MEDIA PENYIMPANAN Yulian Findawati.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Pengantar Sistem Komputer
Advertisements

Penyimpanan Eksternal
ALAT OUTPUT.
PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI (A)
Organisasi dan Arsitektur Komputer
Bagian II Bahan Kuliah Pengenalan Komputer
PENJELASAN DIAGRAM PENGEMBANGAN PENGOLAHAN DATA
Sesi – 2 Media Penyimpanan Moh. Saefudin, S.Kom, MMSi.
MEDIA PENYIMPANAN BERKAS
Organisasi Komputer : Sistem Memori
Pertemuan 11 Memory.
LOGO Sistem Memori Part1 Arsitektur dan Organisasi Komputer danarpamungkas.wordpress.com Danar Putra Pamungkas, S.Kom.
PERTEMUAN KESEPULUH Memory HARDWARE.
Hardware Komputer.
Sesi – 2 Media Penyimpanan SUTARNO, S.Kom, MMSi.
Organisasi Komputer Pertemuan 5 TATA SUMITRA M.KOM HP
Arsitektur & Organisasi Komputer
MEMORI.
Perangkat Keras Teknologi Informasi
Memori Internal.
Arsitektur & Organisasi Komputer BAB iv memori
BAB IX MEDIA PENYIMPANAN
Media Penyimpanan Berkas
Gambar Konfigurasi Komputer
BAB VII KARAKTERISTIK MEMORI
Perangkat keras media penyimpanan
Media penyimpanan berkas oleh: mohamad kany legiawan, st.
Media Penyimpan Berkas/File
Arsitektur Komputer.
MEDIA PENYIMPANAN BERKAS
MEDIA PENYIMPANAN SISTEM BERKAS.
Pertemuan 15 MAGNETIC TAPE By: Asriadi.
MEMORY ORGANISASI KOMPUTER (I) Rahajeng Ratnaningsih, S. Kom
PENYIMPANAN DATA (STORAGE)
Memory.
Media Penyimpanan Sekunder
SIKLUS PENGOLAHAN DATA
Materi MK Mandatkes S1- Kesmas
ELEMEN DASAR KOMPUTER.
Media Penyimpanan.
Mengenal Memory.
ALAT PEMROSES Alat pemroses adalah alat dimana instruksi-instruksi program diproses untuk Mengolah data yang sudah dimasukkan lewat alat input dan hasilnya.
MEDIA PENYIMPANAN FILE
MEDIA PENYIMPANAN BERKAS
MEDIA PENYIMPANAN SISTEM BERKAS.
MEDIA PENYIMPANAN BERKAS
Bahan Ajar Perkuliahan: Struktur dan Organisasi Data 1
PERTEMUAN KESEPULUH Memory HARDWARE.
SEKOLAH TINGGI ILMU MANAGEMENT DAN INFORMATIKA ERESHA
MEDIA PENYIMPANAN BERKAS
PENGANTAR TEKNOLOGI KOMPUTER & INFORMASI – A
STORAGE DEVICE Internal Storage; media penyimpanan yang terdapat di dalam komputer RAM ( Random Access Memory ); menyimpan program yang diolah untuk sementara.
Karakteristik Memori IK 2133.
ORGANISASI dan ARSITEKTUR KOMPUTER
Gambar Konfigurasi Komputer
Arsitektur Komputer Rahajeng Ratnaningsih, S. Kom STMIK –AUB SURAKARTA
MEDIA PENYIMPANAN FILE
MENGENAL PERANGKAT KERAS KOMPUTER
Pengantar Teknologi Informasi
Media Penyimpanan Berkas
PERANGKAT KERAS PENYIMPANAN
BAB V CENTRAL PROCESSING UNIT
Pengantar Teknologi Informasi
Hardware Komputer.
Memori Internal Universitas Putra Indonesia YPTK Padang
MEDIA PENYIMPANAN BERKAS
KELOMPOK 4 Anggota : M. Iqbal Rizkya Adzan Ramadhani Awis A.Q.F
KARAKTERISTIK MEMORI WALAUPUN KONSEPNYA TERASA SEDERHANA, MEMORI KOMPUTER MEMILIKI ANEKA RAGAM JENIS, TEKNOLOGI, ORGANISASI, UNJUK KERJA, DAN BIAYA BAGI.
Materi MK Mandatkesling S1- Kesling
Peralatan Penyimpanan Data KELOMPOK 5. Pita Magnetik (Magnetic Tapes)  Jenis dari magnetic tape sendiri ada beberapa jenis yaitu: Reel To Reel Tape Merupakan.
Transcript presentasi:

MEDIA PENYIMPANAN Yulian Findawati

Media Penyimpanan Peralatan fisik yang menyimpan representasi data. Media Penyimpanan/storage atau memori dapat dibedakan atas 2 bagian yaitu : Primary Memory : Primary Storage atau Internal Storage Secondary Memory : Secondary Storage atau External Storage

PRIMARY MEMORY / MAIN MEMORY Ada 4 bagian didalam primary storage, yaitu : Input Storage Area : Untuk menampung data yang dibaca Program Storage Area : Penyimpanan instruksi-instruksi untuk pengolahan Working Storage Area : Tempat dimana pemrosesan data dilakukan Output Storage Area : Penyimpanan informasi yang telah diolah untuk sementara waktu sebelum disalurkan ke alat-alat output

Jenis-jenis Storage Berdasarkan hilang atau tidaknya berkas data atau berkas program didalam storage kita kenal: Volatile Storage Berkas data atau program akan hilang bila listrik dipadamkan Non Volatile Storage Berkas data atau program tidak akan hilang sekalipun listrik dipadamkan

Primary Memory Primary Memory komputer terdiri dari 2 bagian : RAM (RANDOM ACCESS MEMORY) Bagian dari main memory, yang dapat kita isi dengan data atau program dari diskette atau sumber lain. Dimana data-data dapat ditulis maupun dibaca pada lokasi dimana saja didalam memori. RAM bersifat VOLATILE ROM (READ ONLY MEMORY) Memori yang hanya dapat dibaca. Pengisian ROM dengan program maupun data, dikerjakan oleh pabrik. ROM biasanya sudah ditulisi program maupun data dari pabrik dengan tujuan-tujuan khusus. Misal : Diisi penterjemah (interpreter) dalam bahasa basic.

