PENGERTIAN INFRASTRUKTUR TEKNOLOGI INFORMASI Corporate Information Strategy and Management Lynda M. Applegate Robert D. Austin Deborrah L. Soule
Pendahuluan Infrastruktur TI merupakan pusat kemampuan operasional perusahaan. Perubahan TI merupakan perubahan mendasar bagaimana perusahaan beroperasi. Karena kebanyakan perusahaan tergantung pada TI, maka pengelolaan infrastruktur TI menjadi penting. Teknologi internetworking yang low-cost merupakan kebutuhan bisnis saat ini.
Faktor pendorong perubahan infrastruktur TI Better chips Bigger pipes
Gordon (1965): “Kinerja chip memory dua kali lipat setiap 18-24 bulan sedangkan ukuran dan biaya hampir konstan” TCP/IP merupakan standard untuk routing message, dan merupakan “open standard”, tidak dimiliki oleh seseorang ataupun perusahaan.
Jumlah user bertambah pesat, potensial komersial meningkat, kapasitas jaringan semakin luas. Kombinasi dari powerful chip dan large communication ‘pipe’, memacu menjadikan infrastruktur computing menjadi low-cost namun berkualitas.
Komponen dasar infrastruktur internetworking Infrastruktur TI: Network Processing systems Facility LAN Hub, switch, wireless access points (WAP), network adapter WAP: menghubungkan peralatan yang wireless ke dalam hub atau switch. Network adapter: secara fisik dipasang pada komputer menterjemahkan komunikasi komputer agar dapat dimengerti oleh komputer yang mendengarkan.
Hub, switch, wireless access points (WAP), network adapter WAP: menghubungkan peralatan yang wireless kedalam hub atau switch. Network adapter: secara fisik dipasang pada komputer menterjemahkan komunikasi komputer agar dapat dimengerti oleh komputer yang mendengarkan.
WAN Router Firewalls Caching, content acceleration, media server, dan specialized device network yang lain. - untuk mempercepat penyampaian informasi yang melintasi jaringan. - untuk mengukur dan mengelola message dan transaksi agar tepat waktu dan bebas error (QoS-quality of services).
Sistem pemrosesan Client device & system Server device & system Mainframe device & system Middleware Ada berbagai utility, misalnya penanganan message, sistem antrian, protocol, standards, software tool kits, dan sistem lain yang membantu aktivitas koordinasi client, server, mainframe.
Infrastruktur management system Sistem ini memonitor kinerja dari sistem pemrosesan, peralatan, dan jaringan. Jika infrastruktur jaringan ini tidak dikelola dengan baik, adakalanya banyak transaksi menumpuk di satu komputer sedangkan di komputer lain kosong. Business application Komputer user langsung berinteraksi dengan lapisan aplikasi bisnis dan infrastruktur bisnis. Sebagian aplikasi dibangun oleh staf TI sedangkan yang lain berupa paket aplikasi client yang kecil (misalnya spreadsheet program) sampai ke aplikasi yang besar (yang mungkin harganya sampai jutaan dollar), misal ERP (Enterprise Resource Planning).
Fasilitas Building & physical space Network conduit & connections Bagaimana sistem yang ada dalam fasilitas tersebut terhubung ke jaringan yang lebih luas. Power Multiple power grades UPS Back up generator Mempunyai power sendiri Temperatur dan kelembaban Keamanan Physical Network-based
Karakteristik operasional jaringan Open standard Asynchronously Latency Decentralized Scalable
Emergensi infrastruktur real-time Data lebih baik, keputusan lebih baik. Meningkatkan visibilitas proses. Meningkatkan efisiensi proses. Dari membuat & menjual ke sense & respond. Ancaman. Model service delivery baru. Pengelolaan legacy.