Anti Sosial Diskusi Kelompok 5
Arti Sosial Menjadi satu dengan yang lainnya Bagian dari kelompok yang besar Kesepakatan Interaksi, kebutuhan selain fisik Keteraturan Menyangkut orang banyak Sisi kemanusian Secara sosiologis dikatakan bahwa manusia itu adalah social animal: makhluk yang bersosialisasi (interaksi) dengan yang lainnya. Sehingga kata sosial merujuk pada perilaku interpersonal atau yang berkaitan dengan proses sosial.
Anti Social (action) Opposed to the laws or customs of organized community; causing annoyance and disapproval in other people; antisocial behavior (i.e. people who show little respect for others) Avoiding the company of others; not friendly.
Tingkatan Anti Sosial Individu Hukum Penyendiri Diisolir Penyimpangan Perilaku Hukum Kriminalitas
Teori Sosiologi melihat tindakan anti sosial sebagai penyimpangan sosial. Beberapa teori penyimpangan: Labelling: pemberian label (cap, sebutan, panggilan, reputasi) yang diberikan kepada seseorang cenderung menjasi bagian dari konsep diri dan membantu seseorang ke jalur yang mendorong ke penyimpangan (Henslin, 2006:155) Sociobiology: Setiap orang memiliki gen untuk menyimpang yang akan berpengaruh terhadap perkembangan kepribadian seseorang (pada masa remaja) menjadi nakal dan penjahat (Lambroso dalam Henslin, 2006:151). System (Control): penyimpangan bisa terjadi bila tidak ada sistem pengendalian yang bisa mengekang atau menghindarkan kita dari penyimpangan; inner control (pengendalian batin kita) dan pengendalian luar yang terdiri dari keluarga, teman dan negara (polisi)- yang mempengaruhi kita agar tidak menyimpang
Reaksi terhadap penyimpangan Isolating Rumor Punishment by law Sanksi sebagai satu reaksi atas pernyimpangan yang dilakukan oleh seseorang diharapkan dapat mengubah seseorang menjadi lebih konformis terhadap aturan sosial atau aturan kelompok. Konformitas adalah bentuk interaksi yang di dalamnya seseorang cenderung berperilaku sesuai dengan harapan kelompok (masyarakat). Anti sosial berarti perilaku yang tidak konformis.