Type-type lain dari ROM Chip PROM (PROGRAMMABLE READ ONLY MEMORY) : Jenis dari memori yang hanya dapat diprogram. PROM dapat diprogram oleh user atau pemakai, data yang diprogram akan disimpan secara permanen EPROM (ERASABLE PROGRAMMABLE READ ONLY MEMORY) Jenis memori yang dapat diprogram oleh user. EPROM dapat dihapus dan diprogram ulang. EEPROM (ELECTRICALLY ERASABLE PROGRAMMABLE READ ONLY MEMORY) : Memori yang dapat diprogram oleh user. EEPROM dapat dihapus dan diprogram ulang secara elektrik tanpa memindahkan chip dari circuit board.

SECONDARY MEMORY / AUXILARY MEMORY Jenis Secondary Storage Serial / Sequential Access Storage Device (SASD) Contoh : Magnetic Tape, Punched Card, Punched Paper Tape Direct Access Storage Device (DASD) Contoh : Magnetic Disk, Floppy Disk, Mass Storage

Beberapa pertimbangan didalam memilih alat penyimpanan : Cara penyusunan data Kapasitas penyimpanan Waktu Akses Kecepatan transfer data Harga Persyaratan pemeliharaan Standarisasi

MAGNETIC TAPE Panjang tape pada umumnya 2400 feet, lebarnya 0.5 inch dan tebalnya 2 mm. Data disimpan dalam bintik kecil yang bermagnit dan tidak tampak pada bahan plastik yang dilapisi ferroksida. Flexible plastiknya disebut mylar. Mekanisme aksesnya adalah tape drive. Jumlah data yang ditampung tergantung pada model tape yang digunakan. Untuk tape yang panjangnya 2400 feet, dapat menampung kira-kira 23.000.000 karakter. Penyimpanan data pada tape adalah dengan cara sequentia

Jenis-jenis magnetic tape reel-to-reel tape, cartridge tape, cassette tape.

Cartridge Tape Disebut streaming tape. Dirancang untuk menyimpan hasil backup suatu file di disk. Banyak digunakan untuk komputer mini. Alat untuk membaca dan merekam data di cartridge tape adalah cartridge tape unit, yang biasanya terdapat hard disk dan disk drive di dalamnya.

Cassette Tape: Banyak digunakan di komputer mikro, untuk merekam lagu. Teknik untuk mewakili bilangan binari di cassette tape adalah FSK (Frequency Shift Keying). Alat pembaca dan perekam di cassette tape adalah tape recorder. Tersedia juga microcassette tape yaitu cassette tape yang berukuran kecil.

Keuntungan Pita Magnetik Panjang record tidak terbatas Density data tinggi Volume penyimpanan datanya besar dan harganya murah Kecepatan transfer data tinggi Sangat efisien bila kebanyakan / semua record dari sebuah file tape memerlukan pemrosesan seluruhnya (bersifat serial / sequential)

Keterbatasan Pita Magnetik Akses langsung terhadap record lambat Memerlukan penafsiran terhadap mesin Proses harus sequential (bersifat SASD)

Representasi Data Pada Pita Magnetik Data direkam secara digit pada media tape sebagai titik-titik magnetisasi pada lapisan ferroksida. Magnetisasi positif menyatakan bit 1, sedangkan magnetisasi negatif menyatakan bit 0 atau sebaliknya (tergantung tipe komputer dari pabriknya). Tape untuk kode EBCDIC terdiri atas 9 track. 8 track dipakai untuk merekam data dan track ke-9 untuk koreksi kesalahan.

Density pada Pita Magnetik Salah satu karakteristik yang penting dari tape adalah Density (kepadatan) dimana data disimpan. Satuan yang digunakan density adalah bytes per inch (bpi). Umumnya density dari tape adalah 1600 bpi dan 6250 bpi. BPI (Bytes Per Inch) ekivalen dengan Characters Per Inch.

Parity dan Error Control pada Magnetic Tape Jenis Parity Check adalah ODD PARITY (Parity Ganjil) Jika data direkam dengan menggunakan odd parity, maka jumlah 1 bit yang merepresentasikan suatu karakter adalah ganjil. Jika jumlah 1 bitnya sudah ganjil, maka parity bit yang terletak pada track ke 9 adalah 0 bit, akan tetapi jika jumlah 1 bitnya masih genap maka parity bitnya adalah 1 bit.  EVEN PARITY ( Parity Genap) Bila kita merekam data dengan menggunakan even parity, maka jumlah 1 bit yang merepresentasikan suatu karakter adalah genap jika jumlah 1 bitnya sudah genap, maka parity bit yang terletak pada track ke 9 adalah 0 bit, akan tetapi jika jumlah 1 bitnya masih ganjil maka parity bitnya adalah 1 bit.