Pertemuan 7 Penghitungan Pendapatan Nasional Matakuliah : J 0034/Ekonomi Makro Tahun : 2005 Versi : Revisi 3 Pertemuan 7 Penghitungan Pendapatan Nasional
Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu : Learning Outcomes Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu : Mahasiswa akan dapat menjelaskan konsep dan pendekatan penghitungan pendapatan nasional Mahasiswa akan dapat menghitung Pendapatan nasional, tingkat inflasi dan pertumbuhan ekonomi.
Penghitungan Pendapatan Nasional Outline Materi Pendahuluan Penghitungan Pendapatan Nasional
Pendahuluan Dalam menilai prestasi kegiatan perekonomian suatu negara adalah memperhatikan data tertentu mengenai kegiatan perekonomian yang dikenal sebagai Indikator Makro Ekonomi Data yang selalu digunakan untuk menilai prestasi perekonomian suatu negara adalah: pendapatan nasional, tingkat pertumbuhan ekonomi, tingkat inflasi, tingkat kesempatan kerja dan pengangguran, neraca pembayaran, kurs valuta asing dll.
Cara Penghitungan Pendapatan Nasional Pendapatan Nasional (PN) adalah Nilai barang akhir dan jasa akhir yang dihasilkan suatu negara dalam satu tahun tertentu. Nilai yang dimaksud adalah nilai uang dari barang dan jasa, karena masing-masing barang dan jasa mempunyai satuan unit yang berbeda seperti: ton, barel helai dsb. Untuk dapat memahami dengan baik cara penghitungan PN, perlu diperhatikan Sirkulasi Aliran Pendapatan
Sirkulasi Aliran Pendapatan Suatu bagan yang menunjukkan aliran pendapatan dan perbelanjaan yang berlaku dalam suatu perekonomian Aliran pendapatan timbul sebagai akibat : Penggunaan faktor produksi yang dimiliki oleh rumah tangga Aliran pajak dan pungutan pemerintah yang lainnya Aliran perbelanjaan timbul sebagai akibat dari pembelian-pembelian keatas barang dan jasa yang dihasilkalkan sektor perusahaan oleh rumah tangga, pemerintah dan penduduk luar negeri.
SIRKULASI ALIRAN PENDAPATAN PAJAK PENDAPATAN INDIVIDU PAJAK PENDAPATAN PERUSAHAAN PERUSAHAAN PEMERINTAH RUMAH TANGGA PENGELUARAN PEMERINTAH GAJI/UPAH, SEWA, BUNGA DAN KEUNTUNGAN PERUSAHAAN KONSUMSI RUMAH TANGGA TABUNGAN INVESTASI PENANAM MODAL LEMBAGA KEUANGAN LUAR NEGERI IMPOR EKSPOR
Ada tiga cara yang digunakan dalam penghitungan pendapatan nasional, yaitu: Cara Perbelanjaan/Pengeluaran Dilakukan dengan cara menghitung dan menaksir nilai aliran perbelanjaan yang dilakukan oleh sektor rumah tangga, penanam modal, pemerintah dan sektor luar negeri. Perbelanjaan rumah tangga adalah barang/jasa akhir yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan mereka Perbelanjaan pemerintah dilakukan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Cara Pendapatan Dilakukan dengan cara menghitung nilai aliran pendapatan faktor-faktor produksi.
Cara Produksi Neto atau Nilai Tambah Aliran pendapatan faktor produksi yang paling penting adalah gaji dan upah, disamping itu aliran pendapatan yang dipertimbangkan adalah keuntungan perusahaan Di Negera maju aliran pendapatan lain yang juga dipertimbangkan aadalah Bunga dan Sewa Cara Produksi Neto atau Nilai Tambah Dilakukan dengan cara menghitung dan menaksir nilai tambah, yaitu pertambahan nilai uang dari suatu barang yang diwujudkan oleh setiap perusahaan dalam perekonomian. Secara kasar nilai tambah yang diciptakan oleh suatu kegiatan ekonomi dapat ditentukan dengan formula: Nilai Tambah = Nilai penjualan – Nilai pembelian