Pertemuan 8 Gerak Harmonis Sederhana

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
SUBENO ARIF WIBOWO.
Advertisements

Gerak Harmonik Sederhana pada Bandul Matematis
OSILASI.
BENDA PADA PEGAS VERTIKAL
OSILASI Departemen Sains.
Gerak Harmonik Sederhana
Kuliah Gelombang O S I L A S I
GETARAN HARMONIK SEDERHANA
GERAK SELARAS Klik disini ke Presentasi Sajian Pelengkap.
Andari Suryaningsih, S.Pd., M.M.
GERAK HARMONIK SEDERHANA
GERAK HARMONIK SEDERHANA
15. Osilasi.
GERAK HARMONIK SEDERHANA
KELOMPOK 6 GERAK HARMONIK SEDERHANA PADA BANDUL DAN PEGAS
Soal No 1 (Osilasi) Sebuah pegas dengan beban 2 kg tergantung di langit-langit sehingga berosilasi dengan persamaan : a). Tentukan konstanta pegas [32.
GERAK PADA PEGAS SMA Kelas XI Semester 1.
15. Osilasi.
Matakuliah : D0684 – FISIKA I
Matakuliah : K0614 / FISIKA Tahun : 2006
OSILASI, GELOMBANG, BUNYI
Berkelas.
Gerak Harmonik Sederhana (Simple Harmonic Motion)
GETARAN HARMONIK SEDERHANA
GERAK HARMONIK SEDERHANA
GETARAN HARMONIK SEDERHANA
“Getaran Pegas dan Bandul”
GERAK PADA PEGAS SMA Kelas XI Semester 1.
GETARAN DAN GELOMBANG
GERAK HARMONIK SEDERHANA
GETARAN DAN GELOMBANG
GERAK HARMONIK SEDERHANA
“Karakteristik Gerak Harmonik Sederhana”
Berkelas.
GERAK HARMONIK SMA Kelas XII Semester 1. GERAK HARMONIK SMA Kelas XII Semester 1.
GERAK HARMONIK SEDERHANA
GETARAN HARMONIK.
Berkelas.
Berkelas.
OSILASI.
GERAK HARMONIK SEDERHANA
GETARAN.
GETARAN HARMONIK SEDERHANA
By : Kartika Sari,S.Si, M.Si
MODUL PRAKTIKUM FISIKA DASAR
GERAK HARMONIK SEDERHANA PADA BANDUL
GERAK HARMONIK SEDERHANA
Magister Pendidikan Fisika Universitas Ahmad Dahlan
Osilasi pada pegas persamaan diferensial umum GHS pada pegas Energi GHS EKO NURSULISTIYO.
1 f T Fk.x F m.a MODUL 10. FISIKA DASAR I
Latihan MID GELOMBANG Eko Nursulistiyo.
PRINSIP-PRINSIP GEJALA GELOMBANG
GERAK HARMONIK SEDERHANA
GETARAN HARMONIK SEDERHANA
PROGRAM MAGISTER PENDIDIKAN FISIKA UNIVERSITAS AHMAD DAHLAN
GETARAN , GELOMBANG DAN BUNYI
FISIKA GETARAN.
OSILASI.
Akademi Farmasi Hang Tuah
HUKUM KEKEKALAN ENERGI
Kecepatan Gerak Harmonik Sederhana
O S I L A S I KELOMPOK SATU: PRAPTO RAHARJO BASTIAN APRILYANTO
Getaran (Ayunan Sederhana)
GERAK HARMONIK SEDERHANA
GURU BIDANG STUDI : ELIYA DEVI, S.Pd
Rela berbagi Ikhlas memberi GERAK PADA PEGAS GERAK PADA PEGAS SMA Kelas XI Semester 1.
MODUL-10 Getaran Science Center Universitas Brawijaya.
GERAK HARMONIK SEDERHANA
STKIP NURUL HUDA SUKARAJA FISIKA DASAR II OLEH: THOHA FIRDAUS, M.PD.SI
Transcript presentasi:

Pertemuan 8 Gerak Harmonis Sederhana Fisika Dasar 1 Pertemuan 8 Gerak Harmonis Sederhana

Getaran GHS Getaran ialah gerak bolak balik atau gerak periodik di sekitar titik tertentu secara periodik Penyebab gerak bolak-balik adalah gaya Gerak Harmonis Sederhana ialah suatu getaran atau gerakan yang dilakukan benda secara bolak-balik sehingga membentuk sinusoidal dengan frekuensi dan amplitudo yang tetap Getaran GHS dijumpai pada Ayunan Sederhana dan Pegas

Istilah pada GHS Simpangan ialah jarak antara kedudukan benda yang bergetar pada suatu saat sampai kembali pada kedudukan seimbangnya (titik tertentu) Amplitudo ialah simpangan maksimum yang dilakukan pada peristiwa getaran tersebut Perioda ialah waktu yang diperlukan untuk melakukan satu kali getaran Frekuensi ialah banyak getaran dalam waktu satu detik

Ayunan Sederhana Ayunan sederhana atau dikenal bandul matematis melakukan gerak bolak-balik- sepanjang busur AB Waktu yang diperlukan oleh benda untuk bergerak dari titik A ke B lalu ke titik A lagi disebut satu perioda Perioda dapat dihitung dari panjang tali dan medan gravitasi di tempat tersebut

Rumus Ayunan Sederhana F = mg sin θ atau F = (mg/l)x , dimana F = gaya, N m = massa benda, kg g = percepatan gravitasi, m/s2 θ = sudut simpangan l = panjang tali, m x = simpangan getar, m A = l sin θ , dimana A = amplitudo, m T = 2 π √(l/g) T = perioda getaran, s

Getaran Pegas Getaran pegas ketika pegas diberi usikan, ditariknya ke bawah lalu dilepaskan sehingga pegas bergetar diantara titik seimbangnya Usikan pada benda yang digantung pada pegas berupa gaya berat yang sama dengan gaya pegas Amplitudo atau simpangan maksimum diperoleh dari memanjangnya pegas, yakni panjang pegas dengan massa beban dikurangi oleh panjang pegas tanpa massa beban Amplitudo dapat juga diperoleh dari pegas yang ditarik dari posisi seimbang dengan gaya sehingga membuat simpangan maksimum, lalu dilepaskan

Rumus Getaran Pegas F = - k x F = gaya, N k = konstanta gaya pegas, N/m x = simpangan, m k = m ω2 m = massa benda, kg ω = frekuensi sudut, rad/s T = 2 π √(m/k) T = perioda getaran, s