TEKNIK KOMPILASI.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Oleh : Suparno Blog : Programming Language Pengen. Pengel. Data Elektronik.
Advertisements

Oleh : Suparno Blog : Penterjemahan Data (Compiler – Interpreter) Pengenalan Pengelolahan Data Elektronik.
TEKNIK KOMPILASI By Kustanto, S.T.,M.Eng.
PERTEMUAN 4 TAHAP PEMROGRAMAN.
Pemrograman Generasi Ke 4
Pengayaan Software/Hardware dan Pengantarmukaan
TUGAS BU RATNA #PERTEMUAN 4
KOMPONEN DASAR KOMPUTER
Teknik Kompilasi Febuari 2013.
PENGANTAR ALGORITMA PUTRA PRIMA NAUFAL, S.ST masputra.net.
Pengantar Teknik Kompilasi
TEKNIK KOMPILASI.
PENGEMBANGAN PERANGKAT LUNAK DAN BAHASA-BAHASA PEMROGRAMAN
Perkembangan Bahasa.
Pengantar Algoritma dan pemograman
PERKEMBANGAN BAHASA KOMPUTER
SOFTWARE PENDUKUNG DAN PENGOPERASIAN SISTEM INFORMASI
Pengantar Bahasa Rakitan
Dasar Pemrograman Pendahuluan.
Rekayasa Perangkat Lunak Pertemuan 1 : Pengantar RPL
PERTEMUAN 4 TAHAP PEMROGRAMAN.
Rekayasa Perangkat Lunak Pertemuan 1 : Pengantar RPL
Pengantar Teknik Kompilasi
PERANGKAT LUNAK (SOFTWARE)
Pertemuan 1 & 2 Pendahuluan
Algoritma dan Pemrograman
Rifky Kurniawan, S.Kom, MTI
MODEL KOMPILATOR FUNGSI UMUM BAGIAN KOMPILATOR Dosen Pengampu:
FUNGSI UMUM BAGIAN KOMPILATOR Dosen Pengampu: Istiqomah, s.kom
PERANGKAT LUNAK KOMPUTER
PENGANTAR TEKNIK KOMPILASI
Teknik Kompilasi “Translator”
Bahasa Pemprograman Dasar
BAB 1 BAHASA PEMROGRAMAN
Pendahuluan TEE 2103 Algoritma dan Pemrograman Dosen: Abdillah, MIT
Pendahuluan TEE 2103 Algoritma dan Pemrograman Dosen: Abdillah, MIT
BAHASA PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR
ALGORITMA & PEMROGRAMAN
PENGANTAR LOGIKA & TEKNIKPEMROGRAMAN
BAHASA PEMROGRAMAN.
Java Fundamentals Eko Hari Rachmawanto.
Pengantar Teknik Kompilasi
DASAR PEMROGRAMAN KOMPUTER
PEDOMAN PENYUSUNAN ALGORITMA
Pemrograman Generasi Ke 4
ASSEMBLER #1 MK. PEMROGRAMAN SISTEM
MATERI PERKULIAHAN TEKNIK KOMPILASI
PENDAHULUAN PEMROGRAMAN SISTEM
Teknik Kompilasi “Translator”
DASAR PEMROGRAMAN KOMPUTER
Pengantar Bahasa Rakitan
TEORI BAHASA & OTOMATA (PENGENALAN KOMPILASI)
Proses kompilasi COMPILATOR.
Pengantar Bahasa Rakitan
Pemrograman Generasi Ke 4
Dasar-dasar Pemrograman
PENGANTAR LOGIKA & TEKNIK PEMROGRAMAN
Pengantar Algoritma dan pemograman
ALGORITMA & PEMROGRAMAN
Lecturer Note II Turbo Pascal & Pemrograman
INTRODUCTION TO C++
TEKNIK KOMPILASI PERTEMUAN II.
Teknik Kompilasi Abdul Wahid, ST, M.Kom
INTRODUCTION TO C++
Pengenalan Kompilasi & Klasifikasi Tatabahasa Formal menurut Chomsky
Pengantar Teknik Kompilasi
Ilustrasi Proses Kompilasi
Pengantar Teknik Kompilasi
Pengantar Bahasa Rakitan
Dasar Pemrograman Pengenalan Nurul Anisa Sri Winarsih, M. CS
Transcript presentasi:

TEKNIK KOMPILASI

T U J U A N Mengetahui Penerapan konsep ilmu komputer pada perilaku komputer yaitu algoritma, arsitektur komputer, stuktur data maupun penerapan teori bahasa dan automata Compiler adalah merupakan konstruksi inti dari ilmu komputer

DAFTAR PUSTAKA Practice and principles of Compiler building with C, Henk Alblas, Albert Nymeyer, Prentice Hall, 1996 Introduction to The theory of computation, Michael sipser, PWS publishing Company, 1997 The Essence of Compilers, Robin Hunter,Prentice Hal Europe, 1999 Modern Compiler Design, Dick Grune, Henri E. Bal, Et all, John Wiley & Son, 2000

