TEKNIK DASAR PENULISAN BERITA Oleh: Rahmat Fauzi Redaktur Majalah Cermien & Media Online Web Kemenag Kalteng

Apa itu? 1. Jurnalis ? Berasal dari kata diurna yang artinya sehari-hari. Berasal dari kata du jour atau journal (Perancis) yang artinya hari atau catatan harian. Jurnalistik adalah proses penulisan dan penyebaran informasi berupa berita, feature, dan opini melalui media massa.

Apa itu? Berita ? Laporan kejadian/persitiwa menarik dan aktual. Mitchel V. Charnley: laporan tercepat dari suatu peristiwa/kejadian yang faktual, penting, dan menarik bagi sebagian besar pembaca, serta menyangkut kepentingan mereka.

Jenis Berita News Lap Peristiwa/Rekonstruksi Views Opini/pendapat/analisis (Judul, penulis, opening, body dan closing) Feature Tulisan khusus (Judul, lead, body dan closing)

Format Berita What : Apa yang terjadi. Who : Siapa yang terlibat dalam kejadian Where : Di mana hal itu terjadi. When : Kapan peristiwa itu terjadi. Why : Kenapa hal itu terjadi, dan How : Bagaimana peristiwa itu terjadi.

3A – 3M Untuk istilah Indonesia: 3A – 3M Kependekan dari Apa; si-Apa; meng-Apa; bila-Mana; di-Mana; dan bagai-Mana.

Contoh Kepala MAN Model, Idris, SAg menghukum dua siswanya, Bejo dan Surti karena terlambat masuk sekolah pagi ini, Sabtu (8/8) sekitar pukul 05.00 Wib di halaman MAN Model Jl Tjilik Riwut KM 4 Palangka Raya. Kedua siswa itu dihukum untuk membersihkan kamar kecil yang ada dibagian belakang madrasah.

Sistematika Head / Judul Lead / Alenia Pertama/Teras Berita Body / Isi Berita

Head / Judul Identitas Menarik pembaca 5-8 Kata Kongkrit Rangkuman dari lead (Pemadatan/Cermin) Kongkrit

Contoh 1. Kakanwil Nyatakan Perang dengan Korupsi 2. Kakanwil: Patuhi Aturan atau Berhenti Jadi ASN 3. Gelar Workshop untuk Tingkatkan Pemahaman Guru tentang Kurikulum 2013 4. Puluhan Siswa MAN Model Dihukum karena Terlambat 5. Tingkatkan Kreatifitas Siswa dengan Kegiatan Ekskul

Besar /Kecil atau, dan, dengan, ke, per, oleh, ala, buat, tetapi, setelah, tapi, untuk, bagi, dari, di, kepada, pun, sebelum, tentang, yang, daripada, karena, pada, sampai, tanpa,

Lead/ Teras Berita/ Alenia Pertama Menulis teras berita merupakan bagian yang tersulit, karena harus menyajikan fakta penting dan menarik minat pembaca. Ada seloroh: bahwa menulis lead sama dengan mencium gadis, jika kamu dapat sekali maka yang lainnya akan mudah. Karena ingin menonjolkan bagian penting, teras berita merupakan ringkasan dari berita. Teras berita umumnya memuat lengkap unsur-unsur berita (5 W dan 1 H).

Syarat Lead atraktif = harus mampu untuk membangkitkan perhatian pembaca. Lebih banyak menyentuh sisi psikologis pembacanya. introduktif = menjadi pengantar pokok persoalan yang dikupas dengan tegas dan jelas. Disini unsur 5W+1H sudah masuk. korelatif = kalimat di lead menjadi pembuka jalan bagi paragraf selanjutnya. kredibilitas = secara akademis/intelektual akan memperlihatkan tingkat pengetahuan, keahlian dan pengalaman yang dimiliki seorang jurnalis.

