Proses bisnis dan sistem informasi manajemen Pertemuan ke 3 Proses bisnis dan sistem informasi manajemen
BAB III E-BUSINESS GLOBAL: BAGAIMANA BISNIS MENGGUNAKAN SI Apa itu Proses bisnis. pemasok, pelanggan, karyawan, tagihan dan pembayaran, dan tentu saja produk dan jasa mereka. adalah arus kerja dari bahan baku,informasi dan pengetahuan,dan berbagai aktifitas. Proses bisnis membutuhkan koordinasi antar departemen. Kinerja perusahaan tergantung kepada seberapa baik proses bisnis dirancang dan dikoordinasikan.
Proses bisnis Memiliki tujuan; Memiliki masukan (input); Memiliki keluaran (output); Menggunakan sumber daya untuk melaksanakannya; Memiliki sejumlah kegiatan yang saling bersinergi dalam menghasilkan produk/ layanan; Dimungkinkan melibatkan lebih dari satu unit kerja; dan Memberikan nilai tambah bagi pelanggan (orientasi pada pelanggan).
Prinsip proses bisnis. Dalam membuat proses bisnis, ada prinsip-prinsip yang perlu diperhatikan. Prinsip dalam mengimplementasikan proses bisnis, yaitu: Efektifitas, Efisiensi, Adaptif,
Contoh proses bisnis Sistem penjualan dan pemasaran. bertanggung jawab dalam menjual produk atau jasa organisasi Pemasaran mengenali pelanggan produk atau jasa perusahaan, menentukan kebutuhan dan keinginan pelanggan. Sistem penjualan dan pemasaran membantu manajemen senior untuk mengawasi pergerakan yang mempengaruhi produk baru dan kesempatan penjualan, mendukung perencanaan untuk produk dan jasa yang baru, dan mengawasi kinerja pesaing.
Sistem sumber daya manusia. Sistem manufaktur dan produksi. Sistem keuangan dan akuntasi
Gambaran Sistem penjualan dan pemasaran dilihat dari segi enterprise KELOMPOKYANG DILAYANI Pemrosesan pesanan manajemen dan karyawan Memasukkan, memproses Low level Analisis harga management Melacak pesanan dan menentukan harga untuk produk dan jasa Middle Peramalan pergerakan management Menyiapkan peramalan Top
Contoh proses bisnis : proses pemenuhan pesanan Penjualan Mengajukan pesanan Menerima pesanan Akuntansi Mengecek kredit Menyetujui kredit Membuat tagihan Manafaktur & Produksi Merakit produk Mengirim produk
Cara utama sistem informasi manajemen meningkatkan proses bisnis adalah meningkatkan efesiensi proses yang telah ada dan memungkinkan keseluruhan proses baru yang memungkinkan merubah bisnis. Sistem informasi mengotomatiskan banyak tahap pada proses bisni syang sebelumnya dilakukan secara manual.
Proses bisnis dan sim Apa hubungan antara proses bisnis dan sim? Jadi, sistem informasi manajemen sangat menentukan keberhasilan suatu organisasi. Dikarenakan eratnya hubungan dalam pengambilan keputusan. Sistem Informasi manajemen dapat membantu sebuah organisasi mengidentifikasi suatu masalah, menyelesaikan masalah, dan mengevaluasi kinerja. proses meningkatkan bisnis yang terletak pada inti bisnis.
Menjalankan transaksi rutin harian JENIS SISTEM INFORMASI BISNIS Sistem Fungsional, contoh : SI Akuntansi, SI penjualan dan pemasaran, SI produksi Konstituen , contoh : Sistem pemrosesan transaksi, SI manajemen dan sistem pendukung keputusan, sistem pendukung eksekutif. gambaran sistem konstituen. Menjalankan transaksi rutin harian Sistem Pendukung Eksekutif Sistem pemrosesan transaksi Sistem informasi manajemen dan sistem pendukung keputusan Hasil TPS bentuk laporan Evaluasi laporan
SISTEM YANG MELINGKUPI PERUSAHAAN Bagaimana mengintegrasikan semua jenis SI sehingga dapat saling bekerja sama ? Solusi -- menerapkan aplikasi perusahaan ( Enterprise Application ), yang merupakan sistem yang melingkupi area fungsional, berfokus pada menjalankan proses bisnis pada semua tingkatan manajemen. Aplikasi perusahaan membantu bisnis untuk menjadi lebih fleksibel dan produktif dengan mengkoordinasikan proses bisnis dengan lebih dekat dan mengintegrasikan sekelompok proses agar mereka berfokus pada pengelolaan sumber daya yang efisien dan pelayanan pelanggan
Ada 4 macam aplikasi perusahaan : sistem perusahaan (ERP) sistem manajemen rantai pasokan, sistem pengolahan hubungan pelanggan dan sistem pengelolaan pengetahuan.
