Peralatan instalasi
Benda isolasi Bahan isolator atau penyekat ialah bahan yang tidak dapat menghantarkan arus listrik. Isolator banyak digunakan sebagai isolator kabel yang dipakai sebagai penghantar pada instalasi listrik. Bahan yang banyak digunakan sebagai isolator ialah porselen, mika, kaca, keramik, kertas dan lain-lain.
Benda isolasi Bahan isolator yang biasa dipergunakan sebagai bahan penyekat pada penghantar listrik ialah : Bahan Isolasi berserat Isolator kain isolator kertas Isolator Yute atau goni Bahan Isolasi karet Bahan Isolasi PVC
Pipa instalasi Fungsi pipa adalah untuk melindungi pemasangan kawat penghantar Maksud dan tujuan pemasangan pipa pada instalasi listrik antara lain: Untuk memberikan perlindungan pada penghantar terhadap gangguan mekanis yang mungkin terjadi pada penghantar. Sebagai tempat untuk meletakkan/menyalurkan kabel penghantar di dalamnya. Untuk mempermudah pembongkaran dan pemasangan kembali penghantar-penghantar pada waktu perbaikan/penggantian penghantar yang rusak.
Macam-macam pipa instalasi Pipa instalasi yang digunakan dalam instalasi listrik antara lain: Pipa besi/baja (union) Pipa PVC (plastik) Pipa spiral (fleksibel) Pipa-galvanis
Macam-macam pipa instalasi Pipa Union adalah pipa yang terbuat dari plat besi dan dibuat oleh pabrik tanpa menggunakan las dan diberi cat meni berwarna merah Pemasangan pipa union umumnya dipasang pada tempat yang kering dengan maksud menghindari terjadinya korosi atau karat.
Macam-macam pipa instalasi Pipa PVC atau Paralon (plastik) Penggunaan pipa PVC sangat cocok untuk daerah lembab sebab tidak akan menimbulkan korosi. Namun demikian pipa PVC mempunyai kelemahan yaitu tidak tahan digunakan pada suhu kerja di atas 600C. Pipa Fleksibel Pipa ini dibuat dari logam yang mudah diatur dan lentur. dipakai sebagai pelindung pada penghantar instalasi tenaga seperti mesin bubut, pres, dan mesin skraf serta dikapal laut, dan sebagainya.
Macam-macam pipa instalasi Pipa Galvanis Pipa galvanis banyak digunakan pada dak standar,tiang lampu taman.Dan pipa galvanis ini biasanya juga disebut pipa ledeng.
Ketentuan dan persyaratan pipa instalasi Pipa instalasi harus memenuhi ketentuan pada persyaratan sebagai berikut: Pipa instalasi harus terbuat dari bahan yang tahan terhadap kelembaban. Pipa instalasi harus dibuat sedemikian rupa sehingga dapat melindungi secara mekanis hantaran yang ada di dalamnya dan harus tahan terhadap tekanan mekanis yang mungkin timbul selama pemasangan dan pemakaian. (pasal 730 D3 sub. A PUIL 771). Permukaan bagian dalam dan luar dari pipa harus licin dan rata, tidak boleh terdapat lubang atau tonjolan yang tajam atau cacat lain yang sejenis pada bagian dalam atau luar pipa tersebut, serta harus dilindungi secara baik terhadap karat. (pasal 730 D3 sub.b PUIL 77).
Ketentuan dan persyaratan pipa instalasi Pada bagian dalam pada ujung dari bahagian penyambung pipa tidak boleh terdapat bahagian tajam Pemasangan pipa instalasi harus sedemikian rupa sehingga hantaran dapat ditarik dengan mudah setelah pipa benda bantu dipasang, serta hantaran dapat diganti dengan mudah tanpa membongkar sistem pipa (pasal 730 F1 PUIL 77). Pipa instalasi yang terbuat dari logam dan terbuka yang terdapat dalam jarak yang kanan tangan harus ditahankan dengan baik, kecuali bila pipa instalasi logam tersebut dipergunakan untuk menyelubungi kabel yang mempunyai instalasi ganda (mis: NYM) atas digunakan hanya untuk menyelubungi kawat pertahanan. (pasal 730 F3 PUIL 77) Pipa instalasi haru sedapat mungkin dipasang secara tegak lurus atau mendatar. (pasal 730 F4 PUIL 77)
Saklar Saklar termasuk bahan jadi tinggal pasang. Sakelar merupakan suatu alat yang dapat digunakan untuk memisahkan dan menghubungkan arus listrik. Berdasarkan kegunaannya, sakelar sangat banyak macam dan jenisnya, misalnya sakelar penerangan, sakelar tegangan tinggi, sakelar instalasi tenaga, sakelar elektronika dan lain-lain.
