Perkembangan Fisik Masa Lanjut Usia Unita Werdi Rahajeng www.unita.lecture.ub.ac.id
Usia Lanjut Istilah Usia Lanjut: Lansia Lanjut Usia Manula Manusia Usia Lanjut Usila Usia Lanjut Wulan Warga Usia Lanjut Dalam persektif psikologi perkembangan masa dewasa akhir
Pembagian Lanjut Usia UU No. 13 Tahun 1998 ttg Kesejahteraan Lanjut Usia – pasal 1 ayat 2 seseorang yg berusia 60 tahun ke atas. Dibagi dalam beberapa tahap: Menurut WHO Elderly 60-74 tahun Old 75-90 tahun Very Old >90 tahun Menurut Santrock Young Old/Old Age 65-74 tahun Old Old/Late Old Age 75 keatas Oldest Old 85 tahun keatas
Perspektif Biologis Mengenai Aging Menyangkut analisis mengenai “mengapa terjadi penuaan..?” Beberapa teori yang digunakan untuk menganalisisnya, antara lain: Rate-of-Living Theories Free-Radical Theories http://study.com/academy/lesson/theories-of-aging-rate-of-living-cellular-programmed-cell-death.html
Rate-of-Living Theories Dengan penuaan, menahan banyaknya aktivitas, menyimpan energi dan mengurangi metabolisme dapat memperpanjang usia Dikaitkan dengan kajian pada hewan, misal pada serangga yang tidak terbang akan memperpanjang usia
Free-Radical Theories teori mikrobiologis tentang penuaan yang menyatakan bahwa orang menua karena bagian dalam metabolisme sel normal mereka memproduksi molekul oksigen yang tidak stabil yang diketahui sebagai radikal bebas. Molekul ini memantul di dalam sel, merusak DNA dan struktur sel lainnya (Chehab dkk, 2008). http://www.uccs.edu/Documents/rmelamed/harman_1956_13332224.pdf
Perkembangan Fisik Biological Aging – perubahan fisik yang menyertai peningkatan usia pada usia lanjut (Suardiman, 2011). Kajian/Diskusi: Appeareance Sensory Function Vital Function Motorik Reproductive Function Nervous System
Keriput resiko percepatan keriput adalah paparan sun-ray dan merokok Keriput resiko percepatan keriput adalah paparan sun-ray dan merokok. Bercak-bercak pada kulit Varises Rambut yang memutih/kelabu Kerontokan rambut (tapi tidak pada bagian wajah lelaki) Tumbuhnya rambut-rambut halus di telinga (laki2) atau dagu (perempuan) Suara bervolume rendah dan lemah, pengucapan yang kurang akurat sistem pernafasan, laring, otot bicara melemah Tinggi badan berkurang (laki-laki sekitar 1 inch, perempuan sekitara 2 inch) pengurangan massa tulang Berat badan bertambah mobilitas dan metabolisme berkurang Appearence
Motorik/Mobilitas Kekuatan otot tubuh berkurang pesat, utamanya di kaki. Akibatnya keseimbangan badan berkurang drastic mudah jatuh, keseleo, terpeleset Massa tulang berkurang drastis. Prosesnya sudah terjadi di masa dewasa awal dan memuncak di masa dewasa akhir Perempuan lebih cepat mengalami pengurangan massa tulang dibanding laki-laki (khususnya ketika memasuki menopause) Fakor yang mempengaruhi: genetic dan gaya hidup (misal: alcohol dan rokok) Berkaitan dengan Osteoporosis Patah tulang pada dewasa akhir lebih susah untuk ditanganai dibandingkan masa sebelumnya Sambungan tulang yang melemah osteoarthritis dan rheumatoid arthritis
Sensory System Kemampuan sensori yang menurun Penyakit mata: Katarak – penebalan lensa mata yg menyebabkan penglihatan berkabut, buram, distorsi; Glaukoma – kerusakan saraf optik krn tekanan yg disebabkan penambahan cairan mata. Degenerasi makular – terjadi kemunduran makular retina, berkaitan dg pusat fokus bidang penglihatan. Penciuman & Perasa – kemampuan untuk mencium & merasakan menurun dpt mengurangi nikmatnya makanan & kepuasan hidup. Sentuhan & Rasa Sakit – kurang peka terhadap sentuhan terutama bagian bawah (siku, lutut, dsb) dibandingkan bagian atas (pergelangan tangan, pundak, dsb) & kurang sensitif terhadap rasa sakit.
Vital System Cardiovasculer otot jantung yang melemah, kolesterol dan lemak yang menumpuk di pembuluh darah, penebalan kapiler darah. Terkait dengan munculnya gangguan cardiovascular dan hipertensi. Resiko lebih tinggi pada laki-laki. Respiratory kemampuan bernafas yang berkuang (jumlah udara yang terhirup, kemampuan mengubah O2 menjadi CO2). Penyakit kronisiyang terkait dengan sistem pernafasan misalnya bronchitis. Berkaitan dengan lingkungan sekitar, polusi
Reproductive System Perempuan: Mengalami climacteric (meninggalkan masa reproduktif ke masa non-reproduktif). Diawali oleh perimenopause diakhiri oleh menopause Menopause ovarium tidak lagi mematangkan sel telur. Diiringi dengan berbagai gejala, misalnya berkeringat, sulit tidur, menurunnya gairah seks, daerah kemaluan mengering, infeksi kencing Laki-laki lemah dalam ereksi, kesulitan ejakulasi. Kesuburan masih baik bahkan di usia 80-an. Apa pendapat anda melihat sepasang kakek dan nenek yang masih menikmati kemesraan/intimsi dan bergairah dalam aktivitas seksual?
Nervous System Berkurangnya neuron dan bagian-bagiannya. Terbentuknya beberapa bagian, misal neurofibrillary tangles, amyloid plaques berkaitan dengan gejala Alzheimer Menurunnya beberapa neurotransmitter, misalnya dopamine yang berkaitan dengan Penyakit Parkinson
Kesehatan Bertambahnya usia, kemungkinan terkena penyakit akan cenderung meningkat. Penyakit kronis apa saja yang mungkin menggejala di masa dewasa akhir??? Para ahli gerontologi menyarankan latihan kekuatan & peregangan selain aktivitas aerobik (jalan cepat, mengayuh sepeda statis, angkat beban ringan, dsb.) bagi orang lanjut usia. Aspek kesehatan fisik menjadi perhatian penting, misalnya dengan pemberian layanan Posyandu Lansia
KESEHATAN MENTAL Major Depression – gang. Suasana hati, individu merasa tidak bahagia, kehilangan semangat, rendah diri, bosan, kehilangan nafsu makan, tidak bergairah & termotivasi. Dementia – gang. Neuorolis yg ditandai dg kemunduran fungsi mental seseorang shg kehilangan kemampuan merawat diri sendiri & mengenali dunia sekitar. Alzheimer – salah satu bentuk dementia, ditandai dg memburuknya memori, penalaran, bahasa, dan fungsi fisik secara bertahap. Parkinson – jenis dementia yg lain, ditandai dg gemetar pada otot, gerakan yg melambat, dan kelumpuhan sebagian dari wajah.