Tugu di Jawa Timur Tugu Pahlawan Tugu Pahlawan, adalah sebuah monumen yang menjadi markah tanah Kota Surabaya yang merupakan salah satu icon Kota Surabaya sebagai Kota Pahlawan. Monumen ini setinggi 45 meter dan memiliki sisi sebanyak 10 bidang. Tugu Pahlawan dibangun untuk memperingati peristiwa Pertempuran 10 November 1945 di Surabaya, di mana arek-arek Suroboyo berjuang melawan pasukan Sekutu bersama Belanda yang hendak menjajah Indonesia kembali. Monumen Kediri Monumen Kediri, Kediri merupakan kota di Jawa Timur tepat di sebelah barat Kota Malang atau sekitar 2,5 jam (85 km) dari Kota Surabaya. Monumen Kediri ini selesai dibangun sekitar tahun 2007, berada di sebelah timur Kotamadya Kediri dan tepat di arah timur kantor bupati Kediri. monumen ini menjadi icon Kabupaten Kediri saat ini. Monumen Kapal Selam Monumen Kapal Selam (Monkasel), adalah sebuah museum kapal selam di Jl. Pemuda 39 Surabaya, monumen ini berupa kapal selam KRI Pasopati 410, salah satu armada Angkatan Laut RI kawasan timur yang dibuat di Vladi Rusia tahun 1952 dan bersatu dengan pasukan TNI pada tanggal 29 Januari 1962 dengan tugas menghancurkan garis lintas musuh (anti-shipping), mengadakan pengintaian, dan melakukan silent raids. Kapal selam ini pernah dilibatkan dalam Pertempuran Laut Aru (Trikora) untuk membebaskan Irian Barat dari pendudukan Belanda. Sejak 25 Januari 1990, KRI Pasopati dinonaktifkan dari jajaran TNI AL. Kapal selam ini kemudian dibawa ke darat dan dijadikan monumen untuk memperingati keberanian pahlawan Indonesia. Konon kapal tersebut harus dibagi menjadi 16 blok supaya bisa dipindah dari daerah Tanjung Perak ke Jl. Pemuda 39. Pecahan kapal tersebut kemudian dirakit ulang di atas pondasi, dan selesai dalam waktu 3 tahun. Monkasel kemudian diresmikan oleh Staf TNI AL Arief Kushariadi pada tanggal 27 Juni 1998 dan dibuka untuk umum sejak 15 Juli 1998. Kapal selam ini memiliki panjang 76,6 meter, berat kosong 1.050 ton, dan 7 ruang utama (ruang torpedo haluan, ruang lounge perwira, ruang PIT (Pusat Informasi Tempur), ruang longue bintara/tamtama dan dapur, ruang tempat motor diesel, ruang tempat motor listrik penggerak kapal, dan ruang torpedo buritan). Selain kapal selam, di komplek ini terdapat juga ruang video tempat kita bisa nonton film “Monumen Kapal Selam” dan “Lebih Mengenal TNI Angkatan Laut”, wisata air Kalimas, cafe, dan panggung hiburan yang biasa diisi berbagai acara menarik. Monumen Van der Wijck Monumen Kapal Van der Wijck adalah monumen yang dibangun oleh pemerintah Hindia-Belanda di halaman Kantor Pelabuhan Brondong, Kabupaten Lamongan. Pada tanggal 28 Oktober 1936 di pesisir utara Jawa, tepatnya di perairan utara Brondong terjadi musibah tenggelamnya kapal Van der Wijck. Kapal mewah yang dibuat di galangan kapal Feijenoord, Rotterdam, Belanda pada tahun 1921 merupakan kapal milik perusahaan Koninklijke Paketvaart Maatschappij, Amsterdam. Atas jasa nelayan Brondong, maka para awak kapal dan penumpang dapat diselamatkan. Berkat bantuan itulah pemerintah Hindia-Belanda mendirikan monumen yang terletak di halaman Kantor Pelabuhan Brondong, Kabupaten Lamongan. Monumen Kresek Monumen Kresek, adalah monumen bersejarah yang merupakan peninggalan dan sebagai saksi atas Peristiwa Madiun. Monumen ini terdiri dari monumen dan relief peninggalan sejarah tentang keganasan PKI pada tahun 1948 di Madiun yang luasnya mencapai 2 hektar dan berada 8 km ke arah timur dari Kota Madiun. Fasilitas wisata yang ada di tempat ini, antara lain pendopo tempat istirahat dan taman tanaman langka.