Bahasan Materi Kuliah Pendahuluan: arti dari Kompilasi Translator: Compiler dan interpreter Bahasa Pemrograman Pembuatan Compiler Konsep bahasa dan Notasi Hirarki Comsky Aturan Produksi Diagram state Notasi BNF Diagram Syntax Kualitas Compiler

Bahasan Materi Kuliah Beberapa translator Struktur Compiler Lexical Analysis Analysis Syntax Analysis Semantics Error Handling Optimation Tabel informasi

ARTI KATA TEKNIK KOMPILASI Metode atau Cara Kompilasi : Proses mengabungkan serta menterjermahkan sesuatu (source program) menjadi bentuk lain Compile : To translate a program written in a high-level programming language into machine language.

Translator : Compiler & Interpreter Adalah suatu program dimana mengambil input sebuah program yang ditulis pada satu bahasa program (source language) ke bahasa lain (The object on target language) Jika source language adalah high level language, seperti cobol, pascal, fortran maka object language adalah low-level language atau mesin language. Translator seperti ini disebut COMPILER

Kenapa perlu Translator ? Dengan bahasa mesin adalah bahasa bentuk bahasa terendah komputer, berhubungan langsung dengan bagian bagian komputer seperti bits, register & sangat primitive Jawaban atas pertanyaan ini akan membingungkan bagi programmer yang membuat program dengan bahasa mesin. Bahasa mesin adalah tidak lebih dari urutan 0 dan 1 Instruksi dalam bahasa mesin bisa saja dibentuk menjadi micro-code, semacam prosedur dalam bahasa mesin Bagaimana dengan orang tidak mengerti bahasa mesin

Ada Beberapa Translator 1. Assembler Source code adalah bahasa assembly, Object code adalah bahasa mesin *.asm Assembler Object code *.exe /*.com 2. Compiler Source code adalah bahasa tingkat tinggi, object code adalah bahasa mesin atau bahasa assembly. Source code dan data diproses berbeda

compiler 3. Interpreter Data Hasil Source code Translator Hasil Data Execution Data Compiler Object Code Hasil 3. Interpreter Interpreter tidak menghasilkan bentuk object code, tetapi hasil translasinya hanya dalam bentuk internal, dimana program induk harus selalu ada-berbeda dengan compiler Source code Translator Hasil Data

Translator : Compiler & Interpreter OBJECT PROGRAM Source Program Compiler ERROR MESSAGES

COMPILER vs INTERPRETER Compiler bisa menangkap berbagai kesalahan dalam 1 program kode sumber secara sekaligus. Kalau Interpreter cuma bisa menangkap beberapa kesalahan pada 1 baris kode sumber pada suatu saat Biasanya program yang dihasilkan compiler lebih cepat dari waktu pelaksanaan program dengan interpreter.

COMPILER vs INTERPRETER Kalau compiler menghasilkan kode antara (misal object code) dan harus digabungkan / dilink menjadi bentuk yang dapat dijalankan mesin / komputer (executable). Kalau Interpreter biasanya tidak menghasilkan kode antara. Kalau hendak menjalankan program hasil kompilasi bisa dilakukan tanpa kode sumber. Kalau interpreter butuh kode sumber.

COMPILER vs INTERPRETER Kalau dengan kompiler, maka pembuatan kode yang bisa dijalankan mesin dilakukan dalam 2 tahap terpisah, yaitu parsing / pembuatan kode objek dan linking / penggabungan kode objek dengan library. Kalau interpreter tidak ada proses terpisah. Kalau compiler membutuhkan linker untuk menggabungkan kode objek dengan berbagai macam library demi menghasilkan suatu kode yang bisa dijalankan oleh mesin. Kalau interpreter tidak butuh linker.

COMPILER vs INTERPRETER Interpreter cocok untuk membuat / menguji coba modul / sub-routine / program- program kecil. Kalau compiler agak repot karena untuk mengubah suatu modul / kode objek kecil, maka harus dilakukan proses linking / penggabungan kembali semua objek dengan library yang diperlukan. Pada kompiler bisa dilakukan optimisasi / peningkatan kwalitas kode yang bisa dijalankan. Ada yang dioptimasi supaya lebih cepat, ada yang supaya lebih kecil, ada yang dioptimasi untuk sistem dengan banyak processor. Kalau interpreter susah / tidak bisa dioptimasikan.

Proses kompilasi dikelompokkan ke dalam dua kelompok besar : analisa : program sumber dipecah- pecah dan dibentuk menjadi bentuk antara (inter-mediate representation) sintesa : membangun program sasaran yang diinginkan dari bentuk antara

Fase-fase proses sebuah kompilasi