Desain Barang dan Jasa
Pemilihan Barang dan jasa Perusahaan global seperti Regal Marine tahu bahwa dasar keberadaan sebuah organisasi adalah barang dan jasa yang disediakannya untuk Pentingnya produk baru tidak dapat ditaksir terlalu tinggi seperti grafik diatas perusahaan yang memimpin menghasilkan porsi penjualan yang substansial dan produk yang berumur kurang dari 5 tahun.kebutuhan atas produk baru adalah alasan bagi Gillete untuk mengembangkan pisau cukur bermata ganda meskipun melanjutkan penjualan yang tinggi dari pisau cukur sensor yang sukses fenomenal.Dalam hal ini berarti strategi produk dapat difokuskan pada pengembangan keunggulan kompetitif melalui diferensiasi,biaya yang rendah,cepat tanggap,atau kombinasinya.
A.Pilihan strategi produk mendukung keunggulan kompetitif pemilihan produk adalah pemilihan barang atau jasa yang akan disediakan bagi pelanggan atau klien. Misalya,strategi Toyota adalah cepat tanggap(rapid response)untuk mengubah poermintaan pasar . Dengan menjalankan desain mobil tercepat di industrinya,Toyota telah mendorong kecepatan pengembangan produk sehingga dibawah 2 tahun dalam sebuah industri yang standarnya masih diatas 2 tahun.Waktu desain yang lebih pendek membantu Toyota memperkenalkan mobil ke pasar sebelum selera konsumen berubah dan melakukannya dangan teknologi terkini dan terinovasi.Karena keputusan produk sangat penting bagi strategi perusahaan dan memiliki dampak besar bagi keseluruhan fungsi operasional.
B. Siklus Hidup Produk Fase Pengenalan Fase Pertumbuhan Fase Kematangan Fase Peurunan
Penciptaan Produk Baru -Memahami pelanggan -Perubahan Ekonomis -Perubahan sosiologi dan demografi -perubahan teknologi -perubahan politik dan hukum -perubahan lainnya
Pengembangan Produk A.Sistem pengembangan produk Sistem pengembangan produk akan menuntukan tidak hanya kesuksesan produk saja,tetapi juaga masa depan perusahaan.Dalam sistem ini,pilihan produk mengalami serangkian tahapan,masing-masing memiliki kriteria penyaringan dan evaluasinya ,namun tetap menyediakan arus informasi yang terus-menurus bagi langkah sebelumnya.
B.Penyebaran Fungsi kualitas(QFD) Penyebaran fungsi kualitas(Quality Function Deployment)mengacu pada: -penentuan apa yang akan memuaskan pelanggan -menerjeman keinginan pelanggan menjadi target desain
C. Mengorganisasikan Pengembangan Produk 1 C.Mengorganisasikan Pengembangan Produk 1.pendekatan atas pengembangan dalam sebuah organisasi dalam departemen yang berbeda,melalui ini keuntungan iastimewa nya adalah terdapat tugas dan tanggung jawab yang tetap sedangkan kerugiannya adalah kurang nya pemikiran ke dapan . 2.penetapan menejer produk melalui sistem pengembangan produk dan organisasi yang terkait. 3.penggunaan tim dalam pengembangan tersebut.tim tersebut dikenal sebagai tim pengembangan produk,tim desain untuk manufakturabilitas dan tim perekayasaaan nilai.
D.Manufakturabilitas dan perekayasaan nilai Adalah kegiatan ayng memuaskan perhatian pada perbaikan desain dan sfesifikasi pada tahap penelitian,pengembangan,dasain dan praproduksi dari pengembangan produk.
Peluncuran Desain Produk Desain yang baik Desain Modular Desain berbantu komputer(CAD) dan manufakturing berbantu komputer(CAM) Teknologi realitas virtual Analisis Nilai Keberlanjutan dan penilaian siklus hidup(LCA)
Desain Jasa Industri Jasa termasuk perbankan,keuangan,asuransi,transportasi,dan komunikasi.produk yang ditawarkan oleh perusahaan jasa sangat unik karena memiliki karakter yang unik dalam interaksi ke pelanggan.
Transisi ke produksi Akhirnya sebuah produk baik barang maupun jasa,telah dipilih dan didesain dan didefinisikan.kemudian pihak menejemen harus menentukan ini melanjutkan atau menghentikan ide produksi tersebut.Salah satu seni menejemen adalah mengetahui kapan akan memindahkan dari sebuah produksi dari pengembangan ke produksi,pemindahan inilah yang disebut transisi ke produksi.setelah itu diadakan masa uji coba produksi untuk memastikan desain tersebut benar-benar dapat diproduksi.kemudian untuk memastikannya ditunjukla manajaer proyek dan tim pengembangan produk serta melakukan pendekatan terakhir yaitu integrasi pengembangan produk dan penataan produksi.