Macam Gaya Penulisan Teras Berita Berdasarkan Unsur 5W dan 1H Teras Berita Apa (What) Workshop jurnalis dan fotografi bagi aparatur humas Kementerian Agama seluruh Kalimantan Tengah resmi dibuka oleh Kakanwil Kemenag Kalteng, H Abdul Halim H Ahmad, Lc, MM di Asrama Haji Al-Mabrur Palangka Raya, Jumat (7/8) malam.

2. Teras Berita Siapa (Who) Kakanwil Kemenag Kalteng, H Abdul Halim H Ahmad, Lc, MM membuka secara resmi workshop jurnalis dan fotografi bagi aparatur humas Kementerian Agama seluruh Kalimantan Tengah di Asrama Haji Al-Mabrur Palangka Raya, Jumat (7/8) malam

3. Teras Berita Di mana (Where) Di Asrama Haji Al-Mabrur Palangka Raya, Jumat (7/8) malam, dibuka secara resmi workshop jurnalis dan fotografi bagi aparatur humas Kementerian Agama seluruh Kalimantan Tengah oleh Kakanwil Kemenag Kalteng, H Abdul Halim H Ahmad, Lc, MM

4. Teras Berita Kapan (When) Kemarin malam / Jumat (7/8) malam, di Asrama Haji Al-Mabrur Palangka Raya, Kakanwil Kemenag Kalteng H Abdul Halim H Ahmad Lc, MM membuka secara resmi workshop jurnalis dan fotografi bagi aparatur humas Kementerian Agama seluruh Kalimantan Tengah

5. Teras Berita Mengapa atau Bagaimana (Why) Untuk meningkatkan publikasi dan dokumentasi di lingkungan Kementerian Agama , Kanwil Kemenag Kalteng melaksanakan workshop jurnalis dan fotografi bagai aparatur humas seluruh Kalimantan Tengah. Acara itu dibuka secara resmi oleh Kakanwil H Abdul Halim H Amad, Lc, MM pada Jumat (7/8) malam

Teknik Menulis Tubuh Berita Motto: Mempertahankan kesatuan di dalam gaya menulis (unity in news style) dan tidak berbunga-bunga dan ber- tele-tele (zakelijk to the point)

5 Pegangan Pokok dalam Menulis Tubuh Berita Laporan berita harus bersifat menyeluruh. Ketertiban dan keteraturan mengikuti gaya menulis berita. Tepat di dalam penggunaan bahasa dan tatabahasa. Ekonomi kata harus diterapkan Gaya penulisan harus hidup, punya makna, warna, dan imajinasi.

Teknik Penulisan 1. Beraturan/ pararel 2. Piramida 3. Piramida Terbalik

Beraturan / Pararel Sistem menyusun berita secara paralel yaitu menyusun berita tanpa mendahulukan mana yang lebih penting dari yang lain. Sistem ini dipakai jika dianggap bahwa dalam berita ada bagian berita yang sama pentingnya.

Contoh Pararel FAKTA PENTING FAKTA PENTING FAKTA PENTING FAKTA PENTING 23

Piramida ke atas 1. Cara piramida ke atas : Berita ditulis kronologis, dari permulaan kejadian hingga ke puncaknya. Cara piramida ini, tak digunakan lagi karena dinilai ketinggalan zaman. 24

Contoh piramida ke atas 25

Piramida Terbalik Berita ditulis mulai dari bagian paling penting, bagian paling dramatis atau yang paling kuat. Setelah itu, menyusul bagian-bagian berita penting lainnya dan sampai akhirnya menempatkan bagian berita yang kurang penting. 26

Catatan Dari tiga cara menyusun berita, yang paling ideal dan banyak digunakan surat kabar yakni “piramida terbalik”. Menulis berita dengan cara “piramida terbalik” memungkinkan dilakukannya penyusutan fakta menurut nilainya masing-masing. Artinya, makin tidak penting fakta tersebut, makin ke bawah letaknya.

SEKIAN Terimakasih