Klasifikasi saklar Berdasarkan pemasangan Di luar tembok ( On Bow ) Di dalam tembok ( In Bow ) Saklarnya terpasang di dalam tembok menempel rapat. Berdasarkan prinsip kerjanya Saklar putar Saklar jungkit Saklar tarik Saklar tekan Saklar tuas
Perlengkapan hubung bagi (PHB) Perlengkapan Hubung Bagi (PHB) dan Kendali ialah suatu perlengkapan atau peralatan listrik yang berfungsi sebagai pengendali, pengubung dan pelindung serta membagi tenaga listrik dari sumber tenaga listrik seperti; pembangkit, gardu induk, gardu distribusi dan transformator ke saluran pelayanan atau ke pelanggan. Menurut ukuran dan bentuknya PHB disebut elmari, kotak atau meja hubung bagi.
Ciri-ciri lemari hubung bagi Selungkup dan kerangka pada umumnya terbuat dari besi Dapat bediri sendiri pada lantai, pada dinding atau dipasang dalam Dinding Di bagian papan terdapat panel atau konstruksi panel-panel logam sebagai penutup dan perlindungan dari komponen-komponen yang terdapat di dalamnya dan panel itu ditempatkan alat pelayanan atau alat ukur.
Fungsi PHB Mengendalikan sirkuit dilakukan oleh saklar utama Melindungi sirkuit dilakukan oleh fase/pelebur Membagi sirkuit dilakuan oleh pembagian jurusan/kelompok
Macam-macam PHB Menurut kebutuhannya PHB dibedakan menjadi 2 macam yaitu : PHB Utama PHB sub instalasi atau PHB cabang. Menurut tegangan sumbernya, PHB dibedakan menjadi sesuai dengan tingkat tegangan sistemnya yaitu : PHB tegangan rendah (TR), PHB tegangan menengah (TM) PHB tegangan tinggi (TT). Menurut tipenya PHB di kelompokkan menjadi 2 tipe yaitu : tipe tertutup tipe terbuka.
TUGAS Apa saj abenda bantu pada instalasi? Gambarkan macam-macam saklar yang anda ketahui dan gambarkan pula diagram garisnya! Berikan penjelasan mengenai PHB! Jelaskan mengenai syarat umum dari PHB!
Syarat-syarat umum PHB : Secara umum sebuah PHB harus disusun dan dipasang sedemikian rupa sehingga terlihat rapi dan teratur, selain itu keberadaan PHB juga menentukan bahwa pemeliharaan, pemeriksaan dan pelayanan harus dapat dilaksanakan dengan mudah dan aman. Selanjutnya sesuai dengan syarat pengoperasian kemudahan pengamatan pengukuran, penekanan tombol, pemutaran atau pelayanan saklar, maka perkerjaan-pekerjaan ini harus dapat dilakukan dari bagian depan, tanpa alat bantuan, seperti tangga atau alat-alat lainnya. Sehubungan dengan itu syarat PHB juga menentukan bahwa di bagian depan, lorong dan sisi kiri kanan PHB harus terdapat ruang bebas selebar sekurang-kurangnya 0,75 meter untuk tegangan rendah atau 1 meter pada tegangan menengah dan tinggi PHB sekurang-kurangnya 2 meter. Lorong yang di sisi kanan kirinya terdapat instalasi listrik tanpa dinsing pengaman, lebarnya harus sekurang-kurangnya 1,5 meter. Di sekitar PHB tidak boleh diletakkan barang yang mengganggu kebebasan bergerak. Untuk pemasangan pada dinding di tempat-tempat umum lemari dan kotak PHB harus dipasang pada ketinggian sekurangkurangnya 1,2 meter dari lantai. Pada instalasi perumahan ketinggian ini ditetapkan 1,5 meter dari lantai. Syarat PHB menetapkan bahwa lemari dan kontak hubung bagi tidak boleh dipasang di kamar mandi, tempat cuci tangan, di atas kompor atau di atas bak air.