- Sistem Perusahaan -- dikenal dengan sistem perencanaan sumber daya perusahaan ( Enterprise Resource Planning ), menyelesaikan masalah ini dengan mengumpulkan data dari berbagai macam proses bisnis inti. Manufaktur dan produksi Keuangan dan akuntansi Penjualan dan pemasaran Sumber Daya Manusia Proses Bisnis Proses Bisnis perusahaan Keseluruhan Pelanggan Pemasok Batas Organisasi Sistem Perusahaan
Sistem Manajemen Rantai Pasokan ( Supply Chain Management ) membantu bisnis mengelola hubungan dengan pemasok perusahaan. Tujuan utama adalah jumlah produk yang tepat dari sumber mereka menuju titik konsumsi dengan jumlah waktu tersingkat dan dengan biaya terendah.
Bagaimana SIM memfasilitasi SCM : Memutuskan kapan dan apa yang akan diproduksi, disimpan dan dipindahkan Mengkomunikasikan pesanan dengan cepat Melacak status pesanan Mengecek ketersediaan persediaan dan mengawasi tingkat persediaan Mengurangi biaya persediaan , transportasi dan pergudangan Melacak pengiriman
Merencanakan produksi berdasarkan permintaan sebenarnya pelanggan Mengkomunikasikan perubahan pada rancangan produk dengan cepat Ket : WMS : Sistem manajemen gudang TMS : Sistem manajemen transportasi Pusat Distribusi WMS Pemberitahuan pengiriman Pemberitahuan pesanan dan pengiriman Sistem Perusahaan Sistem pencatatan pesanan Sistem perencanaan manufaktur Sistem pengiriman pengiriman Middleware Rencana dan pengiriman Pengangkut TMS Pesanan
Sistem manajemen hubungan pelanggan ( Customer Relationship Management – CRM ) - membantu perusahaan mengelola hubungannya dengan pelanggan. Sistem CRM meyediakan informasi untuk mengkoordinasikan seluruh proses bisnis yang berhubungan dengan pelanggan dalam hal penjualan, pemasaran dan pelayanan untuk mengoptimalkan pendapatan, kepuasan pelanggan dan mempertahankan pelanggan. Sistem manajemen pengetahuan (Knowledge management system ) - memungkinkan organisasi untuk lebih baik dalam mengelola proses dan penerapan pengetahuan dan keahlian. Sistem ini mengumpulkan seluruh pengetahuan dan pengalaman relevan dalam perusahaan dan membuatnya tersedia dimanapun dan kapan pun dibutuhkan untuk meningkatkan proses bisnis dan keputusan manajemen. Sistem ini juga menghubungkan perusahaan ke sumber pengetahuan eksternal. E-business penggunaan TI untuk menjalankan proses bisnis E-Commerce bagian dari E-Business yang berhubungan dengan penjualan dan pembelian barang atau jasa melalui internet E-Government aplikasi TI yang memungkinkan hubungan pemerintah dan agen sektor publik dengan masyarakat, bisnis.
2.4 FUNGSI SI PADA BISNIS - Dibentuknya Departemen SI yang terdiri dari : Programmer, analis sistem, pemimpin proyek dan manajer SI. Analisis sistem : penghubung utama antara kelompok SI dengan seluruh organisasi. Merupakan pekerjaan analis sistem untuk menterjemahkan masalah dan persyaratan bisnis menjadi kebutuhan informasi dan sistem. Manajer SI : pemimpin tim programmer dan analis, manajer proyek, manajer fasilitas fisik, manajer telekomunikasi dan spesialis basis data. Pengguna akhir : perwakilan dari departemen-departemen di luar kelompok SI dan aplikasi dikembangkan untuk pengguna akhir.
Perbedaan E-Business dan E-Commerce E-Commerce transasi bisnis melalui internet dimana pihak-pihak yang terlibat melakukan transaksi penjualan dan pembelian. Transaksi yang dilakukan pada dasarnya melibatkan pengalihan (transfer) /penyerahterimaan kepemilikan dan hak atas produk atau jasa. E-Business melibatkan semua transaksi bisnis secara online, tidak hanya pejualan dan pembelian saja tetap juga melibatkan transaksi dengan mitra bisnis seperti pemasaran, pembuatan produk, perancangan produk , manajemen pemasokan dan sebagainya. Sedangkan transaksi uang bukan hal yang utama. E-Commerce merupakan bagian dari E-business.