada disks secara paralel Kumpulan data didistribusikan ke beberapa disk
RAID 1 Terdapat back-up data, yaitu dalam disk mirror-nya. Redundansi dengan menduplikasi seluruh data pada disk mirror-nya. Data didistribusikan ke semua disk Permintaan pembacaan dapat dilayani oleh salah satu disk karena terdapat dua disk berisi data sama, tergantung waktu akses yang tercepat. Permintaan penyimpanan atau penulisan dilakukan pada 2 disk secara paralel.Read from either Terdapat back-up data, yaitu dalam disk mirror-nya. Mahal
RAID 2 Mengganakan teknik akses paralel untuk semua disk. seluruh disk berpartisipasi dan mengeksekusi setiap permintaan sehingga terdapat mekanisme sinkronisasi perputaran disk dan headnya. Very small stripes Biasanya single byte/word Multiple parity disks store Hamming code error correction in corresponding positions Lots of redundancy Expensive Not used
RAID 3 Hanya membutuhkan disk redundant tunggal, tidak tergantung jumlah array disknya. Bit paritas dikomputasikan untuk setiap data word dan ditulis pada disk paritas khusus. Jika terjadi kegagalan drive data disusun kembali dari sisa data yang masih baik dan dari informasi paritasnya. Menghasilkan transfer berkecepatan tinggi.
RAID 4 Menggunakan teknik akses yang independen untuk setiap disknya. Cocok untuk menangani sistem dengan kelajuan tranfer data yang tinggi. Tidak memerlukan sinkronisasi disk karena setiap disknya beroperasi secara independen. Keuntungannya dengan disk paritas yang khusus menjadikan keamanan data lebih terjamin, namun dengan disk paritas yang terpisah akan memperlambat kinerjanya.
RAID 5 strip– strip paritas didistribusikan pada seluruh disk. Untuk keamanan, strip paritas suatu disk disimpan pada disk lainnya. Disk ini biasanya digunakan dalam server jaringan N.B. DOES NOT MEAN 5 DISKS!!!!!
Optical Storage CD-ROM Pada tahun 1980, Philips dan Sony mengembangkan CD (Compact Disk). Detail teknis produk ini dipublikasikan dalam international standard resmi pada tahun 1983 yang populer disebut red book. CD merupakan disk yang tidak dapat dihapus, mampu menyimpan memori kurang lebih 60 menit informasi audio pada salah satu sisinya. Keberhasilan secara komersial CD yang mampu menyimpan data dalam jumlah yang besar, menjadikannya media penyimpan yang fleksibel digunakan di berbagai peralatan seperti komputer, kamera video, MP3 player, dan lainlain.
CD-ROM Drive Speeds
CD ROM (Compact Disk – Read Only Memory). Merupakan generasi CD yang diaplikasikan sebagai media penyimpan data komputer. Dikenalkan pertama kali oleh Phillips dan Sony tahun 1984 dalam publikasinya, yang dikenal dengan Yellow Book. Perbedaan utama dengan CD adalah CD ROM player lebih kasar dan memiliki perangkat pengoreksi kesalahan, untuk menjamin keakuratan tranfer data ke komputer. Secara fisik keduanya dibuat dengan cara yang sama, yaitu terbuat dari resin, contohnya polycarbonate, dan dilapisi dengan permukaan yang sangat reflektif seperti aluminium. Penulisan dengan cara membuat lubang mikroskopik sebagai representasi data dengan laser berintensitas tinggi. Pembacaan menggunakan laser berintensitas rendah untuk menterjemahkan lubang mikroskopik ke dalam bentuk data yang dapat dikenali komputer. Saat mengenai lubang miskrokopik, intensitas sinar laser akan berubah – ubah. Perubahan intensitas ini dideteksi oleh fotosensor dan dikonversi dalam bentuk sinyal digital.
Magnetic Tape Serial access Slow Very cheap Backup and archive
Digital Audio Tape (DAT) Uses rotating head (like video) High capacity on small tape 4Gbyte uncompressed 8Gbyte compressed Backup of PC/network servers